Berikut adalah jurusan yang paling banyak peminat di UNG:

1. Pendidikan Guru SDPeminat S-1 PGSD Universitas Negeri Gorontalo tahun 2019 melalui jalur masuk SBMPTN diminati sebanyak 591 pendaftar.

Program studi PGSD ini telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat A dari BAN PT berdasarkan SK nomor 6398/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2020.

2. ManajemenPeminat S-1 Manajemen UNG tahun 2019 melalui jalur masuk SBMPTN diminati sebanyak 506 pendaftar.

Program studi manajemen ini telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat B dari BAN PT berdasarkan SK nomor 1721/SK/BAN-PT/Akred/S/VIII/2016.

3. Ilmu HukumPeminat S-1 Ilmu Hukum UNG tahun 2019 melalui jalur masuk SBMPTN diminati sebanyak 303 pendaftar. Program studi ilmu hukum ini telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat B dari BAN PT berdasarkan SK nomor 2771/SK/BAN-PT/Akred/S/XI/2016.

 Hingga saat ini, tingkat pertumbuhan ekonomi di wilayah teluk tomini terus mengalami perkembangan yang di dukung oleh berbagai sektor yaitu salah satunya pendidikan tinggi.

 Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berada di kawasan teluk tomini (heart of coral triangle). Sehingga Universitas Negeri Gorontalo merupakan aset dalam perkembangan perekonomian di kawasan Teluk tomini, mengingat dengan adanya perputaran uang yang datang dari biaya kuliah, biaya tempat tinggal, transportasi, dari para mahasiswa dapat memberikan manfaat serta menopang perekonomian di kawasan teluk tomini.

Universitas Negeri Gorontalo sendiri merupakan salah satu partisipan dalam mengembangkan potensi ekonomi di kawasan teluk tomini melalui program Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang diantaranya adalah industri berbasis pedesaan hal ini di programkan agar terciptanya komoditas yang unggul dengan memanfaatkan potensi di desa-desa itu sendiri.

Radikalisme merupakan suatu jalan pikiran yang di selaraskan dengan keinginan yang kuat untuk melakukan Perubahan secara total dan bersifat revolusioner dengan cara kekerasan sehingga dapat dikatakan bahwa radikalisme adalah embrio dari terorisme.

 Untuk mencegah radikalisme, Universitas Negeri Gorontalo dalam hal ini berkolaborasi dengan Kemenag Provinsi Gorontalo sepakat untuk mengembangkan kurikulum yang moderat dan anti radikalisme. 

 Kamis (18/02/2021) Rektor Universitas Negeri Gorontalo dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo menandatangani perjanjian kerjasama di MAN 1 Kabupaten Gorontalo. 

 Pastinya upaya untuk mencegah terjadinya radikalisme tidak hanya menjadi tanggung jawab suatu lembaga, melalui hal ini di harapkan kita sebagai pelajar harus mawas diri mengenai paham radikalisme, dan menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan kita.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong