karya baruku puisi : rintihan Al-Qur'an oleh Siti Fatimah
Rintihan Al-Qur’an
Kala kalam-kalam didendangkan
Butir-butir rahmat mengalir dari dua lisan
Nafas-nafas ilahi
Bertabur dalam kalam-Nya
Bertebaran dalam pusaka nan Agung
Kini aku bahkan tak terdengar lagi
Entah menghilang ataukah mati
Kau katakan!
Alqur’an undang-undangmu
Mana?
Kau biarkan aku usang dalam lemari
Kau biarkan aku mati membusuk termakan rayap
Ketahuilah!
Aku yang tak pernah kau sentuh ini
Aku yang tak pernah kau dekap ini
Akulah yang akan menjadi penerang kalian dalam gelap dan sempitnya alam kubur
Aku akan datang bersama cahaya yang akan menghiasi rumah kecilmu
Tapi kini, kau congkak terhadapku!
Aku tak butuh kau pajang dilemari perak
Aku tak butuh kau hiasi dengan figura cantik
Aku butuh kau dekap diriku
Kau hiasi lisanmu dengan butir-butir nafasku
Hingga nafas-nafasmu adalah nafas-nafas surga