TUGAS KOMBIS (RESUME PROPOSAL BISNIS DISTRO)

13 December 2016 08:08:20 Dibaca : 115

VIRSAN S. PATTIASINA

291415072

KELAS B

KOMUNIKASI BISNIS

 

PROPOSAL RENCANA BISNIS DISTRO


Kebutuhan akan sandang merupakan kebutuhan primer setiap orang. Dari tahun ke tahun peningkatan dari produk ini sangatlah pesat. Untuk memenuhi tren saat ini diperlukannya unit usaha yang dapat menyediakan produk tersebut. Tetapi penyediaan produk yang berkualitas hanya sedikit yang kita jumpai di Kota Gorontalo karena kualitas dari pakaian yang dijual di Kota Gorontalo rata-rata adalah kualitas biasa. Disini kita akan menerapkan penjualan pakaian dan aksesoris berkualitas dengan harga terjangkau atau berskala pakaian distro.
Perkembangan penawaran disektor Reseller Pakaian pada saat ini memang umum telah dilakukan. Hal tersebut disebabkan karena sektor usaha ini sudah dibidik secara serius. Oleh karena itu, agar usaha Toko/Distro Pakaian ini menjadi lebih baik maka perlu peningkatan penawaran yang memberikan nilai lebih bagi konsumen dengan cara mendiskon harga dengan ketentuan yang berlaku.
Mengingat adanya peluang yang besar dalam usaha Toko/ Distro Pakaian pada masa yang akan datang, maka perlu adanya penawaran produk yang memberikan nilai lebih dan manfaat bagi konsumen. Penawaran tersebut akan semakin variatif (lebih banyak produk yang ditawarkan dalam hal ini tidak dimiliki oleh pesaing) maupun lebih kompetitif karena sudah ditunjang dengan perangkat teknologi informasi yang memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi atau sebatas bertukar informasi.
Kebutuhan pakaian pria sangat banyak peminatnya di kota gorontalo, hal ini telah dibuktikan berdasarkan hasil survey pasar yang telah kami lakukan. Terdapat 100-600 pengunjung setiap harinya dari sekian jumlah tersebut 90% adalah berjenis kelamin pria. Hal ini merupakan peluang bagi kami untuk menyediakan produk yang mereka butuhkan.
Kami telah mendapatkan ruang usaha di KOTA GORONTALO yaitu di jalan delima sebagai pusat penjualan pakaian. Dan Rencananya akan kami lakukan pengembangan usaha yaitu menyewa rumah/ Ruko/ Ruang Usaha yang berbentuk Toko. Dan setiap tahunnya akan membuka cabang baru sebagai perluasan wilayah pemasaran kami.

Kami melakukan sebuah teknik pemasaran, antara lain meliputi :
• Gambaran Umum Pasar
1. Jenis produk yang dipasarkan adalah Pakaian distro yang berkualitas dengan harga kompetitif, karena rata-rata produk serupa yang dipasarkan di kota gorontalo adalah kualitas menengah ke bawah atau kualitas biasa.
2. Wilayah Pemasaran mencakup daerah Kota Gorontalo untuk sistem penjualan langsung atau Direct Marketing dan seluruh wilayah Indonesia untuk sistem e-commerce atau internet marketing dan Media Katalog
3. Yang menjadi segmen dari usaha Penjualan Pakaian ini adalah
a. Segmen pasar Khusus Pria (untuk tipe Penjualan secara direct marketing atau penjualan langsung di Kota Gorontalo),
b. Segmen Pasar Umum Pria (Untuk tipe penjualan internet marketing karena menggunakan media dan Pembelian langsung di situs www.kmproduction.net
• Strategi pemasaran yang dilakukan :
a. Keterangan Produk
- Mutu : Pakaian yang dipasarkan adalah mutunya terjamin dan
berkualitas atau kualitas berskala distro. Berbeda dari kualitas yang
kebanyakan dijual di kota gorontalo
- Ukuran : S, M, L, XL
- Kemasan : Tidak ada kemasan atau masih berlabel
b. Harga Produk
- Harga : bervariasi
- Syarat pembayaran : Cash tunai atau transfer Bank
- Potongan : Kami akan memberikan diskon 5% setiap pembelian diatas
Rp3.000.000,-
c. Jalur Penjualan
Dengan adanya produk yang kami tawarkan di atas, sehingga
Ada tiga sistem marketing yang kami terapkan yaitu :
1. Direct Selling
Kami akan melakukan penjualan langsung di kota gorontalo dengan sistem pembagian waktu jaga Distro/ Lapak yang dimulai dari pukul 10.00 WIB s.d 22.00 WIB.
2. Internet Marketing
Kami akan menjual produk kami lewat internet dengan situs pribadi yang telah kami miliki yaitu www.kmproduction.net dengan konsep e-commerce webdesign, sehingga konsumen di situs kami bisa cek harga, cek model (melihat gambar + Keterangan produk), cek persediaan, cek ukuran, dan dapat melakukan pembelian langsung di situs kami. Pembayaran dilakukan dengan cara transfer bank.
3. Media Katalog
Kami juga akan menyebarluaskan bisnis kami ini dengan media Katalog yang akan dipasarkan lewat Website kami yaitu www.kmproduction.net dengan sistem merekrut reseller/ agen baru sebagai upaya untuk mengembangkan wilayah pemasaran produk kami dengan target yaitu seluruh wilayah Indonesia. Katalog ini akan kami berikan kepada pemesan/ calon agen/ calon reseller seharga Rp40.000,-/ Katalog yang berisi daftar harga pakaian serta gambar yang menarik.
‘d. Promosi
Promosi dilakukan dengan penyebaran brosur, leaflet, Katalog, dan Kami akan melakukan iklan di internet untuk menjual produk yang kami tawarkan dengan mendaftarkan situs kami pada layanan penyedia iklan di internet. Dan memasang banner pada situs yang relevan untuk mempromosikan keberadaan Toko/ distro Online kami ini.
Dan juga kami akan membuat Account di Facebook, Instagram dan twitter sebagai langkah mempercepat penjualan dan forum diskusi mengenai produk-produk yang kami tawarkan.

