A. JUDUL

Analisis Perbedaan Struktur Morfologi Pada Baketeri dan Jamur

B. TUJUAN PRAKTIKUM

1. Untuk Morfologi Koloni Bakteri

2. Untuk Mempelajari Morfologi Koloni Jamur (Kapang dan Khamir)

ALAT BAHAN

 

PROSEDUR KERJA

HASIL PENGAMATAN

PEMBAHASAN

Pada hari selasa tanggal 15 oktober 2024, kami sebagai perwakilan dari masing-masing kelompok melakukan pra-lab untuk membuat media sediaan bakteri Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus. Bahan yang kami gunakan yaitu 150 ml aquadest, 3 gr NA, dan 1 gr bubuk powder.Sebelumnya alat yang digunakan terlebih dahulu disterilkan dalam laminar air flow. Kemudian 150ml aquadest, 3 gr NA, dan 1 gr bubuk powder dicampur dalam tabung erlenmeyer yang sudah disterilkan.Selanjutnya dipanaskan pada hot plate selama 10 menit dengan suhu 600. Setelah itu media yang dibuat di sterilkan pada auto clave pada suhu 1210 selama 15 menit 2 sampai 3 menit.Tuang media 1/4 dari 150 ke 10 cawan petri (15 mm percawan petri). Setelah media disterilkan, kemudian dimasukkan dalam laminar air flow. Setelah itu dimasukkan kedalam inkubator dan didiamkanselama1x24jam.Pada hari Rabu tanggal 16 Oktober kami melakukan pengamatan pada bentuk,margin,ukuran,warna dan jumlah pada bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli yang telah kami diamkan selama 1x24 jam. Dimana kami mendapatkan jumlah bakteri Staphylococcus aureus sebanyak 491danbakteri Escherichia coli sebanyak 63 menggunakan alatcolonycounter. Langkah pertama yang dilakukan oleh praktikan pada morfologi jamur yaitu mengambil sampel jamur pada roti menggunakan pinset, yang kemudian diletakkan pada kaca preparat yang sudah disterilkan menggunakan alkohol. Setelah itu sampel diteteskan larutan pewarna giemsa, yang kemudian dipadatkan dengan menggunakan cover glass dan kemudian diamati dibawahmikroskop.

DOKUMENTASI

 

 

 Sekian terimakasih

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Judul

Simulasi percobaan Hukum Mendel dengan menggunakan Kancing Genetika pada persilangan Monohibrid dan Dihibrid

Tujuan

-Mendefinisikan istilah gen, locus, genotif, fenotif, genom, dominam, dan resesif.

-Menyusun persilangan dengan satu sifat beda (Monohibrid).

-Menyusun persilangan dengan dua sifat beda (Dihibrid).

Alat dan Bahan

-Kantung jas laboratorium

-Kancing genetika (model gen)

Prosedur Kerja

 

 

 

 

 

Pembahasan

Persilangan monohibrid adalah persilanganantara dua individu yang mempunyai satu sifat beda, yaitu parental yang memiliki sifat fenotif merah (MM) dengan parental yang memiliki sifat fenotif putih (mm), dimana sifat merah dominan terhadap sifat putih. Persilangan monohibrud sangat berkaitan dengan hukum mendel 1 atau yang disebut dengan hukum segresi yang berbunyi, "pada pembentukan gamet yang merupakan pasangan untuk gen akan disegresikan kedalam dua anakan". Keturunan pertamanya (generasi F) akan memiliki sifat sama dengan salah satu induk, hal ini dipengaruhi jika alel dominan dan resesif. 

Persilangan monohibrid terbagi menjadi dua: Yang pertama adalah, persilangan monohibrid dominan adalah persilangan dua individu sejenis yang memerhatikan satu sifat beda dengan gen-genn yang dominan. Sifat dominan dapat dilihat mudah, yaitu sifat yang lebih banyak muncuk pada keturunannya. Dan yang kedua, persilangan monohibrid intermediet adalah persilangan antara dua individu sejenis yang memerhatikan satu sifat beda dengan gen-gen intermediet. Kedua gen tidak mempunyai sifat dominan dan resesif. Atau dengan kata lain kedua gen saling memengaruhi.

Persilangan antara kancing merah (MM) dengan kancing putih (mm) diperoleh diperoleh F1 yang berwarna merah (Mm) karena kancing merah bersifat dominan. F1 disilangkan dengan sesamanya, diperoleh tiga macam fenotip yaitu merah, merah-putih, dan putih. Dengan genotip untuk merah (MM), merah-putih (Mm), dan putih (mm). menurut hukum perbandingan Mendel, perbandingan fenotip untuk persilangan monohibrid adalah 3:1.

Berdasarkan hasil praktikum yang telah kami dilakukan oleh kelompok kami dan berdasarkan data yang diperoleh dari percobaan pada persilangan monohibrid, didapatkan bahwa hasil perbandingan rasio fenotifnya pada data kelompok melalui observasi, yaitu hasil observasi (O) merah= 6, dan putih= 2. Dari harapan (E) merah= 5 , dan Putih= 3.

