RANGKUMAN HASIL DISKUSI

13 September 2019 10:56:03 Dibaca : 1807

RANGKUMAN

Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerja yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation yang dapat dijalankan pada Microsoft Windows dan Mac OS.

·         langkah pengoperasian aplikasi microsoft excel

Klik StartKlik All ProgramKlik Microsoft office Klik Microsoft Excel 2007·         Untuk mengaktifkan lembar kerja Microsoft Excel melalui Shortchut langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

Klik kanan pada menu Shortcut Microsoft Excel pada DeskopKlik kiri satu kali pada open atau klik dua kali pada ikon tersebut.·         Manfaat Aplikasi Microsoft Excell  yaitu :

1.      Memudahkan kita menganalisa data dalam bentuk tabel dan juga grafik

2.      Ketersediaan formula yang banyak sehingga memudahkan kita untuk membuat suatu rumus yang sulit dan variatif

3.      Memudahkan menganalisa kesalahan rumus di tiap tahap perhitungan pada rumus yang panjang dengan fasilitas trace error

4.      Memudahkan kita untuk memilah - milah data dengan fasilitas yang ada di program Ms. Excel yaitu Auto Filter

5.      Memungkinkan kita untuk mengurutkan data berdasarkan empat kriteria sekaligus Bahkan lebih

6.      Microsoft Excel ini dapat digunakan untuk pengolahan data (Subagyo, 2010). Pengolahan data yang dimaksud mencakup data penelitian, data penduduk, data penilaian, data untuk kewirausahaan dan lain sebagainya

7.      Manfaat dalam mengolah data dengan menggunakan rumus yang ada di dalam excell dan terlbih lagi excell sudah bisa menyerupai tampilan word

8.      Kegunaan MS Excel bagi mahasiswa yaitu dalam pembuatan RPP, pembuatan Silabus, pengolahan data statistik, pembuatan grafik, pembuatan tabel presentasi data, pembuatan data presentasi akademik.

 

·         Fungsi dari Microsoft Exel yaitu :

a.      Membuat grafik persamaan matematika.

b.       Sebagai sarana pembelajaran komputer dan logika.

c.       Membuat catatan keuangan dan anggaran keuangan

 

Tugas Rangkuman

03 September 2019 19:11:18 Dibaca : 1796

Rangkuman

Literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi

·         Banyak cara untuk membentuk budaya literasi diantaranya (dekat, mudah, murah, senang, lanjut):

Pendekatan akses fasilitas baca (buku dan non buku) Kemudahan akses mendapatkan bahan bacaan Murah/ Tanpa biaya (gratis) Menyenangkan dengan segala keramahan Keberlanjutan/ Continue/ istiqomah

·         Literasi TIK sangat berkaitan dengan ragam istilah “literacy” lainnya yang berarti kemampuan untuk membaca dan menulis (the ability to read and write).

·         Bunz (dikutip Indrajit, 2005: 38) menjelaskan kata ini kemudian berkembang dan sering dipadankan dengan “technology” sehingga dikenal istilah “technology literacy” yang didefinisikan sebagai kemampuan untuk menggunakan teknologi sebagai alat untuk memahami dan menggunakan teknologi sebagai alat untuk mempermudah mencapai tujuan.

·         Tingkat Kematangan literasi TIK

Level e-literacy seseorang dapat digambarkan seperti demikian: (Sumber: Menteri Komunikasi dan Informatika RI, 2006: 42)

1.      Level 0 – jika seorang individu sama sekali tidak tahu dan tidak peduli akan pentingnya informasi dan teknologi untuk kehidupan sehari-hari;

2.      Level 1 – jika seorang individu pernah memiliki pengalaman satu dua kali di mana informasi merupakan sebuah komponen penting untuk pencapaian keinginan dan pemecahan masalah, dan telah melibatkan teknologi informasi maupun komunikasi untuk mencarinya;

3.      Level 2 – jika seorang individu telah berkali-kali menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk membantu aktivitasnya sehari-hari dan telah memiliki pola keberulangan dalam penggunaannya;

 

·         Tahapan awal adalah people literacy, yakni kemampuan dasar baca dan menulis masyarakat, diikuti literasi informasi dan literasi komputer. Literasi informasi diikuti oleh literasi digital, dan literasi komputer akan membawa dampak pada literasi internet. Literasi digital dan literasi internet merupakan dasar bagi literasi TIK.

·         Literasi Informasi

Elemen-Elemen Literasi Informasi 1)      Visual Literacy

Visual Liteacy didefenisikan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan gambar, termasuk pula kemampuan untuk berpikir, belajar, serta mengekspresikan gambar tersebut. Visual literacy terbagi menjadi 3 konstruksi, yaitu: (1) Pembelajaran visual (visual learning), (2) Pemikiran visual (visual thinking), (3) Komunikasi visual (visual communication).

2)      Media Literacy

adalah kemampuan warga Negara untuk mengakses, menganalisa, dan memproduksi informasi untuk hasil yang spesifik.

3)      Computer Literacy

Komputer merupakan alat yang dapat memfasilitasi dan memperluas kemampuan manusia dalam mempelajari dan memproses informasi.

Model Pencarian Informasi 1)      Starting (Mulai), pencari informasi mulai melakukan pencarian atau pengenalan awal terhadap rujukan. Seringkali informasi yang ditemukan pada tahap ini merupakan cikal bakal yang akan ditambahkan atau dikembangkan pada tahap selanjutnya

2)      Chaining (Menghubungkan), mengikuti mata rantai atau mengkaitkan dengan daftar pustaka yang ada. Mencari rujukan berdasarkan subjek, nama pengarang dan rujukan inti.

3)      Browsing (Menjelajah), tahapan yang ditandai dengan kegiatan pencarian informasi dengan cara penelusuran semi langsung atau terstruktur

·         Literasi Komputer

Literasi Komputer adalah pengetahuan dan kemampuan untuk menggunakan komputer dan teknologi efisien. Paham (melek) komputer juga dapat merujuk kepada tingkat kenyamanan seseorang yang terbiasa menggunakan program komputer dan aplikasi lain yang berhubungan dengan komputer.

·         Literasi Digital

Literasi digital adalah kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi dalam banyak format dari berbagai sumber ketika itu disajikan melalui komputer. Literasi digital adalah pemanfaatan teknologi untuk menemukan, menggunakan dan menyebarluaskan informasi dalam dunia digital.

·         Literasi Internet

Literasi internet menyangkut kemampuan untuk menggunakan pengetahuan teoritis dan praktis tentang internet sebagai media komunikasi dan pengambilan informasi. Literasi internet berkaitan erat dengan literasi informasi, literasi komputer, dan literasi digital. Perangkat yang digunakan dalam literasi internet merupakan perangkat computer yang mana merupakan perangkat digital.

 

 

 

LANDASAN YURIDIS SISTEM PENDIDIKAN INDONESIA

29 March 2017 13:46:06 Dibaca : 1440

Landasan yuridis pendidikan Indonesia adalah konsep peraturan perundang-undangan yang menjadi titik tolak sistem pendidikan Indonesia , menurut Undang-Undang dasar 1945 meliputi, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia, Ketetapan MPR, Undang-undang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang, Peraturan Pemerintah, keputusan Presiden,Peraturan pelaksana lainnya, seperti Peraturan Menteri , Intruksi Menteri, dan lain-lain.
Pendidikan menurut Undang-Undang Dasar 1945 merupakan hukum tertinggi di Indonesia. Semua peraturan harus tunduk kepada Undang-Undang termasuk pendidikan. Pendidikan bangsa Indonesia sendiri telah di atur dalam UUD 1945 dan hal ini di perjelas dengan di rumuskannya norma- norma pokok yang harus menjiwai usaha pendidikan dan pengembangan kebudayaan yang akan di laksanakan oleh penyelenggara Negara. Norma-norma itu tersirat dan tersurat dalam Bab XIII Pasal 31 dan 32 UUD 1945.
Pasal 31 UUD 1945 sebagai berikut :
Ayat 1 : Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.
Ayat 2 : Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar pemerintah wajib membiyayainya.
Ayat 3 : Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak yang muliadalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.
Ayat 4 : Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya dua puluh persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendid ikan nasional.
Ayat 5 : Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia.
Pasal 32 UUD 1945 sebagai berikut :
Ayat 1 : Memajukan kebudayaan nasional serta memberi kebebasan kepada masyarakat untuk mengembangkannya.
Ayat 2 : Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai bagian dari budaya nasional.

pengaruh pendidkan dilingkungan sekolah

22 March 2017 15:22:29 Dibaca : 535

    Sekolah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak terutama untuk kecerdasannya. Anak yang tidak pernah sekolah akan tertinggal dalam berbagai hal. Sekolah sangat berperan dalam meningkatkan pola pikir anak, karena di sekolah mereka dapat belajar bermacam-macam ilmu pengetahuan. Tinggi rendahnya pendidikan dan jenis sekolahnya turut menentukan pola pikir serta kepribadian anak.

    Sekolah membantu orang tua mengerjakan kebiasaan-kebiasaan yang baik serta menanamkan budi pekerti yang baik. Sebab berdasarkan kenyatan orang tua tidak cukup mampu dan tidak memiliki waktu untuk mendidik, mengarahkan anak secara baik dan sempurna. Hal itu disebabkan karena keterbatasan dan kesibukan orang tua dalam memenuhi kebutuhan anaknya setiap saat.

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong