ARSIP BULANAN : September 2017

Ketahuilah 5 Gangguan Menstruasi yang Biasanya Menyerang

05 September 2017 15:45:08 Dibaca : 1783

Mungkin setiap wanita mengalami menstruasi, dan menganggap menstruasi merupakan sesuatu yang normal. Tetapi ternyata menstruasi juga ada sesuatu yang abnormal. Biasanya hal itu disebut dengan gangguan menstruasi. Gangguan ini ternyata cukup beragam jenisnya, yuk mari kita ketahui.

Gangguan ini memang bukan sesuatu yang wajar bagi seorang wanita yang sudah memasuki masa menstruasi. Karena gangguan ini bisa menyerang setiap wanita, untuk itu anda harus mengetahui apa saja gangguan menstruasi tersebut.

Meskipun gangguan menstruasi tidak akan dialami oleh setiap wanita, tetapi tetap saja harus diantisipasi dan anda sebagai wanita harus mengetahui apa saja gangguan tersebut. Karena mungkin anda akan mengalaminya, bahkan misal hal ini menyerang orang lain, namun anda bisa menyarankan gangguan ini kepada rekan anda ataupun saudara.

Beberapa Gangguan Menstruasi

Ammenorhea

Ammerhoa merupakan salah satu kondisi tidak terjadinya haid meskipun sudah memasuki masanya. Kita ketahui bahwa setiap wanita akan mengalami haid direntang usia 8-15 tahun. Tetapi jika si wanita hingga umur 15 tahun belum mengalami masa haid, maka ia dapat disebut terdampak gangguan ammenorhea.

Namun ammenorhea juga bisa menyerang wanita dewasa yang sudah masuk dalam siklus menstruasi. Biasanya gangguan ini terjadi dikarenakan penyakit dan juga akibat dari konsumsi obat-obatan. Biasanya penyakit ini akan menyerang organ reproduksi wanita, seperti ovarium, dinding Rahim, dan organ reproduksi wanita yang tidak berkembang.

Selain itu, ammenorhea juga dapat menyerang wanita yang selalu melakukan aktivitas fisik cukup berat, stress, dan nutrisi yang kurang pada wanita. Bahkan gangguan ini bisa menyebabkan si wanita mengalami penurunan berat badan yang drastis.

Menorrhagia

Menorrhagia merupakan kondisi seorang wanita yang mengalami menstruasi lebih dari waktu normal. Menstruasi yang normal berlangsung selama 3-7 hari. Jika anda mengalami haid lebih dari masa itu, maka itu dapat dikatakan anda sedang mengalami gangguan menorrhagia.

Gangguan ini terjadi akibat dari beberapa kondisi seperti kadar hormon yang tidak seimbang, fibroid, infeksi panggul, dan penggunaan alat kontrasepsi yang berlebihan. Maka ada baiknya jika anda mengalami hal yang tidak wajar untuk segera memeriksakan hal ini ke dokter.

Dysmenorrhea

Gangguan ini biasanya menyerang perut bagian bawah yang menimbulkan rasa sakit yang cukup berlebihan dan kram yang membuat anda tidak merasa nyaman ketika menstruasi maupun setelah menstruasi. Meskipun rasa sakit terkadang menyerang si wanita sebelum menstruasi, dan terkadang terjadi dua hari sebelum memasuki masa haid.

Gejala ini terjadi akibat kontraksi pada otot-otot rahim, terkadang gejala ini membuat si wanita merasa mual, pusing, hingga menyebabkan pingsan. Sebenarnya selain anda diharuskan untuk mengkonsumsi obat-obatan ada juga makanan alami yang bisa anda konsumsi ketika memasuki masa dysmenorrhea dengan cara mengkonsumsi makanan kaya protein.

Oligomenorea

Kondisi ini merupakan salah satu kondisi abnormal yang terjadi pada wanita. Dimana kondisi ini merupakan kondisi seorang wanita mengalami siklus haid yang abnormal. Siklus normal haid yakni 28-35 hari, sedangkan wanita yang mengalami oligomenorea akan mengalami siklus haid lebih dari 35 hari, dengan masa haid yang normal berkisar 2-7 hari.

Banyak hal yang mempengaruhi terjadinya oligomenorea, salah satunya yakni konsumsi pil kontrasepsi, depresi, sakit kronik seperti tiroid. Gejala ini bisa dilihat ketika melakukan pemeriksaan secara keseluruhan dengan melihat rekam medis si pasien.

Pendarahan Tidak Normal

Gangguan menstruasi yang terjadi diluar siklus menstruasi. Biasanya terjadi ketika seorang menjelang masa-masa menopause. Pendarahan tidak normal terkadang bisa terjadi ketika seorang wanita mengalami pendarahan setelah melakukan hubungan seksual , dan juga pendarahan diluar menstruasi.

Ada baiknya ketika anda mengalami gangguan tersebut untuk segera memeriksakannya ke dokter. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui pengobatan apa yang akan anda lakukan untuk mendapatkan kondisi menstruasi yang normal.