Riview Jurnal

01 November 2020 08:41:39 Dibaca : 74

 

 

RIVIEW JURNAL

 

 

 

DOSEN PENGAMPU : Lis M.Yapanto.S.Pi.MM

 

Nama : Dwi Angriani Habie

NIM : 1121420003

Jurusan : Teknologi Hasil Perikanan

Mata Kuliah : Sosial Ekonomi Perikanan

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2020

 

 

 

 

Nama : Dwi Angriani Habie

NIM : 1121420003

Jurusan : Teknologi Hasil Perikanan

Mata Kuliah : Sosial Ekonomi Perikanan

Dosen Pengampu : Lis M. Yapanto, S.Pi, MM

 
Judul Tata Niaga dan Margin Pemasaran Tuna di Kota Gorontalo (The marketing of Tuna Fish in Gorontalo City)
Nama Jurnal Jambura Journal of Animal Science (Jurnal Ilmu Peternakan Jambura)
Volume dan Halaman Volume 2, No 2 dan 38-45
Tahun Terbit 2020
Penulis Lis M. Yapanto, Aziz Salam, Zein Yuliyanti Hamzah
Riviewer Dwi Angriani Habie
Tanggal Riview 18 Oktober 2020
   
Latar Belakang Latar belakang membahas tentang pemanfaatan sumber daya ikan Tuna mulai dari pra produksi, produksi, pengelohan sampai dengan pemasaran, yang dilaksanakan dalam suatu bisnis atau dalam suatu usaha perikanan tangkap pada umumnya.
Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui margin pemasaran ikan Tuna di kota Gorontalo
Permasalahan Permasalahannya disini yaitu masih kurangnya pengetahuan mengenai efisiensi pemasaran hasil laut suku Bajo.
Metode Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan metode survey dan metode penentuan responden dengan menggunakan metode purposive sampling
Pembahasan

Pemasaran ikan Tuna di Kota Gorontalo seperti alur pemasaran pada umumnya adalah badan - badan yang menyelengarakan kegiatan atau fungsi pemasaran bergerak dari pihak produsen sampai pihak konsumen. Nelayan di kota Gorontalo khususnya nelayan di Tanjung Kramat dan sekitarnya melakukan pemasaran dengan menjual hasil tangkapan melalui Tempat Pelelangan Ikan .

Pengecer atau toko pengecer adalah sebuah lembaga yang melakukan kegiatan usaha menjual barang kepada konsumen akhir untuk keperluan non bisnis . Margin Pemasaran adalah Nilai keuntungan atau selisih harga yang diterima produsen dengan harga yang dibayarkan oleh konsumen, sedangkan selisih antara margin total pedagang dengan biaya total yang telah disalurkan selama proses mengalirnya barang dari produsen ke konsumen disebut keuntungan pemasaran . jauh jarak antara produsen ke konsumen maka semakin panjang pula saluran yang ditempuh oleh produk . Berdasarkan hasil survey lapangan bahwa, biaya pemasaran ikan Tuna di kota Gorontalo tergantung dari tujuan pemasaran.

Kesimpulan Lembaga - lembaga yang terlibat dalam pemasaran Ikan Tuna di kota Gorontalo adalah pedagang pengecer, pedagang keliling dan pedagang pengumpul. Pemasaran dengan margin tertinggi adalah pedagang pengumpul sebesar 55.56%.
Kelebihan Telah dipaparkan dengan margin pemasaran, analisis keuntungan, analisis efisiensi pemasaran beserta contoh-contahnya dengan baik dan jelas. Kejelasan bahasa yang digunakan juga memudahkan dalam memahami isi jurnal tersebut.
Kekurangan  -

Profil Universitas Negeri Gorontalo (UNG)

19 September 2020 09:15:58 Dibaca : 25

Lambang Resmi Universitas Negeri Gorontalo

Nama sebelumnya IKIP Negeri Gorontalo

Moto Kampus peradaban

Jenis Perguruan tinggi negeri

Didirikan 1 September 1963

Lembaga induk Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Rektor Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu

Staf akademik 667 (2014)

Staf administrasi 555 (2014)

Lokasi Kota Gorontalo, Gorontalo, Indonesia

Situs web http://www.ung.ac.id

 

Universitas Negeri Gorontalo, disingkat UNG, adalah perguruan tinggi negeri di Gorontalo, Indonesia, yang berdiri pada 1 September 1963. Universitas Negeri Gorontalo (UNG) merupakan universitas yang dikembangkan atas dasar perluasan mandat (wider mandate) dari IKIP Negeri Gorontalo. Mulanya Universitas ini diberi nama Junior College, dan menjadi bagian dari FKIP UNSULUTENG. Tahun 1964 statusnya berubah menjadi Cabang FKIP IKIP Yogyakarta Cabang Manado, tahun 1965 bergabung dengan IKIP Manado Cabang Gorontalo.

Tahun 1982 lembaga ini menjadi salah satu Fakultas dari Universitas Sam Ratulangi Manado dengan nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsrat Manado di Gorontalo. Lembaga ini resmi berdiri sendiri berdasarkan Keppres RI Nomor 9 Tahun 1993 tanggal 16 Januari 1993, dengan nama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Gorontalo.

Tahun 2001 berdasarkan Keppres RI Nomor 19 Tahun 2001 tanggal 5 Februari 2001 status lembaga ini ditingkatkan menjadi IKIP Negeri Gorontalo dengan 5 Fakultas dan 25 Program Studi. Dan akhirnya, pada tanggal 23 Juni 2004 Presiden Megawati meresmikan menjadi Universitas Negeri Gorontalo dengan Keputusan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2004, tanggal 23 Juni 2004.

Universitas Negeri Gorontalo membuka pintu selebar-lebarnya bagi segala upaya pengembangan martabat manusia melalui riset-riset. Paradigma piramida terbalik yang didorong oleh Rektor Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd sangat mengutamakan program-program yang bisa lebih mendorong jurusan/prodi untuk bisa lebih mandiri, kreatif dan inovatif.

Berdasarkan hasil akreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Perguruan Tinggi tahun 2018, mengukuhkan Universitas Negeri Gorontalo masuk sebagai jajaran Perguruan Tinggi terbaik dengan perolehan akreditasi A. Pada tahun 2017, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 50 berdasarkan peringkat 100 besar Perguruan Tinggi Indonesia Non Politeknik oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Republik Indonesia. Selain itu berdasarkan data Peringkat Universitas di Dunia versi Webometrics tahun 2018, menempatkan Universitas Negeri Gorontalo pada peringkat 154 (Asia Tenggara) dan 42 (Indonesia).

Jurusan Beserta Akreditasi di Universitas Negeri Gorontalo

19 September 2020 08:57:49 Dibaca : 23

 Berikut adalah fakultas dan jurusan di Universitas Negeri Gorontalo beserta akreditasinya :

Akreditasi D-III & Profesi UNG 

  1. D-III Pariwisata (A)
  2. D-III Farmasi (B)
  3. Profesi Ners (B)

Akreditasi Program Studi S1 UNG

  1. Agroteknologi (B)
  2. Agribisnis (B)
  3. Akuntansi (B)
  4. Admnistrasi Publik (B)
  5. Biologi (B)
  6. Budidaya Perairan (A)
  7. Bimbingan Dan Konseling (A)
  8. Ekonomi Pembangunan (B)
  9. Farmasi (B)
  10. Fisika (B)
  11. Ilmu Hukum (B)
  12. Ilmu Komunikasi (B)
  13. Kimia (B)
  14. Kesehatan Masyarakat (B)
  15. Keperawatan (B)
  16. Matematika (C)
  17. Manajemen Sumber Daya Perairan (A)
  18. Manajemen Pendidikan (A)
  19. Manajemen (B)
  20. Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia (B)
  21. Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan (B)
  22. Pendidikan Luar Sekolah (B)
  23. Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (B)
  24. Pendidikan Sejarah (B)
  25. Pendidikan Bahasa Inggris (B)
  26. Pendidikan Guru Sekolah Dasar (B)
  27. Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi (B)
  28. Pendidikan Matematika (B)
  29. Pendidikan Kimia (A)
  30. Pendidikan Biologi (A)
  31. Pendidikan Fisika (A)
  32. Pendidikan Geografi (A)
  33. Pendidikan Ekonomi (B)
  34. Pendidikan Kepelatihan Olahraga (B)
  35. Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik (B)
  36. Pendidikan Seni Rupa (A)
  37. Pendidikan Teknologi Informasi (B)
  38. Pendidikan Teknik Bangunan (B)
  39. Peternakan (B)
  40. Pendidikan Ipa (B)
  41. Pendidikan Teknik Mesin (B)
  42. Sistem Informasi (B)
  43. Statistika (B)
  44. Sosiologi (B)
  45. Teknologi Hasil Perikanan (A)
  46. Teknologi Pangan (B)
  47. Teknik Industri (B)
  48. Teknik Geologi (B)
  49. Teknik Elektro (B)
  50. Teknik Sipil (B)
  51. Teknik Arsitektur (B)

Program Pasca Sarjana

  1. Program S2 Pendidikan Bahasa Inggris (Akreditasi B)
  2. Program S2 Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (Akreditasi B)
  3. Program S2 Pendidikan Matematika (Akreditasi B)
  4. Program S2 Pendidikan Dasar (Akreditasi B)
  5. Program S2 Pendidikan Biologi (Akreditasi B)
  6. Program S2 Pendidikan Fisika (Akreditasi B)
  7. Program S2 Administrasi Pendidikan (Akreditasi B)
  8. Program S2 Agribisnis (Akreditasi B)
  9. Program S2 Ilmu Kelautan dan Perikanan (Akreditasi B)
  10. Program S2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Akreditasi B)
  11. Program S2 Teknologi Pendidikan (Akreditasi B)
  12. Program S2 Pendidikan Ekonomi (Akreditasi B)
  13. Program S2 Ilmu Administrasi (Akreditasi B)
  14. Program S2 Ilmu Hukum (Akreditasi B)
  15. Program S2 Pendidikan Luar Sekolah (Akreditasi B)
  16. Program S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Akreditasi B)
  17. Program S3 Ilmu Administrasi
  18. Program S3 Ilmu Pendidikan
  19. Program S3 Pendidikan Bahasa
  20. Program S3 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam

Kenapa Sih Harus Jurusan Perikanan? yukk kita simakk!!

17 September 2020 21:10:45 Dibaca : 331

Hidup di negara maritim membuat jurusan yang satu ini menjadi salah satu jurusan yang sangat menjanjikan. Jurusan perikanan merupakan bidang ilmu yang mempelajari ilmu perikanan dari berbagai dimensi mulai dari teknik pengelolaan perikanan, pengolahan produk perikanan, hingga manajemen bisnis perikanan. Kalian juga akan mempelajari penangkapan ikan di laut maupun di perairan darat seperti sungai, danau, dengan perantara nelayan sehingga nantinya dapat membantu kesejahteraan mereka.

Apa aja sih keuntungan dari memilih jurusan ini ?

  1. Kamu bisa berkarier di Kementerian Kelautan dan Perikanan pada berbagai bidang seperti analis kebijakan, analis kelautan dan perikanan, analis kesyahbandaran, analis konservasi kawasan, analis mutu hasil perikanan, analis pasar hasil perikanan, analis perizinan, analis perencanaan, dan sebagainya.
  2. Selain di Kementerian Kelautan dan Perikanan, lulusan Perikanan juga bisa meniti karier di Badan Karantina Nasional, Balai Karantina Ikan, Balai Penangkapan Ikan, Balai Budidaya Air Tawar, maupun instansi lainnya.
  3. Profesi wirausaha bidang perikanan sangat menjanjikan lho terutama di negara maritim seperti Indonesia. Kamu juga bisa berkontribusi dalam menciptakan lapangan pekerjaan.
  4. Perusahaan-perusahaan dalam industri pengolahan makanan khususnya yang menggunakan bahan baku ikan juga membutuhkan lulusan Perikanan terutama sebagai staf penjamin mutu.
  5. Kamu juga bisa lho bergabung dengan organisasi nirlaba dan terlibat dalam program-program pemberdayaan istri nelayan untuk membangun ekonomi keluarga pesisir.

Prospek kerja 

Peluang karier yang menanti lulusan Perikanan sangat banyak loh, teman-teman. Mulai dari instansi pemerintah, perusahaan swasta, BUMN, sampai lembaga swadaya masyarakat membutuhkan lulusan Perikanan. Kamu pun bisa menjadi wirausahawan bidang perikanan maupun pengolahan hasil perikanan. Jadi, kalian tak perlu risau dan khawatir soal prospek kerja lulusan jurusan Perikanan.

 

Sekarang di Universitas Negeri Gorontalo juga sudah memiliki Jurusan Perikanan loh, teman-teman. 

Fakultas Perikana dan Ilmu Kelautan (FPIK) UNG mulanya merupakan salah satu jurusan di Fakultas Pertanian. Kemudian pada tahun 2014 berdiri sebagai fakultas yang mandiri dalam menyelenggarakan pendidikan bidang perikanan dan ilmu kelautan. Saat ini, FPIK UNG manawarkan 3 prodi jenjang sarjana dan masing-masing didukung dengan fasilitas laboratorium.

Program studi FPIK UNG :

1. Teknologi Hasil Perikanan (Akreditasi A)

Program studi Teknologi Hasil Perikanan mempelajari bagaimana mengolah hasil perikanan dari pasca panen hingga menghasilkan produk perikanan berkualitas tinggi yang zero waste dan ramah lingkungan, juga mempelajari manajemen industri dan bisnis perikanan. Program studi ini dikenal juga dengan nama Teknologi Industri Perikanan, mirip dengan program studi “kembarannya” yaitu Teknologi Industri Pertanian. Sama-sama mempelajari tentang proses pasca panen, hanya saja program studi ini lebih mengarah pada sektor perikanan. Disini akan dipelajari teknologi budidaya ikan, teknik fermentasi, pengelolaan limbah hasil perikanan, hingga bagaimana menyelesaikan permasalahan terkait perikanan.

 

2. Managemen Sumberdaya Perikanan (Akreditasi A)

Manajemen Sumberdaya Perairan membahas mengenai proses atau kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pemanfaatan, dan pengelolaan sumberdaya perairan meliputi pemetaan sumberdaya, eksploitasi, pembudidayaan, produksi, hingga pemasaran sumberdaya perairan. Pada program studi ini kita akan mempelajari ragam dan fisiologi hewan air, cara penangkapan, hingga penyakitnya. Dari segi ekonomi kita akan mempelajari tataniaga dan manajemen strategi pemasaran sumberdaya perairan.

3. Budidaya Perairan (Akreditasi B)

Jurusan Budidaya Perairan disebut juga Akuakultur. Jurusan ini mempelajari segala hal tentang budidaya, baik ikan air laut, ikan air tawar, lele, udang, cumi-cumi, lobster, mutiara, rumput laut, serta berbagai jenis ikan dan biota yang lain. Mahasiswa jurusan ini belajar teknik penangkapan ikan di laut atau di perairan darat seperti sungai, danau, dengan perantara nelayan, kapal-kapal perikanan, pelabuhan dan lain-lain.