UANG

07 February 2013 19:17:34 Dibaca : 14

Hujan hari ini seakan mengerti perasaan temanku. Kisah cintanya berakhir karena status keluarganya yang hanya pas-pasan. Mereka sudah bersama selama empat tahun, suka dan duka tentunya telah mereka lewati bersama-sama. Namun, hari ini adalah puncak di mana kisah itu mungkin harus berakhir. Awalnya kisah cinta mereka memang di tentang oleh ibu dari wanitanya, tapi mereka tetap meneruskan hubungan mereka karena mereka sama-sama saling menyayangi. Ibunya tak ingin anaknya bersama dengan laki-laki yang tidak sepadan dengan mereka.

Kami sebagai teman mencoba untuk menasehati mereka berdua, namun apa daya mereka saling mencintai, tak peduli apakah orang tua mereka setuju atau tidak. Karena pertentangan itu mereka harus menjalin hubungan tersembunyi agar tidak di ketahui oleh orang tua mereka. Empat tahun mereka jalani hidup seperti ini, meskipun ada masalah yang membuat mereka berpisah namun itu hanya sementara, mereka tetap menlanjutkan hubungan mereka.

Tapi hari ini mungkin akhir dari segalanya, temanku tak menyangka kalau dia juga akan mengatakan hal yang sama dengan ibunya padanya. Dia menghinya, mengatakan hal-hal yang membuatnya sakit hati. Hubungan yang mereka bina selama empat tahun seakan tak ada artinya untuknya. Seperti kata pepatah “panas setahu di hapuskan oleh hujan sehari”, begitulah yang terjadi pada mereka.

Hanya karena materi semua harus berakhir. Begitu berpengaruhnya materi dalam hidup kita. Orang-orang mengatakan bahwa uang bukanlah segalanya, namun satu hal yang harus di ketahui tanpa uang kita tak bisa hidup. Uang seakan-akan menguasai segalanya, uang bisa membuat dua orang yang saling mencintai harus berpisah, uang bisa membuat seseorang harus berbuat dosa, tapi uang juga tidak sedikit membuat orang lain menjadi orang yang disegani oleh masyarakat.

Untuk itu, jika suatu hari nanti kita mempunyai uang yang banyak jangan menjadi orang yang sombong, jika hal itu mulai merasukimu, ingatlah saat-saat di mana kamu berusaha keras untuk bisa mendapatkan uang, bagaimana orang lain membantumu. J

PERSAHABATAN

05 February 2013 21:38:37 Dibaca : 12

Kata sahabat adalah sebuah kata yang menandakan bahwa manusia adalah makhluk sosial namun demikian besar arti sebenarnya dari sebuah persahabatan sehingga membuatnya begitu berarti. Sahabat itu... saling mengerti, saling memahami, dan saling menjaga satu lain. Tapi, terkadang persahabatan itu sering salah di artikan. Itulah yang aku dan teman sekamarku alami. Kami saling mengerti, saling memehami, saling menjaga, saling mengingatkan jika ada di antara kami berdua melakukan kesalahan dan kami berdua juga saling curhat satu sama lain tentang kehidupan kami berdua. Karena hal itu membuat kami berdua terlihat sangat dekat, juga hal yang paling membuat kami sangat dekat adalah kami berdua saling menjaga jangan sampai di antara kami ada pertengkaran.

Aku dan temanku bukanlah mahasiswa dari jurusan yang sama dan juga bukan orang dari desa yang sama. Kami saling mengenal saat kami berada di kos lama kami berdua. Dan sampai kami bisa menjadi satu kamar karena waktu di kos kami yang lama, kami berdua memutuskan untuk pindah kos. Aku berpikir apakah kami berdua bisa bertahan karena kami berdua bukanlah orang yang saling mengenal. Tapi, ternyata aku dan dia bisa bertahan sampai sekarang dan tidak pernah ada pertengkaran di antara kami. Dia adalah teman yang sangat baik.

Namun, persahabatan itu terkadang sering membuat kesalapahaman. Orang-orang saat ini hanya percaya dengan apa yang dia lihat, tak pernah mau tahu apakah hal itu benar atau salah. Mereka menganggap bahwa orang yang sangat dekat, apalagi sesama jenis adalah orang yang saling menyukai. Hal itu terjadi padaku dan temanku mereka sering menggoda kami berdua katanya ada sesuatu. Dan hal itu membuat aku dan temanku merasa tidak nyaman.Meskipun hanya bercanda, namun tidak baik kalau orang lain yang mendengar.

Mungkin orang-orang tersebut hanya merasa "nyambung" ketika berbicara dengan temannya, mereka percaya bahwa orang tersebut bisa di ajak berbagi dan bisa menyimpan rahasia mereka. Itulah alasan kenapa mereka terlihat sangat dekat, bukan karena saling menyukai. Tapi dengan keadaan yang sekarang ini hal-hal seperti itu juga sering terjadi dan sudah banyak buktinya. Tapi tidak dengan aku dan temanku, aku dan dia selamanya tetap menjadi sahabat. Tak peduli apa kata orang, yang terpenting orang-orang yang ada di sampingku dan orang-orang yang kusayangi tetap percaya padaku.

Dari kejadian ini, aku ingin mengatakan bahwa "kita jangan terlalu percaya dengan apa yang kita lihat, karena belum tentu apa yang kita lihat itu benar, tanyakan padanya apakah hal itu benar atau salah. Dan kita sebagai orang yang di tanya juga harus berkata jujur padanya" :)

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong