Kebanyakan orang merasa iri melihat orang lain mampu hidup dengan nyaman dan berkualitas meski memiliki aktifitas kerja dari rumah. Ada banyak orang yang mulai mempertimbangkan untuk merintis usaha sendiri atau mungkin bekerja via internet. Supaya untuk mendapati saldo rekening bertambah tidak perlu harus keluar dari rumah sendiri. Terlihat sangat enak dan nyaman memang sebab sembari bekerja masih bisa tiduran, momong anak, bersih-bersih rumah, ataupun bergosip dengan tetangga sebelah.

Namun, benarkah memang seenak itu ketika punya pekerjaan di rumah? Faktanya, banyak pelaku yang menekuni pekerjaan di dalam rumah merasa kurang produktif sehingga jam kerja melebar dan tubuh terkuras energinya. Kadang kala beberapa dari mereka memutuskan untuk berhenti terlebih setelah mengetahui pendapatan yang diterima tidak rutin. Tidak seperti karyawan kantoran yang rutin masuk kerja maka gaji yang diterima utuh, sementara bekerja dari rumah cenderung penghasilannya tidak stabil.

Belum lagi resiko gagal mengelola waktu, tenaga, dan lain sebagainya supaya pekerjaan selesai tepat waktu namun kewajiban di rumah pun tidak terbengkalai. Sebelum memilih opsional bekerja dari dalam rumah sendiri baiknya perhatikan resiko dan keuntungannya. Sebab dijamin akan ditemukan, sehingga kemungkinan pekerjaan rumahan ini selesai di tengah jalan juga sangat besar. Sebenarnya, ada beberapa trik yang bisa membuat seorang pekerja rumahan mampu sukses karena produktif.

Trik Agar Bekerja di Rumah Selalu Produktif

Meskipun aktifitas kerja dari rumah tidak menuntut Anda untuk keluar rumah dan bertemu banyak orang, rupanya agar tetap produktif dan bekerja secara maksimal tidak bisa asal. Lakukan beberapa trik berikut agar karir dan kewajiban di rumah berjalan beriringan:

1. Pupuk pola pikir seperti bekerja di kantoran,
Meski jadwal kerja tidak sesaklek ketika bekerja di kantor namun bukan berarti membuat Anda leha-leha di rumah. Usahakan untuk memiliki pola pikir seperti orang kantoran supaya waktu yang terbuang bisa efisien, pekerjaan berjalan baik dan rumah serta isinya terurus secara maksimal.

2. Gunakan baju terbaik Anda,
Meski semua pekerjaan diselesaikan tanpa perlu menjaga penampilan dengan orang lain, lantaran dikerjakan di dalam rumah. Bukan berarti ketika bekerja malah memakai baju tidur sebab memberikan efek kurang menguntungkan bagi psikologis. Misalnya saja Anda memakai piyama saat menyelesaikan pekerjaan, biasanya malah keinginan untuk tidur semakin besar. Kemudian, bekerja tanpa mandi dulu di pagi harinya dijamin akan merasa malas maka penting untuk tetap menjaga penampilan.

3. Hapus semua faktor distraksi yang sering ditemui,
Faktor distraksi merupakan faktor yang membuat fokus dalam bekerja sedikit buyar, bisa disebut sebagai gangguan eksternal. Wajar sebab dengan bekerja di dalam rumah pimpinan atau bos tidak melakukan pengawasan langsung sehingga merasa bekerja tanpa beban. Namun efeknya banyak faktor distraksi yang justru merusak kualitas dan efisiensi jam kerja Anda. Misalnya, handphone, televisi, atau mungkin si kecil yang membuat fokus Anda teralihkan maka perlu disikapi dengan bijak.

4. Nikmati waktu istirahat secara terjadwal,
Meskipun jam kerja lebih santai ketika bekerja di rumah sendiri usahakan untuk tidak terlalu ngoyo, sediakan waktu istirahat yang cukup. Pastikan ketika makan siang berhenti dulu dari aktifitas kerja supaya menikmati makanan enak di depan mata sekaligus menjadi kesempatan meregangkan otot. Mulailah untuk bersosialisasi mungkin sekitar 20-30 menit dengan tetangga atau di media sosial. Tindakan ini penting agar tubuh tidak kehabisan tenaga dan pikiran selalu fresh, supaya menikmati proses kerja dari rumah tersebut.