ARSIP BULANAN : August 2021

"Universitas Negeri Gorontalo Menjadi Salah Satu Universitas Terfavorit di Provinsi Gorontalo"Universitas Negeri Gorontalo, adalah Peguruan Tinggi Negeri yang berdiri pada 1 September 1963 di Provinsi Gorontalo. Keberadaan Universitas Negeri Gorontalo dimulai dari Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo berdasarkan surat keputusan pejabat Rektor UNSULUTTENG Nomor 1313/II/E/63 tanggal 22 Juni 1963, Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963, IKIP Manado Cabang Gorontalo berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 114 tahun 1965 tanggal 18 Juni 1965, FKIP UNSRAT Manado di Gorontalo berdasarkan Keppres nomor 70 tahun 1982 tanggal 7 September 1982, STKIP Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 9 tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, IKIP Negeri Gorontalo berdasarkan Kepres RI nomor 19 tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001.Perubahan IKIP Negeri Gorontalo menjadi Universitas Negeri Gorontalo ditetapkan dengan surat Keputusan Presiden RI nomor 54 tahun 2004 tanggal 23 Juni 2004. Hari lahir UNG ditetapkan sama dengan lahirnya cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo yaitu, tanggal 1 September 1963 sebagaimana dinyatakan dalam surat keputusan menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963.

Yang menarik dari Universitas Negeri Gorontalo adalah Universitas ini menjadi Universitas Negeri terbesar dan tertua yang berada di Provinsi Gorontalo, karna Universitas ini sudah didirikan sejak 1 September 1963 (56 tahun) yang bisa dikatakan sudah lebih dari setengah abad lamanya. Universitas Negeri Gorontalo juga mempunyai moto sebagai Kampus Peradaban. Untuk mewujudkannya, kampus ini membuka pintu untuk berbagai upaya pengembangan manusia, termasuk melalui riset dan penelitian. Selain itu Universitas ini juga sudah terakreditasi A, oleh karena itu tidak sedikit pelajar pelajar yang ada di provinsi gorontalo maupun diluar provinsi gorontalo menjadikan Universitas Negeri Gorontalo sebagai tempat mereka melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang Perguruan Tinggi.

Universitas Negeri Gorontalo saat ini menyediakan 10 fakultas dgn 42 jurusan yaitu ada Fakultas Teknik terdiri dari 6 jurusan, Jurusan Teknik Sipil, Jurusan Teknik Informatika, Jurusan Teknik Industri, Jurusan Teknik Elektro, Jurusan Teknik Arsitektur, dan Jurusan Teknik Kriya, di Fakultas Mipa terdapat 6 jurusan, Jurusan Matematika, Jurusan Fisika, Jurusan Kimia, Jurusan Biologi, Jurusan Geografi, dan Jurusan Ilmu dan Teknologi Kebumian, di Fakultas Ilmu Sosial terdapat 4 jurusan Jurusan Sosiologi, Jurusan Ilmu Komunikasi, Juruan Sejarah dan Jurusan Ilmu Hukum dan Kemasyarakatan, di Fakultas Pertanian terdapat 4 jurusanJurusan Agribisnis, Jurusan Agroteknologi, Jurusan Peternakan dan Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, di Fakultas Sastra dan Budaya terdiri dari 4 jurusanPendidikan Bahasa dan Sastra Budaya, Pendidikan Bahasa Inggris, Pariwisata, dan Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik, di Fakultas Ilmu Pendidikan terdapat 5 jurusan Bimbingan dan Konseling, jurusan Administrasi Pendidikan, jurusan Pendidikan Luar Sekolah, jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar dan jurusan Pendidikan Anak Usia Dini, di Fakultas Hukum hanya terdapat 1 jurusan yaitu Jurusan Hukum saja, di Fakultas Olahraga dan Kesehatan terdapat 5 jurusanFarmasi, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Keperawatan, Pendidikan Kepelatihan dan Olahraga dan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan terdapat 3 jurusan, Manajemen Sumber Daya Perairan, Teknologi Hasil Perairan dan Budidaya Perairan, dan terakhir di Fakultas Ekonomi terdapat 4 jurusan yaitu jurusan Akuntansi, Manajemen, Pendidikan Ekonomi dan Ekonomi Pembangunan. Karna di Universitas Negeri Gorontalo tersedia banyak pilihan fakultas dan jurusan, ini juga menjadikan Universitas ini menjadi salah satu universitas terfavorit di provinsi Gorontalo.

