ARSIP BULANAN : April 2014

RESENSI BUKU FILSAFAT KOMUNIKASI

29 April 2014 15:59:22 Dibaca : 238

ETIKA FILSFAT KOMUNIKASI

NAMA : Mifta Fazil Salaula

NIM : 291413033

RESENSI BUKU FILSAFAT ILMU KOMUNIKASI

BAB I PENDAHULUAN

Segala puji hanyalah milik Allah Rabbi semesta alam yang telah memberikan berbagai nikmatnya. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Ushwah kita yakni Nabi Muhamad SAW. Beserta kaluarganya, shahabat dan ummatnya yang setia mengikuti jejak langkahnya hingga akhir zaman. Selanjutnya, ucapan alhamdulillah kembali penulis haturkan kepada-NYA, karena penulis dapat menyelesaikan makalah ini untuk memenuhi tugas makalah tentang RESENSI BUKU FILSAFAT ILMU KOMUNIKASI. dengan harapan dapat bermanfaat bagi penulis dan juga pembaca sekaliaan.

Filsafat telah berhasil mengubah pola pemikiran bangsa Yunani dan umat manusia dari pandangan mitosentris menjadi logo sentries. Awalnya bangsa yunani dan bangsa lain didunia beanggapan bahwa semua keajaiban di ala mini dipengaruhi oleh dewa. Karenanya para dewa harus di hormati dan sekaligus ditakuti dan disembah. Dengan filsafat, pola piker yang selalu bergantung pada dewa di ubah menjadi pola piker yn bergantung pada rasio. Kejadian alam seperti gerhana tidak lagi dianggap kegiatan dewa yang tertidur, tetapi merupaka kejadian alam yang disebakan oleh matahari, bulan, dan bumi berada pada garis yang sejajar, sehingga baying-bayang bulan, menimpa sebagian permukaan bumi.

BAB IIPEMBAHASAN

Bab ke-4

membahas tentang perspektif teori-teori komunikasi dimana perspektif ini selain menurunkan teori komunikasi juga menurunkan teori khas, teori ini menggambarkan proses munculnya pemahaman dari kehidupan social,memisahkan bahasa dan symbol dari pemikiran dan dari objek yang disimbolisasikan,perspektif ini juga berhubungan dengan ontology dan epistimologi saja.Bab ke-5 membahas tentang perspektif positivisme dapat saya katakan hanya mengamati efeknya saja seperti tukang foto hanya memotret panggalan suatu peristiwa, juga di bahas komunikasi manusia menekan pada unsure fisik komunikasi dan memberikan penjelasan terhadap bahasa dn pikiran.dalam positivisme ini komunikasi dianggap sebagai jembatan manusia dengan suatu objek di luar dirinya, pengalaman-pengalaman manusia dianggap dapat secara langsung diekpresikan melalui penggunaan komunikasi tanpa ada kendali.Bab ke-6 membahas tentang perspektif post positivisme: kritik terhadap positivisme sangat mengacu pada kita sendiri sebagai manusia social yang dapat berbuat apa saja untuk melakukan penelitian terhadap suatu objek apa saja dan harus dilakukan dengan suatu pemikiran yang dimana pemikran post positivism tersebut membicarkan tentang perolan yang merangsang para ilmuwan untuk mencari pemecahannya, mengandung sifat kebal terhadap falsifikasi.kekebalan falsifikasi ini disebabkan karena setiap teori mengandung unsur.Bab ke-7 membahas tentang perspektif interpretif meliputi suatu cara bagaimana manusia itu saling berinteraksi dimana saja dan tidak saling mengenal satu sama lain. Penulis juga menulis bagaimana cara kita merancang untuk membuka suatu proses-proses social dan menunjukan bagaimana perilaku itu.Teori ini juga menunjukan bagaimana komunikasi dapat mengubah konvensi social,menjelaskan bagaimana dinamika dan hubungan interpersonal, dan pengungkapan cara-cara perubahan individu atau kelompok dari satu situasi ke situasi yang lain dan kelemahannya terletak pada ketidakmampuan menemukan struktur kehidupan manusia yang tetap ada pada seluruh situasi, di bab ini juga dituliskan bahwa dalam melakukan konstruksi harus ada kemampuan untuk mengingat dan mengungkapkan kembali pengalaman mampu membandingkan, mengambil keputusan mengenai persamaan dan perbedaan dan kemampuan untuk lebih menyukai pengalaman dari yang satu dengan yang lain.

Bab ke-8

membahas tentang perspektif konstruktivisme, konstruktivisme disini mengatakan bahwa kita tidak pernah dapat mengerti realitas yang sesungguhnya secara ontologis. Konstruktivisme tidak bertujuan mengerti realitas tetapi lebih hendak melihat bagaimana kita mkenjadi tahu akan sesuatu. Boleh juga dikatakan bahwa realitas bagi konstruktivisme tidak pernah ada secara terpisah dari pengamatBab ke-9 membahas tentang perspektif teori kritis, teori ini makna serta menolak bebas nilai, untuk pendekatan teori ini mempunyai komitmen yang tinggi kepada tata social yang lebig adil. Teori kritis ini mencoba membongkar kepentingan atau ideologi yang berdiri dibalik fenomena social, oleh karena itu teori ini tidak sekedar melakukan observasi melainkan juga memberikan kritik terhadap fenomena social.Kelebihan buku ini adalah memuat berbagai pendapat mengenai seluruh pembahasan buku ini. Selain itu juga disertai indeks.Kekurangan buku ini adalah sedikit sekali contoh-contoh dalam setiap pembahasannya. Selain itu, pembaca sering kesulitan menarik kesimpulan dari setiap bab dalam buku ini karena di dalamnya memuat berbagai pendapat dari para ahli dibidang filsafat.

Fotografi dan Jenis-Jenis Foto

14 April 2014 10:47:17 Dibaca : 897

Makalah :

Fotografi dan Jenis-Jenis Foto

Nama: Mifta Fazil Salaula

Nim:291413033

Bab 1

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Karya foto pertama di dunia ini adalah foto sebuah pemandangan yang tampak dari jendela sebuah ruang kerja. Ini adalah sebuah awal, sebuah titik dimana era fotografi yang sekarang begitu luas dimulai. Setelah foto pertama yang yang dapat digolongkan ke fotografi panorama atau pemandangan, fotografi berkembang sebagai media dokumentasi. Lebih dari itu, fotografi berkembang lebih pesat lagi. Hingga saat ini, kita ketahui bahwa jenis-jenis foto sangat beragam.

Saat ini, peminat fotografi panorama tetap ada walaupun mungkin tidak banyak. Karena saat ini, kebanyakan orang yang berkecipung di dunia fotografi lebih memilih kategori foto yang banyak dibutuhkan dan dapat menghasilkan, hal ini tidak salah. Saat ini, foto panorama tetap memiliki penikmat yang cukup banyak, tapi sepertinya secara materi, foto panorama kalah pamor dibanding kategori foto lain yang lebih menghasilkan.

Walaupun seperti itu, foto pemandangan atau panorama ini tetap menyenangkan untuk dipelajari. Karena di dalam foto panorama kita bisa menikmati sekaligus mengagumi keindahan dari apa-apa saja yang ada di sekitar kita. Oleh karena itu, saya sebagai penyusun tertarik untuk membahas lebih lanjut tentang “Fotografi Panorama“ dan menggunakannya sebagai topik dalam penyusunan makalah ini.

B. Maksud dan Tujuan

a. Untuk membahas tentang Jenis-Jenis Foto

c. Untuk membahas tentang cara atau teknik membuat foto yang baik.

Bab 2

Pembahasan

A. Jenis-Jenis Foto

1. Foto Potrain

Foto Potrait Atau Foto wajah, sringkali kita hasilkan. Biasanya foto Jenis ini paling sering kita dapatkan dan mudah tersedia. Biasanya obyek foto Potret yaitu Foto Keluarga, Teman, Pacar dll. Misalnya foto keluarga misal di rumah saat membaca koran, dikantor saat bekerja dan saat santai, foto denga mesejajarkan lensa dengan mata mereka.

Tidak masalah jika kita tidak memiliki flash eksternal atau lighting yang canggih, jutsru kita bisa memaksimalkan pencahayaan alami, gunakan cahaya yang melewati jendela anda. Posisikan obyek foto disamping jendela sehingga cahaya dari jendela menerpa wajah darri arah samping, bukan tegak lurus ke wajah.

FotoPotrait

2. Human Interes

Kehidupan manusia dengan segala bentuk aktivitas keseharian dan kehidupan yang dilakukannya memang selalu menarik untuk dijadikan objek dalam foto. momen yang menarik tersebut bisa muncul karena dipicu oleh kegiatannya yang terasa unik dan tidak biasa. Baik itu aktivitas didalam adat budaya maupun aktivitas dalam kehidupan sehari-hari yang biasanya sangat berbeda dari kehidupan masyarakat Kota besar.

Human Interest dalam karya fotografi sendiri kalau dijabarkan adalah menggambarkan kehidupan pribadi manusia atau interaksi manusia serta ekspresi emosional yang memperlihatkan manusia dengan kehidupannya, kesemuanya itu membawa rasa ketertarikan dan rasa simpati bagi para orang yang foto tersebut.

Fotografi Human Interest mungkin sedikit berbeda dengan Jurnalistik, walaupun Foto human interest bisa dimasukan kedalam kategori jurnalistik juga. Foto Human Interest lebih banyak merekam suasana dan momen yang tidak biasa, semakin dramatis momen yang didapat semakin

sukses foto human interest tersebut. untuk fotografer yang sudah terbiasa memotret dan mengamati masalah-masalah sosial, maka objek yang berlatar belakang aktifitas manusia ini akan menjadi sebuah karya foto yang begitu menarik untuk dilihat dan tentunya tidak akan sulit untuk dilakukan. Namun masalahnya bagaimana sih memotret humant interest ini dengan baik apalagi buat kita yang baru belajar fotografi, memang memotret Human Interest terkadang tidak semudah yang kita bayangkan. Banyak problematika yang terjadi di lapangan seperti ada yang malu difoto, larangan, ataupun susah dalam mencari objek foto yang bagus.

Foto Human Interest

3. Foto Panggung

Foto panggug biasanya seperti pada saat acara Pernikahan, Pidato, Konser Musik, dll. Konser musik adalah obyek menarik untuk mengasah kemampuan fotografi kita, dari sifatnya yang dinamis sehingga memaksa kita harus cepat beradaptasi dalam membaca perubahan moodsampai dengan sifat pencahayaan yang menantang yang harus kita hadapi saat mengatur setting di kamera.

Foto Panggung, Konser Musik

4. Foto Alam

Memotret di alam bebas, adalah bentuk kegiatan positif yang memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Khususnya jika kita memotret wilayah hutan rimba ataupun gunung. Cuaca yang tak mudah di tebak dan medan yang di lalui juga tak mudah adalah kesulitan pertama bagi pecinta fotografi di alam bebas. Lalu, kita masih memikirkan perbekalan selama berkegiatan dan tehnik membawanya, tentu karena perjalanan yang tidak sebentar dan jauh, akan menimbulkan kelelahan tersendiri. Hasilnya, karena lelah maka saat kita memotret, hasilnya pun tak akan sempurna. Faktor ini juga yang membuat kita malas memotret, bahkan juga malas mengeluarkan kamera. Berikut adalah tips memotret di daerah gunung hutan rimba.

Perlu diketahui juga bahwa foto tentang alam bebas itu tidak selalu identik dengan foto yang harus diambil dengan menggunakan lensa sudut lebar untuk menangkap area yang luas. Melainkan bisa juga dengan lensa tele untuk detail dan sesuatu yang lebih khas. Bedanya, bila menggunakan lensa sudut lebar, pemotret harus bisa memastikan bahwa pemandangan alam bebas yang akan "dibingkainya" memiliki latar depan ( foreground ) yang menarik. Misalnya seperti ada bunga - bunga, bebatuan yang artistik, siluet sebuah benda ( refleksi ), bayangan pepohonan atau dedaunan untuk menciptakan kesan tiga dimensi yang kuat.

Foto Alam, Sungai kecil

5. Foto Landscape

Teknik foto landscape atau pemandangan adalah hobi dari banyak fotografer. Dengan dilengkapi dengan kamera digital SLR, kita dapat merekam keindahan ciptaan Tuhan dalam sekejab. Misalkan foto Sanset atau matahari terbenam mempunyai konotasi yang dalam dan romantis. Jika menambahkannya ke dalam foto pemandangan, maka pasti foto anda akan jauh berkesan di mata orang lain. Dan juga, beberapa saat sebelum dan sesudah sunset, matahari akan membiasi pemandangan anda dengan cahaya kuningnya yang hangat sehingga anda pasti akan menciptakan sebuah foto yang penuh dengan warna dan nuansa yang menarik. Cahaya matahari juga lebih soft/lembut pada saat “Golden Hour” ini, dan akan mempermudah mendapatkan exposure yang tepat di keseluruhan pemandangan tersebut.

Foto Landscape, Matahari Terbenam

6. Foto Still Life

Foto still life adalah menciptakan sebuah gambar dari benda atau obyek mati. Membuat gambar dari benda mati menjadi hal yang menarik dan tampak “hidup”, komunikatif, ekspresif dan mengandung pesan yang akan disampaikan merupakan bagian yang paling penting dalam penciptaan karya foto ini. subjek untuk fotografi still life tidak terbatas. Meskipun kepercayaan umum, fotografi still life tidak terbatas pada gambar hanya apel dan anggur. Bahkan sesuatu seperti gulungan benang dapat menarik dan menarik secara visual. Situs microstock seperti Shutterstock dan iStock yang melayani pengguna komersial memiliki permintaan yang tinggi untuk segala macam still life , sering benda yang sangat sederhana, seperti secangkir teh atau kunci.

Orang sering kali berpikir still life fotografi sebagai jauh lebih mudah daripada jenis lain fotografi seperti olahraga atau fotografi landscape. Dengan still life Anda memiliki kontrol penuh atas komposisi dan dapat mengatur benda mati persis bagaimana Anda inginkan mereka.Dan kadang-kadang, kualitas gambar still life yang baik bisa menjadi lebih menantang untuk foto. Itu karena mereka dekat sehingga mudah untuk melihat ketidaksempurnaan seperti noda pada sepotong buah yang biasanya akan berlalu tanpa diketahui.

Saat membuat foto still life , Anda perlu mengatur objek dalam komposisi menyenangkan. Anda harus mempertimbangkan menggunakan teknik komposisi klasik seperti "Rule of Thirds," "leading lines" atau "framing" untuk ide-ide tentang bagaimana menyusun terbaik gambar Anda. seni mengatur objek, dan gunakan imajinasi Anda. Misalnya, jika Anda mengambil gambar apel mencoba mengambil atau menggigit itu untuk memberikan beberapa bunga yang ditambahkan.

Foto Still Life, Bible

7. Foto Fauna

Foto fauna adalah jenis foto dengan berbagai jenis binatang sebagai obyek utama. Foto ini menampilkan daya tarik dunia binatang dalam aktifitas dan interaksinya. Memotret hewan merupakan Mahluk Hidup yang memiliki ekspresi dan keunikan tersendiri Sifat alami yang unik memmanjakan mata untuk dilihat. Memotret hewan memang umumnya diperlukan lensa tele (tele lens), terutama jika anda berada di alam liar. Begitu pula dengan di kebun binatang. Karena jika tidak, point of interest dan detail dari hewan tersebut tentunya tidak akan terlihat jelas. Kecuali jika anda memang niat untuk mengkomposisikan dengan alam naturalnya. Tebing, pohon, matahari tenggelam, bisa menjadi elemen yang menarik disamping hanya sekedar foto hewan ditengah-tengah frame.

Memotret hewan bukanlah hanya sekedar teknis. Hewan adalah makhluk hidup yang memiliki ekspresi dan keunikan tersendiri. Temukan sifat-sifat alami mereka yang unik. Foto singa mengaum garang, tentu lebih menarik ketimbang yang tengah terkantuk-kantuk dibawah pohon. Anjing yang tengah melompat menangkap frisbee, jauh lebih menarik ketimbang yang tengah melamun di depan kandangnya. Photography is a waiting game. Adakalanya seorang wildlife photographer harus menunggu berjam-jam atau berhari-hari untuk menunggu momen tertentu.

Pada saat Anda memotret Gunakan High Continuous Mode. Kita tidak akan pernah tau kapan momen terbaik dari hewan in motion akan kita dapatkan. Resikonya memang memory card akan cepat penuh, apalagi jika anda memakai format RAW.

Foto Fauna, Capung

8. Foto Arsitektur

Dalam memotret Arsitektur harus cukup cepat dalam menilai suatu kesempatan untuk memotret, artinya, jika melihat suatu moment, JEPRETLAH.. baik itu moment kegiatan manusia, apalagi dalam bidang arsitektur. Harus cukup tajam melihat Objek bangunan maupun abstrak bangunan untuk dijepret, karena dengan tajamnya penglihatan melihat moment tersebut, maka secara tidak langsung ide kreasi dalam foto akan muncul.

Cahaya sangat penting dalam foto arsitektur. Cahaya matahari maupun cahaya buatan (misalnya memakai flash, maupun senter) sangat menunjang efek shadow maupun arsitektural dari foto. Pada foto bangunan maupun cityscape kalian bisa menggunakan cahaya alami (matahari). Cahaya matahari yang baik digunakan dalam teknik lighting fotografi adalah pada jam 6-9 pagi dan jam 3-6 sore.

Pada foto arsitektur interior, biasanya menggunakan cahaya buatan, baik cahaya dari flash maupun cahaya yang berasal dari bangunan itu sendiri.

Penggunaan komposisi dan detail sangat penting di dalam bidang fotografi ini. Kalian dapat menggabungkan beberapa bentuk untuk lebih menonjolkan detail dari suatu abstrak bangunan. Sebaiknya foto jangan Over exposure, karena hal tersebut dapat menghilangkan detail bangunan dari foto.

Selain dari kesan warna-warninya, untuk lebih memberikan kesan dramatis pada foto, kalian bisa juga menggunakan multiple shoot penggabungan foto, memberikan efek mirror agar abstrak dari detail arsitektur terlihat, dan tentu saja dengan teknik pencahayaan yang tepat.Foto Arsitektur erat hubungannya dengan foto abstrak. Kalian dapat menciptakan imajinasi kalian hanya dengan melihat, mengamati objek dari arsitekur tersebut. Umumnya pada foto abstrak, sering dikaitkan dengan foto architecture details. Jadi, kalian dapat menciptakan dari foto sederhana menjadi FANTASTIC.

Foto Arsitektur, Menara Limboto

9. Foto Jurnalistik

Foto jurnalistik adalah foto yang digunakan untuk kepentingan pers atau kepentingan informasi. Dalam penyampaian pesannya, harus terdapat caption (tulisan yang menerangkan isi foto) sebagai bagian dari penyajian jenis foto ini. Jenis foto ini sering kita jumpai dalam media massa (Koran, majalah, bulletin, dll).

Dalam foto jurnalistik dikenal metde EDFAT (Entire, Details, Frem, Angle, Time). Metode EDFAD yai sebagai berikut:

a. Entrie (Keseluruhan), Ambil gambar keseluruhan lingkungan termasuk Manusianya. Cara ini dianggab banyak Fotogerafe Jurnalistik baik untuk mengenal subyek foto dan lingkungannya kepada Pembaca.

b. Detail (Kerincian), Bergeraklah maju mendekati Obyek untuk melihat lebih Detail. ajak Subyek untuk Berinteraksi, perhatikan, mata, rambut, apa yang dia pakai. ambil virsual yg kuat sebagai ciri khusus dari suyek ndan atur komposisi yang bagus.

c. frem (Bingkai), Atur mulai Viewfinder komposisi yang enak dilihat dengan memperhatikan elemen disekeliling subyek baik backgraund maupun foregraund.

d. Angle (Sudut pengambilan), Atur sudut pengambilan Gambir bar Dari bebagai sudut, biasa dari atas, bawah, dekat atau jauh, samping kiri atau kanan subyek.

e. Time (Waktu), Ambil ksempatan secepatnya jangan menunda waktu karena bisa saja peristiwa tersebut tidak terulang kembali, atau kesempatan ini akan diambil orang lain. dalam bahasa fotografi momen in time yang tepat.

Dilihat dari beberapa as[ek di atas maka foto jurnalistik dapat disebut sebagai suatu sajian dalam bentuk foto akan sebuah peristiwa yang terjadi, di mana peristiea tersebut berkaitan dendan aspek kehidupan manusia dan disampaikan guna kepentingan manusia itu sendiri. Kepentingan manusia dalam hal ini berupa kebutuhan akan informasi atau juga beita yang terjadi di seluruh belahan bumi ini.

Syarat umum untuk membuat foto berita dengan baik adalah:

-Memiliki pengetahuan konspesional;mempersoalkan isi (picture content, news content)

-Memiliki keterampilan teknis: mempersoalkan penyajian teknis yang matang secara fotografi.

Foto Jurnalisti

10. Foto sport

Menangkap atau merekam gerakan dalam sebuah gambar merupakan satu hal yang menjadi pemikiran banyak fotografer ketika mereka memotret event olah raga atau obyek gerak cepat yang lain. Sport Photography memang menawarkan peluang untuk memotret gerakan dari pesertanya, dan hampir dari semua tipe fotografi bisa memanfaatkan keuntungan dari penekanan gerakan dalam sebuah foto, bahkan ketika gerakan tersebut sangat kecil ataupun lambat.

Ada Dua cara untuk mendapatkan gerakan blur di dalam foto kalian, membuat subyek Sobat bergerak atau kamera kalian yang bergerak (atau keduanya). Pada pembahasan tentang Shutter Speed yang lalu kita sudah banyak membahas tentang obyek gerak.

Pada tipe pemotretan seperti ini, sebisa mungkin menjaga kamera tetap diam, jika tidak maka akan terlihat seperti semua yang ada di dalam frame tampak bergerak yang diakibatkan oleh penggunaan shutter speed yang lama. Pastikan kamera kalian jauh dari potensi guncangan, entah itu dengan menggunakan Tripod atau meletakkannya di atas benda yang kokoh.

Salah satu pengaturan yang paling penting dalam dunia fotografi yang menekankan pada gerakan adalah Shutter Speed. Perubahan sekecil apapun akan memberikan dampak yang besar pada hasil foto kalian, jadi setidaknya Sobat harus memilih mode pemotretan yang memberikan kalian kendali penuh.

Pernyataan diatas berarti menggunakan pengaturan kamera pada mode Manual atau Shutter Priority. Mode Shutter Priority merupakan pengaturan yang memperbolehkan kalian untuk mengatur Shutter Speed dan kamera memilih pengaturan yang lain secara otomatis seperti Aperture guna mendapatkan Exposure yang pas. Mode pemotretan ini akan sangat mempermudah kalian untuk mendapatkan efek gerakan yang ingin didapatkan, dan tentunya dengan hasil eksposure yang tepat. Alternatif lain adalah dengan menggunakan mode pangaturan kamera secara Manual. Sobat bisa memilih mode Manual jika kalian yakin bisa mengatur keseimbangan Apertura atau Shutter Speed.

Foto Sport, Skatebord

Bab 3

Penutup

1. Kesimpulan

Jenis-jenis Foto merupakan kategori foto yang menunjukkan keindahan foto. Cara dalam pengambilan foto. Ada beberapa jenis Foto yang Saya Bahas Dalam Makala ini, antara lain:

a. Fotografi Potrait

b. Fotografi Human Interes

c. Fotografi Panggung

d. Fotografi Sport

e. Fotografi Alam

f. Fotografi Fauna

g. Fotografi Landscape

h. Fotografi Arsitektur

i. Fotografi Still Life

j. Fotografi Jurnalistik

Sebelum melakukan pengambilan gambar alangkah baiknya jika direncanakan terlebih dahulu. Sehingga dapat dihasilkan foto yang baik sesuai keinginan.

Daftar Pustaka

A. Hamann, Horst. 2005. Paris Vertical. New York : TeNeues.B. 20Teknik%20Simpel%20untuk%20Foto%20Landscape%20_%20Teknik%20fotografi%20menggunakan%20Kamera%20Digital.htmC. Fotografi/leave a comment _ Thank you_ ---_.htmD. Teknik Fotografi Cara Membuat Foto Blur Pada Obyek Gerak.htm

Makalah Etika Filsafat dan Komunikasi

01 April 2014 08:47:15 Dibaca : 149

Nama: Mifta Fazil Salaula

NIM: 291413033

Jurusan: Ilmu Komunikasi

Abstrak

Filsafat identik dengan Yunani dan Romawi Kuno. Kita tanpa sadar atau tidak bersama orang barat berada pada nuansa penuh hormat pada filosof Yunani, Plato, Aristoteles, Socrates, Thales, dan kawan-kawan. Sehingga setiap kali para kritikus muda muslim memulai kajian, akan pura-pura kaget melihat tidak ada satupun karya dari Filsuf kita (muslim) sendiri yang tertera di catatan kaki karya ilmiah kita. Yang ada hanya Aristoteles CS. Adalah ironis kalau pembodohan sejarah seperti ini masih mengakar dikalangan terpelajar (baca: civitas akademik). Padahal dalam satu pengantar dari UNESCO di buku “Teknologi dalam Sejarah Islam” (Ahmad Y. Al-Hassan dan Donald R. Hill, Penerbit MIZAN, 1993) mengakui dengan mantap bahwa dunia Islam pada abad pertengahan banyak melahirkan pemikir luar biasa yang secara konteks keilmuan sama pentingnya dengan filsuf Yunani Kuno. Maka kita seharusnya sedari dulu tetap menghadap kiblat kita, bukan kiblat orang barat yang parsial.

BAB I

PENDAHULUAN

Kata Pengantar

Sebagaimana yang ramai dibahas sekarang dalam forum keislaman, karya-karya ilmiah mahasiswa muslim, dan penelitian para ilmuwan organisasi islam untuk memunculkan kembali ke permukaan nama dan karya tokoh muslim yang semakin dilupakan oleh dunia. Terkhusus untuk kita mahasiswa yang studi di tengah-tengah westernisasi yang bakal menjadi bibit keraguan dalam konsep keislaman generasi selanjutnya. Maka makalah ini adalah untuk mempertegas kepada para pembaca untuk mengisi ingatan akan kayanya produk peradaban islam khususnya di bidang filsafat.

Juga penulis memohonkan maaf apabila ada kesalahan dalam redaksi kalimat dan sistematika penulisannya. Semoga bermanfaat.

Rumusan MasalahApa saja karya dari 6[1] Filsuf Muslim?Bagaimana latar belakang dari 6 Filsuf ini?Tujuan MasalahMengetahui karya dari ke-6 Filsuf MuslimMengetahui latar belakang dari ke-6 Filsuf Muslim

BAB II

PEMBAHASAN

Ibnu Sina

Avicenna, begitulah sebutan orang Barat untuk Ibnu Sina. Beliau adalah cendekiawan muslim yang hidup pada abad ke-6 H atau ke-12 M, karyanya oleh orang Barat dianggap semenarik karya aristoteles dengan adanya penerjemahan karya-karyanya ke bahasa Latin yang menjadi indikasi kredibilitas seorang Avicenna.

Karya-karya Ibnu Sina Kitab An-Najat, membuktikan bahwa Ibnu Sina juga dikenal sebagai salah seorang yang bersikeras bahwa teknologi adalah salah satu dari cabang ilmu pengetahuan.Buku mengenai politik seperti: Risalah As-Siyasah, Fi Isbati an-Nubuwah, Al-Arzaq.Buku mengenai Tafsir seperti: Surah al-Ikhlas, Surah al-Falaq, Surah an-Nas, Surah al-Mu’awizataini, Surah al-A’la.Buku ilmu kedokteran seperti: Al-Qanun fi al-Thibb, al-Urjuzah fi At-Tibi, al-Adwiyah al-Qolbiyah, Kitabuhu al-Qoulani, Majmu’ah Ibn Sina al-Kubra, Sadidiyya.Logika: Al-Isyarat wat Tanbihat, al-Isyaquji, Mujiz, Kabir wa Shaghir, Al-Mantiq.Ilmu Fisika: fi Aqsami al-Ulumi al-Aqliyah Qamus el Arabi.Membahas tentang Filsafat: As-Syifa’, Hikmah al-Masyiriqiyyin, Kitabu al-Insyaf, Danesh Nameh, Kitabu al-Huduz, Uyun-ul Hikmah.

Ibnu Miskawayh

Sejarahwan, dokter, dan tentunya filosof adalah gelar yang disandang olehnya. Ibnu Miskawayh lahir di kota Ray (Iran) pada 320 H (932 M) dengan nama lengkap Abu Ali Ahmad bin Muhammad bin Yaqub ibnu Miskawayh dan wafat di Asfahan 9 Safar 421 H (16 Februari 1030 M). Beliau adalah seorang pelajar yang meminati sejarah dan filsafat, sehingga mendapat kesempatan istimewa menjadi pustakawan Ibn al-‘Abid dimana beliau dapat bergumul dengan ilmu pengetahuan serta mendapat akses lebih karena banyak bergaul dengan kaum elit. Setelah berangsur beberapa tahun sesudahnya Ibnu Miskawaih meninggalkan Ray pergi ke Baghdad untuk mengabdi di istana Pangeran Buwaihi sebagai bendaharawan dan beberapa jabatan lain. Masa tua beliau manfaatkan untuk belajar dan berkarya di bidang penulisan.

Karya-karya Ibnu Miskawayhas-Syiar (hukum)Tajarib al-Umam (sejarah)al-Musthafa (syair)kitab al-Asyribah (air untuk minum)Thaharat al-Nafs (sebuah naskah)Jawidan Khirad (motivasi)Ajwibah wa As’ilah fi al-Nafs wal-Aql (dalam majmu’ah tersebut diatas dalam raghib majmu’ah di Istanbul)al-Fauz al-AkbarTahzib al-Akhlaq (akhlak)Risalah fi al-Ladzdzat wa-Alam fi Jauhar al- Nafs (sebuah naskah)Al-Fauz al-Asgharal-Jawab fi al-Masa’il al-Tsalats (sebuah naskah)Usn al-Farid (motivasi)Tartib al-Sa’adah (tentang akhlak dan politik)Risalah fi Jawab fi su’al Ali bin Muhammad Abu Hayyan al-Shufi fi Haqiqat al-Aql (perpustakaan)al-jami’

Ar-Razi

Shaikh Al-Islam Muhammad bin Umar bin bin Al-Hasan At-Tamimy Al-Bakry Al-Qurasyi At-Tibristani Ar-Razi Asy-Syafi’i Al-Asy’ari, adalah nama lengkap Ar-Razi. Beliau lahir pada tanggal 25 Ramadhan 543 H di Ray (Iran) dan meninggal pada tahun 606 H. Ar-Razi dikenal sebagai pakar Ilmu Kalam atau Teologi, mufassir atau ahli tafsir, mantik atau ahli logika dan filosof. Dalam bidang agama beliau mempunyai posisi kehormatan dalam bidang Ushul Fiqh.

Karya-karya Ar-RaziKitab Tafsir Al-KabirKitab Tafsir Al-FatihahKitab Tafsir As-ShaghirKitab Nihayah Al-‘UkulKitab Al-Mahshul fi Ilmi Usul FiqhKitab Al-Mabahasul MasyriqiyahKitab Lubab Al-IsyaratKitab Al-Matholib Al-‘Aliyah fi HikmahKitab Al-Mu’alim fi Ushul FiqhKitab Al-Mu’alim fi Ushul Ad-DinKitab Al-Tanbihul Isyarah fi UshulKitab Al-Arbain fi Ushul Ad-DinKitab Siraj Al-QulubKitab Zubdatul Afkar wa Umdatul NizharKitab Sharh Al-IsyaratKitab Manakib Al-Imam Asy-Syafi’iKitab Tafsir Asma’ Al-HusnaKitab Ta’sis Al-TaqdisKitab Al-Thariqah Fi Al-JidalKitab Risalah fi Al-SoalKitab Muntakhib TankalusyaKitab Mabahas Al-wujub wa AdamKitab Mabahas Al-JidlKitab An-NabdhiKitab Al-‘Ala iyyah fi KhilafKitab Lawami ul Bayyinat fi Syarh Asma’ Al-Allah was-SifatKitab Fadhail As-Shahabat Ar-Rasyidin 28. Kitab Qhada’i wal QadriKitab Risalah Fi HuduthKitab Kitab Al-Lathai tu Al-Ghayaiyyah

dd. Kitab Syahu ‘Uyunul Hikmah

Kitab Syifa u Al-‘Uyyi minal KhilafKitab Al-Qhalqi wal Bi’siKitab Al-AkhlakKitab Ar-Risalah As-ShohibiyyahIbnu Rusyd

Nama lengkap, Abu al-Walid Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Rusyd. Asalnya dari keturunan Andalusia, Ibnu Rusyd lahir di Cordova tahun 526-595 H atau 1126-1198 M. Ia lahir dan dibesarkan dalam keluarga ahli fiqh. Ayahnya seorang hakim, kakeknya juga seorang ahli Fiqh yang terkenal. Karena tinggal di tengah-tengah ahli fiqh, beliau sejak kecil sudah belajar fiqh di Sevilla. Beliau juga sempat belajar since dan ilmu kedokteran. Setelah belajar di Sevilla, beliau balik ke Cordova untuk melanjutkan studi, dan banyak membaca dan menulis buku-buku. Ibnu Rusyd dikenal sebagai filosof muslim besar pada periode terakhir dalam dunia filsafat Islam.

Karya-karya Ibnu RusydTahafut al-Tahafut. Buku ini membahas ruang lingkup ilmu kalam dan filsafat, sehingga sangat dikenal di kedua bidang tersebut. Lebih khusus lagi buku ini adalah argumen Ibnu Rusyd yang mendukung buku sebelumnya, yaitu Tahafut al-Falasifah.Al-Kasyf ‘an Manahij al-‘Adillah fi ‘Aqaid ahl al-Millah.Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtashid. Buku perbandingan mazhab.Fashl al-Maqal Fi Ma Baina al-Himah Wa asy-Syirah Min al-Ittishal. Buku yang menjelaskan adanya persamaan antara filsafat dan syari’at.Al-Mukhtashar al-Mustashfa fi Ushul al-Ghazali.Risalah al-Kharaj. Buku tentang perpajakanKitab al-Kulliyah fi al-Thibb. Ensiklopedia kedokteranDhaminah li Mas’alah al-‘Ilm al-Qadim. Buku apendiks mengenai ilmu qadimnya Tuhan yang terdapat dalam buku Fashl al-MaqalAl-Da’awi. Buku tentang hukum acara di pengadilanMakasih al-Mulk wa al-Murbin al-Muharramah. Buku yang berisi tentang perusahaan-perusahaan negara dan sistem-sistem ekonomi yang terlarangDurusun fi al-Fiqh. Buku yang membahas beberapa masalah fiqh.

Muhammad Iqbal

Salah satu orang asing di Inggris yang dapat hak istimewa dengan diberinya gelar ‘Sir’ oleh Raja George V. Beliau lahir di Punjab pada tanggal 24 DzulHijjah 1289 H/ 22 Februari 1873 M. Pada abad pertengahan itu beliu hidup sebagai seorang pujangga terkenal berkat kontribusi pemikirannya yang banyak berpengaruh pada ummat muslim kala itu. Ayahnya adalah seorang sufi dan Ibunya sangat meninggikan nilai religius pada zaman yang saat itu krisis akan literasi ilmu agama Islam. Hingga beliau besar dengan status sufi, politisi, dan sastrawan.

Karya-karya Muhammad IqbalIlm al-IqtishadAsrar-i KhudiPayam-i MasyriqRumuz-i-BekhudiZabur-i-AjamBang-i-DaraBal-i-JibrilZarb-i Kalim dan bagian dariArmughan-e-HijazThe Development of Metaphysic in PersiaJavid NamaThe Reconstruction or Religious Thought in IslamMusafirZarb-I KalimBal-I JibrilLetters and Writings of Iqbal

Muhammad Arkoun

Bias dibilang Muhammad Arkoun adalah tokoh legendaris yang terdekat dengan kita karena beliau lahir pada abad ke-19 atau tepatnya 12 Januari 1928 M di Timur Tengah yakni, Aljazair. wilayah Berber di Taurit-Mimoun, Kabila, AlJazair. Arkoun menyelesaikan pendidikan dasar di desa asalnya, pendidikan menengah dan pendidikan tingginya di tempuh di kota pelabuhan Oran, sebuah kota utama di Aljazair bagian barat. Dia kemudian melanjutkan ke Universitas Sorbonne pada tahun 1969 M. Beliau adalah seorang pelajar aktif bahasa dan kesusasteraan Arab. Pada November 1992 di Yogyakarta. Ia sempat memberikan ceramah di UIN Yogyakarta dan Jakarta di depan forum LKiS dan beberapa lembaga lain.[2]

Karya-karya Muhammad ArkounRethinking Islam TodayMapping Islamic StudiesGenealogy, and ChangeThe Untought in Contemporary Islamic Thoughtal-Turath: Muhtawahu wa Huwiyyatuhu –sijjabiyatuhu wa salbiyatuhuMin al-Ijtihad ilal al-Naqd al-‘Aql al-Islamial-Fikr al-Ushuli wa Istihalat al-Ta’shil: Nahwa Tarikhin Akhbar li al-Fikr al-Islamial-Quran min al-Tafsir bil MauruthLectures de CoranMin Faysal al-Tafriqah ila Fasl al-Maqail: Aina huwa al-Fikr al-Islami al-Mu’ashirThe Concept of Authorithy in Islamic Thought,dan Religion and Society

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Ternyata banyak dari ke-6 Filsuf Muslim di atas adalah orang-orang terpandang oleh keilmuan mereka masing-masing. Kehormatan yang tentunya buat dunia islam, memperbanyak literasi keilmuan di khazanah perbendaharaan ummat muslim se-dunia, dan yang paling penting sebagai wujud kebanggan, maka marilah kita selalu ingat dan terus melanjutkan karya mereka di bidang ilmu pengetahuan.

Daftar Pustaka

Ahmad Y. Al-Hassan dan Donald R. Hill, Teknologi dalam Sejarah Islam, Bandung: MIZAN, 1993

Prof. Dr. H. Sirajuddin Zar, M.A., filsafat islam, filosof dan filsafatnya, Jakarta: Rajawali Pers, 2004

Drs. Sudarsono.SH., Filsafat Islam, Jakarta: PT. Rieneka Cipta, 1996

Anas Salahudin, Filsafat Pendidikan (Bandung : CV Pustaka Setia, 2011)

Karim, M. Abdul., Sejarah Pemikiran dan Peradaban Isla,. Yogyakarta: Bagaskara, 2011

[1] Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, Ibnu Miskawayh, Ar-Razi, Muh. Iqbal, dan Muh. Arkoun

[2] http://ahmadbinhanbal.wordpress.com/2010/07/27/pemikiran-mohammed-arkoun-2/#_ftn1

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong