Dimulainya PPKM level 4 diwilayah gorontalo membuat tanda tanya banyak pihak. Salah satunya mahasiswa UNG. Mahasiswa baru yang seharusnya merasakan uniknya PKKMB didalam kampus, bertatap muka langsung dengan teman teman baru dicegat oleh pemberlakuan PPKM ini. Kendati, banyak ormawa UNG yag masih mempertanyakan kejelasan peraturan ini yang mana gorontalo belum termasuk dalam pemberlakukan PPKM ini.

Dengan adanya hal ini membuat banyak informasi yang simpang siur dikalangan mahasiswa baru. Maba dibuat resah dan bingung dengan ketidak jelasan berita, bahkan info satu kadang kali bertolak belaka denga info yang lain. Seharusnya dimasa sekarang walaupun kita berada dimasa yang sulit bukan berarti kita mempersulit orang lain juga. Kini kesempatan maba bercanda ria dengan teman baru harus di kubur dalam dalam. Kita berharap semoga pandemi cepat berakhir dan semua aktivitas kembai sebagaimana mestinya.

Pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru (PKKMB) adalah salah satu moment awal yang selalu dinanti oleh mahasiswa baru disetiap tahunnya, tidak ketinggalan ribuan mahasiswa baru UNG pun menunggu moment berharga ini. 

Namun, alih-alih telah mempersiapkan segala keperluan, ternyata PKKMB UNG tahun ini dilaksanakan secara daring karena mengingat kondisi pandemi. Keputusan ini tertuang pada surat pemberitahuan berdasarkan hasil rapat bidang kemahasiswaan dan alumni Unviersitas Negeri Gorontalo pada hari senin tangga 2 agustus 2021. Hal ini membuat keecewaan yang amat besar bagi maba, karena moment yang ditunggu pupus ditengah pandemi.

Namun segala peraturan yang berlaku semata mata untuk kepentingan bersama. Melalu surat itu, dinyatakan PKKMB UNG 2021 selama 5 hari akan dilaksanakan FULL DARING dan tetap dirumah masing masing.

Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu kampus bergengsi yang berada di provinsi gorontalo yang patuh dengan segala bentuk peraturan yang dilakukan pemerintah.

Sama halnya dengan kondisi sekarang, pemberlakuan PPKM Level 4 mulai diadakan dibeberpa wilyah salah satunya gorontalo, yang hal ini mengakibatkan kembali pembatasan sosial diberbagai tempat, salah satunya di kampus merah maron UNG.

Pembelajaran daring pun diambil oleh pihak universitas dengan harapan untuk mencegah, menguragi kerumunan dan menanggulangi penyebaran covid 19 di wilayah gorontalo.