ARSIP BULANAN : September 2020
  • Beasiswa Bidikmisi

Bidikmisi adalah bantuan biaya hidup dan biaya pendidikan untuk calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu yang berpotensi akademik unggul. Seleksi Bidikmisi terdiri atas beberapa jalur, antara lain SNMPT, UMPN dan Jalur Mandiri

  • Beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik)

Beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik) ditujukan bagi mahasiswa yang berprestasi, baik akademik atau non akademik, dengan IPK minimal 3,00. Penerima beasiswa akan mendapat bantuan biaya pendidikan selama satu semester.

  • Beasiswa Lippo

Universitas Negeri Gorontalo termasuk ke dalam 10 Perguruan Tinggi Negeri yang menerima Beasiswa Lippo Group nih Quipperian. Pihak kampus akan menyeleksi mahasiswa yang dinilai berhak mendapat beasiswa. Persyaratannya yaitu memiliki prestasi akademik atau non akademik dan berpotensi melanjutkan studi ke luar negeri. Beasiswa ini umumnya diberikan pada mahasiswa yang sudah menjelang akhir studi. Penerima beasiswa akan mendapat pembekalan. Seperti pelatihan bahasa asing dan pendampingan untuk memperoleh beasiswa ke luar negeri.

  • Beasiswa Djarum Plus

Beasiswa Djarum Plus adalah salah satu beasiswa idaman mahasiswa karena jejaringnya tersebar luas di seluruh Indonesia. Quipperian berkesempatan lolos beasiswa Djarum Plus, kalau kamu minimal duduk di semester III dengan standar IPK 3.00. Peraih beasiswa ini akan memperoleh bantuan dana selama 1 tahun. Keuntungan lainnya, ada pelatihan softskill yang bisa kamu ikuti sebagai bekal menjadi calon pemimpin masa depan.

  • Beasiswa Putera Sampoerna Foundation

Untuk kalian yang barus lulus SMA, punya prestasi cemerlang, berkepribadian baik dan jiwa kepemimpinan tinggi, kamu berpeluang mendapat Beasiswa Sampoerna. Bantuan dana pendidikan ini tersedia untuk jenjang pendidikan S1 dan S2, khususnya di bidang ekonomi dan teknik.

Perkembangan Universitas Negeri Gorontalo sebagai Perguruan Tinggi kebanggaan masyarakat Gorontalo, terus menunjukkan prestasi yang membanggakan. Dengan berbagai prestasi positif diberbagai bidang ditahun 2016 kemarin, mampu mengantarkan kampus merah maron menduduki peringkat 47 Perguruan Tinggi diseluruh Indonesia.

Pencapaian peringkat 47 Nasional tersebut berdasarkan pemeringkatan Perguruan Tinggi Indonesia, yang dipublikasikan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) melalui halaman website http:///pemeringkatan.ristekdikti.go.id pada bulan Maret tahun 2017.

Hasil ini tentunya menjadi pencapaian membanggakan bagi UNG, dimana sebelumnya peringkat UNG berada pada posisi 108, dalam artian prestasi UNG melonjak drastis melewati 61 Perguruan Tinggi di Indonesia.

"Lonjakan rengking UNG pada pemeringkatan perguruan tinggi oleh Kemristekdikti menunjukkan bahwa UNG terus memperlihatkan perkembangan yang sangat baik. Termasuk dalam 50 Perguruan Tinggi menandakan UNG sudah mulai berprestasi di tingkat Nasional," ungkap Rektor UNG Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd,.

 

Awal Bedirinya Universitas Negeri Gorontalo

19 September 2020 10:23:05 Dibaca : 2

Universitas Negeri Gorontalo, disingkat UNG, adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo, Indonesia, yang berdiri pada 1 September 1963. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado, tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo.

Tahun 1982 lembaga ini menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam Ratulangi Manado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo. Lembaga ini resmi berdiri sendiri berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo.

Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004.

Universitas Negeri Gorontalo membuka pintu selebar-lebarnya bagi segala upaya pengembangan martabat manusia melalui riset-riset. Paradigma piramida terbalik yang didorong oleh Rektor Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd sangat mengutamakan program-program yang bisa lebih mendorong jurusan/prodi untuk bisa lebih mandiri, kreatif dan inovatif.

Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Pada tahun 2017, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 50 berdasarkan peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Indonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu berdasarkan data Peringkat Universitas di Dunia versi Webometrics tahun 2018, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 (Asia Tenggara) dan 42 (Indonesia).

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong