FILOSOFI DAN KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN

05 September 2022 14:22:49 Dibaca : 6263

Filosofi kepemimpinan

      Filosofi kepemimpinan berasa dibawah filsafat karena berurusan dengan pengetahuan, kepercayaan, konsep, sikap, dan nilai, sebagian besar dalam cara pemimpin seharusnya memperlakukan orang lain, seperti pengikut dan rekan kerja mereka. Jadi, sementara teori model, atau konsep kepemimpinan mungkin memiliki fakta ilmiah yang falid yang melandasinyamelandasinya, sebuah teori seringkali memperdebatkan nilai yang harus di berikan pemimpin kepada pekerja atau pengikutnya. 

       Filosofi kepemimpinan pribadi mengacu pada keyakinan, prinsipprinsip, dan sentimen individu yang mereka gunakan untuk memimpin perusahaan atau organisasi. Filosofi kepemimpinan pribadi anda ditentukan oleh karakter dan keyakinan anda mengevaluasi informasi dan bereaksi selama berbagai keadaan dan kepada berbagai orang. 

Ada dua pendapat terkait asal usul kepemimpinan:

Leaders are born

-seseorang hanya kan menjadi seorang pimpinan yang efektif karena dia di lahirkan dengan bakat-bakat kepemimpinan

-pandangan ini diwarnai filsafat hidup yang deterministik dalam arti bahwa adanya keyakinan diantara penganutnya bahwa jika seseorang memang sudah ditakdirkan menjadi pemimpinpemimpin, terlepas dari perjalanan hidup bersangkutan tampil pada panggung kepemimpinan dan akan efektif dalam menjalankan fungsi-fungsi kepemimpinannya.

Leaders are made

-efektivitas kepemimpinan di bentuk dan di tempa

-kepemimpinan seseorang dapat dibentuk dan bahwa efektivitas kepemimpinan seseorang dapat dipelajari, dengan pendidikan dan latihan yang terarah dan intensif. 

Konsep Dasar kepemimpinan

1.Pengertian kepemimpinan

   Ada beberapa pengertian menurut para tokoh yaitu:

       Allan tucker mengemukakan kepemimpinan ialah kemampuan untuk mempengaruhi atau mendorong seseorang atau sekelompok orang agar bekerja secara sukarela untuk mencapai tujuan tertentu atau sasaran dalam situasi tertentu. 

      Ngalim purwanti mendefinisikan kepemimpinan adalah sekumpulan dari serangkaian kemampuan dan sifat-sifat kepribadiankepribadian, termasuk di dalamnya kewibawaan, untuk di jadikan sebagai sarana dalam rangka meyakinkan yang di pimpinnya agar mereka mau dan dapat melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya dengan relarela, penuh semangat, ada kegembiraan batin, serta merasa tidak terpaksa,Dari pengertian diatas jelas, bahwa inti dari kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang lain agar dapat bekerja sesuai perintah pemimpin tanpa terpaksa. 

      Seringkali kita melihat di lingkungan sekitarsekitar, proses kepemimpinan terjadi, contohnya seperti ketika disekolah. Disana terdapat beberapa unsur atau elemen yaitu kepala sekolah, guru dan pegawai.Terjadinya proses kepemimpinan ketika kepala sekolah memberikan perintah atau mengeluarkan kebijakan agar di jalanankan seluruh masyarakat sekolah.Kepemimpinan dapat berlangsung dimana sajasaja, karena kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi orang lain untuk melakukan sesuatu dalam rangka mencapai maksud tertentu. 

       Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang-orang atau kelompok dengan maksud untuk mencapai suatu tujuantujuan. Jadi pengertian kepemimpinan diatas menggambarkan setiap upaya seseorang atau perilaku kelompok yang bertindak dalam suatu manajemen dalam upaya untuk mencapai suatu tujuan. Kepemimpinan bisa berupa sifat, perilaku pribadipribadi, pengaruh terhadap orang lain, pola-pola interaksiinteraksi, hubungan kerja antar peran, kedudukan dari suatu jabatan administratif, dan persepsi lain-lain tentang legitiminasi pengaruh. Kepemimpinan bisa juga suatu aktivitas dalam mempengaruhi dan membimbing suatu kelompok dengan segala relevansinya sehingga tercapailah tujuan kelompok itu, tujuan tersebut merupakan tujuan yang telah disepakati bersama.