PROGRAM KIP KULIAH DI UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
KIP Kuliah adalah batuan pendidikan dari pemerintah yang diberikan utnuk siswa lulus sekolah menengah atas atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik namun memiliki keterbatasan ekonomi.
seperti yang tertuang pada pasal 76 UU No. 12 Tahun 2012 tentang pendidikan tinggi bahwa KIP Kuliah berbeda dengan beasiswa di mana beasiswa berfokus untuk memberikan penghargaan atau dukungan terhadap siswa yang berprestasi.
syarat utama penerima beasiswa KIP Kuliah yaitu harus benar-benar siswa yang mempunyai potensi akademik baik dan memiliki kemauan besar untuk menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi.
pada tahun 2021 ini pemerintah telah meningkatkan anggaran dari 1,3 triliun menjadi 2,5 triliun.
kemendikbud membuat kategorisasi prodi menjadi tiga kategori berdasarkan akreditas. untuk prodi dengan akreditas A, biaya pendidikan diberikan maksimal Rp. 12 juta/semester. sementara prodi dengan akreditas B maksimal Rp. 4 juta/semester dan prodi dengan akreditas c Rp. 2,4 juta/semester.
kemudian untuk biaya hidup mahasiswa penerima KIP Kuliah merdeka, Kemendikbud membuat klasterisasi dengan membagi menjadi lima klaster daerah, yaitu :
klaster | biaya hidup |
1 | Rp. 800.000 /bulan |
2 | Rp. 950.000 /bulan |
3 | Rp. 1.100.000 /bulan |
4 | Rp. 1.125.000/bulan |
5 | Rp. 1.400.000 /bulan |
jangka waktu pemberian bantuan pendidikan dari KIP kuliah merdeka dibedakan berdasarkan program pendidikan, yaitu program reguler dan program profesi. Untuk program reguler sarjana dan diploma 4, KIP Kuliah Merdeka diberikan untuk maksimal delapan semester, untuk diploma 3 maksimal enam semester dan diploma 2 maksimal empat semester. Sementara untuk program profesi dibagi menjadi enam, yaitu dokter, dokter gigi, dokter hewan, ners, apoteker, dan guru. KIP Kuliah untuk program profesi dokter, dokter gigi, dan dokter hewan diberikan maksimal empat semester. Kemudian untuk program profesi ners, apoteker, dan guru diberikan maksimal dua semester.
sumber referensi
https://karakterunsulbar.com/2021/02/12/langkah-dan-syarat-daftar-kip-kuliah-2021/
http://www.ung.ac.id/home/berita/besaran-kip-kuliah-merdeka-disesuaikan-dengan-prodi-dan-indeks-harga-daerah
https://pintek.id/blog/kip-kuliah/
PROGRAM KAMPUS MERDEKA DI UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Apa Itu Kampus Merdeka ?
Kampus Merdeka merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang memberikan kesempaatan bagi mahasiswa/i untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karier masa depan.
Kampus merdeka adalah pada dasarnya menjadi sebuah konsep baru yang membiarkan mahasiswa mendapatkan kemerdekaan belajar di perguruan tinggi. Konsep ini pada dasarnya menjadi sebuah lanjutan dari sebuah konsep yang sebelumnya yaitu merdeka belajar.
Ini merupakan sebuah implementasi dari visi misi yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo guna menciptakan adanya SDM yang lebih unggul. Perencanaan pada konsep kampus merdeka ini pada dasarnya hanya perlu untuk mengubah peraturan menteri saja. Konsep kampus yang merdeka rencananya akan segera dilangsungkan untuk mendapatkan kualitas pembelajaran yang lebih berkualitas.
Dalam penerapannya, konsep ini nantinya mahasiswa akan diberikan keleluasaan selama dua semester pada program belajarnya untuk melakukan kegiatan diluar kelas. Konsep ini pada dasarnya menjadikan mahasiswa untuk lebih bersosialisasi dengan lingkungan diluar kelas.
Jadi, mahasiswa nantinya secara tidak langsung akan diajak untuk belajar caranya hidup di lingkungan masyarakat. Pada dasarnya kebijakan tersebut bertujuan untuk dapat mengenalkan adanya dunia kerja pada mahasiswa sejak dini. Sehingga kemudian mahasiswa akan jauh lebih siap kerja setelah nantinya lulus dari sebuah perguruan tinggi yang tersedia
4 Kebijakan Kampus Merdeka Ala Nadiem Makarim
1. Mengubah PTN Satker menjadi sebuah PTN BH
2. Adanya penyederhanaan pada akreditasi perguruan tinggi
3. Membuka prodi baru
4. Adanya kegiatan dua semester diluar kampus
Program Kampus Merdeka Mulai Dipersiapkan
Pelaksanaan program Kampus Merdeka yang digaungkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mulai ditindaklanjuti pelaksanaannya di Universitas Negeri Gorontalo.Langkah awal menindak lanjuti program Kampus Merdeka dengan menyiapkan kurikulum yang akan ditererapkan dalam perkuliahan.
Bahkan Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, menargetkan April mendatang kurikulum Kampus Merdeka milik UNG telah siap. “Sehingga pada bulan Maret segara yang berkaitan dengan kurikulum Kampus Merdeka harus segera disusun,” ungkap Rektor.
Menurut Rektor, penyusunan kurikulum Kampus Merdeka harus dirembukan bersama dan disesuaikan dengan Visi dan misi Universitas, serta poin-poin yang tertuang dalam buku saku Kampus Merdeka yang dirilis Kemdikbud.
Pengimplementasian Kampus Merdeka harus disusun terlebih dahulu dari tingkatan Program Studi, kemudian dibawa ke tingkat Fakultas untuk dirembukan bersama pimpinan Fakultas.
“Selanjutnya akan dikonsolidasikan ditingkat Universitas, kemudian diputuskan apa saja yang realistis diterapkan ditahap awal,” terang Rektor.
Menurut Rektor penerapan mulai dari tingkat Prodi dilakukan agar pada penerapannya tidak akan lagi timbul pertanyaan di tingkat Prodi, karena penyusunannya melibatkan Prodi dan Fakultas.
“80 persen isi dari buku saku Kampus Merdeka tidak jauh dari rencana strategi UNG, sehingga kita sedikit diuntungkan dalam pelaksanaan program ini. Diharapkan apa yang ditargetkan bisa segera siap sesuai jadwal,” pungkasnya. (wahid)
UNG Bersama PT Se-Gorontalo Berkomitmen Sukseskan Program Kampus Merdeka Merdeka Belajar
Universitas Negeri Gorontalo bersama Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) memiliki komitmen besar dalam mensukseskan Kampus Merdeka, Merdeka Belajar yang diprogramkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Wujud komitmen dari Perguruan Tinggi di Gorontalo ditunjukkan melalui penandatanganan piagam kerjasama program kampus merdeka, merdeka belajar oleh Pimpinan 4 PTN dan 12 PTS se-Provinsi Gorontalo, Selasa (15/9), di Aula Rektorat UNG.
Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, menyambut baik kerjasama lintas Perguruan Tinggi se Prov. Gorontalo dalam implementasi program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar, sebagai upaya langkah dapat terus meningkatkan kolaborasi.
“Tujuan dari kolaborasi kita ini apa? Agar supaya lulusan yang dihasilkan dari Lembaga Pendidikan Tinggi di Gorontalo kualitasnya tidak terlalu jauh dengan Kampus ternama lain,” ungkap Rektor.
Menurut Rektor, jika berbicara program Kampus Merdeka Merdeka Belajar saat ini sudah berjalan, dimana untuk sementara ini UNG bermitra dengan Perguruan Tinggi Negeri lainnya.
“Salah satu contohnya yakni program Permata yang sejak 5 tahun lalu sudah diikuti oleh UNG dengan melakukan pertukaran mahasiswa selama 1 tahun. Akan tetapi dalam konsep Kampus Merdeka kita harus melakukan sedikit penyesuaian,” terangnya.
Terkait program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar di Gorontalo, Rektor mengaku berkomitmen penuh dalam menyukseskan program tersebut melalui kolaborasi antar Perguruan Tinggi se Prov. Gorontalo.
“Saya berharap kerjasama program Kampus Merdeka, Merdeka Belajar tidak hanya penandatanganan kerjasama, namun dapat ditindak lanjuti hingga tingkat Fakultas maupun Program Studi,” harap Rektor.
sumber referensi
http://www.ung.ac.id/home/berita/program-kampus-merdeka-mulai-dipersiapkan
http://www.ung.ac.id/home/berita/ung-bersama-pt-se-gorontalo-berkomitmen-sukseskan-program-kampus-merdeka-merdeka-belajar
https://sevima.com/apa-itu-merdeka-belajar-kampus-merdeka/
https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Universitas Negeri Gorontalo adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo, Indonesia, yang berdiri pada 1 September 1963. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado, tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo
Tahun 1982 lembaga ini menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam Ratulangi Manado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo. Lembaga ini resmi berdiri sendiri berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo.
Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004.
Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Pada tahun 2017, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 50 berdasarkan peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Indonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu berdasarkan data Peringkat Universitas di Dunia versi Webometrics tahun 2018, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 (Asia Tenggara) dan 42 (Indonesia).
Universitas Negeri Gorontalo memiliki 11 fakultas dan 1 pasca sarjana , yaitu:
1. Fakultas Ilmu Pendidikan
2. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
3. Fakultas Ilmu Sosial
4. Fakultas Sastra dan Budaya
5. Fakultas Teknik
6. Fakultas Pertanian
7. Fakultas Olahraga dan Kesehatan
8. Fakultas Ekonomi
9. Fakultas Hukum
10. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
11. Fakultas Kedokteran
12. sekolah vokasi
Sumber Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Universitas_Negeri_Gorontalo
http://www.ung.ac.id/home/berita/daftar-akreditasi-program-studi-ung
https://koeliah.com/jurusan-di-ung-universitas-negeri-gorontalo/
https://kampusaja.com/jurusan-favorit-ung/