Nama : Adilah Haifa S Tadja 

Nim    : 561423047 

Prodi : S1 - Teknik Industri

Pengertian Teknik Industri

Teknik Industri adalah bidang studi yang berfokus pada perancangan, perbaikan, dan implementasi sistem terintegrasi yang melibatkan manusia, bahan, informasi, peralatan, dan ene Tujuan utama teknik industri adalah untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas dalam berbagai sistem, baik itu dalam industri manufaktur, jasa, atau lainnya.rgi.

Sejarah Teknik industri 

Sejarah Teknik Industri dimulai sejak revolusi industri 1769 - 1800. revolusi industri adalah perubahan besar dan radadikal  terhadap cara manusia dalam memproduksi barang bila tadi  dalam memproduksi barang sulit, lama, dan mahal dengan adanya  revolusi industri bisa lebih mudah, cepat dan murah.  Revolusi Industri terbagi menjadi 4. yang pertama revolusi Indsutri 1.0  yang dimulai ditemukannya mesin uap dalam proses prdoduksi barang karena manusia sebelumnya hanya mengandalkan otot dan tenaga angin dan air  untuk mengerakkan apapapun . pada revolusi 2.0 tenaga uap mulai digantikan dengan tenaga listrik semula proses produksi dilakukan dengan cara paralel digantikan dengan serial menggunakan tenaga listrik  conbeyor belt  dan lini prododuksi dapat menurukan waktu produksi serta terjadi produksi massal dibidang transportasi. di revolusi 3.0 ditandai dengan adanya mesin yang bergerak dan berpikir secara otomatis yakni komputer dan robot . Pada revolusi 4.0 perpaduan kemajuan dalam kecerdasan buatan robotika,  percetakn 3d , rekayasa genetika, komputer kuantum dan teknologi lainnya.  

10 Tokoh - Tokoh Teknik Industri beserta kontribusinya

1. Frederick Winslow Taylor : berkontribusi dalam menciptkan waktu kerja

2. Frank dan Lillian Gilbreth. : Berkontribusi dalam mengembangkan konsep "Therbligs" untuk menganalisis gerakan kerja.

3. Henry Ford                       : Berkontribusi dalam Menerapkan sistem produksi massal.

4. W. Edwards Deming.       : Berkontribusi dalam revolusi kualitas di Jepang.

5. Eliyahu Goldratt               : Berkontribusi Mengembangkan Teori Batasan.

6. Joseph M. Juran.             : Berkontribusi dalam pengenalan kualitas

7. Philip B. Crosby              : Berkontribusi Mempopulerkan konsep "zero defects".

8. Russell L. Ackoff             : Berkontribusi Pakar sistem yang menekankan pentingnya melihat organisasi sebagai sistem yang kompleks.

9. Jeffrey Liker                   : Berkontribu dalam sisistem produksi Toyota.

10. W. A. Shewart              : Berkontribusi dalam menciptakan adanya quality control