NAMA : VIRSAN S. PATTIASINA

NIM    : 291415072


Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Blog tentang “Empat Teknologi Manusia” Manusia, meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Syahrir Soleman, S.Kom, M.I.Kom. Selaku Dosen mata kuliah TEKNOLOGI INFORMASI (PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI) yang telah memberikan tugas ini kepada saya.

Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon sekali lagi atas kritik dan saran yang membangun dari anda demi perbaikan Blog ini di waktu yang akan datang.

Saya sangat berharap Blog ini dapat berguna bagi pembaca dalam hal menambah wawasan serta pengetahuannya mengenai perkembangan komunikasi. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam Blog ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.

Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan Blog yang telah saya buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun kea rah yang lebih baik tentunya.

Semoga Blog sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya isi di dalam blog yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya

· Sejarah Telepon

Alexander Graham Bell (1847-1922) adalah penemu dari Amerika dan pengajar bagiorang tuli, dan dia dikenal sebagai penemu telepon, dimana telepon berasal dari dua kata yakni, tele: jauh dan phone: suara yang artinya Sebuah alat komunikasi berupa suara jarak jauh.Bell lahir pada 3 Maret 1847, di Edinburgh, Skotlandia, dan mendapat pendidikan diUniversitas Edinburgh dan London.

Kemudian tahun 1870 dia pindah ke Canada dan kemudianpindah lagi ke Amerika pada tahun 1871.Di Amerika dia mulai mengajar orang yang bisu dantuli, mempopulerkan sistem yang disebut 'bahasa visual'. System yang dikembangkan olehayahnya, Alexander Melville Bell, yang menunjukkan bagaimana bibir, lidah, dan tenggorokandigunakan dalam menggambarkan suara.Pada masa kanak-kanaknya, dia telah memperlihatkan rasa ingin tahu yang sangat besar pada dunia ini, yang menyebabkan dia sering mengumpulkan contoh-contoh tumbuhan.Bersama teman baiknya yang memiliki penggilingan gandum yang juga merupakan tetangganya, diasering membuat keributan, dan suatu hari ayah temannya berkata, "Mengapa kalian tidak membuat sesuatu yang lebih berguna?". Semenjak itu Alexander Graham Bell berpikir alatberguna apa yang akan ia buat. Pada umur 12 tahun, Alexander membuat peralatan sederhanayang mengkombinasikan dayung yang berputar dengan serangkaian sikat dari paku untuk memisahkan gandum dengan kulitnya.Peralatan tersebut dapat beroperasi dengan baik selamabertahun-tahun, dan sebagai 'hadiahnya', ayah temannya memberikan mereka kesempatan untuk bermain di sebuah bengkel (workshop) kecil untuk membuat 'penemuan baru'.Sejak usia 18 tahun, Bell telah meneliti gagasan bagaimana mengirimkan danmentransfer perkataan. Tahun 1874 saat dia mengerjakan telegraph, dia mengembangkangagasan dasar yang baru bagi telephone.Percobaan yang dilakukannya bersama asistennya Thomas Watson akhirnya terbukti berhasil pada tanggal 10 Maret 1876, saat itu kata yangditransmit adalah: "Watson, come here; I want you." (Watson, datanglah kemari, sayamembutuhkanmu). Serangkaian demonstrasi penggunaan telephone, telah memperkenalkantelephone ke seluruh dunia dan dipimpin oleh perusahaannya, Bell Telephone Company padatahun 1877.II.

· Sejarah dan Perkembangan Telegraf

Sejarah dan Perkembangan Telegraf dan Kode MorseSecara umum telegraf yang sering kita dengar merupakan telegraf elektrik. Telegraf elektrik pertama kali ditemukan oleh Samuel von Sommering pada tahun 1809. Pada tahun 1832, Baron Schilling membuat telegraf elektrik pertama. Orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik sebagai alat komunikasi tetap di Gottingen adalah Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber. Telegraf komersil pertama dibuat oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan serta dipatenkan di Inggris pada tahun 1837.Telegram ini dikirimkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington di West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1837.Telegraf elektrik pertama secara bebas ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B Morse. Alfred Vail adalah asisten Morse yang membuat kode morse dan menyimbolkan huruf dengan Morse.Telegraf Amerika pertama dikirimkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 melalui 2 mil / 3 km kawat Speedwell Ironworks dekat Morristown, New Jersey. “Seorang penunggu yang sabar bukanlah seorang pecundang (A patient waiter is no loser) demikian pesannya dibaca. Pada tanggal 24 Mei 1844, Morse mengirim sebuah pesan “ Apa yang telah Tuhan ciptakan “ (What hath God wrought) dari the old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington kepada Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse/ Vail telegraf disebarluaskan dengan cepat pada 2 dasawarsa berikutnya.Kabel lintas Atlantik mulai dicoba digunakan pada tahun 1857, 1858 dan 1865. Kabel telegraf komersil pertama yang mampu melintasi Samudera Atlantik berhasil diselesaikan pada tanggal 18 Juli 1866. Pada bulan Oktober 1872, Australia merupakan penghubung pertama dunia melalui telegraf bawah laut Darwin. Hal ini merupakan berita baru bagi dunia.Pada awal tahun 1830 telegraf elektrik berkembang dengan digunakannya tegangan listrik untuk mengontrol elektromagnet yang didengarkan pada ujung-ujung transmisi. Keterbatasan teknologi saat itu adalah hasil pengiriman kode melalui kabel tidak dapat di print. Telegraf elektrik kemudian dikembangkan dengan menggunakan elektromagnet receiver. Dengan elektromagnet receiver kode Morse dapat ditranslate dari pendengarnya dalam bentuk tulisan.Teknologi telegraf mengalami kemajuan pada awal 1870 ketika Thomas Alfa Edison menemukan telegraf dua arah dengan rangkap dua penuh (full duplex two-way telegraf) dan melipatgandakan kapasitasnya dengan menemukan guadruplex pada tahun 1874. Edison mendaftarkannya pada lembaga pematenan US dan duplex telegraf berhasil dipatenkan pada tanggal 1 September 1874.III.

· Sejarah Perkembangan Digital

Teknologi digital yang telah terjadi sejak tahun 1980 dan berlanjut sampai hari ini. Revolusi itu pada awalnya mungkin dipicu oleh sebuah generasi remaja yang lahir pada tahun 80-an. Analog dengan revolusi pertanian, revolusi Industri, revolusi digital menandai awal era Informasi. Revolusi digital ini telah mengubah cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang sangat canggih saat ini.Sebuah teknologi yang membuat perubahan besar kepada seluruh dunia, dari mulai membantu mempermudah segala urusan sampai membuat masalah karena tidak bisa menggunakan fasilitas digital yang semakin canggih ini dengan baik dan benar. Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi Revolusi digital didasari dengan adanya perkembangan komputer elektronik digital, komputer pribadi, dan khususnya mikroprosesor dengan kinerjanya terus meningkat (seperti yang dijelaskan oleh [Moore [s hukum]]), yang memungkinkan teknologi komputer untuk tertanam ke berbagai objek besar dari kamera ke pemutar musik pribadi.Sama pentingnya adalah pengembangan teknologi transmisi termasuk jaringan komputer, para Internet dan penyiaran digital. 3G ponsel, yang tumbuh pesat penetrasi sosial di tahun 2000, juga memainkan peran yang sangat besar dalam revolusi digital karena mereka secara bersamaan memberikan hiburan di mana-mana, komunikasi, dan konektivitas online. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.Perkembangan Teknologi Analog ke Digital Perkembangan teknologi pada awalnya dimulai dari teknologi analog. Ketika komputer personal muncul pertama kali, komunikasi dan modem analog baru mencapai kecepatan 300 atau 1200 bit per detik. Saat ini kecepatan 24,4 kbps atau 33,6 kbps merupakan hal yang umum. Dan seiring dengan perkembangan jaman, teknologi ini pun berevolusi ke teknologi digital. Teknologi analog dalam pengetahuan secara awam adalah teknologi yang masih menggunakan teknologi yang serba manual dan mungkin sangat merepotkan.Teknologi-teknologi analog diperkirakan mampu mendekati batas kecepatan teoritis, tetapi modem-modem jenis ini mempunyai kelemahan karena komunikasi suara & transfer data tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Berbeda dengan teknologi digital yang sudah sering kita gunakan. Teknologi digital yang muncul pada awal tahun 1980-an ini dikenal mudah, canggih, dan lebih efisien dalam bekerja. Perkembangan teknologi analog dan digital tidak hanya terjadi dalam dunia komputer saja, melainkan dalam kamera, televisi, dan masih banyak lagi.

· Sejarah dan Perkembangan Satelit

satelit adalah benda-benda yang mengorbit mengelilingi benda lain. Itu berarti bukan hanya bulan dan satelit buatan, tapi juga komet, asteroid, bintang, planet, dan bahkan galaksi. Semua planet, bulan, dan bintang (termasuk matahari) merupakan satelit dari Galaksi Bimasakti.Era satelit buatan sudah dimulai sejak tahun 1950an. Sama seperti semua hal yang berkembang di dunia, satelit buatan memiliki sejarah perkembangannya sendiri. Pada perkembangannya pun, satelit kemudian digunakan untuk bermacam-macam tujuan, sehingga lahirlah berbagai jenis satelit. Menurut kamus online Wikipedia, terdapat beberapa tipe utama satelit, yaitu anti-satellite weapons, satelit astronomi, biosatelit, satelit komunikasi, satelit mini, satelit navigasi, reconnaissance satellite, satelit observasi bumi, satelit tenaga matahari, stasiun luar angkasa, dan satelit cuaca. Jenis yang pertama, anti-satellite weapons, adalah satelit yang didesain untuk menghancurkan satelit ‘musuh’, dan target dan senjata orbit. Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan untuk kepentingan penelitian astronomis. Biosatelit dirancang untuk mengangkut contoh organisme hidup untuk eksperimen, sementara satelit komunikasi adalah satelit yang digunakan untuk tujuan-tujuan telekomunikasi. Satelit mini (miniaturized satellites), seperti namanya, adalah satelit yang bentuknya kecil dan bobotnya ringan, dibagi menjadi tiga jenis yaitu satelit mini (minisatellites, 200-500 kg), satelit mikro (dibawah 200 kg), dan satelit nano (dibawah 10 kg). Satelit navigasi menggunakan gelombang radio untuk membantu mobile receiver menentukan lokasi. Reconnaissance satellites adalah satelit komunikasi maupun satelit observasi bumi yang digunakan untuk kepentingan militer atau aplikasi intelegensia, dan informasinya sangat terbatas karena dirahasiakan oleh pemerintah. Satelit observasi bumi digunakan untuk membuat peta, mengontrol keadaan alam bumi, dan sebagai, bukan untuk kepentingan militer. Satelit tenaga matahari diletakkan di orbit tinggi bumi, menggunakan transmisi gelobang mikro. Stasiun ruang angkasa didesain agar manusia dapat tinggal di luar angkasa, untuk digunakan dalam jangka wanktu yang lama. Akhirnya, satelit cuaca digunakan untuk memonitor cuaca dan iklim bumi Satelit buatan pertama adalah Sputnik 1 yang diluncurkan pada 4 Oktober 1957 oleh Uni Soviet. Namun, Project RAND ternyata sudah merilis The Preliminary Design of an Experimental Circling Spaceship, yang ditandai dengan kalimat, “A satellite vehicle with appropriate instrumentation can be expected to be one of the most potent scientific tools of the Twentieth Century…” Amerika dikabarkan meluncurkan roket orbital pada 1945 dibawah naungan Biro Aeronautika, Angkatan Laut Amerika Serikat. Project RAND menulis semuanya secara terinci dalam laporannya, namun tidak percaya bahwa satelit digunakan untuk keperluan militer, melainkan sebagai sarana sains, politik dan propaganda, sehingga pada tahun 1954, Sekretariat Pertahanan Amerika Serikat menyatakan bahwa tidak ada program satelit yang dijalankan di Amerika pada saat itu. Dibawah tekanan beberapa organisasi sains, pada awal 1955 Angkatan Udara dan Angkatan Laut Amerika Serikat akhirnya mengerjakan Project Orbiter, dengan menggunakan Jupiter C Rocket untuk meluncurkan satelit kecil yang diberi nama Explorer 1 1946, sejak para ilmuwan mulai mengukur atmosfer lapisan atas bumi menggunakan roket V-2 milik Jerman yang tertangkap. Hingga tahun 1952, mereka menggunakan V-2 dan roket Aerobee untuk meneliti atmosfer lapisan atas. Pada 29 Juli 1955, Presiden Amerika Serikat mencanangkan Project Vanguard, dengan jadwal peluncuran satelitnya pada musim semi 1958. Tidak mau kalah, Uni Soviet meluncurkan Sputnik 1 pada 4 Oktober 1957. Amerika mengikuti jejak Sputnik 1 dengan menggunakan Space Surveillance Network (SSN) selain mengamati dan meneliti objek-objek ruang angkasa lainnya. Yang kemudian terjadi adalah kompetisi super-ketat antara kedua negara dalam memperbaharui dan meluncurkan sistem satelit terbaru. Pada tanggal 1 Oktober 1958, inagurasi NASA diadakan sebagai suksesor dari NACA (National Advisory Committee for Aeronautics, didirikan pada 1915 untuk mendukung penelitian-penelitian industri aeronautik negara). NASA diberikan mandat yang sama, dan diharapkan dapat mendukung penelitian terhadap perkembangan satelit di Amerika Serikat Sementara itu, persaingan antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet terus berlangsung. Pada 12 April 1961, kosmonot Soviet Yuri Gagarin menjadi manusia pertama di ruang angkasa. Amerika Serikat kemudian merencanakan Project Mercury dan tujuh astronotnya. Kemudian, presiden John F. Kennedy berjanji pada negara dan masyarakatnya untuk mendaratkan seorang astronot di bulan sebelum akhir dari dekade tersebut, dengan nama Project Apollo. Sayangnya, berbagai kecelakaan terjadi pada proses pelaksanaan Project Apollo. Misalnya saja pada 27 Januari 1967; terjadi kebakaran pada modul perintah Apollo, yang menewaskan tiga orang astronot. Berbagai kecelakaan dan kegagalan mewarnai Project Apollo, hingga akhirnya Apollo 11 diluncurkan pada tahun 1969. Pada tanggal 20 Juli tahun itu, Neil Armstrong bersama dengan Edwin Aldrin (yang kemudian menjadi ikon kartun anak-anak Buzz Lightyear) menjadi manusia pertama yang menjejakkan kaki di bulan, sedang astronot Michael Collins tinggal di pesawat ulang-alik Meski Project Apollo terhenti, masih banyak hal yang dilakukan oleh Amerika dalam mengembangkan system satelitnya. Singkatnya, secara garis besar, pada era 1970-an hingga 1980-an, terdapat berbagai misi antariksa yang dijalankan oleh Amerika, seperti misalnya Apollo-Soyuz Test Project, yang pada akhirnya melibatkan Amerika dan Uni Soviet bersama-sama pada orbit. Selain itu, mereka juga mengembangkan teknologi pesawat ulang-alik. Sayangnya, misi planetari sempat mati pada akhir 70-an hingga akhir 80-an karena ACTS (Advanced Communication Technology Satellites, diluncurkan pada 1993) berpotensi kurang sempurna, dan terutama karena terjadi beberapa kecelakaan lagi. Pada Februari 1984, satelit telekomunikasi Westar VI ‘tersangkut’ di orbit karena booster-nya mengalami kegagalan. Kemudian, kecelakaan terberat yang menjadi kekhawatiran utama adalah meledaknya The Challenger kurang dari dua tahun kemudian, yang merupakan tragedi tersesar NASA selain meledaknya Columbia pada tahun 2003. Columbia Untung saja, misi planetari tidak terhenti selamanya. Pada era 1990an, satelit Galileo menginvestigasi Jupiter dan bulan-bulannya. Huble Space Telescope juga meneruskan penelusurannya terhadap ruang angkasa dari orbit rendash bumi. Selain itu, sebuah Rover meneliti Mars, mencoba mencari kebenaran akan kabar burung mengenai adanya kehidupan di planet merah tersebut. Rover tersebut dikendalikan dari bumi. Berkebalikan dari era 70-80an, misi planetari pada masa kini malah makin berkembang dan ditunggu-tunggu kabar beritanya oleh khalayak ramai, bahkan oleh orang awam sekalipun. Orang-orang makin penasaran akan ada- tidaknya kehidupan di planet lain, bahkan mungkin di galaksi lain. Mars bisa dikatakan sebagai objek penelitian utama. Sebab, selain penelitian mengenai ada-tidaknya kehidupan disana, diteliti juga mengenai kemungkinan manusia untuk tinggal disana. Seri baru satelit ulang-alik pun dirancang untuk menjelajahi Mars dan isinya.

REFERENSI :

 

  • http://meky-anak-ranau.blogspot.co.id/2011/12/sejarah-perkembangan-alat-komunikasi.html
  • http://historyoftechnology-ikom.blogspot.co.id/2010/10/sejarah-telegraf.html
  • http://labsky2012b.blogspot.co.id/2012/09/tugas-5-perkembangan-satelit.html
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Revolusi_Digital
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Satelit
  • http://www.bungtoms.com/2016/01/perkembangan-satelit-telekomunikasi-di.html
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Telegraf
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Teleponsumber

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

19 October 2016 23:58:26 Dibaca : 171


NAMA : VIRSAN S. PATTIASINA
NIM : 291415072

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Blog tentang “Empat Era Evolusi Komunikasi” Manusia, meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Syahrir Soleman, S.Kom, M.I.Kom. Selaku Dosen mata kuliah TEKNOLOGI INFORMASI (PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI) yang telah memberikan tugas ini kepada saya.

Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon sekali lagi atas kritik dan saran yang membangun dari anda demi perbaikan Blog ini di waktu yang akan datang. Saya sangat berharap Blog ini dapat berguna bagi pembaca dalam hal menambah wawasan serta pengetahuannya mengenai perkembangan komunikasi. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam Blog ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.

Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan Blog yang telah saya buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun kea rah yang lebih baik tentunya.

Semoga Blog sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya isi di dalam blog yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang membacanya.

Everett M Rogers (1986:26) mencatat tentang empat Era Perkembangan Teknologi komunikasi.
Era-era tersebut diantaranya :
The Writing Era
The Printing Era
Telecommunication Era
Interactive Communication Era
Sebelum era-era tersebut Rogers mengungkapkan, pada masa-masa awal manusia melakukan kontak dengan sesuatu yang sangat sederhana. Gambar-gambar lukisan di goa-goa (cave painting) menunjukkan bagaimana manusia prasejarah mengekspresikan tentang apa yang terjadi dan dialaminya. Pada mulanya lukisan-lukisan tersebut tidak beraturan, namun lama kelamaan bentuk dan susunan gambarnya mulai menunjukkan kesinambungan. Hal ini sangat jelas bisa dilihat dari pictograph peninggalan kebudayaan Mesir yang ditemukan di makam-makam (piramida).
The Writing Era
Terlihat jelas bahwa era komunikasi dimulai dengan tulisan yang mulai bisa dipahami yang dipelopori oleh bangsa Sumeria. Hal ini dikembangkan lebih jauh saat ditemukannya mesin cetak oleh Gutenberg. Walau demikian pada masa-masa awal penggunaan mesin cetak itu hanyalah untuk mengkopi kitab yang sebelumnya telah ditulis tangan oleh kalangan gereja dan tersebar sangat terbatas hingga masa renaisance.
The Printing Era
Rogers memaparkan bahwa fase ini komunikasi manusia lebih maju dengan memanfaatkan teknologi cetak. Pada mulanya kemunculan bahan cetak ini berawal dari Cina dengan ditemukannya bahan baku pembuatan kertas. Selanjutnya teknologi pencetakan mulai berkembang dari Cina kemudian Korea hingga akhirnya ke Jerman dengan ditemukannya mesin cetak. Kemajuan yang berkesinambungan dari canggihnya teknologi percetakan ini ditunjukkan pada 3 September 1883 saat dimana Bejamin Day untuk pertama kalinya menerbitkan surat kabar New York Sun atau dikenal juga dengan sebutan “Penny Press” karena harga satu ekslempar surat kabar tersebut seharga satu penny atau satu sen.
Telecommunication Era
Berimplikasi pada pengertian komunikasi dengan jarak yang berjauhan (communication at a long distance). Menurut Rogers (1986: 29-30) pada era yang mulai berkembang pesat pada medium tahun 1800-an ini memasuki era teknologi elektronika. Rogers memulai era ini dengan mengambil moment pada saat Samuel Morse pada tanggal 24 Mei 1844 menemukan suatu cara menyampaikan pesan melalui kabel elektronika, belakangan dikenal dengan istilah telegraph, dari Baltimore ke Washington DC dengan pesan yang sangat terkenal “What hath God Wrought?”. Kehadiran telegraph memicu para ahli untuk mengembangkan teknologi yang lebih baru, antara lain radio dan televisi.

Dalam buku “Introduction to Radio and Television” Onong Uchjana Effendy, 2003: 137-170) dijelaskan perkembangan radio dimulai oleh penemuan rumus-rumus yang diduga mewujudkan gelombang elektromagnetis, yaitu gelombang yang digunakan oleh siaran radio maupun televisi. Selanjutnya di Amerika Serikat, Dr Lee De Forest mengembangkan penemuan tabung lampu vacuum (vacuum tube) yang memungkinkan suara dapat didengarkan dalam studio eksperimen miliknya. Kemunculan televisi di Amerika Serikat pada awal 1939 ketika berlangsung World Fair di New York dan pada tahun 1946 saat Perserikatan Bangsa-Bangsa melakukan rapat pertamanya di gedung Perguruan Tinggi Hunter di kota yang sama mulailah perlombaan teknologi audio visual itu menjalar ke negara-negara lain, terutama Inggris dan Jerman yang pertama kali menemukan televisi berwarna. Perlu dicatat bahwa Inggris sudah terlebih dahulu melakkan eksperimen terhadap televisi yaitu pada tahun1924 yang didemonstrasikan oleh John Logie Baird, namun kepopulerannya terkalahkan dengan Amerika Serikat. Bahkan perkembangan selanjutnya penyampaian pesan yang tidak lagi memakai kabel melainkan dengan pancaran frekuensi dan bahkan kehadiran satelit. Sehingga proses komunikasi tidak hanya melibatkan antarpersonal, melainkan sudah melibatkan individu yang lebih luas.
Interactive Communication Era
Merupakan era yang paling kontemporer dimana telekomunikasi terjadi antara dua media yang berbeda dan difasilitasi dengan keberadaan komputer. Rogers mencatat era ini berawal dari ditemukannya ENIAC, sebutan untuk perangkat kerja komputer sederhana yang memiliki lebih dari 18.000 tabung lampu vacuum, di tahun 1946 oleh sekelompok ilmuwan di Universitas Pensylvania. Sepertiga abad kemudian penemuan sederhana ini menghasilkan perangkat yang lebih kecil, lebih canggih dan lebih fleksibel dalam penggunaannya. “…thirty years of futher research and development were needed before miniaturized, lowpriced microcomputers became available, a type of computer that many household, businesses, and school could afford” (Rogers, 1986: 30-31).

KESIMPULAN :

Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya melalui kata-kata (lisan), gerak anggota tubuh, atau melalui media tertentu. Komunikasi yang baik memiliki komponen komunikasi yaitu: Pengirim atau komunikator (sender), Pesan (message, Saluran (channel), Penerima atau komunikate (receiver, dan Umpan balik (feedback).

Sumber : https://kangarul.wordpress.com/2009/07/31/empat-fase-perkembangan-komunikasi-manusia/

Perkembangan Media Cetak
Perkembangan Media Cetak, Mulanya perkembangan sebuah media diawali dengan munculnya media cetak. Munculya ide – ide dalam teknologi media memunculkan persaingan yang justru membuat perkembangan teknologi komunikasi dan informasi semakin maju.
Berkembangnya teknologi juga turut membawa perubahan sosial dlam kehidupan bermasyarakat serta mempengaruhi format atau bentuk-bentuk yang muncul di media. Misalnya saja, kita dapat melihatnya dalam bidang advertising orang untuk membuat iklan dengan lebih atraktif. Menggunakan teknologi komputer, iklan suatu produk dapat didesain dengan menggunakan grafis dan dicetak menggunakan printer. Akan tetapi, perkembangan teknologi tidak mempengaruhi isi dari apa yang muncul di media.

Misalkan, bagaimana isi berita atau iklan tidak ada yang berubah, kecuali bentuk atau formatnyaPerkembangan teknologi media cetak berkaitan dengan perkembangan media cetak itu sendiri seperti surat-surat kabar, koran, majalah, dan lain-lain. Munculnya majalah-majalah bertemakan politik mewarnai peristiwa-peristiwa penting yang mempengaruhi sejarah kehidupan masyarakat. Isi dari media cetak memang sejak dulu hingga kini banyak dipengaruhi oleh berbagai isu penting mengenai peristiwa yang terjadi. Hal inilah yang memunculkan jurnalisme media cetak.

Pada akhirnya, perkembangan media cetak seperti majalah tidak melulu berisikan dunia perpolitikan, namun juga tentang kesenian, kebudayaan, cerita pendek, , atau artikel-artikel opini.Perkembangan teknologi media cetak memang memudahkan masyarakat untuk mendapat informasi, namun di satu sisi juga memunculkan suatu masalah baru. Ideologi liberalisme yang berkembang melahirkan adanya freedom of the press, freedom of the speech, dan freedom of expression. Dengan begitu isi dari media yang muncul tidak dapat dikontrol.

