DIAGRAM ENTITAS RELASI "HOTEL"
PERANCANGAN SISTEM DATABASE PADA BISNIS PERHOTELAN
Dalam perkembangan bisnis di Indonesia, persaingan dalam bisnis perhotelan sangat meningkat. Hotel merupakan salah satu bidang usaha yan termasuk dalam kategori Hospital service industry, yaitu salah satu bidang usaha yang bertujuan menyediakan fasilitas penginapan atau kamar sebagai tempat untuk menyelenggarakan suatu event tertentu bagi masyarakat yang membutuhkan.
Semakin banyak Hotel semakin ketat persaingan yang ada. Pengelolaan data dan informasi merupakan hal penting bagi jalan nya suatu kegiatan perhotelan. Dalam pemrosesan data dan informasi, butuh ketelitian dan kecepatan sehingga diperlukan peran teknologi agar arus data dan informasi dapat diketahui dan dikontrol dengan tujuan dapat menjadi alternatif dalam mengatasi masalah yang ada.
ü Entitas Sebuah Hotel Dalam Basis Data
- Tamu
- Pegawai
- Transaksi_Inap
- Transaksi GohomeKamarFasilitasHarga
ü Identifikasi seluruh Relasi
1. Tamu melakukan Transaksi Inap
2. Pegawai melayani transaksi Inap
3. Transaksi Inap pasti Tansaksi-Gohome
4. Transaksi inap Untuk Harga
5. Kamar Memiliki Fasilitas
6. Fasilitas Mempunyai Harga
ü Atribut dari diagram entitas relasi Hotel ini adalah seluruh komponen yang melekat pada Entitas nya.
ü Varian Entitas
Entitas Lemah (Weak Entity)
entitas yang kemunculannya tergantung pada eksistensinya dalam sebuah relasi.
Entitas kuat (Strong Entity)
Entitas yang berdiri sendiri, keberadaannya tidak tergantung dengan entitas lain.
Contoh :
Tamu Melakukan Transaksi_inap
Keterangan :
- Tamu Entitas Kuat
- Transaksi Inap Entitas Lemah
ü Cardinalitas Relasi
1. One to One : Hubungan satu ke satu.
- Transaksi inap Pasti Transaksi Gohome
- Transaksi Inap Untuk Harga
2. One to Many : Hubungan satu ke banyak
- Pegawai Melayani Transaksi Inap
- Fasilitas Mempunyai Harga
3. Many to Many : Hubungan banyak ke banyak
- Tamu melakukan Transaksi inap
- Kamar Memiliki Fasilitas
ü Jenis-Jenis Attribut
1. Atribut Key Adalah Atribut yang digunakan untuk membedakan data secara umum.
Atribut Key dari Entitas sebuah hotel adalah sbb:
- Tamu : Id Tamu
- Pegawai : Nip
- Transaksi_Inap : Id transaksi Inap
- Transaksi Gohome : Id transaksi_Gohome
- Kamar : Id type Kamar
- Fasilitas : Id Fasilitas
- Harga : Id Harga
2. Atribut Compositeadalah atribut yang masih dapat diuraikan lagi.3. Atribut Miltivalue adalah atribut yang memiliki sekelompok Nilai yang banyak.
Contohnya :
Entitas Pegawai : Jabatan4. Atribut Simpleadalah atribut yang bernilai tunggal. Seperti nama.5. Atribut derifatifadalah Atribut yang di hasilkan dari turunan atribut lain:
Entitas Pegawai : Umur
SYNTRAX SQL
LEVEL DATABASE Membuat database Untuk membuat database baru, sehingga tidak berlaku jika database sudah ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : CREATE DATABASE nama_db
Menghapus database Untuk menghapus database beserta seluruh table di dalamnya. Perintah ini tidak berlaku jika database tidak ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : DROP DATABASE nama_db
Menggunakan database Untuk menjadikan database menjadi default dan referensi dari table yang nantinya anda gunakan. Perintah ini tidak berlaku jika database tidak ada atau anda tidak memiliki privilege. Sintaksnya : USE nama_db
Menampilkan database Untuk menampilkan daftar yang ada dalam system saat itu. Sintaksnya : SHOW DATABASES
LEVEL TABEL Membuat table Untuk membuat table minimal anda harus menentukan namanya dan tipe kolom yang anda inginkan. Sintaks yang paling sederhana (tanpa ada definisi lain) adalah :
CREATE TABLE nama_tbl (kolom1 tipekolom1(),kolom2 tipekolom2(), …)
Contoh : Anda ingin membuat table dengan nama profil yang memiliki kolom nama (bertipe char, lebar 20), kolom umur (bertipe integer), kolom jenis_kelamin (bertipe enum, berisi M dan F). Sintaksnya : REATE TABLE profil (nama CHAR(20), umur INT NOT NULL, jenis_kelamin ENUM(‘F’,’M’) )
Sedangkan perintah yang agak lengkap dalam membuat sebuah table adalah dengan menyertakan definisi tertentu. Misalnya perintah seperti ini : CREATE TABLE peserta ( No SMALLINT UNSIGNED NOT NULL AUTO_INCREMENT, Nama CHAR(30) NOT NULL, BidangStudi ENUM(‘TS’,’WD’) NOT NULL, PRIMARY KEY (No), INDEX (Nama, BidangStudi) )
Perintah di atas berarti membuat table peserta dengan kolom No sebagai PRIMARY KEY yaitu indeks table yang unik yang tidak bisa diduplikat dengan atribut AUTO_INCREMENT yaitu kolom yang otomatis dapat mengurutkan angka yang diisikan padanya. Sedangkan kolom Nama dan BidangStudi dijadikan indeks biasa.
Membuat indeks pada table Menambahkan indeks pada table yang sudah ada baik yang unik ataupun yang biasa. Sintaksnya : CREATE INDEX nama_index ON nama_tbl (nama_kolom) CREATE UNIQUE INDEX nama_index ON nama_tbl (nama_kolom)
Menghapus table Untuk menghapus table dalam database tertentu. Jika dilakukan maka semua isi, indeks dan atribut lain akan terhapus. Sintaksnya : DROP TABLE nama_tbl
Menghapus indeks Untuk menghapus indeks pada suatu table. Sintaksnya : DROP INDEX nama-index ON nama_tbl
Melihat informasi table Untuk melihat table apa saja yang ada di database tertentu. Sintaksnya : SHOW TABLES FROM nama_db
Sedangkan untuk melihat deskripsi table atau informasi tentang kolom gunakan sintaks : DESC nama_tbl nama_kolom atau SHOW COLUMNS FROM nama_tbl FROM nama_db
Mendapatkan atau menampilkan informasi dari table Untuk menampilkan isi table dengan option-option tertentu. Misalnya untuk menampilkan seluruh isi table digunakan : SELECT * FROM nama_tbl
Untuk menampilkan kolom-kolom tertentu saja : SELECT kolom1,kolom2,… FROM nama_tbl
Untuk menampilkan isi suatu kolom dengan kondisi tertentu SELECT kolom1 FROM nama_tbl WHERE kolom2=isikolom Modifikasi struktur table Dapat digunakan untuk mengganti nama table atau mengubah strukturnya seperti manambah kolom atau indeks, menghapus kolom atau indeks, mengubah tipe kolom dsb. Sintaks umum : ALTER TABLE nama_tbl action
Untuk menambah kolom baru di tempat tertentu dapat menggunakan : ALTER TABLE nama_tbl ADD kolom_baru type() definisi
Untuk menambah kolom_baru bertipe integer setelah kolom1 digunakan : ALTER TABLE nama_tbl ADD kolom_baru INT NOT NULL AFTER kolom1
Untuk menambah indeks baru pada table tertentu baik yang unik ataupun yang biasa: ALTER TABLE nama_tbl ADD INDEX nama_index (nama_kolom) ALTER TABLE nama_tbl ADD UNIQUE nama_indeks (nama_kolom) ALTER TABLE nama_tbl ADD PRIMARY KEY nama_indeks (nama_kolom)
Untuk mengubah nama kolom dan definisinya, misalnya mengubah nama kolom_baru dengan tipe integer menjadi new_kolom dengan tipe char dengan lebar 30 digunakan: ALTER TABLE nama_tbl CHANGE kolom_baru new_kolom CHAR(30) NOT NULL
Untuk menghapus suatu kolom dan seluruh atributnya, misal menghapus kolom1 : ALTER TABLE nama_tbl DROP kolom1
Untuk menghapus indeks baik yang unik ataupun yang biasa digunakan : ALTER TABLE nama_tbl DROP nama_index ALTER TABLE nama_tbl DROP PRIMARY KEY
Modifikasi informasi dalam table. Untuk menambah record atau baris baru dalam table, sintaksnya : INSERT INTO nama_tbl (nama_kolom) VALUES (isi_kolom) atau INSERT INTO nama_tbl SET nama_kolom=isi_kolom
Misalnya untuk menambah dua baris pada table profil dengan isi nama = deden & ujang dan isi umur = 17 & 18 adalah : INSERT INTO profil (nama,umur) VALUES (deden,17), (ujang,18) atau INSERT INTO profil SET nama=deden, umur=17 INSERT INTO profil SET nama=ujang, umur=18
Untuk memodifikasi record atau baris yang sudah ada yang bersesuaian dengan suatu kolom. Misalnya untuk mengubah umur deden menjadi 18 pada contoh di atas dapat digunakan sintaks : UPDATE profil SET umur=18 WHERE nama=qalit
Untuk menghapus record atau baris tertentu dalam suatu table. Misalnya untuk menghapus baris yang ada nama ujang digunakan
sintaks : DELETE FROM profil WHERE nama=ujang
Jika WHERE tidak disertakan maka semua isi dalam table profil akan terhapus.
SQL adalah kependekan dari Structured Query Language, merupakan sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data (database) relasional. SQL banyak diterapkan pada pemrograman berbasis client-server seperti PHP, ASP, Java J2EE, dan sebagainya. Contoh software SQL yang terkenal adalah MySQL, MsSQL (Microsoft), Oracle SQL, Postgre SQL (open source). Masing-masing software mempunyai keunggulan sendiri-sendiri, sejauh yang saya tahu Oracle SQL handal dalam hal keamanan dan ukuran database yang bisa mencapai tera byte, sedang MsSQL lebih banyak bermain di Memory untuk processing. Dari ketiga software ini, Oracle SQl bisa dikatakan sebagai pemegang pertama. Perintah dasar SQL pada dasarnya hampir sama baik MySQL, Postgre SQL, MsSQL atau Oracle SQL.
Membuat Database Baru di SQL
DDL (Data Definition Language) digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus database dan objek-objek yang diperlukan. Membuat basis data di SQL cukup mudah, syntaxnya sebagai berikut.
1
CREATE DATABASE nama_db;
Membuat Tabel di SQL
1
CREATE TABLE nama_tabel;
Sedangkan untuk membuat tabel lengkap dengan fieldnya, perhatikan contoh di bawah ini:
1 2 3 4
CREATE TABLE user ( user_name VARCHAR(30) CONSTRAINT PRIMARY KEY, password VARCHAR(20) NOT NULL, date_of_birth DATETIME );
DML (Data Manipulation Language), digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel. Perintahnya adalah:
SELECT untuk menampilkan dataINSERT untuk menambahkan data baruUPDATE untuk mengubah data yang sudah adaDELETE untuk menghapus data
Menampilkan Seluruh Data
1
SELECT * FROM user;
Menyimpan Data ke Tabel SQL
1
INSERT INTO user (user_name, password, date_of_birth) VALUES ('ALIYA HASSAN', 'Cengkareng', 'qwe');
Menghapus Data di Tabel
1
DELETE FROM user WHERE nama='ALIYA HASSAN';
Catatan: Setiap syntax pada SQL selalu diakhiri dengan tanda semicolon atau titik koma (;), abaikan kode ini jika kamu menggunakan PHPMyAdmin untuk mengakses database. Tapi jika kamu menggunakan terminal, ssh, cmd, atau program remote server lainnya perintah ini wajib diperhatikan. Selalu gunakan tanda bintang (*) untuk melihat isi tabel, tanda ini akan membaca baris (row). Pada dasarnya, perintah dasar mysql sama dengan postgre sql maupun oracle sql.
Perintah SQL dan Pengunaannya - SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
Berikut perintah-perintah dari sql beserta contoh penggunaanya : 1. Create Database : Create database berguna untuk membuat database baru. Syntax dasar:
CREATE DATABASE database_nama
Contoh:
CREATE DATABASE databaseku
2. Create Table : Berguna untuk membuat tabel data baru dalam sebuah database. Syntax dasar:
CREATE TABLE ( Column_name1 table_nama data_type Column_name2 table_nama data_type Column_name3 table_nama data_type )
Contoh menggunakan perintah create table :
CREATE TABLE registrasi ( Id int, Nama varchar (255), Email varchar(50), Kota varchar(255) )
3. Select : Digunakan untuk memilih data dari table database. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name
Atau
SELECT * FROM table_name
Contoh 1 :
SELECT nama,email FROM registrasi
Contoh 2 :
SELECT * FROM registrasi
4. Select Distinct : Digunakan untuk memilih data-data yang berbeda (menghilangkan duplikasi) dari sebuah table database. Syntax dasar :
SELECT DISTINCT column_name(s) FROM table_name
Contoh :
SELECT DISTINCT kota FROM registrasi
5. Where : Digunakan untuk memfilter data pada perintah Select Syntax dasar :
SELECT column name(s) FROM table_name WHERE column_name operator value
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE nama=’KONOE’
6. Order By : Digunakan untuk mengurutkan data berdasarkan kolom (field) tertentu. Secara default, urutan tersusun secara ascending (urut kecil ke besar). Anda dapat mengubahnya menjadi descending (urut besar ke kecil) dengan menambahkan perintah DESC. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name ORDER BY column_name(s) ASC|DESC
Contoh 1 :
SELECT * FROMregistrasi ORDER BY email
Contoh 2 :
SELECT * FROM registrasi ORDER BY id DESC
8. Like : Digunakan bersama dengan perintah Where, untuk proses pencarian data dengan spesifikasi tertentu. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name LIKE pattern
Contoh 1 :
SELECT * FROM registrasi WHERE nama LIKE ‘b%’
Keteranan Contoh di atas digunakan untuk pencarian berdasarkan kolom nama yang berhuruf depan “b”. Contoh 2 :
SELECT * FROM WHERE nama LIKE ‘b%’
Keterangan : Contoh di atas digunakan untuk pencarian berdasarkan kolom nama yang berhuruf belakang “b”. 9. In : Digunakan untuk pencarian data menggunakan lebih dari satu filter pada perintah Where. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name IN (value1,value2, . . .)
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE kota IN (‘Medan’,’Siantar’)
10. Between : Digunakan untuk menentukan jangkauan pencarian. Syntax dasar :
SELECT column_name(s) FROM table_name WHERE column_name BETWEEN value1 AND value2
Contoh :
SELECT * FROM registrasi WHERE id BETWEEN 5 and 15
Keterangan : Contoh di atas digunakan untuk mencari data yang memiliki nomor id antara 5 dan 15. 11. Insert Into : Digunakan untuk menambahkan data baru di tabel database. Syntax dasar :
INSERT INTO table_name VALUES (value1,value2,value3, . . .)
Atau
INSERT INTO table_name (column1,column2,column3, . . .) VALUES (value1,value2,value3, . . .)
Contoh 1 :
INSERT INTO registrasi VALUES (1,’konoe’,’konoe@gmail.com’,’Medan’)
Contoh 2 :
INSERT INTO registrasi (id,nama,email,kota) VALUES (1,'konoe','konoe@gmail.com','Medan')
12. Update : Digunakan untuk mengubah/memperbarui data di tabel database. Syntax dasar:
UPDATE table_name SET column1=value,column2=value, . . . WHERE some_column=some_value
Contoh :
UPDATE registrasi SET email=’konoe@yahoo.com’, kota=’Medan’ WHERE
13. Delete : Digunakan untuk menghapus data di table database. Tambahkan perintah Where untuk memfilter data-data tertentu yang akan dihapus. Jika tanpa perintah Where, maka seluruh data dalam tabel akan terhapus. Syntax dasar :
DELETE FROM table_name WHERE some_column=some_value
Contoh :