relationship pada perpustakaan

18 January 2013 20:43:53 Dibaca : 1049 Kategori : 921409030 tugas kelo

Pengantar

Hubungan antar data dan batasan-batasannya dalam suatu sistem database, dapat diolah secara hirarki, jaringan dan relasional. Ketiga tipe model data ini mengacu kepada hubungan antar record (Record Based Data Models) dalam masing-masing entity/tabel. Tapi disisi lain, hubungan dan batasan data ini, dapat juga berupa Object Based Data Model (Model Data Berbasis Object). Konsep utama dalam model data berbasis object ini adalah penggunaan entity, atribut dan hubungan antar entitynya (Entity Relationship).
Yang tergolong kedalam Object Based Data Model ini adalah Model Data Entity
Relationship. Model data entity relationship sering dijadikan acuan dalam merancang suatu sistem database.

Pada Model Data Entity Relationship ini, data yang ada ditransformasikan dengan memanfaatkan sejumlah perangkat konseptual menjadi diagram data, yang sering disebut Diagram Entity Relationship (Diagram E-R). Ada dua komponen utama pembentuk model data ini, yaitu :

· Entity beserta attributenya.
· Relasi dan jenis hubungannya

Perancangan system database pada perpustakaan

Dalam perencanaan system data base pada perpustakaan, pertama-tama kita menentukan entits-entitas yang digunakan dalam perencanaan system ini.

Entity-Entity yang digunakan :

  1. Anggota
  2. Buku
  3. Donatur
  4. Pendaftaran

Relation-Ship yang digunakan

  1. Peminjaman
  2. Sumbangan

Cardinality Ratio Constraint,Menjelaskan batasan jumlah keterhubungan suatu entity dengan entity lainnya. Jenis Cardinality Ratio=1:1 1:N/N:1

Logical Record Structured (LRS)

LRS:representasi dari struktur record-record pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil relasi

antar himpunan entitas.

Menentukan kardinalitas jumlah tabel dan foreign key (FK).

Relasi Satu ke Satu (One to One)

Artinya satu record pada entity A ber-relasi paling banyak satu record juga pada entity B, begitu juga sebaliknya, satu record pada entity B, ber-relasi paling banyak satu record juga dengan entity A. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan angka 1.

Keterangan

Entity anggota mempunya empat attribute, yaitu id annggota (kd_anggt) yang berfungsi sebagai field kunci, nama (nama), alamat (almat), dan no telp (No telp)Entity pendaftaran mempunyai tiga attribute, yaitu no daftar(No_daftar) sebagai field kunci, foto (foto), biaya administrasi (by_admi)Hubungan antara kedua entity tersebut dinyatakan dalam entity melakukan

Derajat relasi dinyatakan dengan 1 : 1, yang menandakan bahwa hubungan antar entity adalah satu ke satu, seperti terlihat pada gambar 1 Orang hanya bisa melakukan 1 Pendaftran, dan 1 Pendaftaran hanya bisa dilakukan oleh 1 Orang.

Relasi 1-1 akan membentuk 2 tabel:

Tabel anggota (Id_anggota, Nama, Alamat, No_telp)Tabel Pendaftaran (No_Daftar, Foto, By_adm)

LRS yang terbentuk sbb:

No daftar foto by admin id anggota (FK)

Relasi Satu ke Banyak (One to Many)

Artinya satu record pada entity A ber-relasi dengan beberapa record pada entity B, tapi tidak sebaliknya, setiap record pada entity B ber-relasi paling banyak satu record dengan entity A. Dalam diagram E-R, relasi ini disimbolkan dengan angka 1 untuk menyatakan satu dan huruf N untuk menyatakan banyak.

Satu ke-n

Keterangan :

Entity donatur mempunya empat attribute, yaitu id donatur (id_donatur) yang berfungsi sebagai field kunci, nama (nama), pekerjaan (pekerjaan), danalamat (almt).Entity buku juga mempunyai empat attribute, yaitu kode murid (kd_buku) sebagai field kunci, judul buku (judul buku), pengarang (pengarang), dan penerbit (penerbit).Hubungan antara kedua entity tersebut dinyatakan dalam entity sumbangan.

Derajat relasi dinyatakan dengan 1 : M, yang menandakan bahwa hubungan antar entity adalah satu ke banyak, karena 1 Donatur bisa menyumbang banyak Buku, dan Banyak buku bisa disumbang oleh 1 Donatur.