Mengenal Pendidikan Jasmani,Kesehatan,Dan Rekreasi(PJKR)
Sering kita mendengar pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan teman kita dari jurusan lain terkait PJKR seperti "mengapa ada Rekreasi? memang diajarkan rekreasi seperti jalan2 atau wisata?"nah sebelum menjawab pertanyaan ini alangkah lebih baiknya mengulas satu persatu pengertian dari PJKR.
Pendidikan Jasmani
Pendidikan Jasmani merupakan suatu proses pembelajaran melalui aktivitas jasmani dan direncanakan secara sistematikk yang bertujuan untuk meningkatkan individu secara organik, neuromoskuler, perseptual, kognitif, sosial dan emosional. (Samsudin, 2008: 2). Pendidikan jasmani sering dikaburkan dengan pendidikan olahraga. Banyak yang mengartikan pendidikan jasmani sebagai suatu kegiatan olahraga (kecabangan) yang dilakukan di lingkungan sekolah. Pemahaman seperti ini adalah salah. Pendidikan jasmani adalah suatu proses pendidikan yang unik dan paling sempurna dibanding dengan bidang studi lainnya, karena melalui pendidikan jasmani seorang guru dapat mengembangkan kemampuan peserta setiap peserta didik tidak hanya pada aspek fisik dan psikomotor semata, tetapi dapat dikembangkan pula aspek kognitif, afektif dan sosial secara bersama-sama.Tenaga pendidik atau guru juga sering dikaburkan istilahnya antara guru penjasorkes dengan guru olahraga. Sering sekali orang menyebut guru penjaskes dengan sebutan guru olahraga, Hal ini terbawa pula pada pemahaman orang awam bahwa guru olahraga berarti mengajarkan olahraga di sekolah, padahal jangkauan guru penjaskes tidak hanya terpaku pada olahraga saja namun lebih luas.Jika mata pelajaran matematika maka gurunya matematika, mapel biologi guru biologi, mapel penjasorkes mengapa gurunya guru olahraga???
Kesehatan
Guru penjasorkes sering sekali dijadikan guru multifungsi di sekolah mulai dari membimbing siswa dalam tata upacara sekolah, pramuka, dan tidak terlepas pula PMR. Selain itu dalam mapel penjasorkes di lapangan rawan terjadi kecelakan, maka kesigapan guru untuk menangani setiap kecelakaan atau cidera sangat diperlukan. Sehingga dalam PJKR pembelajaran-pembelajaran kesehatan pun diberikan sebagai ilmu-ilmu yang nantinya dapat di aplikasikan di lapangan. Mata kuliah kesehatan yang diajarkan di dalam program studi PJKR diantaranya adalah 'gizi olahraga, fisiologi manusia, fisiologi latihan, anatomi, pendidikan keselamatan, kesehatan olahraga, dll'
Rekreasi
Kata rekreasi di dalam PJKR sering menjadi pertanyaan banyak orang diluar jurusan pendidikan olahraga. mengapa rekreasi?Di Sekolah, siswa selama satu minggu sudah dibebankan dengan mapel-mapel yang menguras otak dan pikiran yang membuat siswa jenuh dan butuh penyegaran di sekolah. Hadirrnya mapel penjasorkes yang hanya 1x tatap muka dalam seminggu dapat menjadi penyegar suasana sehingga dapat melepas semua kepenatan dengan beban mapel-mapel lain. Di dalam PJKR diajarkan rekreasi di lapangan berupa permainan-permainan dan outbond.
PJKR adalah program studi yang tidak hanya mengandalkan fisik saja, apalagi setelah jadi guru yang sering dikatan orang bermodalkan peluit dan baju training. Terdapat mata kuliah kesehatan, gizi, anatomi, pendidikan keselamatan dann masih banyak lagi yang guru-guru dari mapel lain tidak akan mampu mengampunya. So, banggalah dengan jurusan PJKR dan jangan mau direndahkan oleh orang awam yang hanya mengerti luarnya.
Tentang PJKR
Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi yang biasa disingkat prodi PJKR adalah salah satu program studi dibawah Jurusan Pendidikan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan. Prodi PJKR merupakan salah satu prodi yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan bidang pendidikan terutama dalam penyediaan tenaga keolahragaan dilingkungan sekolah atau guru pendidikan jasmani.
Pengertian Pendidikan JasmaniPendidikan jasmani sebagai komponen pendidikan secara keseluruhan telah disadari oleh banyak kalangan. Namun, dalam pelaksanaannya pengajaran pendidikan jasmani berjalan belum efektif seperti yang diharapkan. Pembelajaran pendidikan jasmani cenderung tradisional. Model pembelajaran pendidikan jasmani tidak harus terpusat pada guru tetap pada siswa. Orientasi pembelajaran harus disesuaikan dengan perkembangan anak, isi dan urusan materi serta cara penyampaian harus disesuaikan sehingga menarik dan menyenangkan, sasaran pembelajaran ditujukan bukan hanya mengembangkan keterampilan olahraga, tetapi pada perkembangan pribadi anak seutuhnya. Konsep dasar pendidikan jasmani dan model pengajaran pendidikan jasmani yang efektif perlu dipahami oleh mereka yang hendak mengajar pendidikan jasmani.Pengertian pendidikan jasmani sering dikaburkan dengan konsep lain. Konsep. Itu menyamakan pendidikan jasmani dengan setiap usaha atau kegiatan yang mengarah pada pengembangan organ-organ tubuh manusia (body building), kesegaran jasmani (physical fitness), kegiatan fisik (physical activities), dan pengembangan keterampilan (skill development). Pengertian itu memberikan pandangan yang sempit dan menyesatkan arti pendidikan jasmani yang sebenarnya. Walaupun memang benar aktivitas fisik itu mempunyai tujuan tertentu, namun karena tidak dikaitkan dengan tujuan pendidikan, maka kegiatan itu tidak mengandung unsur-unsur pedagogik.
Sejarah Singkat Fakultas Ilmu Kesehatan Dan Keolahragaan
Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi awalnya masih bergabung dengan fakultas ilmu pendidikan tahun 2001-2007, dengan SK Dirjen DIKTI No: 253/dikti/kep/2001 tanggal 09 Juli 2001, program studi ini termasuk prodi termuda yang dibina oleh IKIP Negeri Gorontalo sebelum berubah status menjadi Universitas Negeri Gorontalo dan meluluskan sarjana pendidikan Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi awalnya masih bergabung dengan fakultas ilmu pendidikan tahun 2001-2007, dengan SK Dirjen DIKTI No: 253/dikti/kep/2001 tanggal 09 Juli 2001, program studi ini termasuk prodi termuda yang dibina oleh IKIP Negeri Gorontalo sebelum berubah status menjadi Universitas Negeri Gorontalo dan meluluskan sarjana pendidikan pertama di tahun 2004. Sejak dibukanya prodi ini, dibentuk pula jurusan dengan nama yang sama yaitu jurusan pendidikan jasmani, kesehatan, dan rekreasi, karena prodi yang dibina hanya satu (Penjaskesrek), setelah lahirnya satu prodi yaitu pendidikan kepelatihan olahraga, maka nama jurusan diganti menjadi pendidikan keolahragaan dengan membawahi dua program studi yaitu penjaskesrek dan pendidikan kepelatihan olahraga. Demi pengembangan prodi sesuai kebutuhan dan memudahkan layanan kepada mahasiswa, pendidikan kepelatihan dipisahkan menjadi jurusan tersendiri, sehingga jurusan saat ini, jurusan pendidikan keolahragaan tinggal membawahi satu prodi yaitu penjaskesrek, dan bernaung di fakultas ilmu-ilmu kesehatan dan keolahragaan tahun 2008 di universitas negeri gorontalo. Dalam rangka penghematan struktur kelembagaan mengingat jurusan ini hanya terdiri dari satu prodi maka penyelenggaraan prodi langsung dibawah kendali jurusan. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia, berdasarkan Keputusan BAN-PT No. 018/BAN/PT/Ak-XIII/SI/IX/2010, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Negeri Gorontalo terakreditasi dengan peringkat AKREDITASI B yang berlaku 5(lima) tahun, sejak tanggal 17 September 2010 sampai dengan 17 September 2015pertama di tahun 2004. Sejak dibukanya prodi ini, dibentuk pula jurusan dengan nama yang sama yaitu jurusan pendidikan jasmani, kesehatan, dan rekreasi, karena prodi yang dibina hanya satu (Penjaskesrek), setelah lahirnya satu prodi yaitu pendidikan kepelatihan olahraga, maka nama jurusan diganti menjadi pendidikan keolahragaan dengan membawahi dua program studi yaitu penjaskesrek dan pendidikan kepelatihan olahraga. Demi pengembangan prodi sesuai kebutuhan dan memudahkan layanan kepada mahasiswa, pendidikan kepelatihan dipisahkan menjadi jurusan tersendiri, sehingga jurusan saat ini, jurusan pendidikan keolahragaan tinggal membawahi satu prodi yaitu penjaskesrek, dan bernaung di fakultas ilmu-ilmu kesehatan dan keolahragaan tahun 2008 di universitas negeri gorontalo. Dalam rangka penghematan struktur kelembagaan mengingat jurusan ini hanya terdiri dari satu prodi maka penyelenggaraan prodi langsung dibawah kendali jurusan. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia, berdasarkan Keputusan BAN-PT No. 018/BAN/PT/Ak-XIII/SI/IX/2010, menyatakan bahwa Program Studi Sarjana Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Negeri Gorontalo terakreditasi dengan peringkat AKREDITASI B yang berlaku 5(lima) tahun, sejak tanggal 17 September 2010 sampai dengan 17 September 2015