Dari hasil perhitungan chis-square yang kami lakukan kami mendapatkan hasil persilangan monohibrid tidak ada perbedaan (Ho) karena Ho dapat diterima, berdasarkan nilai dari tabel hitung nilainya lebih kecil dari chi-square yaitu 0,5 sedangkan dari table chi-square adalah 3,84.

Persilangan dihibrid adalah persilangan dua sifat beda. Pada persilangan dihibrid kami mencoba untuk menyilangkan dua sifat beda yaitu warna dan bentuk. Dimana warna adalah warna Merah dan Kuning, sedangkan bentuk adalah bulat dan lonjong. Pada persilangan dihibrid kancing genetika berwarna merah merupakan warna merah, kancing genetika warna kuning tetap warna kuning, kancing genetika warna hijau adalah bulat sedangkan kancing genetika warna hitam merupakan bentuk lonjong dengan maksud untuk membuktikan percobaan hukum Mendel II dengan perbandingan 9:3:3:1. Pada percobaan yang kami lakukan menghasilkan fenotip setelah persilangan adalah merah-bulat, merah-lonjong, kuning-bulat, dan kuning-lonjong. Dengan hasil observasi (O) perbandingan genotipnya adalah 16:13:6:10 atau 9:3:1:3. Dengan harapan (E) 45:15:15:5 dari 80 kali percobaan. Hasil persilangan dihibrid yang kami lakukan mendapatkan hasil persilangan dihibrid, ada perbedaan (H1), Karena H1 tidak dapat diterima, karena berdasarkan dari tabel hitung nilainya lebih besar dari chi-square (7,82).

 

Dokumentasi

 

 

A.Judul

Percobaan Difusi Dan Osmosis Berdasarkan PadaSolanum Tuberosum. Sifat Zat Dan Konsentrasi LarutanBerbeda

B.Tujuan

Mengamati proses terjadinya difusi dan osmosis

C.Alat dan Bahan

1.Alat

-Gelas Beaker

-Pipet Tetes

-Pengaduk

-Stopwatch

2.Bahan

-Larutan NaCl 50%

-Kristal CuSO4

-Larutan Eosin

-Aquadest

-Tuber Solanum tuberosum

D.Prosedur Kerja

1.Difusi

2.Osmosis

E.Hasil Pengamatan

1.Difusi

2.Osmosis

F. Pembahasan

Difusi adalah proses pergerakan molekul dari area dengan konsentrasi tinggi ke area dengan konsentrasi rendah, hingga mencapai keseimbangan. proses ini tidak memerlukan energi (passive transport) dan dapat terjadi dalam gas cairan atau padatan. Osmosis adalah proses perpindahan air melalui membran semipermeabel dari larutan dengan konsentrasi zat terlarut yang rendah (Hipotonik) kelarutan dengan konsentrasi zat terlarut yang tinggi (Hipertonik). proses ini bertujuan untuk mencapai keseimbangan konsentrasi di kedua sisi membran, Berdasarkan hasil pengamatan pada proses difusi dengan percobaan sampel nutrisari sebagai pengganti bahan kristal CuSO4 dan pewarna makanan sebagai pengganti bahan larutan Eosin. Dalam praktikum ini mengamati difusi bagaimana pewarna menyebar dalam air seiring waktu dan nutrisari yang larut saat diaduk maupun tidak di aduk. Dan osmosis ini kami mengamati perubahan volume sel menggunakan solanum tuberosum ssepanjang 2cm lalu dibilas menggunakan aquadest dan sesudah itu direndam menggunakan larutan NaCl selama 60 menit.bbeberapa bahan antara lain Larutan NaCl 50%, Nutrisari, Pewarna Makanan,Aquadest, Tuber Solanum Tuberosum.Diperoleh perbedaan waktu pada sampel yang diaduk dan tidak diaduk. Pada percobaan difusi dan osmosis yang kami laksanakan mendapatkan lama penyebaran yang dilakukan dan perubahan panjang, berat, bentuk dan hasil dan hasil awal dan juga akhir. Kentang yang awalnya dengan panjang 2cm dan berat 2,2403gr berubah menjadi 2cm dan berat 2,3786.Kentang mengalami yang namanya osmosis. Osmosis memungkinkan difusi molekul air menyebrangi membran yang permeabel terhadap air tetapi tidak permeabel terhadap bahan terlarut yang ada didalam air. Maka penjelasan dan pengamatan kami, kami mendapatkan hasil isotonik flaccid.

Dokumentasi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

kesan dan pesan mengikuti pkkmb 2024

18 August 2024 11:28:34 Dibaca : 6

KESAN:PKKMB TAHUN INI SANGAT SERU DAN ASIK DAN SAYA  BISA MENGENAL TEMAN BARU

PESAN:SEMOGA BUAT TEMAN-TEMAN ANGKATAN 2024 KULIAHNYA DILANCARKAN TERUS...

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong