ARSIP BULANAN : September 2020

Gorontalo –  Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo menggelar Pekan Keilmuan Teknik Industri yang ke IV. kegiatan ini digelar di Gedung Indoor UNG, Kamis 5/12/19).

Kegiatan ini mengangkat tema bersinergi dalam revolusi Industri 4.0 dan tetap memfokuskan ekosistem tanpa melupakan kearifan lokal. Kegiatan ini  turut dihadiri Wakil Dekan TII dan III serta civitas fakultas Teknik UNG.

 Ada beberapa yang dilombakan dalam kegiatan ini, diantaranya Karya Tulis Ilmiah (KTI), Teknologi Cepat Guna (TTG) dan Welding Competition (WeC).

“kegiatan ini sebagai bentuk penerapan Tridharma Perguruan Tinggi, yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian” Ujar Mohamad Z Akbar, ketua panitia pelaksana kegiatan Pekan Keilmuan Teknik Industri 2019.

“Pendidikan dan Penelitian ini kita terapkan pada lomba karya tulis ilmiah , nah setelah itu untuk pengabdiannya sendiri kita aplikasikan dalam bentuk servis gratis.” Ujar Akbar.

Tak hanya diikuti peserta dari Universitas Negeri Gorontalo, kegiatan ini juga diikuti peserta dari berbagai universitas dari luar Gorontalo, seperti Universitas Muhammadiyah Luwuk, Universitas Muslim Indonesi, Universitas Islam Makassar, Politeknik Samarinda, Politeknik Gorontalo, Politeknik Sorowako dan Universitas Jendral Ahmad Yani, ungkap Akbar.

 Sementara itu wakil dekan III Fakultas Teknik berharap, egiatan ormawa tahunan ini bisa menyesuaikan lagi dengan penilaian borang, “sebagai perwakilan fakultas, kami harap kegiatan ormawa tahun-tahun kedepan bisa mengurangi kegiatan seremonia, ganti dengan kegiatan-kegiatan yang bisa menyentuh aspek penilaian borang.  Ujar Tajudin Abdillah.

Selain kegiatan diatas, sebelumnya Teknik Industri juga sudah menggelar beberapa rangkaian kegiatan seperti kuliah umum dengan menghadirkan pemateri dari Fakultas Teknik Industri  UMI Makassar  Dr. Ir. Zakir Sabara, MT. IPM, ASEAN, Engg yang membawakan materi Penguatan Karakter Dan Pola Fikir Mahasiswa Era Industri 4.0.

 

Pekan Keilmuan Teknik Industri ini juga menghasilkan Memorandum Of Understanding (MoU) antara Universitas Negeri Gorontalo dengan Fakultas Teknik Industri UMI Makassar. MoU ini berisi beberapa hal terkait pengembangan kampus, seperti penyelenggaraan kerja sama program profesi insiyur, penyelenggaraan kerja sama riset, praktikum dan laboratorium bersama, kerja sama afirmasi pendirian dan pembinaan program studi.

 

Visi 2035

"Menjadi fakultas rujukan dalam bidang teknologi berwawasan budaya di kawasan Asia Tenggara".

Misi:

1.Meningkatkan mutu penyelenggaran pendidikan dan pengajaran yang berkualitas dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang         berwawasan budaya.2.Meningkatkan kualitas penelitian melalui riset unggulan pengembangan teknologi berbasis potensi regional3.Meningkatkan kualitas pengabdian masyarakat melalui sinergitas pemberdayaan masyarakat.4.Mengembangkan kerjasama dengan stakeholder di kawasan Asia Tenggara.5.Menyelenggarakan sistem tatakelola kelembagaan dan lingkungan yang berkualitas

Tujuan:

1.Menghasilkan lulusan yang berkualitas, terampil, dan mampu beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki kemampuan dalam pengembangan dunia kerja.2.Menghasilkan produk-produk riset yang berdaya saing untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berwawasan budaya.3.Menghasilkan produk pengabdian masyarakat yang mampu menjawab tuntutan dan kebutuhan masyarakat.4.Mewujudkan peran institusi melalui sharing sumber daya dalam meningkatkan mutu manajemen kelembagaan dan produk Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).5.Mewujudkan sistem tata kelola kelembagaan yang efisien, transparan dan akuntabel serta lingkungan yang kondusif.

Sejarah Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo

19 September 2020 12:58:03 Dibaca : 12

Sejarah Fakultas TeknikPada awalnya sesuai SK Mendiknas No. 140/0/2001 Tanggal 5 September 2001 Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo, merupakan Fakultas yang mempunyai hak dan kewenangan menyelenggarakan pendidikan Diploma Tiga (D-III) Non Keguruan atau Non Kependidikan. Pada Tahun Akademik 2000-2001, dibuka beberapa Program Studi di bidang Teknik yang berada di bawah naungan Program Diploma STKIP Gorontalo dengan Koordinator Prof. Dr. Yasin Tuloli, M. Pd. Program Studi yang menjadi cikal bakal lahirnya Fakultas Teknik tersebut sesuai SK Dirjen Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional RI Tanggal : 18 Agustus tahun 2000; adalah :1) No. 275/DIKTI/Kep/2000 Program Studi D-1 Kriya Kain; 2) No. 278/DIKTI/Kep/2000 Program Studi D3 Teknik Sipil, 3) No. 279/DIKTI/Kep/2000 Program Studi D3Teknik Elektro; dan 4) No. 281/DIKTI/Kep/2000 Program Studi D3 Manajemen Informatika. Perjuangan dan tekad lembaga dalam upaya Alih Status STKIP menjadi IKIP Negeri Gorontalo terealisasi dengan diresmikannya IKIP Negeri Gorontalo pada tahun 2001. Sebagai konsekwensinya adalah perubahan perangkat organisasi. Jurusan pada masa STKIP menjadi Fakultas. Salah satu Fakultas tersebut adalah Fakultas Pendidikan Teknik dan Kejuruan yang terdiri dari Jurusan Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Informatika dan Teknik Kriya dengan jenjang pendidikan Diploma Tiga (D3). Pada tahun akademik 2003/2004 FPTK menambah Program Studi baru yaitu D3 Teknik Arsitektur. Pada tahun akademik 2004/2005, terlahir Program Studi D3 Teknik Industri. Seiring dengan percepatan proses peralihan status IKIP ke Universitas, FPTK menjadi salah satu primadona dilihat dari segi Non Kependidikannya. Karena salah satu syarat Perguruan Tinggi berbentuk IKIP bisa berubah status menjadi Universitas adalah harus tersedianya Program Studi Non Kependidikan. Mulai tahun akademik 2005/2006, sesuai OTK UNG, FPTK berubah menjadi Fakultas Teknik. Sejak berdirinya pada tahun 2001, Fakultas Teknik pernah dipimpin oleh sejumlah Dekan yaitu :

1.Drs. Syamsu Qamar Badu, M.Pd (2001-2002)2.Dra. Rama Hiola, M.Kes (2002-2006)3.Drs. Nawir Sune, M. Si (2006-2009)4.Ir. Rawiyah Husnan, MT, (2009-2014)5.Moh. Hidayat Koniyo, ST., M.Kom (2014-sekarang)

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong