TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TEKOM)

17 November 2016 01:06:35 Dibaca : 145

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
NAMA : FAJRI HIDAYAT MASIONU
NIM : 291415042
Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi ini.
Dalam penyusunannya, saya mengucapkan terimakasih kepada Dosen TEKKOM saya yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.
Meskipun saya berharap isi dari laporan praktikum saya ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar tugas ini dapat lebih baik lagi.

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN
I. Sejarah Telepon
Alexander Graham Bell (1847-1922) adalah penemu dari Amerika dan pengajar bagiorang tuli, dan dia dikenal sebagai penemu telepon, dimana telepon berasal dari dua kata yakni, tele: jauh dan phone: suara yang artinya Sebuah alat komunikasi berupa suara jarak jauh.Bell lahir pada 3 Maret 1847, di Edinburgh, Skotlandia, dan mendapat pendidikan diUniversitas Edinburgh dan London. Kemudian tahun 1870 dia pindah ke Canada dan kemudianpindah lagi ke Amerika pada tahun 1871.
Di Amerika dia mulai mengajar orang yang bisu dantuli, mempopulerkan sistem yang disebut 'bahasa visual'. System yang dikembangkan olehayahnya, Alexander Melville Bell, yang menunjukkan bagaimana bibir, lidah, dan tenggorokandigunakan dalam menggambarkan suara.Pada masa kanak-kanaknya, dia telah memperlihatkan rasa ingin tahu yang sangat besar pada dunia ini, yang menyebabkan dia sering mengumpulkan contoh-contoh tumbuhan.
Bersama teman baiknya yang memiliki penggilingan gandum yang juga merupakan tetangganya, diasering membuat keributan, dan suatu hari ayah temannya berkata, "Mengapa kalian tidak membuat sesuatu yang lebih berguna?". Semenjak itu Alexander Graham Bell berpikir alatberguna apa yang akan ia buat. Pada umur 12 tahun, Alexander membuat peralatan sederhanayang mengkombinasikan dayung yang berputar dengan serangkaian sikat dari paku untuk memisahkan gandum dengan kulitnya.
Peralatan tersebut dapat beroperasi dengan baik selamabertahun-tahun, dan sebagai 'hadiahnya', ayah temannya memberikan mereka kesempatan untuk bermain di sebuah bengkel (workshop) kecil untuk membuat 'penemuan baru'.Sejak usia 18 tahun, Bell telah meneliti gagasan bagaimana mengirimkan danmentransfer perkataan. Tahun 1874 saat dia mengerjakan telegraph, dia mengembangkangagasan dasar yang baru bagi telephone.
Percobaan yang dilakukannya bersama asistennya Thomas Watson akhirnya terbukti berhasil pada tanggal 10 Maret 1876, saat itu kata yangditransmit adalah: "Watson, come here; I want you." (Watson, datanglah kemari, sayamembutuhkanmu). Serangkaian demonstrasi penggunaan telephone, telah memperkenalkantelephone ke seluruh dunia dan dipimpin oleh perusahaannya, Bell Telephone Company padatahun 1877.
II. Sejarah dan Perkembangan Telegraf dan Kode Morse
Secara umum telegraf yang sering kita dengar merupakan telegraf elektrik. Telegraf elektrik pertama kali ditemukan oleh Samuel von Sommering pada tahun 1809. Pada tahun 1832, Baron Schilling membuat telegraf elektrik pertama. Orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik sebagai alat komunikasi tetap di Gottingen adalah Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber. Telegraf komersil pertama dibuat oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan serta dipatenkan di Inggris pada tahun 1837.
Telegram ini dikirimkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington di West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1837.Telegraf elektrik pertama secara bebas ditemukan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B Morse. Alfred Vail adalah asisten Morse yang membuat kode morse dan menyimbolkan huruf dengan Morse.
Telegraf Amerika pertama dikirimkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 melalui 2 mil / 3 km kawat Speedwell Ironworks dekat Morristown, New Jersey. “Seorang penunggu yang sabar bukanlah seorang pecundang (A patient waiter is no loser) demikian pesannya dibaca. Pada tanggal 24 Mei 1844, Morse mengirim sebuah pesan “ Apa yang telah Tuhan ciptakan “ (What hath God wrought) dari the old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington kepada Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse/ Vail telegraf disebarluaskan dengan cepat pada 2 dasawarsa berikutnya.
Kabel lintas Atlantik mulai dicoba digunakan pada tahun 1857, 1858 dan 1865. Kabel telegraf komersil pertama yang mampu melintasi Samudera Atlantik berhasil diselesaikan pada tanggal 18 Juli 1866. Pada bulan Oktober 1872, Australia merupakan penghubung pertama dunia melalui telegraf bawah laut Darwin. Hal ini merupakan berita baru bagi dunia.
Pada awal tahun 1830 telegraf elektrik berkembang dengan digunakannya tegangan listrik untuk mengontrol elektromagnet yang didengarkan pada ujung-ujung transmisi. Keterbatasan teknologi saat itu adalah hasil pengiriman kode melalui kabel tidak dapat di print. Telegraf elektrik kemudian dikembangkan dengan menggunakan elektromagnet receiver. Dengan elektromagnet receiver kode Morse dapat ditranslate dari pendengarnya dalam bentuk tulisan.
Teknologi telegraf mengalami kemajuan pada awal 1870 ketika Thomas Alfa Edison menemukan telegraf dua arah dengan rangkap dua penuh (full duplex two-way telegraf) dan melipatgandakan kapasitasnya dengan menemukan guadruplex pada tahun 1874. Edison mendaftarkannya pada lembaga pematenan US dan duplex telegraf berhasil dipatenkan pada tanggal 1 September 1874.
III. Sejarah Perkembangan Digital
Teknologi digital yang telah terjadi sejak tahun 1980 dan berlanjut sampai hari ini. Revolusi itu pada awalnya mungkin dipicu oleh sebuah generasi remaja yang lahir pada tahun 80-an. Analog dengan revolusi pertanian, revolusi Industri, revolusi digital menandai awal era Informasi. Revolusi digital ini telah mengubah cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang sangat canggih saat ini.
Sebuah teknologi yang membuat perubahan besar kepada seluruh dunia, dari mulai membantu mempermudah segala urusan sampai membuat masalah karena tidak bisa menggunakan fasilitas digital yang semakin canggih ini dengan baik dan benar. Dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi Revolusi digital didasari dengan adanya perkembangan komputer elektronik digital, komputer pribadi, dan khususnya mikroprosesor dengan kinerjanya terus meningkat (seperti yang dijelaskan oleh [Moore [s hukum]]), yang memungkinkan teknologi komputer untuk tertanam ke berbagai objek besar dari kamera ke pemutar musik pribadi.
Sama pentingnya adalah pengembangan teknologi transmisi termasuk jaringan komputer, para Internet dan penyiaran digital. 3G ponsel, yang tumbuh pesat penetrasi sosial di tahun 2000, juga memainkan peran yang sangat besar dalam revolusi digital karena mereka secara bersamaan memberikan hiburan di mana-mana, komunikasi, dan konektivitas online. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi.
Perkembangan Teknologi Analog ke Digital Perkembangan teknologi pada awalnya dimulai dari teknologi analog. Ketika komputer personal muncul pertama kali, komunikasi dan modem analog baru mencapai kecepatan 300 atau 1200 bit per detik. Saat ini kecepatan 24,4 kbps atau 33,6 kbps merupakan hal yang umum. Dan seiring dengan perkembangan jaman, teknologi ini pun berevolusi ke teknologi digital. Teknologi analog dalam pengetahuan secara awam adalah teknologi yang masih menggunakan teknologi yang serba manual dan mungkin sangat merepotkan.
Teknologi-teknologi analog diperkirakan mampu mendekati batas kecepatan teoritis, tetapi modem-modem jenis ini mempunyai kelemahan karena komunikasi suara & transfer data tidak dapat dilakukan secara bersamaan. Berbeda dengan teknologi digital yang sudah sering kita gunakan. Teknologi digital yang muncul pada awal tahun 1980-an ini dikenal mudah, canggih, dan lebih efisien dalam bekerja. Perkembangan teknologi analog dan digital tidak hanya terjadi dalam dunia komputer saja, melainkan dalam kamera, televisi, dan masih banyak lagi.

IV. Sejarah dan Perkembangan Satelit
Era satelit buatan sudah dimulai sejak tahun 1950an. satelit buatan memiliki sejarah perkembangannya sendiri. Pada perkembangannya satelit dapat digunakan untuk bermacam-macam tujuan, sehingga lahirlah berbagai jenis satelit. Menurut kamus online Wikipedia, terdapat beberapa tipe utama satelit, yaitu Anti-satellite weapons, Satelit astronomi, Biosatelit, Satelit komunikasi, Satelit mini, Satelit navigasi, Reconnaissance satellite, Satelit observasi bumi, Satelit tenaga matahari, stasiun luar angkasa, dan satelit cuaca
Jenis yang pertama, Anti-satellite weapons, adalah satelit yang didesain untuk menghancurkan satelit ‘musuh’, dan target dan senjata orbit.Satelit astronomi adalah satelit yang digunakan untuk kepentingan penelitian astronomis.Biosatelit dirancang untuk mengangkut contoh organisme hidup untuk eksperimen, sementara satelit komunikasi adalah satelit yang digunakan untuk tujuan-tujuan telekomunikasi.
Satelit mini (miniaturized satellites), adalah satelit yang bentuknya kecil dan bobotnya ringan,dibagi menjadi tiga jenis yaitu satelit mini (minisatellites, 200-500 kg), satelit mikro (dibawah 200 kg), dan satelit nano (dibawah 10 kg).
Satelit navigasi menggunakan gelombang radio untuk membantu mobile receiver menentukan lokasi. Reconnaissance satellites adalah satelit komunikasi maupun satelit observasi bumi yang digunakan untuk kepentingan militer atau aplikasi intelegensia, dan informasinya sangat terbatas karena dirahasiakan oleh pemerintah.

Satelit observasi bumi digunakan untuk membuat peta, mengontrol keadaan alam bumi, dan bukan sebagai untuk kepentingan militer.Satelit tenaga matahari diletakkan di orbit tinggi bumi, menggunakan transmisi gelobang mikro.Stasiun ruang angkasa didesain agar manusia dapat tinggal di luar angkasa, untuk digunakan dalam jangka wanktu yang lama. Satelit cuaca digunakan untuk memonitor cuaca dan iklim bumi.
Satelit buatan pertama adalah Sputnik 1
yang diluncurkan pada 4 Oktober 1957 oleh Uni Soviet. Namun, Project RANDternyata sudah merilis The Preliminary Design of an Experimental Circling Spaceship, yang ditandai dengan kalimat, “A satellite vehicle with appropriate instrumentation can be expected to be one of the most potent scientific tools of the Twentieth Century…” Amerika dikabarkan meluncurkan roket orbital pada 1945 dibawah naungan Biro Aeronautika, Angkatan Laut Amerika Serikat. Project RAND menulis semuanya secara terinci dalam laporannya, namun tidak percaya bahwa satelit digunakan untuk keperluan militer, melainkan sebagai sarana sains, politik dan propaganda, sehingga pada tahun 1954, Sekretariat Pertahanan Amerika Serikat menyatakan bahwa tidak ada program satelit yang dijalankan di Amerika pada saat itu. Dibawah tekanan beberapa organisasi sains, pada awal 1955 Angkatan Udara dan Angkatan Laut Amerika Serikat akhirnya mengerjakan Project Orbiter, dengan menggunakan Jupiter C Rocket untuk meluncurkan satelit kecil yang diberi nama Explorer 1

 

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TEKKOM)

19 October 2016 21:23:58 Dibaca : 78

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

NAMA : FAJRI HIDAYAT MASIONU
NIM : 291415042

Alhamdulillahirabbilalamin, banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi ini.

Dalam penyusunannya, saya mengucapkan terimakasih kepada Dosen TEKKOM saya yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar. Dari sanalah semua kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.

Meskipun saya berharap isi dari laporan praktikum saya ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar tugas ini dapat lebih baik lagi.

EMPAT ERA KOMUNIKASI ERA KOMUNIKASI TULISAN, CETAK, TEKNOLOGI, DAN INTERAKTIF
EVERETT M. ROGERS

1. KOMUNIKASI TULISAN
2. KOMUNIKASI CETAK
3. KOMUNIKASI TELEKOMUNIKASI
4. KOMUNIKASI INTERAKTIF

A. Komunikasi Tulisan
Menurut Everett M. Rogers. (1986), terdapat empat era komunikasi yang terjadi di muka bumi ini, yang pertama yaitu era komunikasi tulisan. Jelas sekali pendapat Rogers M Everett memperlihatkan bahwa era tulisan memang yang pertama kali. Berhubung menggunakan tulisan tentunya punya huruf-huruf tertentu namun sayangnya belum pasti huruf apa yang pertama ada di dunia ini. Era tulisan ini ada beberapa bukti yang di sebutkan dalam buku ini; orang-oang Sumerians menggunakan tanah liat untuk membuat huruf. kemudian pada 1041 SM china menemukan dengan tipe mencetakan huruf dalam buku, dilanjutkan pada 1241 korea menemukan model dengan tipe mencetakan huruf dari tanah liat kedalam logam.
B. Komunikasi Cetak
Setelah era komunikasi tulisan ini muncullah era komunikasi cetak. Pada saat itu Gunternberg menemukan mesin cetak. Konon katanya Gustenberg menemukan mesin press ini untuk mencetak injil, dalam ruang linkup sempit. Kenapa? Karena pada saat itu belum banyak orang yang bisa baca.
Akan tetapi lama kelamaan mesin cetak itu dipakai. Pada tahun 1833, ketika Bunyamin Day meluncurkan surat kabar New York Sun, yang digunakan secara besar-besaran (masal) disambung pada tahun 1839 Daguerre melakukan praktek photografinya untuk digunakan dalam koran.Dahulu, sebelum mesin cetak muncul dan berkembang, perkembangan informasi berjalan sangat lambat. Buku-buku bacaan hanya tersedia dalam jumlah yang sangat terbatas, sehingga tidak semua orang bisa memiliki buku. Hal ini karena pada zaman dahulu, teknologi untuk memperbanyak buku dilakukan secara manual, yaitu dengan tangan.
Selain kemunculan mesin cetak, perkembangan media cetak didukung oleh meningkatnya tingkat kemampuan oranguntuk membaca dan mengerti berbagai jenis informasi. Sebenarnya perkembangan teknologi percetakan sangat menentukan arah perkembangan media cetak itu sendiri. Semakin maju perkembangannya, maka hasilnya tentu akan semakin bagus.Masalah yang ada akan harus bisa dihilangkan atau paling tidak dikurangi dengan kemunculan sebuah teknologi baru. Jika tidak ada perubahan yang dihasilkan, maka tidak ada artinya suatu teknologi diciptakan.

C. Komunikasi Telekomunikasi
Samuel Morse mentransmisikan pesan melalui telegraf pertama kali Alexander Graham Bell mengirimkan pesan melalui telepon pertama kali. Gambar bergerak diciptakan dan pertama kalinya film ditunjukkan kepada public. Guglielmo Marconi mentransmisikan pesan melalui radio. Lee de Forest menemukan kualitas pengeras suara dari tabung hampa. Jadwal peyiaran radio secara teratur pertama kali oleh KDKA di Pittsburg. Demonstrasi Televisi oleh RCA Pertama kali siaran televisi komersial. Menurut BNET Business Dictionary (2008) Teknologi Komunikasi adalah sistem elektronik yang digunakan untuk berkomunikasi antar individu atau kelompok orang. Teknologi komunikasi menfasilitasi komunikasi antar individu atau kelompok orang yang tidak bertemu secara fisik di lokasi yang sama. Teknologi komunikasi dapat berupa telpon, telex, fax, radio, televisi, audio video’ electronic data interchange and e-mail.
Teknologi komunikasi adalah peralatan-peralatan perangkat keras, struktur organisasi, dan nilai sosial dengan mana individu mengumpulkan, memproses dan terjadi pertukaran informasi dengan individu lain (Rogers, 1986). Teknologi komunikasi dan informasi sebagai suatu produk dan proses telah berkembang sedemikian rupa sehingga mempengaruhi segenap kehidupan manusia dalam berbagai bentuk aplikasi.
Tofler yang dikutif oleh Yusufhadi Miarso (2004) menggambarkan perkembangan itu sebagai revolusi yang berlangsung dalam tiga gelombang, yaitu: Gelombang ke-1: timbul dalam bentuk teknologi pertanian yangh telah berlangsung ribuan tahun, Gelombang ke-2: teknologi industri yang berlangsung hanya dalam masa 300 tahun, dan Gelombang ke-3: merupakan revolusi teknologi elektronik dan informatik, yang berlangsung hanya dalam kurun waktu puluhan tahun saja.
Istilah INTERNET diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang kemudian difkenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dari DARPA, 1981 National Science Foundation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan. kemudian pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah Server yang berfungsi sebagai alat koordinasi diantara; DARPA, ARPANET, DDN dan Internet Gateway.
D. Komunikasi Interaktif
(1971 Interactive Communication Era) Komputer mainframe pertama kali, ENIAC, dengan 18.000 tabung hampa udara, diciptakan di Universitas Pennylvania
William Shockley, John Bardeen, dan walter Brattain di Laboratorium Bell menciptakan transistor tipe solid-state yang dapat mengubah pembesaran pesan elektronik
Ampex Company di Redwood City California menciptakan Videotape Rusia meluncurkan satelit ruang angkasa (Sputnik) pertama kali Pendaratan manusia di bulan pertama kali oleh NASA yang dipandu oleh minicomputer yang berukuran 2 x 1,5 feet, atau 3000 kali lebih kecil dibandingkan dengan komputer ENIAC Penciptaan microprosesor, suatu unit kontrol komputer (Central Processing Unit/CPU) pada chip semi konduktor oleh Ted Hoff at Intel Corporation.
Teknologi interaktif yang ada saat ini telah mengubah hubungan antara konsumen dengan pihak perusahaan. Terdapat lima contoh spesifik dari teknologi interaktif yang digunakan oleh pemasar. Para pemasar telah menemukan cara untuk menyesuaikan teknologi ini dengan strategi pemasaran yang berfokus pada keuntungan konsumen. Cross dan Smith menyebutkan teknologi yang memfasilitasi konsumen dan pemasar ini antara lain magnetic card readers atau kartu magnetik, interactive voice response systems atau sistem respon suara interaktif, buletin elektronik, internet, dan fax-on-demand.
Pemasaran interaktif pada praktiknya dapat menyeimbangkan skala keuntungan antara pemasar dengan konsumen dimana pada pemasaran konvensional skala keuntungan lebih berat kepada pemasar. Keuntungan dari teknologi interaktif ini antara lain kecepatan akses data dan informasi. Pemasaran interaktif dan direct marketing mengusung sistem komunikasi dua arah. Dengan interaksi dengan konsumen, maka pemasar bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk menentukan target dan segmentasi pasar.
Selain itu konsumen juga mendapat keuntungan dari meningkatnya kecepatan interaksi. Mereka akan memperoleh informasi secara langsung dari penjual atau dari konsumen lain melalui forum diskusi dan email mengenai barang atau jasa yang ingin dikonsumsi.
Ciri Komunikasi Interaktif
Orang yang terlibat bisa berinteraksi dengan leluasa
A. Umpan balik segera dapat diketahui
B. Penyampaian pesan disampaikan baik secara verbal maupun visual
C. Menggunakan media interaktif.

KESIMPULAN
Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya melalui kata-kata (lisan), gerak anggota tubuh, atau melalui media tertentu. Komunikasi yang baik memiliki komponen komunikasi yaitu: Pengirim atau komunikator (sender), Pesan (message, Saluran (channel), Penerima atau komunikate (receiver, dan Umpan balik (feedback).
Team Robot, 2010
https://rootrobot.blogspot.co.id/2010/10/empat-era-komunikasi-era-komunikasi.html#comment-form

SEJARAH PERKEMBANGAN MEDIA CETAK
Penemu pertama Media Cetak adalah Johannes Gutenberg pada tahun 1455 terutama di Negara Eropa. Perkembangan awal terlihat dari penggunaan daun atau tanah liat sebagai medium, bentuk media sampai percetakan. Gutenberg mulai mencetak Bible melalui teknologi cetak yang telahditemukannya. Teknologi mesin cetak Gutenberg mendorong juga peningkatan produksi bukumenjadi hitungan yang tidak sedikit. Teknologi percetakan sendiri menciptakan momentum yang justru menjadikan teknologi ini semakin mendorong dirinya untuk berkembang lebih jauh.[1]
Lanjutan dari perkembangan awal media cetak adalah dimana perkembangan teknologi yang belum berkembang, yaitu media cetak dibuat memakai mesin tik untuk membuat suatu iklan produksedangkan gambar-gambar atau animasi yang memperbagus iklan produk itu dibuat secara manualdengan menggunakan pena.
Tanda-tanda perkembangan media cetak adalah melek huruf ( kemampuan untuk baca-tulis ). Memang melek huruf adalah kondisi yang dipunyai oleh kaum elite. Bahasa yang berkembang pun hanya beberapa bahasa pokok, bahasa latin – misalnya. Perkembangan pendidikan pada abad 14 juga mendorong perkembangan orang yang melek huruf. Perkembangan media cetak sekarang yaitu didukungnya perkembangan teknologi yang sudah berkembang, sehingga dapat memudahkan orang untuk membuat suatu iklan yang lebih kreatif dan atraktif.[2]
Perkembangan
Perkembangan sekarang media cetak adalah didukung perkembangan teknologi yang semakin canggih. Sehingga membawa perubahan pada bagian bentuk, format, struktur, tekstur dan model dari iklan tersebut, akan tetapi perkembangan teknologi tidak mempengaruhi atau mengubah isi dari suatu iklan yang muncul di media. Pembuatan media cetak sekarang dengan teknologi yang canggih adalah dengan menggunakan komputer untuk mendesain iklan suatu produk dengan menggunakan grafis dan dicetak dengan printer.
Perkembangan teknologi media cetak yang berkaitan dengan perkembangan media cetak itu sendiri seperti munculnya majalah, Koran, surat-surat kabar yang isinya tentang artikel yang bertemakan politik, kesenian, kebudayaan, kesustraan, opini-opini public dan informasi tentang kesehatan dapat mewarnai kehidupan masyarakat. Misalnya dalam artikel yang bertemakan politik, bahwa politik yang semakin menjamu dalam Negara. Kemudian peristiwa-peristiwa penting yang mempengaruhi sejarah kehidupan masyarakat. Surat kabar atau yang biasa disebut Koran adalah salah satu media cetak jurnalisme dimana isinya memuat artikel-artikel tentang seputar informasi-informasi atau berita tentang seputar kehidupan manusia, mulai dari yang bertemakan politik, kesehatan, hukum, sosial, ekonomi sampai periklanan.[3]
Adapun majalah yang terbit zaman dulu, dan masih tetap sama isinya dengan majalah sekarang, itu karena kepercayaan masyarakat terhadap media cetak tersebut. Biasanya dari artikel artikel yang termuat di media cetak tersebut, yang memuat kritikan yang dapat membuka mata masyarakat sehingga terjadi revolusi. Selain kritikan, surat kabar juga memuat tulisan-tulisan dan dokumen-dokumen penting yang merupakan kinerja pemerintah yang dapat menjadi skandal dan korupsi pemerintah.
Pada periode 1860an merupakan tahun ditemukannya litography yaitu proses percetakan dengan cetakan bahan kimia dan menggantikan metode sebelumnya, yaitu engraving. Selain itu, teknologi percetakan fotografi pun mengalami perkembangan dengan proses photoengraving yaitu dengan mencetak suatu gambar secara kimia melalui lempengan besi dengan proses fotografis. Setelah perang dunia 2, proses percetakan menggunakan offset printing dan digunakan terus sampai sekarang karena kualitas, kecepatan dan lebih ekonomis.[4]
Publising
Memasuki periode 1960an, media cetak mengalami perubahan besar dalam proses produksi. Mesin ketik yang tadinya dipergunakan secara luas untuk menghasilkan tulisan, mulai digantikan oleh komputer. Hal ini tentu saja disertai berbagai macam pertimbangan dan salah satunya lebih ekonomis dan efisien. Melalui komputer, media cetak tidak hanya menghasilkan tulisan yang dapat diubah tanpa membuang-buang kertas namun juga dapat mengubah suatu gambar atau foto. Hasil kerja yang berbentuk softcopy tersebut, kemudian dicetak. Selain pengaruh dari penggunaan komputer, teknologi fotokopi juga memberikan andil dimana kita dapat meng-copy suatu tulisan dengan kecepatan tinggi dan tanpa minimum order sehingga kita dapat meng-copy sesuai dengan kebutuhan.[5]
Perkembangan lain dari teknologi ini adalah inovasi atas custom publishing dimana penerbitan suatu tulisan atau buku dengan tujuan yang khusus dan hasil produksi akhirnya bukan bertujuan untuk dipasarkan secara luas namun berubah menjadi produksi untuk tujuan pesanan dari konsumen. Ketika suatu buku dicetak, tentunya terdapat kode seri produksi buku. Melalui scanner elektronik, kode tersebut dikenali dan data penjualan langsung terkirim ke database pusat sehingga terlihat berapa besar angka penjualan buku secara langsung.
E-Publishing
Internet telah memasuki kehidupan kita dengan sangat cepat dan menyentuh hampir semua aspek kehidupan. Dampak dari internet bagi lembaga penerbitan adalah munculnya E-publishing atau penerbitan elektronik. Contoh dari E-publishing dapat kita lihat pada situs amazon.com. Situs ini menawarkan berbagai macam buku untuk dijual dan selayaknya sebuah toko, amazon.com juga menampilkan buku dalam format digital. Situs ini juga berfungsi seperti pustakawan pribadi dimana dapat memberikan rekomendasi buku yang sesuai dengan kebutuhan kita.Munculnya layanan semacam ini pada awalnya dipelopori oleh google.com yang bekerjasama dengan berbagai macam perpustakaan besar untuk melakukan konversi yaitu dengan melakukan scanning pada berbagai macam koleksi buku perpustakaan sehingga dapat dibaca dalam format digital. Namun, teknologi ini bukannya tanpa cacat, hal ini dikarenakan buku yang dibaca melalui layar membuat mata cepat lelah dan menghabiskan listrik.
Timbulnya buku elektronik tentunya menimbulkan permasalahan dalam hal standardisasi penyajian [6]. Salah satu solusinya diperkenalkan oleh Adobe yaitu file dengan format PDF (portable document format) sehingga memudahkan dalam men-download buku melalui internet.Penerbitan elektronik tidak hanya mencakup buku saja, namun juga majalah dan surat kabar elektronik. Kita dapat mengakses kompas.com dimana berita yang terdapat di website merupakan versi digital dari yang terbit hari tersebut. Selain itu, dengan adanya teknologi seperti ini memungkinkan kita untuk menyimpan dan melindungi buku teks yang sudah tidak terbit di pasaran sehingga generasi mendatang dapat mempelajari ilmu pengetahuan dari berbagai macam sumber dan kurun waktu dalam waktu yang relatif singkat namun tetap kaya dengan sumber informasi.
Newsgathering Trends
Dalam mencari berita, seorang jurnalis mengumpulkan berbagai macam sumber berita melalui berbagai macam alat komunikasi yang mungkin. Pada awalnya, jurnalis mendapat dan mengirim berita dengan menggunakan pony express, kemudian ditemukan telegraf yang membuat berita menjadi lebih cepat disajikan. Telegraf kemudian berkembang digunakan dan akhirnya menghasilkan sistem pengumpulan berita dengan nama newswire dengan prinsip kerja seperti berita online sekarang.Teknologi dalam pengumpulan berita terus berkembang sampai ditemukannya telepon sehingga menurunkan ongkos produksi pengiriman berita. Telepon adalah alat komunikasi yang sangat fleksibel karena dapat digunakan hampir dimana saja selama terdapat akses. Sampai dengan saat ini, pengumpulan berita menggunakan hampir semua media yang memungkinkan seperti radio, televisi, kabel, e-mail, dan internet dengan berbagai macam fasilitas yaitu chat room, newsgroup sampai blog pribadi.[7]
Dengan munculnya berbagai macam media dan teknologi yang mendukung pekerjaan seorang jurnalis, muncullah bentuk baru dari jurnalisme yaitu backpack journalism. Backpack journalism dikenal juga sebagai pelaporan multimedia (multimedia reporting). Seorang jurnalis dalam membuat suatu liputan membawa mini DV, tape recorder dalam satu paket. Konsekuensi dari tren ini adalah pembaca berita dapat mengetahui berita dengan lebih mendalam dan bahkan dapat berinteraksi langsung dengan reporter dan menyebabkan peran editor yang makin berkurang dalam menyunting suatu berita.

Production Trends
Dalam proses produksi berita media cetak, terjadi perubahan besar ketika digunakannya type setting pada tahun 1950an dalam mencetak kertas. Hasil dari typesetting yang berbentuk paper tape ini kemudian dijadikan data master yang akan diperbanyak dengan mesin typesetting dan hasilnya mendekati bentuk aslinya. Pada tahun 1960an akhir paper tape disimpan dalam memori computer dan langsung dicetak setelah melalui proses editing. Perkembangan akhir-akhir ini, paper tape tersebut semuanya tersimpan dalam komputer untuk proses editting dan lay-out sehingga deari editting tersebut tinggal dicetak langsung oleh mesin cetak laser (printer laser) dan kesalahan dalam proses produksi dapat deperkecil seminimal mungkin. Selain itu, proses percetakan suatu berita sekarang in--Siti Marliya (bicara) 10 Oktober 2014 05.23 (UTC)i tidaklah lagi dilakukan hanya di satu tempat [8]. Contohnya antara lain adalah surat kabar new york times dan usa today yang jangkauan distribusinya sangat luas sehingga percetakan dilakukan di berbagai macam tempat terpisah namun isi berita tetap dipegang oleh satu dewan redaksi.
Online Newspaper
Gagasan untuk menyediakan layanan surat kabar online sebenarnya sudah ada sejak tahun 1930an namun dengan format yang berbeda dengan format yang sekarang dimana surat kabar dikirim ke pelanggan melalui mesin fax. Kemudian pada tahun 1980an muncul layanan videotext dimana berita dikirim ke rumah melalui kabel telepon rumah. Kemudian sampai sekarang banyaknya bermunculan surat kabar online lokal, regional, maupun internasional.Surat kabar online merupakan pasar yang potensial bagi pengusaha media untuk berbisnis karena tingkat penetrasi internet yang makin meningkat dari tahun ke tahun. Kredibilitas dari surat kabar online tercermin dari jumlah banyaknya pengunjung yang membuka surat kabar online mereka. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari kredibilitas mereka dalam surat kabar format cetakan.
Wikipedia,2015
https://id.wikipedia.org/wiki/Perkembangan_Media_Cetak

Sejarah Perkembangan Elektronik
Elektronik atau elektronika mulai berkembang pada abad ke-20, yaitu dengan melibatkan tiga buah komponen utama, yaitu tabung hampa udara (vacuum tube), transistor dan sirkuit terpadu (integrated circuit).
Adapun sejarah dan perkembangan elektronik pada kurun waktu berikutnya yang ditemukan dan dipublikasikan oleh para ahli adalah sebagai berikut:

