ARSIP BULANAN : October 2012

Tugas 3 (921411082)

04 October 2012 15:04:12 Dibaca : 353

Bahasa DDL, DQL, DCL, DML Dalam DBMS

1. DDL (Data Definiton Language)


DDL (Data Definition Language) merupakan satu paket bahasa DBMS (Database Management System:berisi kumpulan data yang saling berelasi dengan set program untuk mengakses data tersebut) yang berguna untuk melakukan spesifikasi terhadap skema basis data. Hasil kompilasi dari DDL adalah satu set tabel yang disimpan dalam file khusus yang disebut Data Directory/Dictionary. DDL yang digunakan oleh DBMS untuk menetapkan secara fisik tipe, record, field, dan hubungan struktural. Contoh perintah DDL misalnya : create table, create index, alter table, drop view, drop index.

Data Definition Language ( DDL )
- Perintah SQL untuk definisi data:
• CREATE untuk membentuk basis data, table atau index
• ALTER untuk mengubah struktur table
• DROP untuk menghapus basis data, table atau index

 


Gambar 1. Contoh create database


Gambar 2. Contoh create tabel

2. DML (Data Manipulation language)


DML (Data Manipulation Language) merupakan satu paket DBMS yang memperbolehkan pemaki untuk mengakses atau memanipulasi data sebagaimana yang telah diorganisasikan sebelumnya dalam model data yang tepat.

Data Manipulation Languange ( DML )
- Bahasa untuk mengakses basis data
- Bahasa untuk mengolah basis data
- Bahasa untuk memanggil fungsi-fungsi agregasi
- Bahasa untuk melakukan query
- Jenis-jenis query:
• Sederhana
• Join
• Bertingkat ( Nested Query )


Contoh : Skema Model Relasi Antar Tabel Rental DVD


Gambar 3. Contoh create query

Gambar 4. Contoh form

3. DCL (Data Control Language)


DCL (Data Control Language), yang merupakan bahasa pengendali data, yang digunakan untuk melakukan otorisasi terhadap pengaksesan data dan mengalokasikan ruang. DCL juga merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi user dan hak akses (priviledges). Contoh perintahnya misalnya: grant, revoke, commit, dan rollback.

Perintah-perintah dalam data control language adalah :
a. Commit
Merupakan perintah yang digunakan untuk memindahkan transaksi dari memory pemrosesan ke database atau menyimpan secara permanen perubahan-perubahan kedalam database.
b. Rollback
Merupakan perintah yang digunakan untuk membatalkan transaksi yang belum di commit atau membatalkan perubahan-perubahan terakhir dari perintah commit/rollback terakhir.