Padahal media sering memuat peristiwa-peristiwa yang terkait isu-isu penting yang sensitif, seperti agama, suku, dan ras. Selain itu, hal-hal yang dianggap tabu oleh masyarakat, seperti yang berbau seksual misalkan, lebih mudah diakses oleh anak-anak di bawah umur.Jurnalisme media cetak mencapai puncak kejayaannya ketika berbagai majalah dan surat kabar mulai menyertakan fotografi di halamannya untuk menguatkan isi berita yang dimuat.

Dengan begitu audience yang menjadi sasaran mereka pun meluas. Sebuah perusahaan surat kabar biasanya akan mendapat untung besar jika terdapat tulisan yang memungkinkan menjadi sesuatu yang sensational, atau berpeluang menjadi ‘ramai’ dibicarakan.Selain itu, kemudahan akan mendapat informasi ini menjadikan tingkat pengeluaran lebih rendah. Kemajuan teknologi menjadikan media cetak tidak harus berupa kumpulan kertas yang berisikan tulisan. Jurnalisme media cetak, seperti surat kabar, mencapai puncak masa kejayaannya pada tahun antara 1890-1920.

Munculnya teknologi internet menjadikan media cetak seperti surat-surat kabar, koran, atau majalah dapat diakses melalui World Wide Web. Justru dengan online internet, berita-berita media cetak menjadi lebih up-to-date dan lebih cepat diterima oleh masyarakat. Selain itu, perusahaan-perusahaan surat kabar dapat menjangkau audience lebih luas. Dapat ditambahkan juga, internet juga lebih membuka peluang kerja sama antara perusahaan media cetak dengan perusahaan

Sumber : penerbit.http://cintatimnas.blogspot.co.id/p/perkembangan-media-cetak.htmlPosted in Uncategorize

Perkembangan Media Elektronik ( Televisi, Radio dan Internet )

Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision, yang mempunyai arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh.

Penemuan televisi disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia 'televisi' secara tidak formal disebut dengan TV, tivi, teve atau tipi.Mungkin susah untuk dipercaya. Namun, penemuan cakram metal kecil berputar dengan banyak lubang didalamnya yang ditemukan oleh seorang mahasiswa di Berlin-Jerman, 23 tahun, Paul Nipkow [1883], merupakan cikal bakal lahirnya televisi.Tahun 1920, para pakar lainnya seperti John Logie Baird dan Charles Francis Jenkins, menggunakan piringan Nipkow ini untuk menciptakan suatu sistem dalam penangkapan gambar, transmisi, dan penerimaannya.

Mereka membuat seluruh sistem televisi ini berdasarkan sistem gerakan mekanik, baik dalam penyiaran maupun penerimaannya. Saat itu belum ditemukan Cathode Ray Tube [CRT]. (Televisi Mekanik)Vladimir Zworykin, merupakan salah satu dari beberapa pakar pada masa itu, mendapat bantuan dari David Sarnoff, Senior Vice President dari RCA [Radio Corporation of America].

Sarnoff banyak mencurahkan perhatian pada perkembangan TV mekanik, dan TV elektronik akan mempunyai masa depan komersial yang lebih baik. Insinyur lain, Philo Farnsworth, juga berhasil mendapatkan sponsor untuk mendukung idenya, dan ikut berkompetisi dengan Vladimir.Baik Farnsworth, maupun Zworykin, bekerja terpisah, dan keduanya berhasil dalam membuat kemajuan bagi TV secara komersial dengan biaya yang sangat terjangkau. Di tahun 1935, keduanya mulai memancarkan siaran dengan menggunakan sistem elektronik.1939, RCA dan Zworykin siap untuk program reguler televisinya, dan mereka mempromosikan secara besar-besaran pada World Fair di New York.

Antusias masyarakat yang begitu besar, menyebabkan the National Television Standards Committee [NTSC], 1941, memutuskan sudah saatnya untuk distandarisasikan sistem transmisi siaran televisi di Amerika. Lima bulan kemudian, seluruh stasiun televisi Amerika yang berjumlah 22 buah itu, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standard elektronik baru. ( TV elektronik )CBS sudah lebih dahulu membangun sistem warnanya beberapa tahun sebelum rivalnya, RCA. Tetapi sistem mereka tidak kompatibel dengan kebanyakan TV hitam putih diseluruh negara. CBS mengeluarkan banyak sekali biaya untuk sistem warna mereka, harus menyadari bahwa pekerjaan mereka berakhir sia-sia. RCA, yang belajar dari pengalaman CBS, mulai membangun sistem warna mereka sendiri. Mereka dengan cepat membangun sistem warna yang mampu untuk diterima sistem hitam putih [BW].

Setelah RCA memamerkan kemampuan sistem mereka, NTSC membakukannya untuk siaran komersial thn 1953. ( TV Berwarna )Tampilan plasma diciptakan di Universitas Illinois oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow pada 1964. Panel monochrome orisinal (biasanya oranye atau hijau) menikmati penggunaan yang bertambah pada awal 1970-an karena tampilan ini kuat dan tidak membutuhkan sirkuit memori dan penyegaran. Namun diikuti oleh kurangnya penjualan yang dikarenakan perkembangan semikonduktor memori membuat tampilan CRT sangat murah pada akhir 1970-an. Dimulai dari dissertasi PhD Larry Weber dari Universitas Illinois pada 1975 yang berhasil membuat tampilan plasma berwarna, dan akhirnya berhasil mencapai tujuan tersebut pada 1995. (TV Plasma Display TV )

Radio adalah teknologi yang mampu melakukan pengiriman sinyal melalui modulasi gelombang elektromagnetik. Gelombang ini melintas lewat udara dan maupun ruang hampa.Dasar teori dari perambatan gelombang elektromagnetik pertama kali dijelaskan pada tahun 1873 oleh James Clerk Maxwell dalam papernya di Royal Society mengenai teori dinamika medan elektromagnetik berdasarkan hasil kerja penelitian yang dikerjakan antara antara 1861 dan 1865. Untuk pertama kalinya, Heinrich Rudolf Hertz membuktikan teori Maxwell yaitu antara 1886 dan1888, melalui eksperimen. Dia berhasil membuktikan bahwa radiasi gelombang radio memiliki sifat-sifat gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian), dan menemukan bahwa persamaan elektromagnetik dapat diformulasikan (dirumuskan) ke dalam persamaan gelombang.Radio (istilah secara umum) dalam kehidupan sehari hari digunakan sebagai sarana penyampai informasi. Suara yang kita dengar dari pesawat radio merupakan perubahan bentuk energi elektromagnetik dari gelombang radio yang ditangkap oleh pesawat radio, kemudian diubah melalui loudspeaker (pengeras suara) menjadi energi bunyi sehingga bisa kita dengar.

Suara yang kita dengar dari pesawat radio bisa berisi tentang hiburan, misalnya musik, humor serta berita dan berbagai informasi lainnya.Jadi penyebutan istilah RADIO pada umumnya masih rancu. Pengertian pertama adalah: alat/pesawat untuk mengubah gelombang radio menjadi gelombang bunyi/suara. Sedang pengertian lainnya adalah gelombang radio yang merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik.Keuntungan dari Radio Dapat menjangkau hampir seluruh warga negara dalam masyarakat, setiap waktu, setiap tempat, dan melibatkan siapa saja (bahkan orang buta huruf) serta di mana saja.Pendengar radio tidak harus tetap berada di depan pesawat radionya, tidak seperti halnya menonton televisi.

Internet berawal dari diciptakannya teknologi jaringan komputer sekitar tahun 1960. Apa sebenarnya jaringan komputer itu ? Jaringan komputer adalah beberapa komputer terhubung satu sama lain dengan memakai kabel dalam satu lokasi, misalnya dalam satu kantor atau gedung. Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa bertukar informasi dan data dengan pengguna komputer lainnya.Pada awal diciptakannya, jaringan komputer dimanfaatkan oleh angkatan bersenjata Amerika untuk mengembangkan senjata nuklir. Amerika khawatir jika negaranya diserang maka komunikasi menjadi lumpuh.

Untuk itulah mereka mencoba komunikasi dan menukar informasi melalui jaringan komputer.Setelah angkatan bersenjata Amerika, dunia pendidikan pun merasa sangat perlu mempelajari dan mengembangkan jaringan komputer. Salah satunya adalah Universitas of California at Los Angeles (UCLA). Akhirnya tahun 1970 internet banyak digunakan di unversitas-universitas di Amerika dan berkembang pesat sampai saat ini.

Agar para pengguna komputer dengan merek dan tipe berlainan dapat saling berhubungan, maka para ahli membuat sebuah protokol (semacam bahasa) yang sama untuk dipakai di internet. Namanya TCP (Transmission Control Protocol, bahasa Indonesianya Protokol Pengendali Transmisi) dan IP (Internet Protocol).Internet saat iniTahun 1989, Timothy Berners-Lee, ahli komputer dari Inggris menciptakan World Wide Web yaitu semacam program yang memungkinkan suara, gambar, film, musik ditampilkan dalam internet. Karena penemuan inilah internet menjadi lebih menarik tampilannya dan sangat bervariasi.

Dahulu internet hanya dapat digunakan oleh kalangan tertentu dan dengan komponen tertentu saja. Tetapi saat ini orang yang berada dirumah pun bisa terhubung ke internet dengan menggunakan modem dan jaringan telepon. Selain itu, Internet banyak digunakan oleh perusahaan, lembaga pendidikan, lembaga pemerintahan, lembaga militer di seluruh dunia untuk memberikan informasi kepada masyarakat.Di samping manfaat-manfaat di atas, internet juga memiliki efek negatif dikarenakan terlalu bebasnya informasi yang ada di internet. Sehingga memungkinkan anak-anak melihat berbagai hal yang tidak pantas untuk dilihat ataupun dibaca.

Cara mengakses ke internet bila di rumah kita tidak mempunyai komputer yang terhubung dengan internet, kita bisa memanfaatkan warnet (warung internet) atau mungkin di laboratorium komputer sekolah yang sudah terhubung ke internet untuk mencari informasi. Untuk mencari informasi atau data kamu bisa klik/tekan shortcut/gambar jika kamu menggunakan browser Internet Explorer. Kemudian isi alamat situs yang dituju pada Address.

Sumber : http://pengenalanelektronik.blogspot.co.id/2014/06/perkembangan-media-elektronik-televisi.html/

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong