Hallo, Sobat Apa Kabarnya nih? Semoga sehat ya! Hari ini Sensei pengen banget bahas Kampus Jaket Maroon kita tercinta nih. Yap! Kampus mana lagi kalau bukan Universitas Negeri Gorontalo.

Bicara soal Kampus, kebetulan yang sudah masuk semester baru. Pasti banyak anak-anak SMA yang naik kelas 3 lagi bingung-bingungnya nih sama Jalur masuk kuliah nih. Secara sensei juga kemarin sempat di bingungkan sama hal ini, lho. Tapi jangan khawatir! Oleh karena itu, Sesi Yomimasho, Kimitachi kali ini sensei mau bahas pendaftaran masuk Kampus paling mudah nih, sobat!

Pada dasarnya, jalur masuk kuliah terbagi atas 3. Jalur Undangan atau yang lebih dikenal dengan SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri), Jalur Tes atau SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi) dan Jalur Mandiri. Ketiga-ketiganya ini adalah jalur masuk kalian buat masuk ke kampus negeri, tidak berlaku bagi swasta ya, Sobat! Semua jalur ini memberikan kesempatan buat siswa-siswa mau dari Sekolah Menangah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuran (SMK), Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah Aliyah Kejuran (MAK). Bahkan Sekolah Republik Indonesia (SRI) juga dapat ikut lho. Keren kan? Tapi, sensei kali ini hanya akan berfokus ke SNMPTN. Yep, jalur paling mudah banget! Mengingat SBMPTN adalah jalur tes, dimana kalian harus menjawab soal.

Jadi, apa saja tips buat kita  agar lulus lewat jalur SNMPTN ini sih?

A.    Pahami Ketentuan/ Persyaratan SNMPTN.

Jika sudah mau memutuskan untuk mengikuti jalur SNMPTN, maka kalian harus kepo-kepoin ketentuan apa saja yang akan di ukur dalam SNMPTN ini. kurasa, kalian juga kalo sudah kepo biasanya langsung Check Mbah Google, kan? Jadi, Sensei rasa, hal seperti ini biasa saja. Tapi, kalau kalian mau masuk UNG, coba deh Kepoin langsung ke website resminya di sini http://www.ung.ac.id/ biar lebih jelas! Websitenya asyik, desainnya simple. Juga ya, buat orang yang billingual, lebih suka membaca pake bahasa inggris, bisa kok ubah bahasanya ke Bahasa Inggris. Kalo aku, team Bahasa Jepang nih, mau request aja sama staffnya buat adain bahasa Jepang ah.

B.    Mulai Sekarang, Perbaiki Nilai Raport!

Jika sudah mau memutuskan untuk mengikuti jalur SNMPTN ini, kalian semua wajib memperhatikan nilai raport kalian, ya! Kenapa? Karena Nilai raport inilah yang akan jadi bahan pertimbangan kalian buat lulus atau tidak di jalur SNMPTN ini. Kalau bisa, saran Sensei nilainya harus meningkat terus! Kalian harus bisa menjaga kestabilan nilai kalian. Semisalnya ada nilai yang naik-turun, itu masuk jadi bahan pertimbangan panitia, lho. Semakin stabil nilai raport kamu, peluang buat lulus di PTN yang kamu idamkan semakin besar! Jadi, mulai sekarang coba di cek-cek nilai rata-rata raport kalian stabil gak dari semester 1 – 6 ?

C.   Cetak Prestasi Akademik/Non.

Kalau sudah memutuskan untuk ikut jalur SNMPTN, maka kamu harus jadi siswa yang aktif. Aktif mencetak prestasi baik Akademik, maupun non Akademik. Sertifikat yang kalian dapatkan dari  prestasi kalian itu, bisa jadi nilai tambah dan bikin peluang lulus di PTN lewat jalur SNMPTN semakin besar. Jadi, kalau nilai raport stabil + Aktif mencetak prestasi, peluang lulus sudah semakin besar dong!

d. Jurusan sepi peminat, Peluang besar.

Kenapa aku ngomong begitu? Kamu kalau semisalnya pengen banget makan Nasi padang, gapake antri, langsung di layani mau ambil di rumah makan yang banyak pelanggannya atau yang dikit pelanggannya? Yang dikit toh? Biar bisa langsung makan. Nah gitu! Semakin sepi, semakin peluang besar.

Tapi, sobat! Sepi peminat, bukan berarti jurusannya gak bagus! Jangan beranggapan begitu! aku ambil Matematika itu karena sensei tahu, orang banyak yang gak suka matematika lho. Otomatis aku bisa keterima karena jurusan matematika sedikit di minati sama orang.

e. BERDOA.

Dari semua yang sensei jelaskan, BERDOA adalah yang paling penting dari segalanya. Aku dari dulu selalu pegang kata-kata guru bahasa indonesiaku. “selalu Doakan apa yang kau lakukan dan Lakukan apa yang kau doakan!”.  Tanpa memohon kepada Yang maha kuasa, semua usaha kamu akan sia-sia. Tapi meskipun aku bilangnya berdoa penting banget dari yang di atas, jangan di tarik kalau yang mana, gak usah berusaha cukup berdoa saja. Gak gitu ya, Sobat! aku tahu, Sobat-sobat ini pasti nalarnya jalan.

Gampang kan? Lulus SNMPTN di UNG gampang banget, kalau kalian mau berusaha dan berdoa kok. Eh, tapi tadi sensei lihat ada yang marah-marah, katanya gampang, gak nyusahin, kok itu ada di suruh stabilin nilai, cetak prestasi, milih jurusan yang sepi, dan berdoa gitu? Yaiyalah! Aku bisikin ya, “Dunia ini terlalu sempit buat orang yang pengennya langsung jadi”. Gak ada yang namanya gratis dapetin apa saja tanpa berusaha. Selalu ingat itu ya, Sobat!

Sampai ketemu lagi, Sayonara, Bubye, dah~

Bicara pilihan tentunya ada yang tepat dan tidak tepat. Sekarang pertanyaan setiap orang yang sudah berhasil di terima di kampus jaket maroon ini bertanya-tanya, apakah UNG adalah pilihan yang sudah tepat.

Tulisan ini akan menjawab pertanyaan itu.

UNG adalah kampus yang sudah 57 tahun, dengan menghasilkan alumni yang hebat-hebat. Sudah pasti tidak di ragukan lagi UNG adalah pilihan yang tepat. Di tulisan yang sebelumnya, aku sudah membahas bagaimana UNG memperlakukan mahasiswanya dengan membebaskan berkarya dan berkembang. Itu jadi nilai tambah bahwa UNG adalah pilihan yang tepat. Namun, tentu saja meyakinkan suatu pilihan yang sudah kita pilih itu lumayan sulit. Tapi mari pelan-pelan kita bahas soal si kampus jaket maroon.

Sistem. Jika tadi sudah berbicara bagaimana UNG memperlakukan Mahasiswanya yang membebaskan berkarya dan berkembang, lantas bagaimana dengan sistem di dalamnya? Aku rasa, tidak perlu kita bahas jauh-jauh. Mahasiswa Baru sekarang yang sedang menulis untuk megisi blognya sudah paham betul, seperti apa sistem di kampus jaket maroon ini. setiap mahasiswa di fasilitasi Google education yang dengan bonus Unlimited Gdrive Access, Unlimited Mail Access, Google Play Access, Google Classroom, Google Meet, Dll. Bukankah itu luar biasa? Mengingat untuk membayar penambahan ruang untuk Gdrive tergolong cukup mahal untuk kantong mahasiswa. Aku pribadi kebetulan Hardisknya sudah penuh, jadi lebih sering mengandalkan Gdrive. Dengan adanya fasilitas Unlimited Gdrive ini sangat menolong para mahasiswa yang mungkin kekurangan ruang dalam menyimpan datanya. Jadi, tidak usah ragu. UNG benar-benar memberikan fasilitas yang luar biasa untuk Mahasiswanya.

Selain Email dengan bonus luar biasa. UNG juga membuat sebuah blog mahasiswa, yang sekarang sedang kita gunakan. Nantinya ini akan sangat berguna, dimana sekarang belajar apa-apa dari internet kan? Blog Mahasiswa ini hadir untuk menciptakan pembelajarann yang modern. Jadi UNG benar-benar memfasilitasi Mahasiswanya dengan baik. Mereka mengikuti perkembangan jaman.

Kurasa, ini sudah bisa meyakini kalian, jika UNG adalah pilihan yang tepat untuk kita!

Hallo, Konnichiwaa~

Kali ini, aku mau bahas si kampus jaket maroon tercinta kita, kampus mana lagi coba kalau bukan Universitas Negeri Gorontalo. Semua orang di gorontalo sudah paham betul, UNG adalah universitas ternama di Gorontalo. Banyak orangtua berlomba-lomba memasukkan anak-anak mereka ke kampus ini, karena sudah banyak mencetak alumni yang tidak perlu di ragukan lagi. Ya, orang tua berharap kelak sang anak tercintanya bisa seperti alumni-alumni dari UNG ini lho.

Lantas, bagaimana UNG dari kacamata aku? Aku memang berkacamata, tapi kita bahas disini adalah Sudut pandang.

Kakak laki-lakiku adalah lulusan dari UNG. Dia selalu mengajakku masuk ke kampus itu, melihat-lihat dengan alasan agar aku sudah tidak kaget lagi jika nanti berkuliah di sini. Saat itu, aku berjalan di sekitaran Fakultas Teknik, Dulu sekali sebelum fakultas ini di pindahkan ke kampus 4. Aku berjalan di sekitarnya, melihat kakak-kakak yang sibuk dengan buku pelajarannya, laptopnya, duduk santai. Lalu aku melihat sebuah karya seni yang menurutku itu luar biasa. Mungkin sebagian orang melihatnya itu biasa saja, tapi untuk orang yang sangat mencintai hal-hal seni, aku mengagumi karya mereka. Semacam patung tulisan tapi terbuat dari kayu, bertuliskan TEKNIK. Sederhana, tapi nilai seninya luar biasa.

Tak lama, juga aku coba untuk melewati sebuah Gedung Rektorat, dengan halaman membentang luas, aku melihat ada banyak orang sedang sibuk dengan aktfitasnya. Ku coba menghampiri, tak coba berbaur atau mengajak ngobrol. Disitu ada orang yang sedang membaca buku. tidak sendirian, Dia bersama kawanannya. Tidak ada yang aneh, biasa saja. Tapi, setelah aku perhatikan, disitu ada banyak buku yang terkumpul. Ingin ku coba bertanya jika buku itu di perjual-belikan, mengingat aku adalah orang yang sangat suka dengan buku dan membaca. Namun kata Kakakku, itu adalah pegiat literasi. Kaget. Bisa-bisanya mereka kepikiran akan hal itu.

Cukup dua ini saja yang bikin aku befikir UNG adalah universitas yang tepat untukku. Orang tuaku memberikan kebebasan dalam memilih jalan masa depanku, lalu aku penasaran akan kenapa banyak yang suka dengan UNG? Kenapa banyak orang tua yang memasukkan anaknya ke UNG. Setelah terjun langsung ke kampus itu, ternyata ini alasannya. UNG punya cara belajar yang hebat. Mereka membiarkan para mahasiswanya berkarya dan berkembang. Tidak heran banyak yang ingin masuk dan orangtua yang memasukkan anak-anaknya ke UNG.

Nanti, aku akan resmi jadi mahasiswa di dalamnya, kira-kira akan semenarik apa lagi cara belajarnya ini.