ARSIP BULANAN : November 2016

Tugas Tekom

15 November 2016 16:08:06 Dibaca : 172

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, tulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Perkembangan Teknologi Komunikasi, yang diampuh oleh Bapak Syahrir Soleman, S. Kom, M.I.Kom..


Perkembangan Telepon
Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesansuara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.
1871, Antonio Meucci mematenkan penemuannya yang disebut sound Telegraph. Penemuannya ini memungkinkan adanya komunikasi dalam bentuk suara antara dua orang dengan menggunakan perantara kabel.
1875, perusahaan telekomunikasi The Bell mendapatkan hak paten atas penemuan Meucci yang disebut transmitters and Receivers for Electric Telegraphs. Sistem ini menggunakan getaran multiple baja untuk memberikan jeda pada sirkuit.
1876, perusahaan Bell mematenkan Improvement in Telegraphy. Sistem ini memberikan metode untuk mentransmisikan suara secara telegraf.
1877, The Charles Williams Shop merupakan tempat dimana telepon pertama kali dibuat dengan pengawasan Watson, yang selanjutnya menjadi departemen riset dan pengembangan dari perusahaan telekomunikasi tersebut. Alexander Graham Bell terus memantau produktivitas perusahaan tersebut sehingga pada akhir tahun sebanyak tiga ratus telepon dapat digunakan. Perusahaan Bell juga telah mematenkan telepon electro-magnetic yang menggunakan magnet permanen, diafragma besi, dan dering panggilan.
1878, papan pengganti secara manual ditemukan sehingga memungkinkan banyak telepon terhubung melalui sebuah saluran pertukaran. dibawah kepemimpinan Theodore N. Vail, perusahaan Bell mempunyai 10.000 telepon yang dapat digunakan.
1880, sirkuit metalic pertama dipasang. Sirkuit ini merupakan perbaharuan dari sirkuit one-wire menjadi two-wire. Perbaharuan ini membantu mengurangi gangguan yang seringkali dirasakan dengan penggunaan jalur one-wire.
1891, telepon dengan nomor dial pertama kali digunakan. Telepon akan bekerja secara otomatis menghubungkan penelepon ke operator dengan cara menekan nomor dial berdasarkan instruksi.
1915, telepon dengan sistem wireless pertama kali digunakan. Sistem ini memudahkan pengguna telepon untuk saling berhubungan lintas negara.

1940, telepon mobile pertama kali digunakan secara komersial. Inovasi ini sebelumnya digunakan sebagai alat bantu perang untuk membidik tembakan dan meningkatkan kualitas radar. Selesai perang, ratusan telepon dipasang dengan menggunakan sistem ini. Microwave radio dipasang untuk hubungan jarak jauh.
1959, telepon Princess pertama kali diperkenalkan
1963, telepon dengan tombol bersuara diluncurkan
1971, perusahaan telekomunikasi mandiri diizinkan untuk mengemangkan sistem komunikasi yang dikembangkan untuk bisnis. Berjuta-juta saluran telepon telah digunakan masyarakat.
1983, Judge Harold Greene dengan sukses mengungguli perusahaan Bell yang sebelumnya telah dicabut hak monopolinya.
1899, AT&T atau The American Telephone and Telegraph Company telah mandapatkan asset dan mendapatkan hak paten dari perusahaan American Bell. AT&T didirikan tahun 1885 sebagai pemilik keseluruhan subsidi dari American Bell yang bertugas mendirikan dan mengoperasikan jaringan telepon jarak jauh.
1913, amplifirers elektric pertama kali dipraktekkan oleh AT&T. sistem ini memungkinkan adanya hubungan telepon antar-benua.
1927, AT&T memulai proyek layanan telepon lintas-atlantik di London dengan menggunakan dua jalur radio. Namun proyek ini masih jauh dari ideal karena banyak terjadi gangguan dalam radio, memiliki kapasitas yang kecil, dan biaya teleponnya yang mahal. Kemudian proyek ini dipindahkan menjadi lintas-pasifik pada tahun 1964.a
1969, pengguna telepon di Amerika telah mencapai 90%. AT&T menjadi laboratorium sistem telepon paling baik di dunia.

Referensi:
http://ululdewi.blogspot.co.id/2013/03/perkembangan-teknologi-telepon.html

Perkembangan Telegraf
Secara umum telegraf yang sering kita dengar merupakan telegraf elektrik. Telegraf elektrik pertama kali ditemukan oleh Samuel von Sommering pada tahun 1809. Pada tahun 1832, Baron Schilling membuat telegraf elektrik pertama. Orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik sebagai alat komunikasi tetap di Gottingen adalah Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber. Telegraf komersil pertama dibuat oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan serta dipatenkan di Inggris pada tahun 1837. Telegram ini dikirimkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington di West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1837.
Telegraf elektrik pertama secara bebas ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B Morse. Alfred Vail adalah asisten Morse yang membuat kode morse dan menyimbolkan huruf dengan Morse.
Telegraf Amerika pertama dikirimkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 melalui 2 mil / 3 km kawat Speedwell Ironworks dekat Morristown, New Jersey. “Seorang penunggu yang sabar bukanlah seorang pecundang (A patient waiter is no loser) demikian pesannya dibaca. Pada tanggal 24 Mei 1844, Morse mengirim sebuah pesan “ Apa yang telah Tuhan ciptakan “ (What hath God wrought) dari the old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington kepada Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse/ Vail telegraf disebarluaskan dengan cepat pada 2 dasawarsa berikutnya.
Kabel lintas Atlantik mulai dicoba digunakan pada tahun 1857, 1858 dan 1865. Kabel telegraf komersil pertama yang mampu melintasi Samudera Atlantik berhasil diselesaikan pada tanggal 18 Juli 1866. Pada bulan Oktober 1872, Australia merupakan penghubung pertama dunia melalui telegraf bawah laut Darwin. Hal ini merupakan berita baru bagi dunia.
Pada awal tahun 1830 telegraf elektrik berkembang dengan digunakannya tegangan listrik untuk mengontrol elektromagnet yang didengarkan pada ujung-ujung transmisi. Keterbatasan teknologi saat itu adalah hasil pengiriman kode melalui kabel tidak dapat di print. Telegraf elektrik kemudian dikembangkan dengan menggunakan elektromagnet receiver. Dengan elektromagnet receiver kode Morse dapat ditranslate dari pendengarnya dalam bentuk tulisan.
Teknologi telegraf mengalami kemajuan pada awal 1870 ketika Thomas Alfa Edison menemukan telegraf dua arah dengan rangkap dua penuh (full duplex two-way telegraf) dan melipatgandakan kapasitasnya dengan menemukan guadruplex pada tahun 1874. Edison mendaftarkannya pada lembaga pematenan US dan duplex telegraf berhasil dipatenkan pada tanggal 1 September 1874.

Referensi:
http://aurinaorganik.blogspot.co.id/2015/10/sejarah-dan-perkembangan-telegraf-dan.html

Perkembangan Digital
Teknologi digital yang telah terjadi sejak tahun 1980 dan berlanjut sampai hari ini. Revolusi itu pada awalnya mungkin dipicu oleh sebuah generasi remaja yang lahir pada tahun 80-an. Analog dengan revolusi pertanian, revolusi Industri, revolusi digital menandai awal era Informasi. Revolusi digital ini telah mengubah cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang sangat canggih saat ini. Sebuah teknologi yang membuat perubahan besar kepada seluruh dunia, dari mulai membantu mempermudah segala urusan sampai membuat masalah karena tidak bisa menggunakan fasilitas digital yang semakin canggih ini dengan baik dan benar.
Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi Revolusi digital didasari dengan adanya perkembangan komputer elektronik digital, komputer pribadi, dan khususnya mikroprosesor dengan kinerjanya terus meningkat (seperti yang dijelaskan oleh [Moore [s hukum]]), yang memungkinkan teknologi komputer untuk tertanam ke berbagai objek besar dari kamera ke pemutar musik pribadi. Sama pentingnya adalah pengembangan teknologi transmisi termasuk jaringan komputer, para Internet dan penyiaran digital. 3G ponsel, yang tumbuh pesat penetrasi sosial di tahun 2000, juga memainkan peran yang sangat besar dalam revolusi digital karena mereka secara bersamaan memberikan hiburan di mana-mana, komunikasi, dan konektivitas online. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
Perkembangan Teknologi Analog ke Digital Perkembangan teknologi pada awalnya dimulai dari teknologi analog. Ketika komputer personal muncul pertama kali, komunikasi dan modem analog baru mencapai kecepatan 300 atau 1200 bit per detik. Saat ini kecepatan 24,4 kbps atau 33,6 kbps merupakan hal yang umum. Dan seiring dengan perkembangan jaman, teknologi ini pun berevolusi ke teknologi digital. Teknologi analog dalam pengetahuan secara awam adalah teknologi yang masih menggunakan teknologi yang serba manual dan mungkin sangat merepotkan. Teknologi-teknologi analog diperkirakan mampu mendekati batas kecepatan teoritis, tetapi modem-modem jenis ini mempunyai kelemahan karena komunikasi suara & transfer data tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Berbeda dengan teknologi digital yang sudah sering kita gunakan. Teknologi digital yang muncul pada awal tahun 1980-an ini dikenal mudah, canggih, dan lebih efisien dalam bekerja. Perkembangan teknologi analog dan digital tidak hanya terjadi dalam dunia komputer saja, melainkan dalam kamera, televisi, dan masih banyak lagi.

Referensi :
http://makalahqusederhana.blogspot.co.id/2016/02/makalah-perkembangan-teknologi-digital_18.html

Perkembangan Satelit
Teknologi satelit telah membuat media penyiaran sangat mudah. Dengan Teknologi satelit, kegiatan komersial, kegiatan perusahaan dan kegiatan tingkat swasta semuanya telah mendorong sangat tinggi. Teknologi satelit juga digunakan pada saat-saat bencana alam, ketika tidak ada lagi yang bisa membantu. Teknologi satelit digunakan untuk keadaan darurat keamanan nasional untuk melindungi rakyat dari invasi. Manfaat tersebut sehingga sangat besar bahwa Teknologi satelit telah membuat kehidupan manusia tidak mungkin dalam ketiadaan. Jadi, sangat penting untuk mengetahui bagaimana teknologi ini membantu pelayanan Penyiaran satelit dan apa manfaat tidak menyampaikan Teknologi satelit. Dengan Teknologi satelit, ada cukup banyak layanan seperti Internet melalui satelit, layanan multi-media, layanan teleport, siaran TV, siaran Radio, dan lain-lain. Semua layanan ini tersedia melalui satelit Teknologi, yang dapat dibeli sesuai anggaran Anda.

Selain itu jika kita menyaksikan film aksi Matt Damon di Bourne Ultimatum, pasti sudah terbayang canggihnya satelit. Diceritakan, bahwa CIA punya program computer yang terkoneksi dengan satelit di angkasa untuk melacak apa saja. Cukup memasukkan kata kunci pada program computer, seperti kota, jalan, hingga nomor kartu kredit, maka satelit akan melacak sampai jarak terdekat dari obyek. Bahkan program tersebut dapat melacak suara di telepon maupun di internet. Adegan seru lain di Bourne Ultimatum adalah saat sebuah kamera video portable nirkabel merekam satu kejadian di Madrid, dan dapat dilihat secara langsung di New York. Ini dia salah satu kehebatan satelit yang memiliki kecepatan koneksi luar biasa cepat, sehingga data gambar dapat dikirimkan segera. Untuk jarak yang sangat jauh, belum ada alat yang mampu mengalahkan satelit dalam hal kecepatan pengiriman data. Inilah salah satu alasan penggunaan satelit oleh berbagai lembaga keamanan di banyak negara.

Tetapi tidak masalah, karena kini pelacakan lokasi lewat satelit bahkan sudah dapat kita nikmati dengan gratis dan muda. Masuklah ke Google Earth, dan ketik lokasinya. Beberapa wilayah di Indonesia bisa kita intip di sini. Bahkan kita dapat melihat jalur kereta yang melintasi Pulau Jawa. Sayangnya, gambar di Google Earth ini tidak real-time, sehingga tidak semua lokasi ditampilkan sesuai kondisi saat ini. Dan kini, Google memberi kita fasilitas baru, namanya Google Sky. Fitur ini melengkapi Google Earth yang sudah dipakai 250 juta lebih orang dari seluruh dunia. Dengan fitur baru ini kita dapat mengobservasi 100 juta bintang dan 200 juta galaksi di angkasa melalui layar computer. Sekitar 5000 bintang dapat kita lihat dengan mata telanjang. Google Sky memang kebalikan dari Google Earth yang memandang bumi dari atas lewat satelit. Dengan bantuan gambar-gambar digital yang diambil tujuh teleskop (berfungsi memotret obyek-obyek di angkasa) dari bumi – di antaranya teleskop Hubble yang sudah berusia 17 tahun – sebuah peta astronomi dibuat secara detail. Google bahkan menggaet NASA (National Aeronautics and Space Administration), lembaga antariksa milik Amerika Serikat untuk mewujudkan Google Sky.

Referensi:
http://yanuardi.blog.st3telkom.ac.id/2015/01/15/perkembangan-teknologi-komunikasi-satelit/

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong