Penulisan Advertorial

17 September 2017 15:48:35 Dibaca : 159

Kita hidup di era globalisasi dimana dunia bisnis juga sangat berperan penting didalamnya. Bersaing dalam dunia bisnis tentu bukanlah hal yang mudah. Strategi demi strategi dilakukan para businessman dalam mempromosikan hingga mendapatkan hasil yang memuaskan. Salah satunya dalam periklanan. Advertorial merupakan iklan dalam bentuk pemberitaan dengan gaya bahasa jurnalistik yang seolah – olah artikel atau opini. Muatan pada pesan – pesan pada penulisan advertorial mengacu pada kepentingan organisasi. Penulisan iklan yang dikemas dalam bentuk advertorial merupakan suatu strategi penulisan agar public pembaca lebih mempercayainya.
Ada beberapa hal yang yang harus diperhatikan dalam merencanakan penulisan advertorial :

Pertama , penetapan tujuan. Penetapan tujuan akan menentukan sifat – sifat penulisan advertorial yang informative, eksplanatif, interpretative, persuasive, memuji, argumentatif, dan eksploratif. Adapun beberapa tujan yang digunakan dalam penulisan advertorial yaitu menginformasikan, meyakinkan khalayak, menimbulkan kesan atau pandangan tertentu pada diri publik pembaca, agar pembaca bertindak dan bersikap seperti yang diharapkan penulis, menyenangkan hati publik tertentu yang telah bersikap dan bertindak sebagaimana yang diharapkan sebelumnya, membuktikan sesuatu, dan mengangkat permasalahan yang dihadapi khalayak.
Kedua, menetukan karakteristik calon pembaca. Menentukan karakteristik sasaran pembaca merupakan kajian tenang segala sesuatu yang melekat dengan pribadi merekaseperti jenis kelamin,usia, tingkat pendidikan, pengetahuan, tingkat ekonomi, budaya dan lain – lain. Pengenalan terhadap karakteristik calon pembaca akan sangat berguna dalam menentukan pendekatan pemilihan kata, penggunaan kalimat, atau gaya bahasa yang lebih memungkinkan mereka memahami sekaligus tergerak untuk menetukan sikap atau tindakan sesuai yang diharapkan.
Ketiga, penyusunan gagasan. Berbagai hal yang akan disampaikan atau dituliskan hendaknya disusun dengan baik dengan baik dan sebaiknya semua bahan sudah terkumpul lengkap. Penyusunan gagasan dapat didukung dengan membuat kerangka tulisan (outline) yang berfungsi untuk menyusun tulisan secara sistematis dan cakupan pembahasan. Didalam keseluruhan gagasan , terdapat anatomi atau struktur penulisan yang meliputi : pendahuluan, isi, dan penutup.
Keempat, penetapan judul. Judul ditulis semenarik mungkin tetapi harus sesuai dengan isi tulisan. Menarik bukan berarti mengundang minat atau rasa ingin tahu, mengguggah perasaan, atau kandungan informasinya sesuai kebutuhan sebagian pembaca. Penulisan judul hendaknya ringkas dan padat . ringkas berarti tidak menggunakan kata atau kalimat yang panjang sebagaimana yang biasa dilakukan dalam tulisan pemberitaan.

Jadi, kita dapat menyimpulkan bahwa dalam penulisan iklan merupakan bentuk komunikasi non-personal mengenai suatu organisasi, barang, jasa, atau ide yang dibayar oleh satu sponsor yang diketahui. Seperti yang katakan Kotler dan Armstrong (1997:77) bahwa mendifinisikan iklan sebagai segala penyajian bukan pribadi (non-personal) dan promosi tentang gagasan, barang, atau jasa yang dibayar oleh sponsor tertentu.

Sumber : Sopian. 2016. public relations writing . Jakarta:PT Grasindo

 

 

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong