DARING TAPI TIDAK BORING
Nama : Mohamad Azhari MamontoNim : 613421060Jurusan : Agroteknologi
*DARING TAPI TIDAK BORING*Universitas Negeri Gorontalo adalah salah satu unversitas yang akan melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) secara online ataupun daring. Kegiyatan ini dilaksanakan secara daring dengan tujuan meminimalisir ataupun mengurangi lonjakan kasus covid 19 di wilayah Provinsi Gorontalo. Diketahui sampai dengan saat ini, lonjakan kasus covid 19 di Provinsi Gorontalo masih tetap terus bertambah.PKKMB Universitas Negeri Gorontalo akan dilaksanakan selama 6 hari, mulai tanggal 11 Agustus - 16 Agustus 2021. Tujuan Utama dari PKKMB ini adalah untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi di lingkungan Universitas Negeri Gorontalo.
PKKMB UNG 2021 ini memiliki jargon "Daring Tapi Tidak Boring" yang artinya meskipun PKKMB - nya dilaksanakan secara online tetapi tidak akan membuat peserta bosan dan jenuh. Dan nantinya di sela-sela waktu istirahat akan diisi dengan hiburan-hiburan menarik yang akan membangkitkan semangat peserta untuk tetap stay mengikuti kegiyatan selama kegiyatan berlangsung.
MENIMBAH ILMU DIMASA PANDEMI
Nama : Mohamad Azhari MammontoNim : 613421060Jurusan : Agroteknologi
*MENIMBAH ILMU DIMASA PANDEMI*Seperti yang kita tahu bersama Indonesia bahkan dunia Telah diancam dengan namanya wabah virus Corona.
Hampir kurang lebih 6 bulan masyarakat tidak berani melakukan aktifitas diluar rumah sehingga banyak sekali faktor-faktor yang dirugikan salah satunya adalah faktor pendidikan
Akibat dari wabah virus Corona pendidikan menjadi salah satu faktor yang dirugikan sekolah online Justru malah membuat anak-anak kurang akan pemahaman serta kurang akan interaksi antara teman dan sekitar. banyak sekali yang dirugikan contohnya anak-anak yang di luaran sana yang terpaksa harus menguburkan cita-citanya untuk sekolah.
Tahun 2020 adalah tahun yang begitu banyak tantangan dan rintangan begitu banyak cobaan dan ujian banyak sekali sketsa kehidupan yang seharusnya kita laksanakan kini banyak yang ditunda.
Memang yang kita banyak yang mengeluh atau bahkan tidak suka dengan kejadian ini namun mungkin skenario Tuhan akan lebih baik dari apa yang kita rasakan sekarang
Menimba ilmu di masa pandemi ini memang sungguh sangat berat banyak yang mengeluh tentang kegiatan pembelajaran yang dilakukan sangat membosankan
Pemerintah telah banyak mengupayakan sarana dan prasarana pendidikan di Indonesia agar lebih bermutu salah satunya adalah mengoptimalkan serta memantapkan program pembelajaran di masa pandemi.
Di era new normal ini banyak sekali hal-hal yang baru yang belum kita pernah temukan di tahun-tahun sebelumnya memang berat untuk melakukan hal-hal ini namun mau tidak mau tetap harus kita lakukan demi kehidupan yang akan datang
Mari sama-sama kita kerjasama gotong royong antar sesama antar masyarakat pemerintah agar masa pandemi ini akan berlalu sehingga kita bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang kita rencanakan
CATATAN HATI SEORANG MABA
Nama : Mohamad Azhari MamontoNim : 613421060Jurusan : Agroteknologi
*CATATAN HATI SEORANG MABA*
Mungkin ospek itu sama saja seperti Mos ketika SMA, atau mungkin seperti ospek di film-film, ada senior dan junior terus dibentak-bentak gak jelas suruh ini suruh itu. Mahasiswa itu sedikit menerka-nerka. Bagaimana ospek itu bisa dirasakan sendiri besok. Pada malam itu, mahasiswa itu dengan penuh semangat segera mempersiapkan segala penugasan yang harus dibawa besok.
Dinginnya suasana pagi itu, sebelum matahari menunjukan sinarnya mahasiswa itu sudah bergegas berangkat manuju kampus dengan perlengkapan yang dipakainya semua orang bisa menebaknya bahwa ia adalah mahasiswa baru yang akan melaksanakan ospek.
Setelah sampai kampus mahasiswa itu kembali mengecek penugasannya bersama teman satu gugusnya. Tak lama kemudian para pemandu menyuruh semua mahasiswa itu segera berkumpul dan berbaris. Datanglah Pemandu kedisiplinan yang akan mengecek penugasan yang mahasiswa bawa.
“Perhatian, bagi mahasiswa yang sakit atau tidak tahan bentakan silahkan memisahkan diri. Tidak ada pengulangan” Kata-kata ini terdengar begitu sangar. Tegas. Sangatlah tegas.
“Eh lihat nih tanganku gemetar sekali takut melihat wajah-wajah sangar itu” Ucap teman disampingku sambil menunjukan tangannya yang gemetar itu.
“Sudah, jangan kamu lihat wajahnya, menunduk aja” Saranku kepadanya.
“ Tapi tetap aja terdengar suara yang sangar itu” Sambil berbisik
“ Ya sudah kamu tutup mata dan telingamu” Candaku sambil tertawa kecil.
Singkat cerita
Setelah lima hari mahasiswa itu mengerti dan bisa merasakan bagaimana yang namanya ospek. lima hari yang lalu mahasiswa itu masih mempertanyakan apa itu ospek tapi saat ini sudah mengerti. Ternyata ospek itu ya seperti itu. Seperti itu bagaimana? Susah menceritakannya. Hanya bisa dirasakan.
Ospek itu rasanya seperti mau menghadapi ujian dimana harus mempersiapkan diri seperti belajar dan menjaga kesehatan, pada pelaksanaannya ada rasa takut, cemas ataupun gerogi terkadang keluar keringat dingin saking geroginya, yah begitu juga dengan ospek, sebelum pelaksanaannya harus ada persiapan seperti menyiapkan penugasan dan juga menjaga kesehatan dan pada pelaksanaannya pun ada rasa takut, cemas dan rasa lelah yang selalu menyelimuti, tapi pada akhirnya semua itu akan berbuah manis. Ospek itu suatu gambaran untuk menghadapi dunia perkuliahan yang harus tepat waktu, harus bisa mandiri, banyak tugas-tugas dan harus punya rasa tanggung jawab sebagai seorang mahasiswa.
Haripertama kuliah
“ Bu hari ini pertama masuk kuliah dan aku sudah merasakan namanya bangku kuliah dan sekarang aku sudah jadi mahasiswa, Bu. Ternyata sangat beda ketika di bangku SMA dan sekarang ini, hari pertama saja sudah ada tugas ” Berbinar matanya ketika berbicara kepada ibunya yang jauh disana.
“ Iya nak, ibu bangga kamu sudah bisa seperti ini sudah jadi mahasiswa. ketika belajar sudah di jenjang yang lebih tinggi pasti akan ada perbadaannya dan pastinya itu lebih berat. Tapi percayalah kamu bisa. Doa ibu selalu menyertaimu nak. Ingat pesan ibu jangan banyak mengeluh jika banyak tugas itu wajar karena kamu sekarang bukan Siswa lagi tapi sekarang kamu adalah seorang mahasiswa, sebanyak apapun sesulit apapun tugasnya kerjakanlah dengan sengang”.