Menuju Gelar 'Maha' dan Mempertanggungjawabkannya
Hi! Pada kesempatan kali ini sama seperti judulnya, kalian udah pahamlah ya. Yap, artikel ini akan sedikit membahas tentang langkah dan perjalanan aku menuju dunia Mahasiswa yang sebenarnya. Btw, Alhamdulillah aku merupakan satu dari sekian banyak siswa SMA yang menjadi lulusan seleksi SNMPTN. Tapi tau gak, yang namanya masuk seleksi SNMPTN pasti ada perasaan bimbang, gelisah, bingung, bahkan galau yang dirasakan oleh sebagian para pendaftar atau peserta seleksi. Kenapa kok bisa kayak orang lagi kasmaran gitu yaa? Apalagi kalau bukan soal pilihan jurusan dan universitas. Masalahnya ini tentang kelangsungan jenjang pendidikan kita, of course kaitannya erat sekali dengan masa depan kita pastinya. Kalau salah langkah sedikit kan bisa ambyar. Bayangkan kalau sampai salah pilih jurusan, bagus kalau baru semester-semester awal, kalau udah setengah jalan terus putus kuliahnya kan sayang. Hal itu yang kebanyakan menjadi polemik ketika ingin masuk ke dunia perkuliahan.
Terus kenapa aku bisa sampai memilih jurusan teknik informatika? Jawabannya cuma satu, yaitu 'cuan'. Hehe canda ya teman-teman. Aku milih jurusan ini karena sejak awal SMA sudah tertarik dengan dunia teknologi, bahkan sempat berpikir bahwa kayaknya aku salah masuk sekolah deh, harusnya aku ada di SMK dan ambil konsentrasi jurusan multimedia atau teknik komputer dan jaringan, atau apapun itu yang berbau-bau teknologi. Tapi ya sudahlah mungkin semua sudah berjalan dengan semestinya. Kenapa kok bisa tertarik dengan dunia teknologi? Karena menurutku teknologi selalu menyajikan hal-hal yang baru yang menarik untuk dipelajari seiring dengan perkembangan teknologi itu sendiri. Contohnya, mulai dari kita pakai handphone sampai ke smartphone, itu salah satu bentuk berkembangnya teknologi yang juga dengan keadaan menuntut kita untuk mengikuti perkembangan zaman. Dari yang awalnya masih pakai handphone biasa, setelah munculnya smartphone tentu kita juga terlebih dahulu harus belajar tentang apa itu smartphone sampai saat ini smartphone sudah menjadi sahabat semua orang.
Nah yang tadi kan tentang kenapa aku memilih jurusan teknik informatika, sekarang tentang kenapa bisa memilih Universitas Negeri Gorontalo sebagai kendaraan menuju kesuksesan. Sebenarnya UNG bukan satu-satunya kampus impian aku. Sebagai seorang mantan siswa SMA yang bukan saja punya tujuan tapi bahkan ambisi, aku pastinya berkeinginan untuk masuk ke kampus-kampus ternama di dalam atau bahkan di luar negeri. Namun dengan beberapa pertimbangan akhirnya diputuskanlah untuk masuk ke kampus merah marun ini. Karena berbagai pertimbangan inilah yang membuat aku mantap dan yakin untuk memasukkan nama Universitas Negeri Gorontalo pada saat pendaftaran SNMPTN. UNG pun menjadi satu-satunya pilihan kampus aku dalam seleksi SNMPTN, dan aku sangat bangga menjadi bagian dari kampus kerakyatan yang unggul dan berdaya saing ini. Alasan masuk ke UNG sudah sempat aku ceritain di artikel sebelumnya yang judulnya "Why Am I Here" jangan lupa baca ya hehe^^.
Namun sebelum sampai di tahap itu, ada sedikit drama yang mewarnai perjalanan sebelum akhirnya sampai ke titik ini. Kebetulan aku adalah salah satu pengurus aktif dalam Forum Generasi Berencana (GenRe) Kota Kotamobagu sejak 2019 sampai sekarang. Aku menjabat sebagai Sekretaris 2 Forum GenRe Kotamobagu periode 2019-2021. Saat itu aku mendapat tawaran dari Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana untuk mejadi staf pegawai honorer di kantor setelah lulus SMA. Ayah ku setuju banget dan lumayan agak maksa untuk nerima tawaran itu, tapi dalam hati, aku masih ingin kuliah, aku masih ingin menempuh pendidikan setinggi mungkin dan semampuku. Karena kuliah menurut ku bukan hanya sekedar belajar di dalam kelas. Kuliah bukan hanya sekedar mencari pengalaman ataupun teman. Tapi kuliah adalah sarana peningkat kualitas diri untuk terus berproses menjadi versi terbaik dari diri saya. Karena itulah aku bertekad untuk terus ingin berproses di dunia perkuliahan.
Dan Alhamdulillah setelah melewati diskusi yang lumayan panjang akhirnya ayah ku, kemudian juga ibu dan kakak ku sepenuhnya mendukung aku untuk lanjut kuliah namun dengan syarat bahwa aku harus memang betul-betul kuliah dan bukan untuk main-main.
ALL ABOUT INFORMATION SYSTEM UNG
A Brief History
Program Studi Sistem Informasi, Universitas Negeri Gorontalo dibentuk pada tahun 2008, dan dikelola langsung oleh Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo.
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo sendiri dibentuk pada tahun 2001. Awalnya, Jurusan ini hanya mengelola satu program studi yakni Diploma 3 Manajemen Informatika yang sudah ada sejak tahun 2000 dan sebelumnya dikelola oleh Program Diploma Non Kependidikan STKIP Negeri Gorontalo. Pada tahun 2001 perubahan status STKIP Negeri Gorontalo menjadi IKIP Negeri Gorontalo, pengelolaan program diploma 3 Manajemen Informatika pun dialihkan ke Jurusan Teknik Informatika Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan (FPTK) IKIP Negeri Gorontalo. Hingga pada tahun 2004, FPTK berganti nama menjadi Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo.
Akreditasi BAN-PT
Program Studi S1-Sistem Informasi, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo saat ini tercatat memiliki akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan nomor SK 2774/SK/BAN-PT/Akred/S/XI/2016. Tentu saja ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Prodi Sistem Informasi UNG dan tentunya selalu berupaya untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya.
Berwawasan Budaya di Kawasan Asia Tenggara
Prodi Sistem Informasi UNG memiliki Visi: "Menjadi Program Studi Sistem Informasi yang Inovatif dan Berwawasan Budaya di Kawasan Asia Tenggara Pada Tahun 2035". Prodi Sistem Informasi UNG sangat siap bersaing tak hanya di dalam negeri tapi juga di kawasan Asia Tenggara dengan berbagai inovasi dan gebrakan baru.
Demi mewujudkan Visi yang luar biasa ini, juga dibutuhkan Misi yang perlu dilakukan oleh setiap civitas akademika dan para Mahasiswa Prodi Sistem Informasi UNG. Adapun Misi dari Prodi Sistem Informasi UNG adalah:
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi dibidang Sistem Informasi dengan sistem pembelajaran yang berkualitas
2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai wujud kontribusi sosial dalam bidang Sistem Informasi
3. Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar negeri
Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Program Studi S1-Sistem Informasi, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo telah menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka dalam sistem pendidikannya. Dengan demikian Program Studi Sistem Informasi Universitas Negeri Gorontalo semakin siap mencetak generasi-generasi yang unggul dan berdaya saing demi Indonesia emas di tahun 2045.
Kunjungi juga website resmi Prodi S1-Sistem Informasi
WHY AM I HERE?
Pada artikel kali ini saya ingin membahas kenapa saya akhirnya bisa memilih UNG sebagai batu loncatan saya menuju kesuksesan. So basically, saya merupakan mahasiswa baru program studi S1-Sistem Informasi, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo. Alhamdulillah saya diterima di UNG setalah melalui seleksi nasional SNMPTN 2021 yang diselenggarakan oleh LTMPT.
So, why am I here? The first thing, karena UNG memiliki akreditasi A yang menunjukkan kualitas dan eksistensi yang sangat baik sebagai perguruan tinggi favorit di Indonesia dan di Provinsi Gorontalo khususnya. Namun, tak hanya itu, dari segi pendidikan, metode belajar, tenaga pendidik dan kependidikan yang sangat berkompeten, sampai fasilitas belajar yang sangat memadai, membuat perguruan tinggi nomor 1 di Provinsi Gorontalo ini tak kalah hebatnya dengan perguruan tinggi ternama lainnya.
And the second thing, of course tidak lupa dari segi jurusan dan program studinya. Fyi guys, saya sejak SMA sudah sangat tertarik dengan Teknik Informatika, tinggal pilihan universitasnya yang cukup membingungkan. Dan pada akhirnya saya memilih Jurusan Teknik Informatika, Prodi Sistem Informasi di Universitas Negeri Gorontalo. Alasannya sebenarnya masih sama dengan yang saya sebutkan tadi, mungkin bedanya hanya dari akreditasi prodi yang masih B. Tapi saya yakin, prodi Sistem Informasi UNG pasti akan bisa lebih baik lagi dan kedepannya bisa naik akreditasinya menjadi akreditasi A.
Dari sini saya yakin, bersama Universitas Negeri Gorontalo saya berani berkolaborasi dan bersinergi untuk memaksimalkan bonus demografi wujudkan Indonesia emas di tahun 2045.
Terakhir, semua alasan yang saya kemukakan di atas bukan semata omong kosong belaka, saya punya beberapa kerabat yang sedang atau bahkan telah menempuh pendidikan di UNG, saya banyak bertanya tentang pengalaman berharga mereka selama di UNG, serta sedikit testimoni hahaha. Saya juga mengikuti media sosial UNG untuk bisa mengetahui kegiatan dan berbagai prestasi serta penghargaan luar biasa yang berhasil dicapai oleh para mahasiswanya.
By the way, teman-teman bisa kepoin Universitas Negeri Goronntalo langsung ke website resminya di http://www.ung.ac.id/ atau klik disini, serta sosial media lainnya.
Thank you for reading...
GORONTALO STATE UNIVERSITY
Biasanya kampus ternama berada di kawasan Indonesia bagian barat, Khusunya di pulau Jawa. Tidak heran banyak para mahasiswa yang rela merantau ke pulau Jawa untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang baik. Tapi masa iya tidak ada kampus berkualitas di bagian tengah atau timur? Jawabannya Universitas Negeri Gorontalo atau sering disingkat UNG yang ada di pulau Sulawesi tepatnya Provinsi Gorontalo. Universitas Negeri Gorontalo merupakan salah satu universitas yang masuk dalam jajaran 100 universitas terbaik di Indonesia versi Webometrics dalam bebrapa tahun terakhir. UNG juga saat ini terakreditasi dengan peringkat akreditasi A dari BAN-PT
So, buat teman-teman di wilayah Indonesia tengah dan timur khususnya di pulau Sulawesi, kalian bisa banget nih kuliah disini. Selain tidak perlu jauh-jauh merantau ke pulau Jawa, kalian juga sudah bisa mendapatkan kualitas pendidikan yang sebanding dan tidak kalah bagusnya.
Universitas Negeri Gorontalo: kampus bersejarah
Keberadaan Universitas Negeri Gorontalo dimulai dari:
1. Junior College FKIP Universitas Sulawesi Utara-Tengah (UNSULUTTENG) Manado di Gorontalo, 22 Juni 1963;
2. Cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo, 11 Juli 1963;
3. IKIP Manado Cabang Gorontalo, 18 juni 1965;
4. FKIP UNSRAT Manado di Gorontalo, 7 September 1982;
5. STKIP Gorontalo, 16 Januari 1993;
6. IKIP Negeri Gorontalo, 5 Februari 2001;
Dan diresmikanlah Universitas Negeri Gorontalo yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Presiden RI nomor 54 tahun 2004 pada tanggal 23 Juli 2004. Adapun hari lahir UNG ditetapkan sama dengan lahirnya cabang FKIP UNSULUTTENG di Gorontalo yaitu tanggal 1 September 1963 sebagaimana dinyatakan dalam surat keputusan menteri PTIP nomor 67 tahun 1963 tanggal 11 Juli 1963.
Visi Rektor UNG: "UNG Unggul dan Berdaya Saing"
Dr. Ir. Edwart Wolok, ST. MT selaku Rektor Universitas Negeri Gorontalo periode 2019-2023 mengusung Visi menjadikan Universitas Negeri Gorontalo sebagai Universitas yang Unggul dan Berdaya saing. Dengan berbagai program utama, tentu Bapak rektor dan seluruh civitas akademika UNG siap bersaing baik di dalam maupun di luar negeri. Universitas Negeri Gorontalo berfokus pada empat bidang kerja, yakni Pendidikan, Penelitian, Pengabdian, dan Organisasi dengan masing-masing bidang memiliki program kerja yang terstruktur dan bersinergi.
Arsitektur strategi yang lengkap dan terarah dengan implemetasi kebijakan yang konseptual, diharapkan terwujudnya Univeristas Negeri Gorontalo yang Unggul dan Berdaya Saing pada tahun 2023.
Berbagai Pilihan Fakultas untuk Pengembangan Kualitas Diri
Saat ini Universitas Negeri Gorontalo tercatat memiliki 11 fakultas, yaitu:
1. Fakultas Ekonomi
2. Fakultas Hukum
3. Fakultas Ilmu Pendidikan
4. Fakultas Ilmu Sosial
5. Fakultas Kedokteran
6. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
7. Fakultas Olahraga dan Kesehatan
8. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
9. Fakultas Pertanian
10. Fakultas Sastra dan Budaya
11. Fakultas Teknik
Selain 11 Fakultas, Universitas Negeri Gorontalo juga sudah memiliki Program Pascasarjana (S2).
Penerapan Kebijakan Kampus Merdeka
Seperti yang kita tahu bahwa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia pada tahun 2020 mulai menerapkan kebijakan Kampus Merdeka yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa/i untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan.
Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka merupakan implementasi dari Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan teknologi Republik Indonesia, Nadiem Makarim yang antara lain memberikan hak belajar 3 (tiga) semester di luar Program Studi kepada Mahasiswa sebagaimana diatur dalam Permendikbud No. 3 Tahun 2020.
Hal tersebut juga tentu saja sudah diterapkan di Universitas Negeri Gorontalo sebagai salah satu Kampus yang mendukung program Merdeka Belajar di Indonesia. Seluruh Program studi di setiap Jurusan sudah menerapkan Kurikulum ini, dan tentu saja Universitas Negeri Gorontalo sangat siap melahirkan generasi yang Unggul dan Berdaya saing.
Silahkan kunjungi laman http://www.ung.ac.id/ untuk info resmi lainnya.