Fenomena Seni Digital di UNG: Cara Berkarya di Era Pandemi

06 August 2021 12:34:14 Dibaca : 101 Kategori : Art and Design

Bagi anda yang berkecimpung dalam seni di segala bidang, pasti pernah mendengar atau tidak asing lagi soal seni digital atau suatu seni yang dibuat dengan teknologi yang ada seperti komputer, laptop, atau bahkan memakai gawai yang kita punya. Berkat perkembangan teknologi dan informasi, membuat seni juga ikut berkembang mengikuti perubahan zaman. Kini, terutama seni visual tidak hanya dibuat dengan secarcik kertas melainkan divisualisasikan melalui media digital sehingga siapa saja bisa membuatnya karena tidak terbatasnya media yang bisa digunakan. Hal itu memudahkan para seniman lebih berinovasi pada karyanya. Dengan bantuan teknologi juga membuat karya seni tersebut bisa menjangkau berbagai kalangan di seluruh dunia tanpa ada batas. Contoh seni digital yang banyak beredar di media sekarang seperti ilustrasi digital, vector art, line art, siluet, manipulation art (manipulasi), typography (tipografi), dan masih banyak lagi.

Adapun di Universitas Negeri Gorontalo sendiri, mungkin sudah ada banyak seniman digital salah satunya yaitu saya sendiri sebagai penulis. Adanya seni digital di UNG juga memberi pengaruh positif bagi kehidupan kita di tengah pandemi Covid-19 seperti alat mencari keuntungan dari karyanya yang dijual atau hanya sebagai kepuasan diri memajang karyanya di media sosial. Media sosial juga merupakan salah satu faktor pemicu perkembangan seni yang berbasis digital. Mudahnya penyebaran melalui kanal tersebut, membuat beberapa seniman di UNG menjadikannya salah satu penyebaran karya-karya mereka. Tetapi, menurut pendapat penulis sendiri sebagai orang yang ikut terlibat dalam seni digital, perkembangan seni digital di Gorontalo kurang di apresiasi oleh orang awam yang kurang paham tentang seni digital yang dibuat oleh para seniman digital. 

Namun, terlepas dari semua itu proses kreatif dan produksi karya seni dan desain di era digital itu menjadi sangat menarik bila dieksplor dengan baik dan teknologi mempunyai peran yang sangat penting bagi kreator-kreator seni untuk tetap berkarya dan bagaimana karya tersebut tetap dapat terdistribusi di tengah pandemi yang serba online

Salam dari penulis, Put.

Blogroll

  • Masih Kosong