KATEGORI : database921411195

TUGAS 5 : ENTITY RELATIONSHIP

21 October 2012 10:04:19 Dibaca : 2749

ENTITY RELATIONSHIP

Model Entity-Relationship adalah model data konseptual tingkat tinggi untuk perancangan basis data. Model data konseptual adalah himpunan konsep yang mendeskripsikan struktur basis data, transaksi pengambilan dan pembaruan basis data.


Model ER adalah data konseptual tak tergantung DBMS dan platform perangkat keras tertentu. Model ER dikemukakan oleh Chen [1976]. Sejak itu, telah memperoleh banyak perhatian dan perluasan.


Model ER adalah persepsi terhadap dunia nyata sebagai terdiri objek-objek dasar yang disebut entitas dan keterhubungan (
relationship) antar entitas-entitas itu.


Konsep paling dasar di model ER adalah entitas, relationship dan atribut.

Komponen-komponen utama model ER adalah:


a. Entitas (
entity), Entitas memodelkan objek-objek yang berada diperusahaan/lingkungan.
b. Relationship. Relationship memodelkan koneksi/hubungan di antara entitas-entitas.
c. Atribut-atribut (properi-properti), memodelkan properti-properti dari entitas dan relationship.
d. Konstrain-konstrain (batasan-batasan) integritas, konstrain-konstrain ketentuan validitas.

Entitas (Entity) dan Himpunan Entitas (Entitas Sets)


Entitas merupakan individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Sebuah kursi yang kita duduki, seseorang yang menjadi pegawai di sebuah perusahaan dan sebuah mobil yang melintas di depan kita adalah entitas.


Sekelompok entitas yang sejenis dan berada dalam lingkup yang sama membentuk sebuah himpunan entitas (entity sets). Sederhananya, entitas menunjuk pada individu suatu objek, sedang himpunan entitas menunjuk pada rumpun (
family) dari individu tersebut.


Seorang pasien, misalnya akan dimasukkan dalam himpunan entitas pasien. Sedang seorang dokter akan ditempatkan dalam himpunan entitas dokter.


Dalam berbagai pembahasan/literature, penyebutan himpunan entitas (yang kurang praktis) ini seringkali digantikan dengan sebutan entitas saja.


Karena itu sering ditemui, penggunaan istilah entitas (entity) di sebuah literature sebenarnya menunjuk pada himpunan entitas.

Kunci Entitas


Sebagaimana model relasional, adalah penting dan berguna untuk memasukkan kunci yang diasosiasikan dengan himpunan entitas. Kunci pada himpunan entitas S, adalah himpunan atribut A. Sehingga tidak ada dua entitas di S yang mempunyai nilai sama untuk tiap atribut di A dan tidak ada subset di A yang dapat menjadi kunci di S, dengan demikian kunci mempunyai property minimal.

Atribut (Atributes/Properties)


Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik (property) dari entitas tersebut.


Penentuan / pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas merupakan hal penting lainnya dalam pembentukan model ER. Contoh : nim, nama, alamat, kode.

Relasi (Relationship) dan Himpunan Relasi (Relationship Sets)


Relasi menunjukkan adanya hubungan di antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda.

Misalnya, entitas seorang mahasiwa dengan

nim = ‘980001’ dan

nama_mhs = ‘Ali Akbar’ (yang ada di himpunan entitas Mahasiswa)


mempunyai relasi dengan entitas sebuah mata kuliah dengan


kode_kul=’IF-110’ dan

nama_kul=’Struktur Data’.


Relasi diantara kedua entitas tadi mengandung arti bahwa mahasiswa tersebut sedang mengambil/mempelajari mata kuliah tersebut di sebuah perguruan tinggi yang ditinjau.


Kumpulan semua relasi diantara entitas-entitas yang terdapat pada himpunan entitas-himpuan entitas tersebut membentuk himpunan relasi (
relationship sets).

Sebagaimana istilah himpunan entitas yang banyak sekali disingkat menjadi entitas, istilah himpunan relasi jarang sekali digunakan dan lebih sering disingkat dengan istilah relasi saja.


Kardinalitas/derajat Relasi


Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Kardinalitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari himpunan entitas yang satu ke himpunan entitas yang lain dan begitu juga sebaliknya.


Kardinalitas di antara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa :


a. Satu ke satu (One to One),

setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas begitu juga sebaliknya setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.


b. Satu ke Banyak (one to many),

setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B,
tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.

c. Banyak ke Satu (Many to One),

setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B.


d. Banyak ke Banyak (Many to Many)

setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B,
demikian juga sebaliknya, di mana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.


Diagram Entity-Relationship (ER)


Penggambaran Model ER secara sistematis dilakukan melalui diagram ER. Notasi-notasi simbolik di dalam Diagram ER yang dapat digunakan adalah:

1. Persegi panjang, menyatakan Himpunan Entitas.

2. Lingkaran/Elips, menyatakan atribut (Atribut yang berfungsi sebagai key digaris bawahi).

3. Belah ketupat, menyatakan Himpunan Relasi.

4. Garis, sebagai penghubung antara Himpunan Relasi dengan Himpunan Entitas dan Himpunan Entitas dengan atributnya.

5. Kardinalitas Relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis cabang atau dengan pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi one to one, 1 dan N untuk relasi one to many atau N dan N untuk relasi many to many).

Contoh diagram ER :


Tahap Pembuatan Diagram ER


Diagram ER selalu dibuat secara bertahap. Paling tidak ada dua kelompok penahapan yang biasa ditempuh di dalam pembuatan diagram ER, yaitu :


a. Tahap pembuatan Diagram ER awal (preliminary design). Yaitu :

- Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh entity yang terlibat dalam sistem database tersebut.

- Menentukan attribute-attribute atau field dari masing-masing entity beserta kunci (key)-nya.

Menentukan attribute dari suatu entitas sangat menentukan baik atau tidaknya sistem database yang dirancang, karena attribute ini sangat menentukan nantinya dalam proses relasi. Attribute merupakan ciri khas yang melekat pada suatu entity, misalnya attribute pada mahasiswa dapat berupa nobp, nama, tempat lahir, tanggal lahir, alamat, nama orang tua, pekerjaan orang tua dan lain-lain. Dari sekian banyak kemungkinan attribute yang ada pada entity mahasiswa, kita dapat menggunakan hanya yang perlu saja. Setelah menentukan attributenya selanjutnya adalah menentukan field kunci. Field kunci adalah penanda attribute tersebut sehingga bisa digunakan untuk relasi nantinya dan field kunci ini harus bersifat unik. Misalnya pada entity mahasiswa, attribute nobp bisa dijadikan field kunci, karena bersifat unik dan tidak ada mahasiswa yang mempunyai nobp sama.

- Mengidentifkasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan-himpunan entity yang ada beserta kunci tamu (foreign key)- nya.

Setelah menentukan entity dan attribute beserta field kuncinya, maka selanjutnya adalah menentukan entity yang terbentuk akibat adanya relasi antar entity. Misalnya antara entity mahasiswa dengan entity dosen, terjadi suatu hubungan proses mengajar, maka proses mengajar ini merupakan entity baru. Entity mengajar ini harus kita tentukan juga attribute yang melekat padanya beserta kunci tamu (foreign key). Kunci tamu adalah field kunci utama pada tabel lain, dan field tersebut digunakan juga pada tabel yang satu lagi. Misalnya nobp adalah

field kunci dari entity mahasiswa, pada entity mengajar terdapat juga attribute NoBP, maka keberadaan attribute nobp pada entity mengajar disebut sebagai kunci tamu. Proses menentukan hubungan antar entity juga sangat menentukan kualitas system database yang dirancang.

- Menentukan derajat relasi untuk setiap himpunan relasi.

Setelah semua entity dan attribute yang dibutuhkan terbentuk, maka selanjutnya adalah menentukan derajat relasi antar entity tersebut, apakah satu kesatu, satu ke banyak atau sebaliknya, atau banyak ke banyak. Berhati-hatilah dalam menentukan derajat relasi ini, karena nantinya akan berhubungan dengan proses query terhadap data

- Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non key).

contoh ER diagram:

 


 

 

 

 

 

 

 

 


 


TUGAS 4 : MODEL DATA PADA DATABASE

21 October 2012 09:22:58 Dibaca : 6020

MODEL DATA DATABASE

Model basisdata adalah kumpulan dari konsepsi basisdata yang biasanya mewakili struktur dan relasi data yang terdapat pada suatu basis data. Esensi sebuah model basisdata adalah tempat dimana data atau suatu metodologi untuk menyimpan data. Kita tidak dapat melihat model basisdata tetapi kita dapat melihat algoritma yang digunakan oleh model basisdata tersebut.

Ada 2 macam model basis data :

1. Model konseptual

Model konseptual terfokus kepada representasi basis data secara alam logika. Model ini lebih memperhatikan tetang apa yang disajikan dibanding dengan bagaimana cara menyajikannya.

2. Model Implementasi

Ditekankan pada Bagaimanacara data disajikan pada basis data atau Bagaimana struktur data diimplementasikan

Dari konsep Model basisdata implementasi terdapat beberapa konsep basisdata yang berkembang antara lain :

  • Model basisdata hierarki (hierarchical database)

Sistem basisdata hierarki merupakan konsep model basisdata yang tertua, tidak ada kepastian kapan konsep ini mulai digunakan. Model ini berupa suaty tree dengan relasi Parent ChildRelationships dengan hubungan satu-banyak(1-N).

 

Struktur dasar basisdata hierarki :

  • Kumpulan record-record yang secara logika terorganisir seperti struktur pohon dari atas ke bawah (berbentuk hirarki). Model ini banyak digunakan pada saat awal komputer database mainframe. Sistem ini banyak digunakan pada tahun 50-an dan 60-an, yang banyak digunakan oleh bank dan lembaga asuransi pada masa itu.
  • Lapisan paling atas bertindak sebagai induk/root dari segmen yang tepat berada di bawahnya dan lapisan bawah tidak bisa memiliki lebih dari satu root.
  • Segmen yang berada di bawah dari suatu segmen lainnya merupakan anak dari segmen yang ada di atasnya.
  • Struktur pohon mewakili urutan hierarki dari media penyimpan pada ko mputer.

Keuntungan :

  • Secara konseptual model basisdata ini sederhana.
  • Keamanan basisdata lebih baik
  • Kebebasan data
  • Integritas data dalam satu tree lebih baik
  • Basisdata skala besar lebih efisien

Kerugian :

  • Sistem lebih rumit
  • Kekurangan pada kebebasan struktural
  • Model basisdata jaringan (Network database)

Model basisdata ini dikemukakan pada tahun 1969 oleh CODASYL consorsium. Pada prinsipnya model basisdata jaringan hampir sama dengan basisdata hierarki yaitu berupa model tree, akan tetapi pada model basisdata jaringan child dapat memiliki lebih dari satu parent.

 

Struktur data basisdata jaringan :

    • Set - Sebuah hubungan disebut set. Setiap set terdiri dari paling tidak dua macam record : satu record pemilik (induk) dan satu record anggota (anak).
    • Satu set mewakili satu hubungan 1:M antara pemilik dan anggota.

 

  • Model basisdata relasional

Model basisdata relasional merupakan model basisdata yang dirancang agar memiliki konsistensi informasi dalam bentuk normalisasi database. Yang secara implementatif dan operasional dikendalikan oleh mesin Database Managemen System (DBMS).

Struktur dasar basisdata relasional :

    • Relasional Database Management System (RDBMS) beroperasi pada lingkungan logika manusia.
    • Basisdata relasional diasumsikan sebagai sekumpulan tabel-tabel.
    • Setiap tabel terdiri dari serangkaian per-potongan baris/kolom
    • Tabel-tabel (atau relasi) terhubung satu dengan lainnya menggunakan entitas tertentu yang digunakan secara bersama
    • Tipe hubungan seringkali ditunjukkan dalam suatu skema
    • Setiap tabel menghasilkan data yang lengkap dan kebebasan struktural

 

Keuntungan model data entity relationship :

    • Secara konseptual sangat sederhana
    • Gambaran secara visual
    • Alat bantu komunikasi lebih efektif
    • Terintegrasi dengan model basis data relasional

Kerugian model entity relationship :

    • Gambaran aturan-aturan terbatas
    • Gambaran relasi terbatas
    • Tidak ada bahasa untuk memanipulasi data
    • Kehilangan isi informasi

 

tugas 3 : MY SQL

30 September 2012 19:55:10 Dibaca : 701

  1. DDL ( Data Definition Language )

 

DDL merupakan kelompok perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan atribut-atribut database, table, atribut (kolom), batasan-batasan terhadap suatu atribut serta hubungan antar table. Yang termasuk kelompok DDL ini adalah :

 

CREATE untuk menciptakan table ataupun indeks

 

ALTER untuk mengubah struktur table

 

DROP untuk menghapus table ataupun indeks

 

  1. DML( Data Manipulation Language )

 

Adalah kelompok perintah yang berfungsi untuk memanipulasi data, misalnya untuk pengambilan, penyisipan pengubahan dan penghapusan data. Yang termasuk DML adalah :

 

SELECT memilih data

 

INSERT menambah data

 

DELETE menghapus data

 

UPDATE mengubah data

 

CONTOH PENGGUNAAN BAHASA DDL DAN DML PADA BAHASA SQL

 

Semua perintah SQL dibagi dalam 2 kategori besar sesuai fungsinya, yaitu :

  • DDL - Data Definition Language
    merupakan kumpulan perintah SQL yang digunakan untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur dan definisimetadata dari objek-objek database.
  • DML - Data Manipulation Language
    merupakan kumpulan perintah SQL yang digunakan untuk proses pengolahan isi data di dalam table seperti memasukkan, merubah dan menghapus isi data - dan tidak terkait dengan perubahan struktur dan definisi tipe data dari objek database.

 

Mari kita lihat dari definisi dan contoh lebih lanjut pada bagian berikut di bawah ini.

DDL - Data Definition Language

Seperti definisi yang telah dijelaskan di atas, DDL adalah kumpulan perintah SQL yang digunakan untuk membuat (create), mengubah (alter) dan menghapus (drop) struktur dan definisi tipe data dari objek-objek database.

 

Objek-objek database pada yang dimaksud - pada MySQL - adalah sebagai berikut :

  • Database
  • Table
  • View
  • Index
  • Procedure (Stored Procedure)
  • Function
  • Trigger

Contoh :

-- Perintah berikut akan membuat table pada database kita dengan nama "ms_karyawan"
CREATE TABLE ms_karyawan (
  kode_cabang varchar(10) default NULL,
  kode_karyawan varchar(10) NOT NULL,
  nama_depan varchar(8) default NULL,
  nama_belakang varchar(9) default NULL,
  jenis_kelamin varchar(1) default NULL,
  PRIMARY KEY  (kode_karyawan)

Daftar Perintah DDL 

Berikut adalah contoh perintah DDL yang digunakan pada MySQL. Klik pada link untuk melihat rincian penggunaan dari perintah tersebut.

  • Pembuatan (CREATE)
  • Perubahan (ALTER & RENAME)
    • ALTER DATABASE
    • ALTER FUNCTION
    • ALTER PROCEDURE
    • ALTER TABLE
    • ALTER VIEW
    • RENAME TABLE
  • Penghapusan (DROP)
    • DROP DATABASE
    • DROP FUNCTION
    • DROP INDEX
    • DROP PROCEDURE
    • DROP TABLE
    • DROP TRIGGER
    • DROP VIEW

 

 

 

ALASAN ORANG MENGGUNAKAN MY SQL

 

speed

 

Sebuah studi dari eWeek di February 2002 yang membandingkan performa kecepatan MySQL dengan RDBMS lainnya, seperti Microsoft SQL Server 2000, IBM DB2, Oracle 9i dan Sybase :

 

Reliability

 

Biasanya sesuatu yang gratis susah diandalkan, bahkan banyak bug dan sering hang. Tidak demikian dengan MySQL, karena sifatnya yang open source, setiap orang dapat berkontribusi memeriksa bug dan melakukan test case untuk berbagai skenario yang memerlukan sistem 24 jam online, multi-user dan data ratusan GB. Hasilnya, MySQL merupakan RDBMS yang reliabel namun memiliki performa diatas rata-rata.

 

Skalability

 

MySQL dapat memproses data yang sangat besar dan kompleks, tanpa ada penurunan performa yang berarti, juga mendukung sistem multi-prosesor. MySQL juga dipakai oleh perusahaan-perusahaan besar di dunia, seperti Epson, New York Times, Wikipedia, Google, Facebook, bahkan NASA.

 

User Friendly

 

Instalasi dan mempelajari MySQL cukup mudah dan tidak dipusingkan dengan banyak settingan. Cukup download aplikasi MySQL dan install, kita dapat menggunakan MySQL dalam waktu kurang dari 5 menit (dengan asumsi tidak mati lampu).

 

 MySQL cheatsheet dirancang untuk bertindak sebagai pengingat dan lembar referensi, daftar informasi yang berguna tentang MySQL. Ini termasuk daftar fungsi yang tersedia di MySQL, serta jenis data. Ini juga mencakup daftar fungsi MySQL tersedia di PHP, dan daftar pertanyaan sampel yang berguna untuk memilih data dari database. Penjelasan tentang apa yang ada di lembar contekan berikut, atau jika Anda tidak sabar, Anda bisa pergi langsung ke lembar MySQL ukuran penuh curang.

 

 

 

tugas 2 : tipe data acces dan my sql

30 September 2012 19:00:25 Dibaca : 1050

Data Type di dalam Table Microsoft Access 

 

Terdapat 10 data type didalam table Microsoft Access 2010, diantaranya:

 

 

 

1. Text, yaitu data yang bisa diisi dengan nilai kombinasi antara text dan number, dengan maximum karakter sebanyak 255 karakter.

 

2. Memo, sama saja dengan jenis Text, hanya saja memiliki jumlah karakter maksimum yang lebih banyak, yaitu 63,999 karakter.

 

3. Number, yaitu data dengan jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes data. Khusus untuk number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data. Silahkan pelajari table berikut ini untuk lebih jelasnya:

 

 

 

Jenis

Keterangan

Jumlah desimal

Ukuran

Byte

Terdiri dari angka 0 s/d 255 (tidak ada pecahan).

Tidak ada

1 byte

Decimal

Untuk jenis decimal, dibagi lagi menjadi dua macam: 

*   Terdiri dari angka -10^38 -1 s/d 10^38 -1 (untuk SQL Server Database)

*   Terdiri dari angka -10^28 -1 s/d 10^28 -1 (untuk Ms Access Database)

28

12bytes

Integer

Terdiri dari angka –32,768 s/d 32,767 (tidak ada pecahan).

Tidak ada

2 bytes

Long Integer

Terdiri dari angka –2,147,483,648 s/d 2,147,483,647 (tidak ada pecahan). Long integer ini merupakan pilihan default ketika jenis number dipilih sebagai data type suatu field.

Tidak ada

4 bytes

Single

Terdiri dari angka –3.402823E38 s/d

–1.401298E–45 untuk bilangan negatif dan dari 1.401298E–45 s/d 3.402823E38 untuk bilangan positif dan bilangan 0.

7

4 bytes

Double

Terdiri dari angka

–1.79769313486231E308 s/d

–4.94065645841247E–324 untuk bilangan negatif dan dari 1.79769313486231E308 s/d 4.94065645841247E–324 untuk bilangan positif dan bilangan 0.

15

8 bytes

Replication ID

Globally unique identifier (GUID), yaitu jenis number yang mempunyai format {xxxxxxxx-xxxx-xxxx-xxxx-xxxxxxxxxxxx} dimana masing-masing x merupakan bilangan hexa decimal dari 0 s/d F. Misalnya {003A84CF-96E2-40D8-9023-04324F208C2A}. Replication ID ini umumnya digunakan untuk jenis field AutoNumber pada database replikasi (tiruan).

Tidak ada

16 bytes

 

 

 

4. Date/Time, yaitu data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu.

 

5. Currency, yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal.

 

6. AutoNumber, yaitu data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak).

 

7. Yes/No, yaitu data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off.

 

8. OLE Object, yaitu data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access.

 

9. Hyperlink, yaitu type data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL.

 

10. Attachment, yaitu data type yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll).

 

Type data pada database My SQL

 

berikut ini adalah berbagai macam type data yang kita gunakan dalam SQL atau basis data beserta penjelasannya.

1.varchar= tipe data karakter yang panjangnya tidak tetap
2.TINYINT = adalah tipe data bilangan bulat yang rentangnya  -128 sampai 127 atau menggunakan atribut unsigned dari 0 hingga 255
3.text = tipe data yang dapat menampung semua tipe data.
4. date = type data yang digunakan untuk mendiskripsikan tanggal.
5. smallint =  adalah tipe data bilangan bulat yang rentangnya  –32768 sampai 32767. The unsigned range is 0 to 65535
6. mediumint =adalah tipe data bilangan bulat yang rentangnya  –8388608 to 8388607.unsigned range-nya  0 sampai 16777215
7. int = type data yang bernilai integer/bilangan bulat.
8. Bigint = Merupakan tipe data bil bulat 8 byte data dengan batasan nilai atau jangkauan antara -2^36 (-9,223,372,036,854,775,808) s/d 2^36-1 (-9,223,372,036,854,775,807).
9. float = type data yang bernilai desimal.
10. double = type data yang bernilai desimal yang memiliki rentang lebih panjang daripada float.
11. Decimal = tipe data yang dapat menampung data pecahan.
12.
Datetime = merupakan tipe data tanggal dan jam (waktu) mulai 1 januari 1753 s/d 31 Desember 9999, dengan akurasi sampai 3,33 milidetik.
13.TIMESTAMP = merupakan perluasan dari tipe data DATE. TIMESTAMP menyimpan tahun, bulan dan hari dari tipe data DATE, ditambah dengan jam, menit dan detik sebagai nilai fractional second
14..time = Tipe data waktu. Jangkauannya adalah '-838:59:59' hingga '838:59:59'. MySQL menampilkan TIME dalam format 'HH:MM:SS'.
15. year = Angka tahun, dalam format 2- atau 4-digit (default adalah 4-digit). Nilai yang mungkin adalah 1901 hingga 2155, 0000 pada format 4-digit, dan 1970-2069 pada format 2-digit (70-69).
16.Char = tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter
17.tinyblob =
type file pada mysql yang dapat digunakan untuk menyimpan file dalam database, dengan rentangmaksimum 255 (2^8 - 1) karakter.
18. tinytext = type data text yang menyimpan data dengan panjang maksimum 65535 (2^16 - 1) karakter.
19.Blob adalah type file pada mysql yang dapat digunakan untuk menyimpan file dalam database,
20. mediumblob = type file pada mysql yang dapat digunakan untuk menyimpan file dalam database, dengan rentang maksimum 16777215 (2^24 - 1) karakter.

 

 

 

 

 

  • DATABASE MANAJEMEN SISTEM
              Sistem data base merupakan perpaduan antarabasis data dan system manajemen basis data (SMBD). Database yang kompleks dan disertai dengan teknik pendokumentasian dan prosedur manipulasinya akan membentuk Sistem Manajemen Basis Data (Database Management System – DBMS). Singkatnya DBMS dan program untuk mengaksesnya.
    Definisi di atas dapat menggambarkan pada kita bahwa basis data mempunyai criteria penting yaitu :
    1. Berorientasi data dan bukan berorientasi program
    2. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya
    3. Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya.
    4. Dapat memenuhi kebutuhan system-sistem baru secara mudah
    5. Dapat digunakan dengan cara yang berbeda-beda

    Komponen-komponen sistem database adalah
    1. Hardware sebagai pendukung operasi pengolahan data seperti CPU, memori, disk, terminal dan sebagainya
    2. Software system operasi (windows, linux)
    3. Software pengolah database seperti MS. Access, SL, Oracle
    4. Sistem program aplikasi misalnya, Visual Basic, Delphi, Visual Foxpro
    5. Pemakai / pengguna database (user)

     

    Sejarah komputer dan perkembangannya

           Sejarah Komputer dan Perkembanganya – Sejak dahulu, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik.

          pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan Saat ini komputer dan piranti yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang mampu membaca kode barang belanja, sentral telepon yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia.

                                                                                                                       

        komputer menurut Sejarah periodenya adalah:

  • Alat Hitung Tradisional dan Kalkulator Mekanik
  • Komputer Generasi Pertama
  • Komputer Generasi Kedua
  • Komputer Generasi Ketiga
  • Komputer Generasi Keempat
  • Komputer Generasi Kelima

1. Komputer Generasi Pertama (1946­ – 1959)

Dengan terjadinya Perang Dunia II, negara­negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer.
Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer.

(1) Colassus

(2) Mark I

(3) ENIAC

(4) UNIVAC I
  

      Ciri komputer generasi pertama adalah:
- Penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar)
- Adanya silinder magnetik untuk penyimpanan data.
- Instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.
- Setiap komputer memiliki program kode­biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.

2. Komputer Generasi Kedua (1959­-1964)

 

 

     pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery­ Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer­komputer ini,yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya.
Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan­singakatan untuk menggantikan kode biner.

     Pada awal 1960­an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen­komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

     Ciri-ciri komputer pada generasi kedua:    

- Penggunaan transistor sehingga ukurannya lebih kecil
- Adanya pengembangan memori inti­magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya
dari bahasa mesin menjadi bahasa Asembly
- Muncul bahasa pemrograman CO- Penggantian BOL dan FORTRAN

3. Komputer Generasi Ketiga (1964­ – 1970)

 

     Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian­bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa.

Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen­komponen ke dalam suatu chiptunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen­komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan system operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Ciri-ciri komputer pada generasi ketiga:

- Penggunaan IC(Intregrated Circuit)
- Ukuran komputer menjadi lebih kecil
- Ditemukannya Sistem Operasi

4. Komputer Generasi Keempat (1979­ – sekarang)

      Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen­komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980­ an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra­Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer.

    Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.

    Perkembangan yang demikian memungkinkan orang­orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan­perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahantahun 1970­an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer­komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980­an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.

                          

     Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).

IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer.Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan system grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.

    masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pada Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara­ cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer­komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.

   Ciri-ciri komputer pada generasi keempat:
• Digunakannya LSI, VLSI, ULSI
• Digunakannya mikroprosesor

     Banyak kemajuan di bidang disain komputer dan teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model von Neumann. Model von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan. informasi