"Universitas Negeri Gorontalo Masuk 10 Besar Sebagai Kampus Yang Memiliki Kuota KIP-K Terbanyak 2020"KIP Kuliah adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan SMA /Sederajat yang memiliki potensi akademik baik, tetapi memiliki keterbatasan ekonomi. KIP Kuliah berbeda dari beasiswa yang berfokus pada memberikan penghargaan atau dukungan dana terhadap mereka yang berprestasi. Program Indonesia Pintar (PIP) sendiri merupakan pemberian bantuan tunai pendidikan kepada anak usia sekolah (6-21 tahun) yang berasal dari keluarga miskin, rentan miskin yang memiliki Kartu Keluarga Sejahtera, dan peserta Program Keluarga Harapan (PKH).

Pada tahun ajaran sebelumnya, beasiswa semacam ini lebih dikenal dengan Bidikmisi, tetapi sejak Tahun 2020 Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi (Bidikmisi) resmi digantikan oleh Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah berdasarkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020. Sedikit berbeda dengan Bidikmisi pada hal pembiayaan, Bidikmisi lebih menanggung ke pemberian biaya hidup dan UKT mahasiswa. Sedangkan KIP Kuliah lebih ke pemberian biaya UKT dan uang buku seperti yang telah diusulkan oleh Kemenristekdikti.

Jika menerima KIP Kuliah, maka mahasiswa mendapatkan pembebasan biaya kuliah di perguruan tinggi dan bantuan biaya hidup bulanan bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan ekonomi (berasal dari keluarga kurang mampu) dan akademik. Pada 2020 ini, pemerintah mentargetkan penerima KIP Kuliah sejumlah 400.000 penerima baru.

Kuota KIP Kuliah tersebut dibagikan ke seluruh PTN, Politeknik Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta pengelola KIP Kuliah. Dan Universitas Negeri Gorontalo berada di urutan ketiga sebagai kampus yang memiliki kuota KIP-K terbanyak 2020 dengan jumlah kuota 2343 mahasiswa setelah Universitas Negeri Padang dan Universitas Mataram.

"KAMPUS BARU UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO"

04 August 2021 11:26:34 Dibaca : 15

 

"Kampus Baru Universitas Negeri Gorontalo"Kampus baru Universitas Negeri Gorontalo yang berlokasi di Kecamatan Kabila telah resmi dioperasikan sejak tanggal 20 Januari 2020, yang ditandai dengan pelaksanaa kuliah perdana semester genap Tahun Akademik 2019/2020. Menurut Rektor UNG, peresmian Kampus Baru UNG Bone Bolango merupakan kebahagian besar bagi warga UNG. Karena kehadirannya merupakan sebuah mimpi besar yang digagas sangat lama dari beberapa tahun lalu yang akhirnya bisa terwujud ditahun 2020.

“Langkah awal pembangunan Kampus ini telah dimulai sejak era Prof. Nelson sebagai Rektor, kemudian dilanjutkan oleh Rektor setelahnya dan dituntaskan oleh saya,” ungkap Eduart.

Secara khusus Rektor menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kab. Bone Bolango yang telah ikut serta berjuang merealisasikan terwujudnya Kampus Baru UNG di wilayah Kab. Bone Bolango. Terlebih dukungan yang diberikan sangat besar dengan menghibahkan tanah sebagai lokasi pembangunan Kampus.

Berbagai fasilitas yang ada di Kampus baru tentunya masih jauh dari kata sempurna, masih banyak kekurangan yang harus dilengkapi lagi untuk mendukung proses pendidikan dan pembelajaran dosen serta mahasiswa.

Selain kurangnya fasilitas dan lain sebagainya, kampus ini juga terlalu gersang. Hanya ada beberapa pohon kelapa setinggi lima meter yang tumbuh di sekitar gedung fakultas. Tidak ada keteduhan yang bisa diharapkan dari pohon kelapa. Selain tidak memiliki tajuk lebar, pohon ini tentu berbahaya untuk dipakai berteduh, karena buahnya yang bisa jatuh sewaktu-waktu. Tetapi berkat Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Alaska, mereka melakukan penghijauan di kampus baru UNG, agar mengurangi kegersangan di kampus baru UNG.

Kampus yang berada di kawasan Blok Plan perkantoran pemerintahan Kabupaten Bone Bolango itu, ditempati oleh empat Fakultas. Yaitu Fakultas Sastra dan Budaya, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, serta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Proses pengerjaan dilakukan selama 425 hari kalender sejak ground breaking pembangunan kampus baru pada Juli tahun 2017 dengan nilai proyek (anggaran) senilai Rp. 293.699.760.000,-. Tahapan pembanguan kampus baru UNG telah dilakukan sejak 2008, mulai dari tahap perencanaan, pengusulan, penyiapan hingga pembangunan kampus. Gedung baru yang mulai dibangun pada tahun 2017 itu memiliki 13 gedung dengan total luas 36.236 meter persegi.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong