Masa kuliah menjadi fase dimana kamu harus memperluas relasi pertemanan. Namun dikarenakan adanya pandemi seperti saat ini membuat mau tidak mau semua kegiatan harus dilakukan secara virtual atau online. lantas bagaimana cara mendapatkan teman meskipun kuliah online bagi mahasiswa baru?

1. Memanfaatkan media sosial dengan baik

Media sosial sekarang ini menjadi platform online yang digunakna oleh hampir semua pengguna internet. Terlebih karena pandemi semua beralih menggunakan sosmed untuk menunjang kegiatan sehari-hari seperti belajar, dan bekerja.

Nah, inilah saat atau momen yang harus kamu maksimalkan dengan baik. Yakni pakai cara mendapatkan teman meskipun kuliah online dengan memakai sosial media. Kamu bisa ikut bergabung di grup Facebook, WA, Telegram, Line, dan lain sebagainya.

Follow teman-teman sekelas atau satu jurusan dengan kamu. Tidak perlu malu untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu meskipun sebelumnya tidak mengenal. Pasalnya mereka pun brada di perahu yang sama dengan kamu, jadi siapa tahu mendapatkan sahabat yang sefrekuensi.

2. Mengikuti acara-acara kampus

Kegiatan kampus menjadi salah satu acara yang akan sering kamu temui selama kuliah. Saat ini mungkin semuanya masih diakukan secara online, namun itu bukanlah penghalang untuk kamu menemukan teman. Tidak harus melulu satu kelas atau satu jurusan karena semakin banyak teman lebih baik.

Di semester pertama ini cobalah untuk bersikap pro aktif dimana kamu harus mengikuti beberapa pertemuan virtual yang diadakan oleh perguruan tinggi. Hal ini akan sangat membantu kamu untuk menujukkan kepribadian di depan orang lain.

3. Bergabung dengan organisasi atau klub

Setiap universitas menyediakan segudang organisasi, komunitas, dan juga klub. Adapun tujuannya ialah menampung aspirasi mahasiswa dan menjadikan mereka lebih banyak mendapatkan pengalaman dan juga relasi pertemanan.

Inilah cara mendapatkan teman meskipun kuliah online yakni harus kamu mulai dengan mencari informasi terkait penerimaan anggota baru dari organisasi atau klub yang diinginkan. catat baik-baik tanggal rekruitmennya dan jangan sampai kamu lupa untuk ikut.

4. Tidak perlu canggung

Canggung atau malu itu sikap wajar yang sering dialami oleh mahasiswa baru. Untuk bisa menemukan teman kamu harus berusaha mungkin untuk menghilangkan rasa tersebut. Jangan terlalu norak, namun juga jangan membiarkan diri kamu terbelenggu dalam jurang.

Tempatkan dirimu di luar sana sebaik mungkin. Ingat kamu akan menjumpai orang-orang baru yang berbeda ras, adat, dan bahasa jadi pastikan untuk selalu menghargai perbedaan itu.

Beberapa cara mendapatkan teman meskipun kuliah online akan sangat membantu kamu ketika menjadi mahasiswa baru. Memang semuanya serba beda sekarang ini, namun tidak ada yang bisa menghalangi jaringan pertemanan selagi kamu mau untuk mencoba dan keluar dari zona nyaman.

Universitas Negeri Gorontalo, disingkat UNG, adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo, Indonesia, yang berdiri pada 1 September 1963. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado, tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo.

Tahun 1982 lembaga ini menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam Ratulangi Manado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo. Lembaga ini resmi berdiri sendiri berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo.

Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004.

Universitas Negeri Gorontalo membuka pintu selebar-lebarnya bagi segala upaya pengembangan martabat manusia melalui riset-riset. Paradigma piramida terbalik yang didorong oleh Rektor Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd sangat mengutamakan program-program yang bisa lebih mendorong jurusan/prodi untuk bisa lebih mandiri, kreatif dan inovatif.

Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Pada tahun 2017, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 50 berdasarkan peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Indonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu berdasarkan data Peringkat Universitas di Dunia versi Webometrics tahun 2018, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 (Asia Tenggara) dan 42 (Indonesia).

Pada masa pemerintahan gubernur provinsi gorontalo Rusli Habibie, pergantian nama Universitas Negeri Gorontalo sempat diusulkan menjadi UBJ Habibie (Universitas BJ Habibie). Namun kemudian para mahasiswanya menolak. Sebab dianggap akan menghilangkan entitas jati diri rakyat Provinsi Gorontalo. 

Perguruan tinggi seringkali menjadi tujuan bagi calon mahasiswa untuk melanjutkan pendidikannya. Dibandingkan dengan swasta peminat dari universitas naungan pemerintah lebih banyak. Namun untuk bisa lolos dan menjadi salah satu mahasiswannya harus mengikuti jalur masuk perguruan tinggi negeri yang ada.

Dimana jalur tersebut ada 3 yang paling utama, dan semuanya mewajibkan kamu untuk belajar karena ada tes. Nah apa sajakah nama-nama dari jalur tersebut, berikut ini ulasannya.

1.SNMPTN

SNMPTN diartikan sebagai Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Seleksi ini menjadi yang pertama kali diadakan sebelum ujian-ujian lainnya. Bisa dikatakan SNMPTN ini dapat menjadi alternatif bagi kamu yang tidak ingin melewati jalur tes secara pribadi.

Dalam SNMPTN biasanya nilai raport mulai dari semester 1 hingga 5 akan menjadi pertimbangannya. Selain itu adanya beberapa faktor lain seperti akreditasi sekolah, keberadaan alumni, hingga hoki sangat berpengaruh terhadap peluang untuk lolos dalam ujian ini.

Biasanya untuk bisa mendaftar SNMPTN kamu harus lewat sekolah dulu, yang nantinya pihak guru akan ikut andil untuk membantu baik dalam proses pemberkasan hingga mempersiapkan portofolio. Dibandingkan dengan seleksi yang lain SNMPTN dianggap paling mudah.

2.SBMPTN

Jalur masuk perguruan tinggi negeri yang kedua adalah SBMPTN atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Jika pada SNMPTN lebih mengutamakn prestasi akademik dan non akademik di sekolah, pada tes ini perjuangan kamu yang akan menjadi tolak ukur kelulusan.

Bagaimana tidak kamu harus belajar mati-matian agar mendapatkan skor yang tinggi dan diterima oleh kampus impian. Mungkin dulu tes ini lebih sulit karena ada nilai minus untuk setiap soal salah, namun sekarang ini sudah tidak ada lagi jadi kamu bisa mengambil kesempatan yang ada.

Banyak cerita yang sudah dialami oleh calon mahasiswa saat ingin mengikuti tes SBMPTN. Mulai dari pendaftaran, belajar, hingga bertarung di dalam ruangan dengan ribuan alumni lainnya demi memperebutkan bangku di perguruan tinggi negeri.

3.Mandiri

Jika kamu telah mengikuti jalur masuk perguruan tinggi negeri diatas namun tidak berhasil lolos, tenang jangan bersedih lagi, karena masih ada satu jalur yakni Mandiri.

Sama halnya dengan proses SBMPTN, dimana nilai tes lah yang akan menjadi penentu apakah kamu layak menjadi mahasiswa di universitas tersebut atau tidak.

Namun tidak semua universitas negeri mengadakan seleksi ini, karena umumnya diadakan tes Mandiri ialah kuota dalam seleksi-seleksi sebelumnya belum terpenuhi. Hanya saja ada yang sengaja mengosongkan kursinya untuk memberikan kesempatan anak-anak yang ikut ujian Mandiri.

Ituah 3 jenis jalur masuk perguruan tinggi negeri yang paling umum diikuti oleh calon mahasiswa. Setiap tes mempunyai karakteristik dan persyaratan sendiri, jadi jika kamu ingin mendaftar pastikan memahami apa saja syarat dan ketentuan yang harus dilakukan.