• Elektron, Terjadi pada tahun 1883, Thomas Alfa Edison berhasil menemukan bahwa elektron bisa berpindah dari sebuah konduktor ke konduktor lain yang melewati ruang hampa. Penemuan konduksi atau perpindahannya ini dikenal dengan nama efek Edison. yaitu pada tahun 1904, John Fleming menerapkan efek edison ini untuk menemukan dua buah elemen tabung electron yang dikenal dengan nama dioda. Dan Lee De Forest mengikuti langkah ini pada tahun 1906 dengan tabung yang memiliki tiga elemen, yaitu disebut trioda. Tabung hampa udara ini menjadi divais yang dibuat untuk memanipulasi kemungkinan energi listrik, sehingga bisa diperkuat dan dikirimkan. Aplikasi tabung elektron yang pertama kali diterapkan dalam bidang komunikasi radio.
• Telegraf tanpa kabel (wireles telegraph), yaitu dikembangkan dan dirintis oleh Guglielmo Marconi.pada tahun 1896 dan mengembangkan komunikasi radio jarak jauh pada tahun 1901. Dan untuk masa perkembangan selanjutnya ditemukan oleh Edwin Armstrong, yaitu penerima super-heterodyne yang dapat memilih sinyal radio atau stasiun yang dapat menerima sinyal dari jarak jauh. Dan Armstrong juga menemukan modulai frekuensi FM pita lebar (wide band) pada tahun 1935. Dari sebelumnya hanya menggunakan AM atau Modulasi amplitudo pada antara tahun 1920-1935.
• Televisi, yaitu dikeluarkan oleh Bell Laborateries ke publik umum pada tahun 1927, dan ini hanya masih berbentuk electromechanical, saat sistem elektronik menjadi jaminan kualitas, para insinyur Bell Labs memperkenalkan tabung gambar sinar katoda dan televisi berwarna. Namun Vladimir Zworykin, seorang insinyur di Radio Corporation of America (RCA) yang dianggap sebagai "bapak televisi". Karena penemuannya yang berupa tabung gambar dan tabung kamera iconoscope. Dan pada pertengahan tahun 1950-an televisi telah mampu menyaingi radio untuk penggunaan di rumah dan hiburan, serta media penyiaran dan pendengaran berita yang utama.
• Transistor, alat ini ditemukan oleh tim insinyur dari Bell Laboratories pada tahun 1947. transistor berfungsi seperti tabung hampa udara, tetapi memiliki ukuran yang lebih kecil, lebih ringan, penggunaan daya lebih kecil dan lebih kuat, serta lebih mudah untuk diproduksi dengan adanya kombinasi penghubung metal dan bahan semikonductornya.
• Sirkuit terintegrasi, diusulkan oleh Geoffrey W.A Dummer pada tahun 1952, yaitu seorang ahli elektronika berkebangsaan Inggris. Sirkuit terintegrasi menjadi bahan produksi yang paling banyak digunakan oleh sejumlah perusahaan, dan desain peralatannya berubah secara cepat dan beberapa arah yang berbeda untuk mengadaptasi teknologi.

Itulah pembahasan mengenai sejarah berkembangnya elektronik dan banyak tumbuh dan perkembangannyapun merata serta menyeluruh ke semua penjuru dunia. Dari beberapa penemuan di atas sudah menjadi pengaruh yang sangat kuat dan besar manfaat bagi semua penduduk secara global.Semua ini berkat penemuan para insinyur yang telah merintis secara ulet dan tekun yang bisa berguna dan bermanfaat sampai saat ini.
Ahmad, 2010
https://elektronika-mu.blogspot.co.id/2013/12/sejarah-perkembangan-elektronik.html

 

''Bendi Gorontalo mulai hilang"

27 September 2015 18:12:44 Dibaca : 382

Delman atau bendi adalah kendaraan transportasi tradisional yang beroda dua, tiga, atau empat yang tidak menggunakan mesin tetapi menggunakan kuda sebagai penggantinya. Variasi alat transportasi yang menggunakan kuda antara lain adalah kereta perang, kereta kencana, dan kereta kuda.

Nama kendaraan ini berasal dari penemunya, yaitu Charles Theodore Deeleman, yaitu seorang litografer dan insinyur pada masa Hindia Belanda.Orang Belanda sendiri menyebut kendaraan ini dengan nama dos-a-dos (punggung pada punggung, arti harfiah bahasa Perancis)., yaitu sejenis kereta yang posisi duduk penumpangnya saling memunggungi. Istilah dos-a-dos kemudian disingkat oleh penduduk pribumi Batavia menjadi ‘sado’. Dikutip dari Wikipedia.org

Di daerah Jawa dan sekitarnya kendaraan ini menjadi ciri khas kebudayaan tersendiri dan dipakai dipusat perkotaan karena kendaraan ini merupakan warisan yang kini masih terus dilestarikan. Namun, berbeda halnya dengan Jawa, di Gorontalo angkutan ini mulai berkurang dan hampir hilang seiring kehadiran bentor (becak motor) dan angkutan umum yang lebih cepat dan murah, juga para pengguna jasa angkutan umum yang malu atau gengsi menggunakan jasa bendi karena terkesan kuno, terutama untuk penumpang abg (anak baru gede).

Di kec.Bolango Timur provinsi Gorontalo, angkutan ini hanya bisa dihitung dengan jari, karena para kusir bendi mulai menjual kuda mereka dan uangnya dipakai untuk membuat bentor. Hanya tinggal beberapa kusir saja yang menggunakan bendi mereka untuk angkutan umum, sedangkan yang lainnya menggunakan bendi sebagai angkutan untuk membawa muatan hasil panen dari kebun mereka karena bendi dapat mengangkut banyak muatan dan tidak memakan banyak biaya.

Kini bendi Gorontalo hanya bisa kita lihat di beberapa tempat saja, seperti di depan Gorontalo Mall dan sisanya hanya di terdapat di kampung-kampung saja. Harapan saya angkutan seperti ini masih terus ada, dan terima kasih untuk para kusir bendi Gorontalo yang masih tetap menjaga dan melestarikan warisan yang merupakan ciri khas kebudayaan Indonesia.

''Idul Adha dan Tradisi Daerah"

27 September 2015 18:11:20 Dibaca : 70

Idul adha atau Hari raya Haji di Republik Indonesia merupakan hari raya bagi umat Islam untuk memperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim a.s diperintahkan oleh Allah untuk mengorbankan putranya yang bernama Ismail agar disembelih yang kemudian digantikan dengan domba atas izin Allah Swt.

Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari untuk menjalankan sholat ied bersama-sama di tanah lapang seperti ketika hari raya Idul Fitri. Lalu setelah shalat di lanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.

Sama halnya dengan daerah lain, Di Gorontalo khususnya kec.Bolango Timur tetap menjalankan shalat Idul Adha seperti biasanya. Namun, hal yang berbeda dari daerah lain ialah ketika selesai shalat dan khotib mulai membacakan khotbahnya, para orangtua mulai mengeluarkan gulungan benang yang telah dibawa dari rumah untuk membuatkan anyaman gelang untuk diberi kepada anak – anak.

Setelah wawancara yang saya lakukan dengan seorang pengemuka adat yang bernama Rustam Masionu, beliau mengatakan bahwa tradisi ini sudah dilakukan turun-temurun sejak berpuluh-puluh tahun yang lalu dan dilakukan setiap shalat Idul Adha berakhir. Beliau melanjutkan bahwa tradisi ini sudah mulai dilupakan karena seiring berkembangnya jaman, karena pada saat beliau masih kanak-kanak semua orangtua membuat anyaman ini. Namun pada saat ini hanya tinggal beberapa orang saja yang masih melanjutkan tradisi ini. Ujar Pak Rustam.

Bukan hanya itu saja, tradisi yang dilakukan di daerah ini adalah bersalaman dengan khotib atau yang membacakan khotbah setelah selesai khotbah. Setelah selesai shalat para jamaah mulai berdesak-desakan untuk masuk kedalam masjid agar bisa bersalaman dengan khotib. Semoga saja tradisi ini masih dilanjutkan hingga ke anak cucu kita.

''Kartu Domino ditempat tinggalku"

27 September 2015 18:08:29 Dibaca : 144

Kartu domino yang sekarang kita ketahui, berasal dari Negara China oleh seorang negarawan pada tahun 1120 Masehi. Beberapa catatan sejarah yang menelusuri bukti adanya permainan tersebut terdapat beberapa potongan dokumen yang menunjukkan bukti adanya permainan tersebut pada jaman dahulu .Namun, para penafsir sejarah lain berpendapat bahwa dokumen yang berisi tentang penemuan permainan domino ini, tidak mengacu pada standardisasi dan bukan penemuan itu sendiri.

Michael Dummet menulis sejarah dari “Game of Tarot” tentang bagaimana pengenalan Domino di Eropa ke Italia., mungkin di Venesia atau Naples pada abad ke 18. Walaupun Kartu Domino adalah warisan dari China namun terjadi perdebatan apakah cara permainan pada Eropa berasal dari China atau diciptakan secara independen. (dikutip dari indonesiaindonesia.com)

Pada umumnya set domino yang dijual di pasaran adalah Double-6 yag terdiri dari 28 keping dan 168 pip (titik) dan double-9 yang terdiri dari 55 keping dan 495 pip (titik). Terdapat 2 aturan pada permainan domino yaitu bloking dan skoring. Bloking aturannya sangat sederhana. Pemain hanya perlu menghabiskan semua kepingan lawan dengan cara memblokir semua giliran lawan. Sedangkan skoring sesuai istilahnya yang berarti permainan ini didasarkan oleh nilai akumulasi selama permainan dan dihitung dari titik yang tersisa.

Di Indonesia, khususnya di Gorontalo permainan ini sangat digemari oleh semua kalangan mulai dari anak-anak hingga yang sudah lanjut usia. Di tempat tinggal saya yang berada di Kab.Bone Bolango di kec.tapa, setiap hari rumah saya ramai karena banyak didatangi oleh tukang-tukang bentor hingga para pedagang yang ingin melepas kejenuhan setelah lelah mencari nafkah dengan bermain domino. Ditemani segelas kopi dan sebungkus rokok, mereka mulai mengadu kepintaran dalam bermain domino. Banyak sekali ekspresi kekalahan yang terlihat dari wajah setiap pemain tersebut. Namun, mereka tak pernah merasa kecewa dan ingin mencoba lagi untuk membalas kekalahannya. Hingga larut malampun suara hentakan kartu dan teriakan mengejek masih saja terdengar hingga para suami mulai dijemput istrinya untuk pulang kerumah.

Setelah wawancara yang saya lakukan dengan beberapa pemain, mereka berpendapat keuntungan dari pemain domino ialah meningkatkan kontak sosial dan meningkatkan kebersamaan di tengah keluarga teman, hingga kerabat. Salah satu keuntungan dari bermain domino yang saya kutip di salah satu artikel, keuntungan bermain domino juga dapat membawa penyegaran dan dapat mengembangkan pikiran bagi yang memainkannya.

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong