UNG Taken MoU Dengan PN Gorontalo
Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melalukkan kerjasama dengan Pengadilan Negeri Gorontalo, yang diwujudkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua lembaga itu.
Rektor UNG Dr. Ir. Eduart Wolok, ST,.MT mengatakan, model kerjasama ini dapat menjembatani apa yang diperoleh di Kampus dengan realitas yang ada di Masyarakat. Dengan demikian, akan menumbuhkan kesiapan Mahasiswa untuk bisa berkontribusi terutama di bidang hukum.
Rektor UNG Dr. Ir. H. Eduart Wolok, S.T, M.T, mengaku senang dengan adanya pendantanganan MoU yang dilajutkan dengan Perjanjian Kerjasama. MoU dengan Institusi hukum semacam ini, menjadi penting agar supaya Mahasiswa dapat mengetahui implementasi dari ilmu yang diperoleh di bangku kuliah.
“Kerjasama semacam ini yang diwujudkan melalui magang di institusi terkait secara tidak langsung ikut membentuk penyiapan karakter mahasiswa kita,”
Tentunya seiring berjalannya waktu akses kerjasama ini dapat diperluas lagi terkait dengan kebutuhan dan pengembangan kedepannya. Sehingga kedua institusi dapat saling mengisi untuk memperkuat serta pengembangan kelembagaan.
Sementara itu, Ketua PN Gorontalo/Tindak Pidana Korupsi/Hubungan Industrial Gorontalo Kelas IA Dr. H. Prayitno Iman Santosa, S.H, M.H, mengharapkan kerjasama dengan UNG dapat menjadi jalan mendekatkan dunia akademisi dan dunia praktisi.
“Harapnnya kami bisa belajar banyak dari para Dosen di UNG, dan sebaliknya dari UNG khususnya Fakultas Hukum memerlukan fakta-fakta persidangan yang ada pada Kami, karena tentunya Kami sangat terbuka untuk itu,”.
UNG Termasuk Kampus Pengusul Proposal PHP2D Terbanyak ke 2 se Indonesia
Universitas Negeri Gorontalo (UNG), termasuk dalam kampus pengusul proposal Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) terbanyak. Ini sesuai pengumuman Direktoral Jendral Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
UNG berpada di peringkat ke 2 dari 20 Universitas se Indonesia yang diumumkan. Peringakat 1 dalam pengusulan tersebut adalah, Universitas Jambi. UNG diperingkat dengan mengusulkan 38 proposal. Peringkat ke3, Universitas Jember sebanyak 36 proposal.
Sebelumnya, Ditjen Dikti dalam informasinya menyebutkan bahwa, tahun 2021 pengajuan proposal meningkat 48% dari masing-masing Perguruan Tinggi ini. Ditahun 2020, perguruan tinggi hanya mengajukan 1.153 proposal. Tahun 2021, ada 2.080 proposal yang diajukan.
Wakil Rektor III UNG, Prof. Karmila Machmud, S.Pd,. MA, Ph.D, program PHP2D ini adalah, kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan Unit Kegiatan Mahasiswa dan (UKM), dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
“Ini akan menumbuhkan rasa peduli mahasiswa, dan berkontribusi nyata kepada masyarakat desa, agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha dan sejahtera,” terangnya.
Karmila juga menambahkan, jika lolos, maka UNG akan diberikan pendampingan dalam melaksanakan programnya.
“Semoga tahun ini semakin banyak yang lolos dalam proposal PHP2D ini,” harap Karmila.
DPP IKA UNG Dukung Penyelenggaraan Regional Meeting Teluk Tomini dan Maluku Utara
Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Alumni Universitas Negeri Gorontalo (DPP IKA UNG) mendukung penyelenggaraan Regional Meeting Teluk Tomini dan Maluku Utara.
Ketua Umum DPP IKA UNG Dedy Hamzah mengatakan, kegiatan Regional Meeting Teluk Tomini dan Maluku Utara merupakan bagian dari upaya revitalisasi pengembangan dalam mewujudkan kesejahteraan ekonomi serta investasi pedesaan.
Bagi Dedy, Universitas Negeri Gorontalo melalui Rektor Dr. Eduart Wolok, ST,.MT telah mengambil peran dalam proses pengembangan kawasan teluk tomini dan Maluku Utara, tentu kegiatan seperti ini harus di suport bersama.
“Alumni kita ini sudah banyak, terdistribusi di berbagai wilayah utamanya wilayah Kawasan Teluk Tomini, diantaranya di Banggai Kepulauan, Pagimana, Manado, Palu, dan masih banyak lagi. Mereka juga telah ikut berkontribusi. Beberapa kawan-kawan telah menghubungi saya via telfon, WhatsApp, mereka berharap melalui kegiatan ini kita semua bisa mengambil peran untuk pengembangan wilayah kawasan teluk tomini, utamanya wilayah pedesaan,” sambung Dedy.