TUGAS BAHASA INDONESIA :Bedah buku ( Remaja dan Permasalahannya)

30 January 2014 14:32:32 Dibaca : 148

Tugas

BAHASA INDONESIA

(BEDAH BUKU REMAJA DAN PERMASALAHANNYA)

Oleh :

Nama : Rahmat A. Kaharu

Nim : 291 413 001

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2014

KATA PENGANTAR

Perkembangan ilmu teknologi dan komunikasi saat ini sangat berpengaruh pada pertumbuhan remaja. Hal ini terbukti dengan adanya remaja yang banyak terkait dengan kriminal ,narkoba, seks bebas dan berbagai hal lain yang melanggar norma dan nilai-nilai kemanusiaan. Inilah fakta yang terjadi di Negara kita khususnya di lingkungan tempat tinggal kita. Dengan adanya permasalahan remaja ini penulis terinspirasi menulis buku dengan judul “Remaja dan Permasalahanya”. Dari buku ini saya membedahnya menjadi poin-poin penting dalam permasalahan remaja dan solusinya, dengan harapan dapat bermanfaat untuk kita semua khususnya remaja yang menjadi generasi penerus bangsa. Mohon maaf jika ada kekurangan dalam penulisan ini dan ucapan terimakasih atas kerja samanya lebih khususnya kepada penulis.

Penyusun : Rahmat A. Kaharu

 

DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………………….. 1

Daftar Isi………………………………………………………………………... 2

Pendahuluan……………………………………………………………….. 3

Pembahasan………………………………………………………………... 4

v Psikologi Remaja…………………………………………………….... 4

v Karakteristik Masa Remaja…………………………………………... 4

v Beberapa Permasalahan Remaja…………………………………….... 6

v Bentuk - Bentuk Permasalahan Remaja…………………………….... 6

v Kasus - Kasus Kenakalan Remaja……………………………………. 7

v Indonesia Surga Pornografi Kedua Di Dunia Setelah Rusia………… 7

v Budaya Mesum Menjerat Remaja…………………………………… 8

v Selamatkan Remaja Dengan Islam…………………………………... 8

v Tips Menghindari Seks Bebas Untuk Remaja Masa Kini…………….. 9

Penutup……………………………………………………………………. 10

BAB I

PENDAHULUAN

PENERBIT : Hanggar Kreator

TAHUN TERBIT : 2011

JUDUL BUKU : Remaja dan Permasalahannya

KOTA TERBIT : Yogyakarta

PENULIS : Arif Gunawan, s.psi

TEBAL BUKU : 132 hal

 

BAB II

PEMBAHASAN

v Psikilogi Remaja

Untuk dapat memahami remaja, maka perlu dilihat berdasarkan perubahan pada beberapa dimensi di bawah ini:

Dimensi biologis

Dimensi ini merupakan masa pubertas seorang anak yang di tandai dengan menstruasi pertama pada remaja putri dan perubahan suara pada remaja.

Dimensi kognitif

Pada periode ini, idealnya para remaja sudah memiliki pola pikir sendiri dalam usaha memecahkan masalah-masalah yamg di hadapinya.

Dimensi moral

Masa remaja merupakan periode dimana seseorang mula bertanya-tanya mengenai berbagai fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya sebagai dasar pembentukan nilai diri mereka.

Dimensi psikologi

Pada dimensi ini seseorang ketiaka sudah memasuki masa remaja emosi mereka itu bisa berubah dengan cepat, bahkan banyak di antara mereka juga menganggap diri mereka serba mampu sehingga sringkali mereka terlihat “ tidak memikirkan akibat” dari perbuatan mereka.

v Karakteristik Masa Remaja

Masa remaja memiliki beragam karasteristik yang khas yaitu:

Masa remaja adalah periode yang penting

Periode ini di anggap sangat penting sebab memiliki dampak penting terhadap peremiliki dampak penting terhadap perkembangan fisik dan psikologis individu, dimana terjadi perkembangan yang cepat dan penting.

Masa Remaja adalah masa peraliha

Pada periode ini seorang anak di tuntut untuk meniggalkan sifa-sifat kekanak-kanakannya dan harus mempelajari pola perilaku dan sikap.

Masa remaja adalah periode perubahan

Pada periode ini berlangsung perubahan yaitu perubahan fisik maupun sikap atau perilaku.

Masa remaja adalah usia bermasalah

Pada periode ini membawa masalah yang sulit untuk di tangani baik anak pria maupun wanita. Hal ini di sebabkan oleh beberapa alasan, pada saat anak-anak paling tidak sebagian masalah di selesaikan oleh orang tua atau guru, sedangkan sekarang individu di tuntut untuk bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

Masa remaja adalah usia yang di takutkan

Masa remaja ini seringkali di takuti oleh individu itu sendiri dan lingkungan. Gambaran-gambaran negatif yang ada di benak masyarakat mengenai perilaku remaja mempengaruhi cara mereka berinteraksi dengan remaja.

Masa remaja adalah masa yang tidak realistis

Remaja memiliki kecenderungan untuk melihat hidup secara kurang realistis.

Masa remaja adalah ambang dari masa dewasa

Pada saat remaja mendekati masa dimana mereka di anggap

v Beberapa permasalahan remaja

- Kenakalan remaja

Kenakalan remaja adalah perilaku jahat atau kenakalan anak-anak muda yang melanggar hukum.

- Bentuk-bentuk kenakalan remaja

Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang, pergaulan bebas yang mengarah perilaku seks bebas (free sex), aborsi.

- Faktor-faktor yang mempengaruhi kenakalan remaja

Lemahnya pendidikan agama di lingkungan keluarga, kemorosotan moral dan mental orang dewasa, pendidikan dalam sekolah yang kurang baik, adanya dampak negatif dari kemajuan teknologi, dsb.

v Bentuk-bentuk permasalahan remaja:

MerokokSeks bebas

Salah satu faktor utama penyebab prilaku seks adalah pergaulan bebas, akibatnya banyak para remaja khususnya perempuan yang hamil di luar nikah, dan ada juga yang melakukan aborsi,dan bukan hanya itu tetapi banyak juga para remaja yang mengidap penyakit HIV/AIDS.

Narkoba

Banyak para remaja yang menjadi pemakai narkoba,bahkan mengalami ketergantungan. Dampaknya itu bisa mengakibatkan gangguan fisik dan psikologis pada pemakai karena terjadinya kerusakan pada sistem saraf pusat dan organ-organ tubuh seperti paru-paru, hati, dan ginjal.

Premanisme

Premanisme (berasal dari kata bahasa Belanda Vrije mensen= orang bebas, merdeka dan isme =naliran), atau biasa di katakan preman dan dapat di artikan sekelompok orang yang mendapatkan penghasilannya terutama dari pemerasan kelompok masyarakat lain.Di indonesia preman itu biasanya para remaja laki-laki yang pengangguran dan kehidupannya tidak jelas, mereka tinggal di jalanan dan suka melakukan pemerasan karena akibat dari ekonomi yang semakin sulit.

Kriminalitas

Adalah segala ses uatu yang dianggap melanggar hukum atau sebuah tindak kejahatan, biasanya yang dia anggap kriminal adalah pencuri, pembunuh, perampok, atau teroris.

v Kasus Kenakalan Remaja

Kasus kenakalan remaja di indonesia yang paling marak dan sangat merajalela antara lain:

Kasus aborsi remaja Indonesia

Banyak para remaja di Indonesia yang melakukan kasus aborsi, angkanya melaju sangat cepat bahkan melebihi jumlah aborsi di negara-negara maju.

Penyebab kasus aborsi remaja

Duniai nformasi dan teknologi yang berkembang pesat saat ini sering di salahgunakan, seperti internet mereka membuka situs-situs porografi, dan majalah, buku, dan film-film porografi yang memaparkan kenikmatan hubungan seks tanpa mengajarkan tanggung jawab terhadap resiko yang harus di hadapi, dan juga kurangnya pengetahuan tentang seks.

v Indonesia Surga Porografi Kedua di Dunia Setelah Rusia

Porografi di indonesia

Walaupun tidak tercatat dengan resmi, media berbau pornografi luar biasa peredarannya. Kita bisa dengan mudah menemukan VCD, majalah dan tabloid porno di tempat-tempat terbuka yang biasa di akses siapapun, termasuk anak-anak, harganya pun relatif murah di banding media-media lain yang lebih sopan.

Tidak terkendalinya peredaran media porno ini disebabkan karena tidak adanya peraturan resmi yang melarangnya. Wajar bila Associated Press (AP) menobatkan Indonesia sebagai surganya pornografi kedua setelah Rusia. Ironis memang, di negara yang jumlah Muslimnya paling banyak, industri pornografi bisa sukses. Dalam sebuah penelitian yang di lakukan Elly Risman, Ketua Yayasan Kita dan Buah Hati terungkap angka yang sangat mengerikan. Tidak kurang dari 98% anak-anak Indonesia pernah mengakses media –media berbau pornografi. Data ini di perkuat temuan lembaga Jejak Kaki Internet Protection yang mencatat 97% anak usia 19-24 tahun pernah mengakses situs porno.

Ada tiga hal yang penyebab meningkatnya kejahatan seksual yang di lakukan anak-anak dan remaja.pertama, ketidak mampuan mereka menjaga pandangan. Kedua, luasnya peredaran media porno yang di sertai kemudahan untuk mengaksesnya. Ketiga, minimnya upaya untuk meniadakan media porno.

v Budaya Mesum Menjerat Remaja

Banyak pembuat video porno itu berasal dari kalangan anak muda, dari SMP sampai mahasiswa.Dan sisanya dari kalangan dewasa.

Gaya hidup mesum oriented

Awalnya, mungkin di ajak teman untuk nonton film porno, namun setelah kenal internet, mulai berani membuka situs porno yang meraja lela di dunia maya. Karena sering di suguhi konten porno, otak remaja semakin tumpul. Yang ada dipikiran mereka hanyalah persoalan dunia porno, akhirnya banyak remaja terpancing untuk melakukan aktifitas seks bebas. Selain berperilaku seks bebas, budaya mesum juga menyeret remaja ke dalam gaya hidup narsis (cinta diri) dan ekshibisionis (pamer diri). Contohnya pada remaja putri yang sering tampil dengan pakaian seksi di hadapan umum yang tidak secara langsung itu bisa menggoda para lelaki.

Produk permisifisme Barat

Salah satu faktor yang paling berpengaruh dalam perubahan perilaku remaja dalam urusan seks adalah masuknya budaya barat ke negara berkembang seperti indonesia.Masuknya budaya luar lewat hiburan, membuat remaja kian bebas berpacaran, dan gaya pacaran mereka pun sudah berlebihan merka tidak terbiasa hanya dengan ciuman bibir tapi sudah terbiasa melakukan hal-hal yang lebih jauh, mulai meraba dada, hingga akhirnya melakukan seks pranikah.

v Selamatkan Remaja dengan Islam

Dalam islam tentu saja negara harus aktif menertibkan pornografi-pornografi dan perilaku seks bebas. Karena kalau di biarkan apalagi di lokalisasi, sama saja melestarikan budaya mesum. Jadikan islam sebagai solusi, bukan alternatif. Tengoklah sejarah, maka akan anda lihat, bahwa ketika sistem islam di terapkan sempurna dan konsisten, masyarakat islam dikenal sebagai masyarakat yang sangat bersih dan maju.

v Tips menghindari seks bebas untuk Remaja asa kini

Tips untuk orang tua

Bagi para orang tua ada baiknya memperhatikan hal-hal berikut:

Mulailah menganggap anak remaja sebagai teman dan akuilah ia sebagai orang yang akan berangkat dewasa.Hargai perbedaan pendapat dan ajaklah berdiskusi secara terbuka.Tetaplah tegas pada nilai yang anda anut walaupun anak remaja anda mungkin memiliki pendapat dan nilai yang berbeda.Jangan malu atau takut berbagi masa remaja anda sendiri.Mengertilah bahwa masa remaja untuk anak anda adalah masa yang sulit.Jangan terkejut jika anak anda bereksperimen dengan banyak hal, misalnya mencat rambutnya,menjadi merah, ungu, memakai pakaian sobek-sobek.Kenali teman-teman anak remaja anda.Cara-cara orangtua untuk menangani masalah remaja

Secara umum ada beberapa hal yang bisa di lakukan oleh orangtua untuk mencegah dan menangani munculnya permasalahan ini, antara lain:

ü Memahami dan mendengarkan keluhan remaja dengan penuh perhatian, pengertian dan kasih sayang.

ü Memberikan penghargaan terhadap prestasi studi atau prestasi sosial.

ü Banyak berdiskusi tentang berbagai hal yang terjadi di lingkungan sosial maupun lingkungan masyarakat.

ü Realitas dan bersikap objektif terhadap anak.

ü Mulai menyertakan remaja dalam pengambilan keputusan keluarga.

ü Mendukung ide-ide yang positif.

ü Mengawasi kegiatan dan lingkungan sosial remaja secara proposional.

ü Jika ada indikasi ketidakbesaran yang serius.

 

BAB III

PENUTUP

v Kelebihan Buku

Penjelasan tentang remaja dan permasalahannya terperinci dengan baik, sehingga pembaca cepat memahami gagasan pada setiap penjelasan.

v Kekurangan Buku

Kekurangan pada buku hanyalah terdapat pada percetakan, karena masih ada kata-kata yang penulisanya/pengetikanya tidak tepat.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong