Setelah Itu Sunyi

01 March 2013 15:21:16 Dibaca : 1293 Kategori : kajian hati

maka kau pasti kembali
dalam genggaman sunyi
sendiri
sebuah kekuatan maha dahsyat
akan memaksamu pergi
dari semua yang kau sayangi
pesta pora yang mewah dan meriah
baju kebesaran yang pongah,
megah lagi indah
yang membuatmu sombong,
mendongakkan kepala,
membusungkan dada,
berjalan dengan congkak
di muka bumi...

maka mengapa kau tak lagi punya nurani
tak kau rasa sejuknya embun pagi
tak kau sapa hangat mentari
kau tak peduli semua
kecuali diri sendiri
rakus akan kekuasaan
dan berlebihnya kebanggaan
padahal kau tak tahu
kapan perjalananmu akan terhenti
pada titik sunyi
lalu kau pun tercenung
dalam penyesalan yang panjang
dan teramat panjang...

maka setelah itu sunyi,
sepi,
sendiri,
semua tak lagi berarti
ah, seandainya kau mengerti...

(Ya Tuhan kami,
Engkaulah Sang Pembeda
jelaskanlah kepada kami perbedaan itu
putih dari hitam,
terang dari gelap,
benar dari salah
Engkaulah pemilik kebenaran yang hakiki
jika di dunia ini dia tersembunyi
maka di sisiMulah kelak dia terbukti!)