PERAN DAN FUNGSI KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi dan memotivasi orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai tujuan bersama. Kepemimpinan meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki kelompok atau organisasi dan budayanya. Kata pemimpin, kepemimpinan serta kekuasaan memiliki keterikatan yang tak dapat dipisahkan. Karena untuk menjadi pemimpin bukan hanya berdasarkan suka satu sama lainnya, tetapi banyak faktor. Pemimpin yang berhasil hendaknya memiliki beberapa kriteria yang tergantung pada sudut pandang atau pendekatan yang digunakan. Rahasia utama kepemimpinan adalah kekuatan terbesar seorang pemimpin bukan dari kekuasaanya, bukan kecerdasannya, tapi dari kekuatan pribadinya. Seorang pemimpin sejati selalu bekerja keras memperbaiki dirinya sebelum sibuk memperbaiki orang lain. Pemimpin bukan sekedar gelar atau jabatan yang diberikan dari luar melainkan sesuatu yang tumbuh dan berkembang dari dalam diri seseorang. Kepemimpinan lahir dari proses internal (leadership from the inside out).
A. Pengertian PeranBeberapa pendapat dikutip dalam tulisan ini diantaranya menurut Soerjono Soekanto (2003) dalam Kristoper (2016:479), mengatakan bahwa peran (role) merupakan aspek dinamis kedudukan (status). Kemudian Rivai (dalam Sitorus, 2006:133) mengatakan “Peran dapat diartikan sebagai perilaku yang diatur dan diharapkan dari seseorang dalam posisis tertentu. Jika dikaitkan dengan seorang tokoh adat maka dapat diartikan sebagai seperangkat perilaku yang diharapkan untuk dilakukan oleh seorang tokoh adat sesuai dengan posisi tokoh adat tersebut”. Sementara itu, peran menurut Kozier (dalamSitorus, 2006:134) adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam suatu sistem. Peran adalah bentuk dari perilaku yang diharapkan dari seseorang pada situasi sosial tertentu
1. Peran Mencari dan Memberi InformasiInformasi merupakan jantung kualitas perusahaan atau organisasi; artinya walaupun produk dan layanan purna jual perusahaan tersebut bagus, tetapi jika komunikasi internal dan eksternalnya tidak bagus, maka perusahaan itu tidak akan bertahan lama karena tidak akan dikenal masyarakat dan koordinasi kerja di dalamnya jelek. Pencarian serta penyampaian atau penyebaran informasi harus dirancang sedemikian rupa sehingga informasi benar-benar sampai kepada komunikan yang dituju dan memberikan manfaat yang diharapkan. Informasi yang disebarkan harus secara terus-menerus dimonitor agar diketahui dampak internal maupun eksternalnya.
2. Peran Mempengaruhi Orang LainKepemimpinan merupakan proses dimana seorang individu mempengaruhi sekelompok individu untuk mencapai suatu tujuan. Untuk menjadi seorang pemimpin yang efektif, seorang kepala sekolah harus dapat mempengaruhi seluruh warga sekolah yang dipimpinnya melalui cara-cara yang positif untuk mencapai tujuan pendidikan di sekolah. Secara sederhana kepemimpinan transformasional dapat diartikan sebagai proses untuk mengubah dan mentransformasikan individu agar mau berubah dan meningkatkan dirinya, yang didalamnya melibatkan motif dan pemenuhan kebutuhan serta penghargaan terhadap para bawahan.
3. Peran Membangun HubunganPeran pemimpin dalam membangun hubungan contohnya adalah seperti hubungan dalam tim. Peranan kepemimpinan dalam tim Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses untuk memberikan pengarahan dan pengaruh pada kegiatan yang berhubungan dengan tugas sekelompok anggotanya. Mereka yakin bahwa tim tidak akan sukses tanpa mengkombinasikan kontribusi setiap anggotanya untuk mencapai tujuan akhir yang sama. Adapun peranan pemimpin dalam tim adalah sebagai berikut:a. Memperlihatkan gaya pribadib. Proaktif dalam hubunganc. Mengilhami kerja timd. Memberikan dukungan timbal balike. Membuat orang terlibat dan terikatf. Memudahkan orang lain melihat peluang dan prestasig. Mencari orang yang ingin unggul dan dapat bekerja secara kontruktifh. Mendorong dan memudahkan anggota untuk bekerjai. Mengakui prestasi anggota timj. Berusaha mempertahankan komitmenk. Menempatkan nilai tinggi pada kerja tim
4. Peran Membuat KeputusanPemimpin memainkan peran utama dalam proses pembuatan keputusan. Karena wewenang dan kedudukan formalnya sebagai pusat syaraf organisasi, hanya dialah yang bisa mengambil keputusan yang bersifat strategis. Peran pemimpin dalam membuat keputusan adalah :• Peran selaku wiraswastawan (entrepreneur): pemimpin bertanggung jawab untuk memajukan dan menyesuaikan organisasinya dengan perkembangan lingkungan. Peranannya selaku pengumpul informasi, suatu ketika mungkin menemukan gagasan-gagasan baru.• Peran selaku penghalau gangguan: tidak ada suatu organisasi pun yang selalu berjalan mulus. Suatu saat pasti akan mengalami gangguan tertentu yang disebabkan perkembangan situasi/keadaan.• Peran selaku pembagi sumberdaya; peran ini adalah tanggungjawab pemimpin untuk menentukan “siapa akan dapat apa” dalam organisasi yang dipimpinnya. Sumberdaya yang paling penting untuk diatur pembagiannya adalah waktu yang dimilikinya. Selanjutnya pemimpin dibebani tugas untuk mengatur pola hubungan formal yang mengatur bagaimana pekerjaan dibagi dan dikoordinasikan.• Peran selaku perunding; penelitian membuktikan bahwa pemimpin menggunakan waktunya yang tidak sedikit untuk mengadakann perjanjian demi perjanjian. Penutupan perjanjian ini nampaknya telah merupakan tugasnya yang rutin, yang mengalir dari kedudukannya sebagai pusat syaraf organisasi dan kewenangan yang dimilikinya dalam organisasi.
B. Pengertian FungsiPengertian fungsi menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia merupakan kegunaan suatu hal, daya guna serta pekerjaan yang dilakukan. Menurut Liang Gie yang dikutip Nining Haslinda Zainal (2008 : 10), didefinisikan bahwa fungsi merupakan sekelompok aktivitas yang tergolong pada jenis yang sama berdasarkan sifatnya, pelaksanaan ataupun pertimbangan lainnya. Definisi tersebut memiliki persepsi yang sama dengan definisi fungsi menurut Sutarto dalam Nining Haslinda Zainal (2008:22), yaitu fungsi adalah rincian tugas yang sejenis atau erat hubungannya satu sama lain untuk dilakukan oleh seorang pegawai tertentu yang masing-masing berdasarkan sekelompok aktivitas sejenis menurut sifat atau pelaksanaannya.
Sementara fungsi kepemimpinan menurut Hadari Nawawi adalah:• Fungsi instruktif, yaitu pemimpin sebagai komunikator yang menentukan apa (isi perintah), bagaimana (cara mengerjakan perintah), bilamana (waktu memulai, melaksanakan, dan melaporkan hasilnya), dan di mana (tempat mengerjakan perintah), sehingga keputusan dapat diwujudkan secara efektif. Maka dari itu, fungsi orang yang dipimpin hanyalah melaksanakan suatu perintah.• Fungsi konsultatif, yaitu pemimpin menggunakan fungsi konsultatif sebagai bentuk dari komunikasi dua arah untuk usaha menetapkan keputusan yang membutuhkan pertimbangan dan konsultasi pertimbangan dan konsultasi dengan orang yang dipimpinnya.• Fungsi partisipasi, yaitu pemimpin dapat mengaktifkan anggotanya dalam pengambilan keputusan maupun dalam melaksanakannya.• Fungsi delegasi, yaitu pemimpin memberikan pelimpahan wewenang yang membuat atau sampai dengan menetapkan keputusan. Fungsi delegasi merupakan kepercayaan seorang pemimpin kepada seorang yang diberikan pelimpahan wewenang untuk bertanggung jawab.• Fungsi pengendalian, yaitu pemimpin dapat membimbing, mengarahkan, mengoordinasi, dan mengawasi setiap aktivitas anggotanya.
SEJARAH FILSAFAT DAN RINCIAN HASTABRATA
1. Sejarah perkembangan filsafat berkembang atas dasar pemikiran kefilsafatan yang telah dibangun sejak abad ke-6 SM. Ada dua orang filsuf yang corak pemikirannya boleh dikatakan mewarnai diskusi-diskusi filsafat sepanjang sejarah perkembangannya, yaitu Herakleitos (535-475 SM) dan Parmenides (540-475 SM)
Pembagian secara periodisasi filsafat barat adalah zaman kuno, zaman abad pertengahan, zaman modern, dan masa kini. Aliran yang muncul dan berpengaruh terhadap pemikiran filsafat adalah Positivisme, Marxisme, Eksistensialisme, Fenomenologi, Pragmatisme, dan NeoKantianianisme dan Neo-tomisme. Pembagian secara periodisasi Filsafat Cina adalah zaman kuno, zaman pembauran, zaman Neo-Konfusionisme, dan. zaman modern. Tema yang pokok di filsafat Cina adalah masalah perikemanusiaan. Pembagian secara periodisasi filsafat India adalah periode Weda, Wiracarita, Sutra-sutra, dan Skolastik. Adapun pada Filsafat Islam hanya ada dua periode, yaitu periode Muta-kallimin dan periode filsafat Islam. Untuk sejarah perkembangan ilmu pengetahuan di sini pembahasan mengacu ke pemikiran filsafat di Barat.
Periode filsafat Yunani merupakan periode penting sejarah peradaban manusia karena pada waktu itu terjadi perubahan pola pikir manusia dari mite-mite menjadi yang lebih rasional. Pola pikir mite-mite adalah pola pikir masyarakat yang sangat mengandalkan mitos untuk menjelaskan fenomena alam, seperti gempa bumi dan pelangi. Gempa bumi tidak dianggap fenomena alam biasa, tetapi Dewa Bumi yang sedang menggoyangkan kepalanya. Namun, ketika filsafat diperkenalkan, fenomena alam tersebut tidak lagi dianggap sebagai aktivitas dewa, tetapi aktivitas alam yang terjadi secara kausalitas. Perubahan pola pikir tersebut kelihatannya sederhana, tetapi implikasinya tidak sederhana karena selama ini alam ditakuti dan dijauhi kemudian didekati bahkan dieksploitasi. Manusia yang dulunya pasif dalam menghadapi fenomena alam menjadi lebih proaktif dan kreatif, sehingga alam dijadikan objek penelitian dan pengkajian. Dari proses ini kemudian ilmu berkembang dari rahim filsafat, yang akhirnya kita nikmati dalam bentuk teknologi. Karena itu, periode perkembangan filsafat Yunani merupakan poin untuk memasuki peradaban baru umat manusia.
Jadi, perkembangan ilmu pengetahuan seperti sekarang ini tidaklah berlangsung secara mendadak, melainkan terjadi secara bertahap, evolutif. Karena untuk memahami sejarah perkembangan ilmu mau tidak mau harus melakukan pembagian atau klasifikasi secara periodik, karena setiap periode menampilkan ciri khas tertentu dalam perkembangan ilmu pengetahuan. Perkembangan pemikiran secara teoretis senantiasa mengacu kepada peradaban Yunani. Periodisasi perkembangan ilmu dimulai dari peradaban Yunani dan diakhiri pada zaman kontemporer.
ZAMAN PRA YUNANI KUNO
PADA masa ini manusia masih menggunakan batu sebagai peralatan. Oleh karena itu, zaman pra Yunani Kuno disebut juga Zaman Batu yang berkisar antara empat juta tahun sampai 20.000 tahun. Antara abad ke-15 sampai 6-SM, manusia telah menemukan besi, tembaga, dan perak untuk berbagai peralatan. Abad kelima belas Sebelum Masehi peralatan besi dipergunakan pertama kali di Irak, tidak di Eropa atau Tiongkok.
Pada abad ke-6 SM di Yunani muncul lahirnya filsafat. Timbulnya filsafat di tempat itu disebut suatu peristiwa ajaib (the greek miracle). Ada beberapa faktor yang sudah mendahului dan seakan-akan mempersiapkan lahirnya filsafat di Yunani.
Pada bangsa Yunani, seperti juga pada bangsa-bangsa sekitarnya, terdapat suatu mitologi yang kaya serta luas. Mitologi ini dapat dianggap sebagai perintis yang mendahului filsafat, karena mite-mite sudah merupakan percobaan untuk mengerti. Mite-mite sudah memberi jawaban atas pertanyaan yang hidup dalam hati manusia: dari mana dunia kita? Dari mana kejadian dalam alam? Apa sebab matahari terbit, lalu terbenam lagi? Melalui mite-mite, manusia mencari keterangan tentang asal usul alam semesta dan tentang kejadian-kejadian yang berlangsung di dalamnya. Mite jenis pertama yang mencari keterangan tentang asal usul alam semesta sendiri biasanya disebut mite kosmogonis, sedangkan mite jenis kedua yang mencari keterangan tentang asal usul serta sifat kejadian dalam alam semesta disebut mite kosmologis. Khusus pada bangsa Yunani ialah mereka mengadakan beberapa usaha untuk menyusun mite-mite yang diceritakan oleh rakyat menjadi suatu keseluruhan yang sistematis. Dalam usaha itu sudah tampaklah sifat rasional bangsa Yunani. Karena dengan mencari suatu keseluruhan yang sistematis, mereka sudah menyatakan keinginan untuk mengerti hubungan mite-mite satu sama lain dan menyingkirkan mite yang tidak dapat dicocokkan dengan mite lain.
Kedua karya puisi Homeros yang masing-masing berjudul Ilias dan Odyssea mempunyai kedudukan istimewa dalam kesusasteraan Yunani. Syair-syair dalam karya tersebut lama sekali digunakan sebagai semacam buku pendidikan untuk rakyat Yunani. Pada dialog yang bernama Foliteia, Plato mengatakan Homeros telah mendidik seluruh Hellas. Karena puisi Homeros pun sangat digemari oleh rakyat untuk mengisi waktu terluang dan serentak juga mempunyai nilai edukatif.
Pengaruh Ilmu Pengetahuan yang pada waktu itu sudah terdapat di Timur Kuno. Orang Yunani tentu berutang budi kepada bangsa-bangsa lain dalam menerima beberapa unsur ilmu pengetahuan dari mereka. Demikianlah ilmu ukur dan ilmu hitung sebagian berasal dari Mesir dan Babylonia pasti ada pengaruhnya dalam perkembangan ilmu astronomi di negeri Yunani. Namun, andil dari bangsa-bangsa lain dalam perkembangan ilmu pengetahuan Yunani tidak boleh dilebih-lebihkan. Orang Yunani telah mengolah unsur-unsur tadi atas cara yang tidak pernah disangka-sangka oleh bangsa Mesir dan Babylonia. Baru pada bangsa Yunani ilmu pengetahuan mendapat corak yang sungguh-sungguh ilmiah.
Pada abad ke-6 Sebelum Masehi mulai berkembang suatu pendekatan yang sama sekali berlainan. Sejak saat itu orang mulai mencari berbagai jawaban rasional tentang problem yang diajukan oleh alam semesta. Logos (akal budi, rasio) mengganti mythos. Dengan demikian filsafat dilahirkan.
Pada zaman Pra Yunani Kuno di dunia ilmu pengetahuan dicirikan berdasarkan know how yang dilandasi pengalaman empiris. Di samping itu, kemampuan berhitung ditempuh dengan cara one-to one correspondency atau mapping process. Contoh cara menghitung hewan yang akan masuk dan ke luar kandang dengan kerikil. Namun pada masa ini manusia sudah mulai memperhatikan keadaan alam semesta sebagai suatu proses alam.
2. Hastrabrata: Filosofi Kepemimpinan Kompleks dan Ideal
Hastabrata sendiri berasal dari bahasa Sansekerta. Hasta artinya delapan dan Brata yaitu perilaku atau tindakan pengendalian diri. Hastabrata melambangkan kepemimpinan dalam delapan unsur alam yaitu bumi, matahari, api, samudera mengartikan tiap karakteristik ideal dari seorang pemimpin
- Sejarah Hastabrata
Istilah Hastabrata berasal dari kitab Hindu berbahasa Sansekerta, Manawa Dharma Sastra. Konsep Hastabrata dalam kitab tersebut bahwa pemimpin kekaisaran bertindak sesuai dengan karakter para dewa. Hastabratapun menjadi tolak ukur sebuah kepemimpinan di masa itu.
Ketika agama Islam memasuki pulau jawa, nilai-nilai luhur para dewa sebagai unsur Hastabrata pun disesuaikan dengan prinsip islam. Pengaruh islam sebagai agama monoteisme mengubah konsep dewa-dewa di Hastabrata menjadi delapan unsur alam. Keberadaan hastabrata sebagai kearifan lokal muncul dalam beberapa kitab kuno dan naskah. Transformasi sifat-sifat dewa menjadi delapan unsur alam sendiri tercatat dalam naskah Pustakaraja Purwa
Berikut merupakan delapan unsur alam kepemimpinan Hastabrata:
1. Bumi
Sebagai tempat kehidupan, bumi menyediakan semua kebutuhan dasar makhluk hidup. Bumi merupakan tempat yang kokoh dan senantiasa memberi pada semua makhluk. Seperti bumi, pemimpin harus mampu untuk memberi dan kokoh. Memberi tanpa pamrih pada masyarakat yang ia ayomi dan menjadi tempat pertama yang bisa diandalkan.
2. Matahari
Lewat cahaya matahari makhluk di bumi mampu hidup dan beraktivitas. Senantiasa mendapat energi dari matahari, memungkinkan makhluk hidup untuk umbuh dan berkembang. Pemimpin memberi energi berupa visi, misi, tujuan dan alasan untuk setiap tindak keputusan. Memberi seperti matahari adalah memberi dengan terus menerus, hingga ia tidak menyadari bahwa telah berbuat banyak untuk orang lain.
3. Api
Api memiliki hukum yang jelas, ia membakar apa saja yang menyentuhnya. Walaupun bersifat merusak, ia merupakan unsur alam paling adil diantara yang lain. Sifat api yang spontan namun stabil mencerminkan keberanian dan keyakinan kuat. Berani dan yain untuk menghancurkan masalah-masalah yang timbul dikemudian hari. Selain itu, sifat api yang muncul ketika menghadapi masalah juga mempresentasikan ketegasan dalam pengelolaan serta keberanian mengambil keputusan.
4. Sanudera
Hilir untuk semua sungai. Padahal tidak semua sungai membawa air yang bersih. Walaupun begitu, samudera menerima air dari sungai maanpun, entah itu kotor atau bersih. Seperti samudera, pemimpin adalah sosok yang membuka mata dan pikiran secara luas. Menerima pendapat dari sekitar sebagai tanda respect seorang pemimpin pada orang lain.
Samudera juga mengolah semua konten air sungai di kedalaman airnya. Begitu juga dengan pemimpin. Ia tidak menelan mentah-mentah masukan yang datang. Dengan memikirkan baik-baik semua pendapat yang ada, pemimpin mampu mendapatkan pengetahuan baru dari sekitarnya.
5. Langit
Berbeda dengan horison atau kaki langit, karena horison hanya ilusi optik dari keterbatasan organ sensoris manusia. Langit merupakan sebenar-benarnya atap bagi bumi. Langit adalah cakrawala. Ia adalah simbol bagi luasnya ilmu pengetahuan. Sosok yang menyimbolkan langit memiliki kompetensi, kemampuan dan kecakapan yang dapat diajarkan pada oranglain.
6. Angit
Angin dapat berhembus di mana saja. Ia terbentuk ketika ada perbedaan tekanan udara. Pemimpin yaitu seseorang keberadaan dan pengaruhnya bisa dirasaka oleh sekitarnya. Keberadaan pemimpin bukan sebagai simbol dari kekuasaan. Ia adalah orang yang terjun menghadapi masalah dan peduli pada kondisi yang dihadapi.
7. Bulan
Bulan hanya bisa dipandang di malam hari. Ketika memandang bulan, ada rasa damai dalam gelap. pemimpin harus menajdi sosok yang memberikan kedamaian pada sekitarnya. Rasa damai yang nyaman dan membuat hati gembira juga memberikan harapan kepada sekitar ketika semua kondisi memberikan keputusan.
8. Bintang
Satu unsur alam paling indah yang dapat dilihat ketika malam. Tidak hanya indah, ia memberikan arah mata angin pada mereka yang membutuhkan. Pemimpin menjadi pengarah dan pedoman bagi lingkungannya. Menjadi pengarah artinya menjadi sebuah aspirasi bagi yang lain. Menjadi aspirasi artinya pemimpin memiliki satu prinsip dasar yang menjadi roh kepemimpinannya.
Akreditasi program studi UNG
Akreditasi program studi UNG Gorontalo merupakan suatu pengakuan atau penilaian suatu jurusan tertentu oleh lembaga berwenang seperti BAN PT.
Kamu tertarik untuk kuliah di salah satu jurusan UNG? Atau kamu hanya sekadar ingin tahu akreditasi jurusan di UNG saja?
Akreditasi jurusan UNG perlu diketahui untuk melihat peringkat dari jurusan satu dengan jurusan yang lain.
UNG (Universitas Negeri Gorontalo) adalah perguruan tinggi negeri favorit yang berada di Gorontalo.
Secara umum, Akreditasi adalah penilaian terhadap kelayakan dan pemeringkatan suatu program studi atau jurusan yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) dan digunakan sebagai pengakuan dari badan atau instansi yang lain.
Secara institusi kampus, UNG telah mendapatkan akreditasi “A” berdasarkan surat keputusan nomor 22/SK/BAN-PT/Akred/PT/II/2018 dari BAN PT.
Keren sekali kan? ?
Sebelum Anda melakukan pendaftaran di UNG, alangkah baiknya mengetahui akreditasi jurusan tersebut.
Berikut ini merupakan daftar akreditasi program studi UNG yang perlu untuk kamu ketahui sebelum mendaftar.
Akreditasi D-III & Profesi UNG Gorontalo
No Strata Program Studi Akreditasi1 D-III Pariwisata A2 D-III Farmasi B3 Profesi Ners BAkreditasi Program Studi S1 UNG
4 S1 Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia B5 S1 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan B6 S1 Pendidikan Luar Sekolah B7 S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini B8 S1 Pendidikan Sejarah B9 S1 Pendidikan Bahasa Inggris B10 S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar B11 S1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi B12 S1 Pendidikan Kimia A13 S1 Teknik Geologi B14 S1 Pendidikan Matematika B15 S1 Manajemen Pendidikan A16 S1 Pendidikan Biologi A17 S1 Pendidikan Fisika A18 S1 Pendidikan Geografi A19 S1 Pendidikan Ekonomi B20 S1 Manajemen B21 S1 Teknik Elektro B22 S1 Teknik Sipil B23 S1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga B24 S1 Akuntansi B25 S1 Ilmu Hukum B26 S1 Ilmu Komunikasi B27 S1 Agribisnis B28 S1 Sistem Informasi B29 S1 Ekonomi Pembangunan B30 S1 Agroteknologi B31 S1 Peternakan B32 S1 Teknologi Hasil Perikanan A33 S1 Teknik Industri B34 S1 Kesehatan Masyarakat B35 S1 Teknologi Pangan B36 S1 Teknik Arsitektur B37 S1 Farmasi B38 S1 Manajemen Sumber Daya Perairan A39 S1 Keperawatan B40 S1 Pendidikan Ipa B41 S1 Statistika B42 S1 Biologi B43 S1 Pendidikan Teknologi Informasi B44 S1 Pendidikan Teknik Bangunan B45 S1 Pendidikan Teknik Mesin B46 S1 Kimia B47 S1 Sosiologi B48 S1 Budidaya Perairan A49 S1 Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik B50 S1 Pendidikan Seni Rupa A51 S1 Bimbingan Dan Konseling A52 S1 Matematika C53 S1 Fisika B54 S1 Admnistrasi Publik B
Akreditasi Program Studi S2 Gorontalo
55 S2 Pendidikan Biologi B56 S2 Pendidikan Bahasa Inggris B57 S2 Kependudukan Dan Lingkungan Hidup B58 S2 Pendidikan Matematika B59 S2 Ilmu Administrasi B60 S2 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan B61 S2 Pendidikan Luar Sekolah B62 S2 Pendidikan Ekonomi B63 S2 Agribisnis B64 S2 Teknologi Pendidikan B65 S2 Ilmu Kelautan Dan Perikanan B66 S2 Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia B67 S2 Ilmu Hukum B68 S2 Administrasi Pendidikan A69 S2 Pendidikan Dasar B70 S2 Pendidikan Fisika B
Akreditasi S3 Gorontalo
71 S3 Ilmu Administrasi B72 S3 Ilmu Pendidikan B73 S3 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam B74 S3 Pendidikan Bahasa B
Demikian informasi tentang daftar Akreditasi Program Studi UNG (Universitas Negeri Gorontalo) yang dapat digunakan untuk perbandingan antar jurusan pilihan kamu.
Akreditasi ini biasanya terdapat perubahan dalam rentang lima tahun sekali sehingga perlu diakreditasi kembali.
Namun, terkadang terdapat program studi sebelum lima tahun sudah melakukan re-akreditasi kembali.
Jika terdapat perbedaan, akreditasi terbaru bisa dilihat di halaman situs BAN PT.
Atau silahkan tulis pada kolom komentar di bawah ini jika ada perbedaan atau masih kurang.
Semoga informasi akreditasi tersebut bermanfaat bagi kamu dalam menentukan pilihan tempat kuliah.
Terima kasih.
Daftar fakultas dan jurusan UNG
Sekilas Tentang UNG - Sesuai dengan namanya, yaitu : Universitas Negeri Gorontalo alias UNG adalah salah satu perguruan tinggi negeri indonesia yang terletak di kota Gorontalo. Universitas ini berdiri pada 1 September 1963. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Seiring berjalannya waktu, universitas tersebut di negerikan dan di sahkan oleh Presiden Megawati menjadi Universitas Negeri Gorontalo pada tahun 2004.Daftar Fakultas dan Jurusan Universitas Negeri Gorontalo Lengkap TerbaruUniversitas Negeri GorontaloPada saat ini Universitas Gorontalo tercatat mengelola 10 Fakultas dan 3 jenjang studi mulai dari Diploma 3 hingga Strata 3. Selain itu hampir semua program studi yang ada sudah mendapatkan akreditasi, mayoritas akreditasi yang ada adalah A dan B. Jadi sudah dapat dipastikan bahwa kualitas pendidikan disini sudah sangat baik jika dibandingkan dengan universitas lain yang belum terakreditasi.Baca Juga : Daftar Fakultas dan Jurusan Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Oke langsung saja, buat kalian yang tertarik dan berminat untuk mendaftar ke universitas tersebut, dibawah ini adalah daftar fakultas dan program studi yang ada pada Universitas Negeri Gorontalo, Silahkan simak dan pilih jurusan favoritmu sebelum mendaftar ke kampus tersebut.
Daftar Fakultas dan Jurusan Universitas Negeri Gorontalo
1. Fakultas Ilmu Pendidikan
S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar S1 Bimbingan dan Konseling S1 Manajemen Pendidikan S1 Pendidikan Luar Sekolah
2. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
S1 Pendidikan Geografi S1 Teknik Geologi S1 Pendidikan Matematika S1 MatematikaS1 Statistika S1 Pendidkan Fisika S1 Fisika S1 Pendidikan Kimia S1 Kimia S1 Pendidikan Biologi S1 Biologi
3. Fakultas Ilmu Sosial
S1 Sosiologi S1 Ilmu Komunikasi S1 Pendidikan Sejarah S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
4. Fakultas Sastra dan Budaya
S1 Pendidikan Bahasa Indonesia S1 Pendidikan Bahasa Inggris S1 Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik D3 Pariwisata
5. Fakultas Teknik
S1 Teknik Elektro S1 Teknik Sipil S1 Teknik Arsitektur S1 Teknik Industri S1 Sistem Informasi S1 Pendidikan Teknik Kriya
6. Fakultas Pertanian
S1 Ilmu dan Teknologi PanganS1 Agribisnis S1 Agroteknologi S1 Peternakan
7. Fakultas Ilmu Olahraga dan Kesehatan
S1 Kesehatan MasyarakatS1 FarmasiS1 Ilmu KeperawatanS1 Pendidikan Kepelatihan dan Olahraga S1 Pendidkan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi
8. Fakultas Ekonomi
S1 Manajemen D3 Administrasi Perkantoran S1 Administrasi Publik S1 Akuntansi S1 Ekonomi Pembangunan S1 Pendidikan Ekonomi
9. Fakultas Hukum
S1 Ilmu Hukum
10. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
S1 Manajemen Sumber Daya Perairan S1 Budidaya PerairanS1 Teknologi Hasil Perikanan
Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Gorontalo
Program S2 Pendidikan Bahasa Inggris (Akreditasi B)Program S2 Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (Akreditasi B)Program S2 Pendidikan Matematika (Akreditasi B)Program S2 Pendidikan Dasar (Akreditasi B)Program S2 Pendidikan Biologi (Akreditasi B)Program S2 Pendidikan Fisika (Akreditasi B)Program S2 Administrasi Pendidikan (Akreditasi B)Program S2 AgribisnisProgram S2 Ilmu Kelautan dan PerikananProgram S2 Pendidikan Pancasila dan KewarganegaraanProgram S2 Teknologi PendidikanProgram S2 Pendidikan EkonomiProgram S2 Ilmu AdministrasiProgram S2 Ilmu HukumProgram S2 Pendidikan Luar SekolahProgram S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra IndonesiaProgram S3 Ilmu AdministrasiProgram S3 Ilmu PendidikanProgram S3 Pendidikan BahasaProgram S3 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam
Nah itulah beberapa jurusan pada Universitas Negeri Gorontalo yang telah dikelompokkan menjadi beberapa Fakultas dan jenjang pendidikan, silahkan kunjungi situs resmi UNG Gorontalo untuk mendapatkan informasi pendaftaran maba / mahasiswa baru baik melalui jalur tes, umum, snmptn dan lain lain sebagainya.
Universitas Negeri Gorontalo
Universitas Negeri Gorontalo, disingkat UNG, adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo, Indonesia, yang berdiri pada 1 September1963. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado, tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo.
Universitas Negeri Gorontalo Lambang Resmi Universitas Negeri GorontaloNama sebelumnyaIKIP Negeri GorontaloMotoKampus peradabanJenisPerguruan tinggi negeriDidirikan1 September 1963Lembaga indukKementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik IndonesiaRektorProf. Dr. Syamsu Qamar BaduStaf akademik667 (2014) [1]Staf administrasi555 (2014) [2]LokasiKota Gorontalo,Gorontalo,IndonesiaSitus webhttp://www.ung.ac.idTahun 1982 lembaga ini menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam RatulangiManado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo. Lembaga ini resmi berdiri sendiri berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo.
Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004.
Universitas Negeri Gorontalo membuka pintu selebar-lebarnya bagi segala upaya pengembangan martabat manusia melalui riset-riset. Paradigma piramida terbalik yang didorong oleh Rektor Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd sangat mengutamakan program-program yang bisa lebih mendorong jurusan/prodi untuk bisa lebih mandiri, kreatif dan inovatif.
Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Pada tahun 2017, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 50 berdasarkan peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Indonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu berdasarkan data Peringkat Universitas di Dunia versi Webometrics tahun 2018, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 (Asia Tenggara) dan 42 (Indonesia).[3]