Nama           : Moh. Agil Nur Eka Putra S. Abdul

NIM              : 532423006

Prodi/Kelas : Pendidikan Teknologi Informasi/A

Mata Kuliah : Sistem Operasi

VIDEO 6

"USER,GROUP MANAGEMENT AND FILE PERMISSION"

1. Perintah chmod (file permission)

 

2. Perintah groupadd dan adduser

 

3.Perintah cat /etc/passwd/

 

4.Perintah cat /etc/group

 

5.Perintah touch dan chmod

 

6. Perintah chown, siswa2,echo, dan fle yang tidak bisa diedit

 

 

VIDEO 7

"MANAGEMENT PROCESS PS,TOP,HTOP,KILL,PIDOF"

1.Perintah top

 

2. Perintah htop

 

3. Perintah free,df,df -h

 

4. Perintah ps dan ps -A

 

5. Perintah ps -e

 

6. Perintah ps -e -f

 

7. Perintah ps -e | head , dan ps -e | tail

 

8. Perintah pidof

 

 

 

VIDEO 8

"DATE,TIME,CAL W,ZIP,WHICH, & WHATIS"

1. Perintah date,time,cal dan w

 

2. Perintah which dan whatis

 

3. Perintah zip

 

5. Perintah unzip

 

 

TERIMA KASIH

 

Nama           : Moh. Agil Nur Eka Putra S. Abdul

NIM              : 532423006

Prodi/Kelas : Pendidikan Teknologi Informasi/A

Mata Kuliah : Sistem Operasi

 

VIDEO 1

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

VIDEO 2

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

VIDEO 3

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

VIDEO 4

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

VIDEO 5

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TERIMA KASIH

Nama           : Moh. Agil Nur Eka Putra S. Abdul

NIM              : 532423006

Prodi/Kelas : A/Pendidikan Teknologi Informasi

Mata Kuliah : Sistem Operasi

 

"Membuat Directory"

 

1. Login untuk Masuk Ke directory "Root".

       Yang pertama sebelum membuat file directory atau sub file kita perlu Login atau masuk ke directory root dengan cara mengetikan perintah "sudo su",setelah itu memasukan password.

 

2. Masuk ke Directory Root.

       Selanjutnya kita Masuk ke Directory Root dengan memasukan perintah " cd / " setelah itu untuk menampilkan folder/directory yang ada didalam directory root kita harus memasukan perintah " ls " dan akan muncul tampilan seluruh isi dari directory root.

 

3. Membuat Directory di dalam directory root.

       Setelah kita masuk ke directory Root,sekarang kita akan membuat Directory baru di dalam directory root dengan memasukan perintah " mkdir <namafolder> " atau " make directory " di setiap kita akan membuat directory baru.

 

 

4. Membuat Subfile yang ada dalam directory usr.

       Setelah kita membuat directroy yang ada didalam directory root,selanjutnya kita akan membuat sub file yang ada didalam directory yang sudah kita buat,kita akan membuat sub file pada directory usr.Yaitu Kita harus Masuk dulu ke dalam directory usr dengan memasukan Perintah " cd usr ". Selanjutnya kita akan membuat sub file di dalam directory usr dengan memasukan perintah " mkdir <namafolder> ".

 

 

5. Membuat Subfile yang ada di dalam directory var.

    Sebelumnya kita sudah membuat sub file di dalam Directory usr dan selanjutnya kita akan memasukan perintah " cd .. " untuk kembali ke directory home,selanjutnya kita akan membuat sub file di dalam directory var.sebelum itu kita harus masuk dulu ke dalam directory var dengan memasukan perintah " cd var ",selanjutnya kita akan membuat sub file yang ada di dalam directory var dengan memasukan perintah " mkdir <namafolder> ".

 

 

Terima Kasih

Nama             : Moh. Agil Nur Eka Putra S. Abdul

NIM                : 532423006

Kelas/Prodi   : A/Pendidikan Teknologi Informasi

Mata Kuliah   : Sistem Operasi

 

 

STRUKTUR DIRECTOY LINUX

1. " / " atau root adalah directory utama atau direktori paling atas dalam struktur sistem file komputer. Yang berfungsi membentuk struktur hirarki yang digunakan untuk menyusun file dan program dalam sistem operasi

         Cara Mengakses Directory root yaitu dengan masuk dulu kedalam super user dengan perintah "sudo su" lalu masukan  password dari akun super su tersebut. lalu masuk kedalam root menggunakan "cd /" kemudian melihat isi dari directory root dengan menggunakan perintah "ls"

• bin/ singkatan dari Binary adalah direktori yang ada didalam struktur sistem file pada sistem operasi. Direktori ini umumnya digunakan untuk menyimpan file biner atau executable (berkas eksekutabel) yang merupakan program-program yang dapat dijalankan oleh sistem operasi. contoh ls, cp, mv, rm, rmdir dan lain-lain. Kemudian kita akan melihat apa saja yang ada didalam direktori bin dengan menggunakan perintah "ls bin" .

• opt/ singkatan dari "optional" adalah sebuah direktori yang terdapat dalam struktur sistem file di beberapa distribusi Linux dan sistem operasi berbasis Unix. Direktori ini digunakan untuk menyimpan perangkat lunak atau paket tambahan yang tidak termasuk dalam instalasi dasar sistem operasi. Kemudian kita akan melihat apa saja yang ada didalam direktori opt dengan menggunakan perintah "ls opt". 

• boot/ adalah directory yang berfungsi untuk memuat linux kernel dan file lain yang diperlukan dan juga berfungsi untuk menyimpan file2 konfigurasi yang berhubungan dengan proses booting.direktori "boot" juga memiliki peran penting dalam inisialisasi sistem saat pertama kali dihidupkan atau di-restart. Kemudian kita akan melihat apa saja yang ada didalam direktori boot dengan menggunakan perintah "ls boot".

• /root direktori/ adalah proses yang paling mendasar yang harus bisa melakukan boot dan juga meperbaiki serta mngembalikan sistem seperti semula dan root directory berfungsi sebagai direktori pribadi untuk pengguna root (administrator sistem). Kemudian kita akan melihat apa saja yang ada didalam direktori root menggunakan perintah "ls root".

• /dev singkatan dari "device" adalah direktori yang digunakan untuk menyimpan file yang merepresentasikan dan memberikan akses ke perangkat keras (devices). Kemudian kita akan melihat apa saja yang ada didalam direktori dev menggunakan perintah "ls dev".

• /sbin/ singkatan dari "system binaries" (biner sistem). Mirip dengan direktori /bin, direktori /sbin juga digunakan untuk menyimpan file biner atau program eksekutabel, tetapi khususnya untuk perintah yang berhubungan dengan administrasi sistem atau memerlukan hak akses administratif (biasanya dijalankan oleh pengguna "root" atau administrator). Kemudian kita akan melihat isi dari direktori sbin menggunakan perintah "ls sbin".

• /etc/ singkatan dari "et cetera," yang artinya "dan sebagainya" atau "dan lain-lain" adalah direktori yang berfungsi menyimpan berbagai berkas konfigurasi yang digunakan oleh sistem operasi dan aplikasi untuk mengatur pengaturan dan perilaku mereka. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori etc menggunakan perintah "ls etc".

• /srv/ singkatan dari "service" adalah directory yang digunakan untuk menyimpan data dan file yang berkaitan dengan layanan atau server tertentu. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori srv menggunakan perintah "ls srv".

• /home/ adalah directory yang digunakan untuk menyimpan direktori pribadi (home directory) bagi setiap pengguna yang terdaftar di sistem. Kemuidan kita akan melihat isi dari direktori home menggunakan perintah "ls home".

• /tmp/ adalah directory yang digunakan untuk menyimpan file sementara (temporary files). Direktori ini dirancang untuk menyediakan tempat penyimpanan bagi file yang hanya diperlukan secara sementara oleh berbagai program atau proses pada sistem. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori tmp menggunakan perintah "ls tmp".

• /lib/ singkatan dari " library " adalah directory yang berfungsi untuk menyimpan perpustakaan (library) yang diperlukan oleh program-program di sistem. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori lib menggunakan perintah "ls lib".

•  /usr/ singkatan dari "user." adalah directory yang menyimpan program-program dan data yang berkaitan dengan pengguna. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori usr menggunakan perintah "ls usr".

Dan juga di directory usr ini terdapat beberapa directory yang penting seperti directory /bin/, /include/, /lib/ dan directory /sbin/. Untuk melihat direktori di dalam direktori usr kita harus mengetikkan perintah "cd usr" untuk masuk ke direktori usr kemudian dilanjutkan mengetikkan perintah "ls".

• /media/ adalah directory digunakan sebagai titik pemasangan (mount point) untuk perangkat penyimpanan eksternal atau removable media seperti USB drive, CD-ROM, DVD, dan lainnya. Direktori ini berperan sebagai tempat sementara untuk me-mount (menghubungkan) perangkat tersebut ke dalam struktur sistem file. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori media menggunakan perintah "ls media".

• /var/ singkatan dari "variable" adalah directory berfungsi sebagai penyimpanan untuk data variabel dan juga direktori ini membantu dalam mengelola data yang dapat berubah secara dinamis selama operasi sistem dan menyediakan tempat untuk berbagai jenis file yang tidak sesuai dengan struktur direktori yang lebih tetap seperti /bin atau /etc. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori var menggunakan perintah "ls var".

Dan didalam directory var juga terdapat beberapa directory juga antara lain, Ada directory /cache/, /log/, /spool/ dan directory /tmp/.untuk melihat direktori di dalam direktori usr kita harus mengetikkan perintah "cd var" untuk masuk ke direktori var kemudian dilanjutkan mengetikkan perintah "ls".

 

• /mnt/ singkatan dari "mount" adalah directory yang sering digunakan sebagai titik pemasangan (mount point) untuk me-mount perangkat penyimpanan tambahan, seperti partisi hard drive, CD-ROM, atau perangkat USB. Kemudian kita akan melihat isi dari direktori mnt menggunakan perintah "ls mnt".

 

Terima Kasih