ARSIP BULANAN : March 2014

Aplikasi Komputer Adm. Perkatoran

07 March 2014 11:59:57 Dibaca : 81

TUGAS 1.

1. FUNGSI FORMAT CELL PADA MICROSOFT EXCEL

Format Cells adalah kotak dialog yang menangani masalah pengaturan terhadap properti dalam suatu cell. Untuk memunculkan dialog Format Cells klik kanan pada cell atau range yang ingin diformat.

Untuk mengatur tampilan dan format dari cell dapat dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :

Klik tab HomePilih kategori CellsKlik tombol FormatPilih Format Cells (atau dapat juga dengan menekan tombol Ctrl+1). Sehingga akan ditampilkan kotak dialog format cell.

Number

Fungsi Number digunakan untuk mengatur format angka dari cell. Dalam menu Number terdapat 12 pilihan kategori, yaitu:

Kategori

Format

General

Umum/Normal tanpa format (contoh : 50)

Number

Angka (contoh : 50, 15.5)

Currency

Mata uang (contoh : Rp.50.000)

Accounting

Akuntansi/Keuangan (contoh : Rp. 50.000)

Date

Tanggal (contoh : 29/10/2013)

Time

Waktu (contoh : 11:00:00

Percentage

Persentase (contoh : 50%)

Fraction

Pecahan (contoh : ¾ , ½ )

Scientific

Scientific (contoh : 3,E+01)

Text

Teks (angka akan dianggap sebagai teks)

Special

Format khusus

Custom

Format dengan pengaturan pribadi/manual

Alignment

Fungsi Alignment adalah untuk mengatur perataan dari cell. Dalam Alignment terdapat 4 pengaturan, yaitu:

1. Text alignment
Text alignmen digunakan untuk mengatur perataan teks,terdapat 2 opsi pengaturan yaitu:

Horizontal : Perataan secara horizontalVertical : Perataan secara vertical

2. Text control

Wrap text : Menjadikan teks mengikuti ukuran lebar cellShrink to fit : Menjadikan teks mengecil mengikuti lebar cellMerge cells : Menggabungkan cell

3. Right-to-left

Text Direction : Mengatur arah penulisan teks

4. Orientation
Orientation digunakan untuk mengatur derajat kemiringan dari teks.

Font

Fungsi Font adalah untuk mengatur karakter huruf dari cell. Dalam Font terdapat 6 opsi pengaturan, yaitu:

1. Font
Font digunakan untuk memilih jenis huruf yang diinginkan. Seperti jenis font Arial, Times New Roman dan lain-lain.

2. Font Style
Font Style digunakan untuk mengatur gaya penulisan, yaitu:

RegularItalic (cetak miring) = Ctrl+IBold (cetak tebal) = Ctrl+BBold + Italic (cetak tebal dan miring) = Ctrl+I tambah Ctril+B

3. Size
Untuk mengubah ukuran huruf.

4. Underline
Underline digunakan untuk membuat garis bawah huruf (Ctrl+U)

5. Color
Color digunakan untuk mengganti warna huruf dengan warna yang diinginkan.

6. Effects
Effects digunakan untuk memberi efek pada huruf, efek tersebut yaitu:

Strikethrough : efek coretan, contoh: seperti iniSuperscript : huruf berukuran kecil diatas karakter umum (seperti pangkat), contoh: seperti iniSubscript : huruf berukuran kecil dibawah karakter umum, contoh: seperti ini

Border

Fungsi Border adalah untuk mengatur bingkai/garis luar dari cell. Dalam Border terdapat 4 opsi pengaturan, yaitu

1. Line
Line digunakan untuk mengatur jenis garis.

2. Color
Color digunakan untuk mengatur warna garis.

3. Presets

None : tanpa bingkaiOutline : memberi garis luar cell/rangeInside : memberi garis dalam cell/range

4. Border
Border digunakan untuk memberikan garis sesuai arah yang diinginkan.

Fill

Fill digunakan untuk memberikan warna pada cell. Pada Fill terdapat 3 opsi pengaturan, yaitu:

1. Background Color
Background Color digunakan untuk memilih warna background belang cell

2. Pattern Color
Pattern Color digunakan untuk memilih warna arsidari dari cell

3. Pattern Style
Pattern Style digunakan untuk memilih jenis arsiran untuk cell

Protection

Protection berfungsi untuk melindungi isi cell, dengan cara mengunci sekaligus menyembunyikan rumus di dalam cell.

2. FUNGSI LOGIKA PADA MICROSOFT EXCEL,

Fungsi Logika dalam Microsoft Excel digunakan untuk menguji suatu kondisi dengan menggunakan syarat tertentu dan oleh Microsoft Excel akan dikatakan TRUE (Nilai 1) jika syaratnya terpenuhi atau FALSE (Nilai 0) jika syaratnya tidak terpenuhi.

Syarat yang digunakan untuk menguji suatu kondisi bisa hanya satu syarat, salah satu syarat diantara beberapa syarat (Fungsi OR), dua syarat atau lebih wajib terpenuhi (Fungsi AND), atau bukan dengan syarat tertentu (Fungsi NOT).

Fungsi Logika yang kan kita gunakan adalah Fungsi IF, dengan bentuk umum sebagai berikut :

=IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)

Dalam Excel perintah logika dikenal dengan fungsi logika IF, yaitu suatu fungsi yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang dihadapkan dengan suatu kondisi tertentu. Kondisi tersebut membentuk suatu pernyataan yang baku dan menuntut jawaban "Benar" dan "Salah".

Rumusnya,

Perlu diingat tentang operasi logika / operator pembanding, digunakan sebagai syarat dari kondisi.

Untuk setiap nilai benar dan salah yang diberikan, jika bertype Karakter, maka harus diapit tanda petik dua ( " " ) sedangkan yang bertype Numerik / Angka maka diketikkan biasa saja.

3. FUNGSI TEXT PADA MICROSOFT EXCELL,

Salah satu kategori fungsi pada Microsoft Excel adalah fungsi TEXT, yang berisi fungsi-fungsi yang dapat digunakan untuk mengolah data berupa teks/STRING/label/kata/kalimat bahkan dapat digunakan untuk mengolah data numerik tetapi tentunya akan menghasilkan data text/label.

Beberapa fungsi TEXT adalah:

Nama Fungsi

Pengertian

Bentuk Umum

Contoh

CHAR

Menghasilkan karakter spesifik sesuai dengan nilai parameter yang diberikan. Parameter tersebut adalah kode ASCII dari karakter yang dihasilkan.

CHAR(number)

=CHAR(48) hasil 0
=CHAR(65) hasil A
=CHAR(122) hasil z

CODE

Menghasilkan nilai numerik dari karakter pertama STRING Teks pada parameter diberikan

CODE(text)

=CODE(“SMA NEGERI 1 BAUBAU”) hasil 83
=CODE(“sma negeri 1 baubau”) hasil 115

CONCATENATE

Menggabungkan semua teks dari parameter-parameter yang diberikan

CONCATENATE(text1;text2;…)

=CONCATENATE(“SMA”;”NEGERI”;”1″;”BAUBAU”) hasil “SMANEGERI1BAUBAU”
=CONCATENATE(“SMA”;” “;”NEGERI”;” “;”1″;” “;”BAUBAU”) hasil “SMA NEGERI 1 BAUBAU”

FIND

Menghasilkan posisi teks P1 dalam teks P2 setelah karakter ke-P3 dihitung dari karakter pertama dari teks P2. Fungsi FIND membedakan huruf kapital dengan huruf kecil (case sensitif).

FIND(find_text;within_text; start_num)

=FIND(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3
=FIND(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;4) hasil 15
=FIND(“a”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil #VALUE

LEFT

Menghasilkan karakter terkiri dari teks P1, atau beberapa karakter berdasarkan nilai P2 yang diberikan

LEFT(text,num_chars)

=LEFT(“SMAN 1 BAUBAU”) hasil “S”
=LEFT(“SMAN 1 BAUBAU”;3) hasil “SMA”

LEN

Menghasilkan nilai yang menyatakan panjang teks yang diberikan pada P1

LEN(text)

=LEN(“SMAN 1 BAUBAU”) hasil 13
=LEN(“SMA NEGERI 1 BAUBAU “) hasil 20

LOWER

Mengubah semua huruf kapital dari P1 menjadi huruf kecil

LOWER(text)

=LOWER(“SMA NEGERI 1 BAUBAU”) hasil “sma negeri 1 baubau”
=LOWER(“SMA Negeri 1 Baubau”) hasil “sma negeri 1 baubau”

MID

Menghasilkan sejumlah P3 karakter dari teks P1 dimulai dari karakter ke-P2

MID(text,start_num,num_chars)

=MID(“SMAN 1 BAUBAU”;2;3) hasil “MAN”
=MID(“SMAN 1 BAUBAU”;8;4) hasil “AUBA”

REPLACE

Mengganti teks pada P1 sebanyak P3 karakter dimulai dari karakter ke-P2 dengan teks P4

REPLACE(old_text,start_num, num_chars,new_text)

=REPLACE(“SMAN 1 BAUBAU”;8;3;”KENDARI”) hasil “SMAN 1 KENDARIBAU”
=REPLACE(“SMAN 1 BAUBAU”;4;3;”S MUTIARA”) hasil “SMAS MUTIARA BAUBAU”

REPT

Mengulang teks P1 sebanyak P2 kali

REPT(text,number_times)

=REPT(“TIK”;3) hasil “TIKTIKTIK”
=REPT(“%”;10) hasil “%%%%%%%%%%”

SEARCH

Menghasilkan posisi teks P1 dalam teks P2 setelah karakter ke-P3 dihitung dari karakter pertama dari teks P2. Fungsi SEARCH tidak membedakan huruf kapital dengan huruf kecil (not case sensitif).

SEARCH(find_text,within_text, start_num)

=SEARCH(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3
=SEARCH(“A”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;4) hasil 15
=SEARCH(“a”;”SMA NEGERI 1 BAUBAU”;1) hasil 3

SUBSTITUTE

Mengganti teks P2 dalam teks P1 dengan teks P3 hanya pada urutan ke-P4. Jika P4 tidak ditentukan, maka semua teks P2 akan digantikan dengan teks P3

SUBSTITUTE(text,old_text, new_text,instance_num)

=SUBSTITUTE(“SMAN 1 BAUBAU”;”A”;”W”;3) hasil “SMAN 1 BAUBWU”
=SUBSTITUTE(“SMAN 1 BAUBAU”;”A”;”W”) hasil “SMWN 1 BWUBWU”

TRIM

Menghapus semua spasi yang tidak perlu, terutama di kedua ujung teks, kecuali spasi pemisah antar kata

TRIM(text)

=TRIM(” SMAN 1 BAUBAU “) hasil “SMAN 1 BAUBAU”

UPPER

Mengubah semua huruf kecil menjadi huruf capital

UPPER(text)

=UPPER(“SMA Negeri 1 Baubau”) hasil “SMA NEGERI 1 BAUBAU”

VALUE

Mengubah data label berupa angka menjadi data numeric

VALUE(text)

=VALUE(“7″) hasil 7

4. FUNGSI REFERENSI PADA MICROSOFT EXCEL,

Fungsi Hlookup dan Fungsi Vlookup merupakan bagian dari Fungsi Lookup dan Referensi yaitu digunakan untuk pengolahan data dengan mencocokan data dengan data pada tabel lainnya sebagai referensi.

Logika sederhana tentang penggunaan fungsi Hlookup dan Vlookup pada Microsoft Excel adalah ketika Anda mencari nomor telepon seseorang di buku telepon, Anda pasti akan mencari namanya terlebih dahulu baru kemudian melihat nomor telephonenya. Dengan fungsi Hlookup dan Vlookup, Anda akan mendapatkan nilai yang diinginkan berdasarkan kriteria yang Anda berikan yang terlebih dahulu akan dicocokan pada tabel referensi yang ada.

Syarat penyusunan tabel yang digunakan sebagai referensi adalah pada baris atau kolom pertama harus berdasarkan urutan dari kecil ke besar yaitu jika pada baris atau kolom pertama berupa data angka atau nilai maka urutannya harus -1,0,1 dan jika berupa data teks urutannya harus A-Z.

Bentuk Penulisan Fungsi Hlookup dan Vlookup :

=HLOOKUP(lookup_value;table_array;row_index_num;range_lookup)
=VLOOKUP(lookup_value;table_array;col_index_num;range_lookup)

lookup_value = nilai atau teks sebagai dasar untuk pembacaan tabel
table_array = merupakan tabel referensi
row_index_num atau col_index_num = nomor indeks baris (row) atau kolom (col) pada tabel referensi yang berisi nilai yang kita inginkan berdasarkan hasil pencocokan
range_lookup = bernilai True atau False

5. FUNGSI STATISTIK PADA MICROSOFT EXCEL,

Fungsi Statistik pada Microsoft Excel 2007 merupakan kategori fungsi yang paling sering digunakan dalam penggunaan rumus fungsi dalam Microsoft Excel. sebenarnya macam dari fungsi statistik yang disediakan excel 2007 ini banyak. Saya hanya akan membahas yang paling sering digunakan sehingga dalam mempraktekkan fungsi statistik ini tidak mengalami kesulitan. nantinya, saya akan memberikan contoh sederhana yang mudah dipahami.

berikut ini beberapa fungsi statistik yang saya jabarkan :

1. Fungsi SUM

fungsi untuk mengetahui nilai keseluruhan (jumlah / total) nilai data didalam suatu range tertentu. dengan memanfaatkan fungsi sum ini, kita tidak perlu repot melakukan perhitungan ulang dengan menggunakan tanda "+" di setiap nilai data.

penulisan rumus fungsi sum sebagai berikut :

=SUM(Range Data)

2. Fungsi AVERAGE

fungsi yang dimanfaatkan untuk mengetahui nilai rata-rata dari suatu nilai data di area range tertentu. memanfaatkan fungsi average tentunya akan membuat pekerjaan anda lebih efektif dan efisien. karena tidak perlu repot menghitung nilai tengah dari suatu nilai dengan berapa kelompok.

penulisan rumus fungsi sum sebagai berikut :

=AVERAGE(Range Data)

3. Fungsi MAX

fungsi max Digunakan dalam menentukan nilai data paling tinggi di range tertentu. memanfaatkan fungsi max membantu anda dalam menyeleksi suatu nilai dari terbesar sampai terkeci secara urut.

penulisan rumus fungsi sum sebagai berikut :

=MAX(Range Data)

4. Fungsi MIN

Digunakan untuk mencari nilai data yang terkecil dibandingkan nilai data yang lain didalam area range.

penulisan rumus fungsi sum sebagai berikut :

=MIN(Range Data)

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong