Nasehat Para Tokoh Islam Terkenal

23 February 2013 12:11:23 Dibaca : 907 Kategori : ADVICE

Alangkah baiknya jika engkau tetap manis

Meski hidup itu sendiri adalah pahit.

Dan alangkah baiknya jika engkau rela

Walaupun manusia penuh dengan kemurkaan.

Alangkah baiknya di antara aku dan engkau

tetap terjalin hubungan yang mesra

Walaupun di antara aku dengan seluruh alam telah hancur.

Jika benar-benar dari pihak engkau ada yang jujur,

maka segala urusan mudahlah dihadapi.

Sebab tiap-tiap yang ada di antara tanah itu

adalah semata-mata tanah belaka.

(Imam Syafi’i)

 

Siapa yang tidak mensyukuri nikmat Tuhan

maka berarti berusaha untuk menghilangkan nikmat itu,

dan siapa yang bersyukur atas nikmat itu

berarti telah mengikat nikmat itu dengan ikatan yang kuat kukuh.

(Al Hikam)

 

Ajaib masalah Islam ini

Sesungguhnya seluruhnya adalah kebajikan,

kebaikan, persaudaraan, saling menasihati dengan kebenaran,

saling menasihati dengan sabar

Bukankah risalahnya adalah rahmat bagi seluruh alam ?

(Al Lewa Al Islamy)

 

“Janganlah kamu melihat kepada kecilnya kesalahan, tetapi lihatlah kepada maha besarNya Dzat yang kamu tentang.”

(Bilal bin Sa’ad)

 

Apabila melaksanakan perintah Allah SWT,

maka tanggalkanlah pandangan manusia yang tertuju kepadamu,

dan tanggalkanlah kepentingan pribadimu,

semua hendaknya engkau tujukan semata-mata kepada Allah saja.

(Abdul Qadir Jailani)

 

Islam memiliki dinding dan pintu yang kuat.

Dinding Islam itu ialah kebenaran dan pintunya ialah keadilan.

islam akan tetap jaya, selama penguasa-penguasa bersikap keras dan tegas,

tetapi itu dilakukan tidak berarti mesti dengan pedang dan cemeti,

melainkan dengan hak dan keadilan.

(Said bin Suwaid)

 

Tidak ada kebaikan bagi pembicaraan kecuali dengan amalan.

Tidak ada kebaikan bagi harta kecuali dengan kedermawanan.

Tidak ada kebaikan bagi sahabat kecuali dengan kesetiaan.

Tidak ada kebaikan bagi shadaqah kecuali niat yang ikhlas.

Tidak ada kebaikan bagi kehidupan kecuali kesehatan dan keamanan.

(Al-Ahnaf bin Qais)

 

Demi engkau,

Apakah arti manusia

selain arti agamanya

karena itu, janganlah tinggalkan taqwa

karena bergantung kepada turunan !

Buktinya, Islam telah mengangkat (Sang Budak) Salman Al-Farisi

Dan menjauhkan kebangsawanan Abu Lahab Karena Syirik.

(Al Lewa Al Islami)

 

Lima macam obat hati yaitu:

1. Membaca Al-qur’an dan memahami artinya.

2. Mengosongkan perut jangan terlalu kenyang

3. Bangun malam untuk Shalat

4. Berendah diri kehadirat Allah tatkala dini hari

5. Sering duduk bersama orang-orang salah yang baik.

(Ahli Tasawuf)

 

“Putaran waktu akan memperlihatkan kepada kita

peristiwa2 yang mengejutkan dan memberikan peluang

kepada kita untuk berbuat.

Dunia akan melihat bahwa dakwah kita adalah hidayah,

kemenangan dan kedamaian yang dapat menyembuhkan ummat

dari rasa sakit yang tengah dideritanya.

Setelah itu tibalah giliran kita untuk memimpin dunia,

karena bumi tetap akan berputar

dan kejayaan itu akan kembali kepada kita.

hanya Allah-lah harapan kita satu-satunya.”

(Hasan Al Bana)