Nama sebagai Simbol

19 March 2017 04:45:41 Dibaca : 48

Nama sebagai Simbol.

       Fungsi utama bahasa adalah penamaan. Nama adalah salah satu simbol yang melekat pada diri kita, nama juga merupakan unsur penting sebagai pembeda saat kita berada ditengah-tengah masyarakat. Orang tua pada umumnya menginginkan adanya penamaan yang baik pada anaknya agar terkesan baik juga bagi orang yang mengenal kita. Nama juga bisa menjadi tanda dari mana asal kita, dengan adanya nama kita memilki identitas yang jelas walaupun memang realitanya ada juga yang memilki nama yang sama tapi kepribadian yang berbeda.

       Sebagai contoh kasus dalam perpektif Agama, nama yang beragama Islam akan beda dengan beragama Hindu, akan beda dengan beragama Kristen, pada umumnya yang beragama Islam memilih nama berdasarkan nama nama baik dalam Islam seperti pada perempuan diawal atau di tengah nama ada kata Nur (Cahaya), Fadilla (Manfaat) untuk laki-laki biasanya Rahmat, Rahman (Pengasih), untuk yang beragama Kristen pemberian nama pada umumnya untuk perempuan adalah Angel, Natalia, Cristy dan untuk laki-laki Mike, Steven, Gerald, Imanuel, untuk Agama Hindu pada umumnya adalah Wayan, Made, Putu, Nyoman, Ketut.

       Contoh nama lain dalam perspektif kedaerahan, nama yang dari daerah Jawa akan beda dengan nama dari daerah Papua, nama orang Jawa biasanya dengan nama Sugiyono, Dwi, Tri, Puji, Kusuma, Budi, Joko dan lain sebagainya. Sedangkan nama dari daerah Papua seperti Mathius, Wempi, Dorinus, Eltinus, Titus, Wilem dan lain sebagainya.

        Catatan:
Tulisan ini bukan bermaksud rasis sedikitpun melainkan tujuan tulisan ini untuk mengetahui bahwa nama adalah simbol dalam kehidupan, saat kita berada ditengah-tengah masyarakat.

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong