ARSIP BULANAN : August 2021

"Kenapa Harus UNG?"

04 August 2021 19:27:33 Dibaca : 17

    Mengkin sebagian orang bertanya,kenapa harus UNG? dan ada apa disana? Sampai-sampai banyak siswa lebih memilih melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi salah satunya yaitu Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

     Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seperti ini sangat mudah dijawab oleh beberapa mahasiswa atau alumni yang telah menyelesaikan pendidikannya di perguruan tinggi,karena mereka lebih berpengalaman dan lebih mengetahui apa saja yang membuat mereka tertarik kuliah di UNG.

    Bagi mahasiswa baru, mungkin dengar tentang UNG dari senior ataupun berita-berita yang beredar di medsos.Serta menjadi alasan mereka melanjutkan pendidikannya di UNG mungkin karena Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menyediakan jurusan-jurusan sesuai dengan keahlian mereka dan menyediakan pula berbagai macam beasiswa yang dapat membantu mahasiswa yang kurang mampu serta terdapat beberapa organisasi yang dapat mengembangkan minat dan bakat mereka.

     Selain itu,UNG juga meluluskan wisudawan-wisudawan yang memiliki keahlian dalam bidang-bidang tertentu dan membantu mengembangkan sumber daya manusia.

   Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) merupakan agenda tahunan dalam penyambutan mahasiswa baru yang dinyatakan lulus di Universitas Negeri Gorontalo (UNG).PKKMB merupakan ajang khusus yang dilakukan kampus UNG untuk memberikan pengetahuan dan orientasi kepada mahasiswa baru agar lebih mengenal lingkungan kampus Universitas Negeri Gorontalo.

    PKKMB Tahun 2021 ini mengangkat tema "Membentuk mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang Berilmu,Berprestasi,Berkarakter,Unggul dan Berdaya Saing".Dari tema inilah mahasiswa baru diperkenalkan dengan dunia kampus dan agenda ini dapat memberikan kenyamanan kepada mahasiswa baru ketika berada di lingkungan kampus.

    Dalam upaya membangun mental, karakter, dan memberikan visualisasi terkait konsep pembelajaran dalam kampus, perlu dilaksanakan masa orientasi yang berisi program-program dan materi yang kiranya dapat mempercepat mahasiswa baru untuk beradaptasi dengan kehidupan kampus. Tahap inipun dapat dijadikan dasar dalam menanamkan nilai-nilai kehidupan kampus yang tidak terlepas dari karakter kebangsaan.

   Khususnya pada tahun 2021 lebih mengedepankan pada pembangunan karakter, pembinaan idealisme, penguatan rasa cinta tanah air, dan kepedulian terhadap lingkungan, yang kesemuanya ini dilakukan dalam upaya menjadikan mahasiswa baru sebagai generasi yang berkarakter, religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan berintegritas.

   Tahun 2021 merupakan tahun yang penuh tantangan dalam pelaksanaan pengenalan kehidupan kampus, bagaimana tidak pelaksanaan penegenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) dihadapkan dengan masa pandemi yang mengharuskan pelaksanaannya dilakukan secara Daring (Dalam Jaringan).

   Mahasiswa baru merupakan penerus dalam kehidupan kampus. Maka mereka perlu mengetahui dan memahami seluk beluk kehidupan kampus dalam rangka kaderisasi untuk tahun selanjutnya. Maka PKKMB merupakan sebuah ajang kaderisasi untuk membentuk dan mengenalkan budaya kepada mahasiswa baru.

     Pembelajaran jarak jauh (Pjj) menjadi salah satu pilihan utama yang dipilih mahasiswa untuk menyerap materi dalam melaksanakan pembelajaran di masa pandemi covid-19.Berbagai cara dilakukan agar proses pembelajaran tetap berlangsung dan mahasiswa tetap merasakan pendidikan meskipun melalu daring,luring dan blended.

     Penguasaan teknologi dalam menggunakan laptop,WhatsApp dan berbagai jenis aplikasi lainnya yang dapat menunjang pembelajaran   menjadi hal yang sangat penting.

     Adapun rencana pembelajaran jarak jauh yaitu sebuah tugas menjadi pengganti kegiatan mahasiswa yang sebelumnya dilakukan secara tatap muka dilakukan dengan mengkolaborasikan peran orang tua dengan mahasiswa dalam pembelajaran di rumah.Walaupun terdapat kendala,misalnya kurangnya pengetahuan di bidang IT,bahkan ada sebagian mahasiswa yang tidak memiliki handphone android dan tidak mampu dalam pembelian kuota internet sehingga ini menjadi tantangan mahasiswa saat melaksanakan pembelajaran jarak jauh.

    Untuk itu diperlukan peran serta pengajar dan orang tua mahasiswa dalam menumbuhkan semangat belajar walaupun dalam keadaan pandemi dan mengatasi berbagai kendala yang dihadapi mahasiswa baik daring,luring dan blended.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong