ARSIP BULANAN : October 2012

Tugas 4

28 October 2012 13:29:08 Dibaca : 873

Model Database Relasional

 

Model Database Relasional

 

Pengertian Model Data Relasional

 

Model Data Relasional adalah suatu model basis data yang menggunakan tabel dua dimensi,  yang terdiri atas baris dan kolom untuk menggambarkan sebuah berkas data. 

 

Model ini menunjukkan cara mengelola/mengorganisasikan data secara fisik dalam memory sekunder, yang akan berdampak pula pada bagaimana kita mengelompokkan data dan membentuk keseluruhan data yang terkait dalam sistem yang kita buat.

 

 

 

Contoh Tabel dan keterhubungannya :

 

 

 

 

 

 

 

Keuntungan Model Data Relasional

 

1.    Bentuknya sederhana

 

2.    Mudah melakukan berbagai operasi data (query, update/edit, delete).

 

 

 

Contoh DBMS yang mengelola basis data relational :

 

-       dBase III+

 

-       MS.Access

 

-       Borland-Paradox

 

-       Oracle

 

-       DB2

 

-       SYBASE

 

-       Informix.

 

Istilah dalam Model Data Relasional :

 

Relasi:

 

Sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris.

 

Atribut:

 

Kolom pada sebuah relasi (field).

 

Tupel

 

Baris pada sebuah relasi (record).

 

Domain

 

Kumpulan nilai yang valid untuk satu atau lebih atribut

 

Derajat (degree)

 

Jumlah atribut dalam sebuah relasi (jumlah field)

 

Cardinality

 

Jumlah tupel dalam sebuah relasi (jumlah record)

 

 

 

Relational Key

 

Super key

 

Satu atribut/kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel di dalam relasi (satu atau lebih field yang dapat dipilih untuk membedakan antara 1 record dengan record lainnya).

 

Contoh: Untuk tabel MHS di atas, super key-nya:

 

-          NPM

 

-          NAMA (dengan syarat tidak ada nama yang sama)

 

-          ALAMAT (dengan syarat tidak ada alamat yang sama)

 

-          NPM + NAMA

 

-          NPM + ALAMAT

 

-          NAMA + ALAMAT

 

-          NPM + NAMA + ALAMAT

 

Candidate key

 

Atribut di dalam relasi yang biasanya mempunyai nilai unik  (super key dengan jumlah field yang paling sedikit)

 

Maka, candidate key-nya adalah NPM, NAMA dan ALAMAT (karena hanya terdiri dari 1 field saja)

 

Primary key

 

Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasikan tupel secara unik dalam relasi

 

Maka, primary key yang dipilih adalah NPM (unik, tidak ada NPM yang sama).

 

Alternate key

 

Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key

 

Maka, candidate key-nya NAMA dan ALAMAT

 

Foreign key

 

Atribut dengan domain yang sama yang menjadi kunci utama pada sebuah relasi tetapi pada relasi lain atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa.

 

 

 

Relational Integrity Rules

 

1.    Null

 

Nilai suatu atribut yang tidak diketahui dan tidak cocok untuk baris (tuple) tersebut

 

2.    Entity Integrity

 

Tidak ada satu komponen primary key yang bernilai null.

 

3.    Referential Integrity

Suatu domain dapat dipakai sebagai kunci primer bila merupakan atribut tunggal pada domain yang bersangkutan

 

tugas 1_part 1

02 October 2012 14:38:38 Dibaca : 245

Sejarah Komputer

 

Pengertian Komputer

 

    Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata komputer awalnya digunakan untuk menggambarkan orang yang pekerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau menggunakan alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri.

 

     Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika. Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi: Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).

 

Generasi Komputer dalam Sejarah

A.      Generasi Pertama (1944-1959)

Tabung hampa udara sebagai penguat sinyal, merupakan ciri khas komputer generasi pertama. Pada awalnya, tabung hampa udara (vacum-tube) digunakan sebagai komponen penguat sinyal. Bahan bakunya terdiri dari kaca, sehingga banyak memiliki kelemahan, seperti: mudah pecah, dan mudah menyalurkan panas. Panas ini perlu dinetralisir oleh komponen lain yang berfungsi sebagai pendingin Dan dengan adanya komponen tambahan, akhirnya komputer yang ada menjadi besar, berat dan mahal. Pada tahun 1946, komputer elektronik didunia yang pertama yakni ENIAC sesai dibuat. Pada komputer tersebut terdapat 18.800 tabung hampa udara dan berbobot 30 ton. begitu besar ukurannya, sampai-sampai memerlukan suatu ruangan kelas tersendiri.

 

B.       Generasi Kedua (1960-1964)

Transistor merupakan ciri khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga lapis, yaitu: “basic”, “collector” dan “emmiter”. Transistor merupakan singkatan dari Transfer Resistor, yang berarti dengan mempengaruhi daya tahan antara dua dari tiga lapisan, maka daya (resistor) yang ada pada lapisan berikutnya dapat pula dipengaruhi. Dengan demikian, fungsi transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak menyalurkan panas. dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil dan lebih murah.

Pada tahun 1960-an, IBM memperkenalkan komputer komersial yang memanfaatkan transistor dan digunakan secara luas mulai beredar dipasaran. Komputer IBM- 7090 buatan Amerika Serikat merupakan salah satu komputer komersial yang memanfaatkan transistor. Komputer generasi kedua lainnya adalah: IBM Serie 1400, NCR Serie 304, MARK IV dan Honeywell Model 800.

 

C.      Generasi Ketiga (1964-1975)

Konsep semakin kecil dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk terus melakukan pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai ukuran beberapa milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai Integrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi ketiga.

Cincin magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun berlawanan, dan akhirnya men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” yang kemudian diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924 cincin magnetic yang masing-masing mewakili satu bit informasi. Jutaan bit informasi saat ini berada didalam satu chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil. Komputer yang digunakan untuk otomatisasi pertama dikenalkan pada tahun 1968 oleh PDC 808, yang memiliki 4 KB (kilo-Byte) memory dan 8 bit untuk core memory.