Wakili Indonesia, UNG Bawa 2 Materi di SDG Research Symposium

19 September 2020 16:37:51 Dibaca : 12

Universitas Negeri Gorontalo akan menjadi salah satu wakil Indonesia yang akan berbicara di SDG Research Symposium 2020. Kegiatan itu sendiri, rencananyan akan digelar di Universitas Utrecht Belanda.

Dalam simposium nanti, UNG akan membawakan materi “Localising SDGs at Village Level: Best Practice in Gorontalo Province, Indonesia”.UNG nantinya akan bersama sama dengan universitas Gadjah Mada.

Ada empat orang yang akan mewakili UNG dalam simposium itu diantaranya, Rektor UNG Eduart Wolok, Funco Tanipu, Bobby R. Payu dan Zulkifli Tanipu.

“Kami resmi menerima undangan pada bulan Januari 2020. Namun karena pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia, salah satunya yang terdampak yakni Belanda. Maka host Universitas Utrecht memberitahukan kepada kami jika Simposium Internasional ini akan dilaksanakan secara virtual”, ujar Zulkifli Tanipu yang juga dosen di dua fakultas itu.

Point pentingnya adalah tentang bagaimana desa terlibat dalam pengarusutamaan SDGs (Sustainable Development Goals), di Indonesia dan Gorontalo khususnya, kata Bobby R. Payu, salah satu pembicara nanti.

Sementara itu, Rektor UNG Eduart Wolok yang memimpin tim nanti mengatakan, dalam simposium itu UNG juga akan bicara mengenai mengenai SDGs Post Pandemic, agar Indonesia bisa melakukan penyesuaian kembali terhadap pencapaian SDGs tahun 2030.

Rencananya, tim UNG akan masuk pada panel “Implementation at Subnational Level” dan memaparkan presentasinyapada Rabu, 10 Juni 2020 pukul 17.00 – 18.30 WITA.

Tiga perguruan tinggi memantapkan visi bersama untuk menjadikan Provinsi Gorontalo sebagai pusat pendidikan tinggi di kawasan Utara RI.

Hal itu terungkap pada penandatanganan kerjasama dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman oleh Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Eduart Wolok, Rektor Universitas Gorontalo (UG) Ibrahim Ahmad dan Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, Lahaji, Kamis (3/9/2020).

Usai pertemuan tersebut, Rektor UNG Eduart Wolok tak menampik pentingnya kolaborasi antar lembaga perguruan tinggi di Gorontalo dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya manusia.

“Kerjasama ini salah satu tujuan besarnya adalah untuk meningkatkan sumber daya manusia di kawasan Teluk Tomini, Indonesia bagian Utara, dan khususnya di Provinsi Gorontalo,” ujar Eduart.

 

Eduart juga mengungkapkan, melalui kerjasama tersebut pihaknya akan terus memberikan kontribusi dan mengeluarkan terobosan dalam rangka meningkatkan mutu dan kreativitas sumber daya manusia di kalangan kampus, baik itu di UNG, UG maupun IAIN Sultan Amai Gorontalo.

“Dengan modal inilah, potensi Gorontalo untuk menjadi pusat pendidikan tinggi di kawasan Teluk Tomini Indonesia Bagian Utara bisa terwujud,” tandasnya.

Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Eduart Wolok, Ahad (15/3), mengeluarkan surat edaran untuk dosen dan mahasiswa agar menerapkan kuliah daring (online), dalam kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi tersebut. Kebijakan itu berlaku mulai 16 Maret 2020, hingga dengan batas waktu sesuai pemberitahuan selanjutnya.

Langkah itu diambil untuk mengantisipasi dan melakukan pencegahan penyebaran virus coronadi wilayah kampus dan sekitarnya. Eduart juga meminta para dosen tidak melakukan perjalanan dinas ke luar negeri untuk sementara waktu.

"Juga tidak melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, kecuali bersifat penting. Mohon segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat ketika demam, batuk dan pilek," katanya.

Dosen yang sakit tidak diperkenankan masuk kampus dan dapat melaksanakan KBM secara daring. Sementara itu, kegiatan praktikum di laboratorium dan lapangan dapat dijadwalkan kembali dan metode pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan.

Hal berikutnya yang menjadi kebijakan rektor adalah menunda sementara penyelenggaraan seminar nasional dan internasional, untuk menghindari berkumpulnya massa dalam satu tempat. "Ujian diploma, sarjana dan pascasarjana dapat dilakukan bila pesertanya sedikit," tambahnya.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong