Rupiah pagi ini dibuka loyo
Sindonews.com - Posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pagi ini dibuka loyo di tengah menguatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.50 WIB, rupiah berda di level Rp11.595/USD, melemah dibanding posisi rupiah sore kemarin yang berada di level Rp11.411/USD.
Sedangkan data yahoofinance mencatat, mata uang domestik berada di level Rp11.105/USD dengan kisaran Rp11.105/USD. Posisi ini melemah dibanding penutupan sore kemarin yang ebrada di level Rp11.030/USD.
Data Sindonews bersumber dari Limas mencatat rupiah pagi hari ini diperdagangkan pada harga Rp11.108/USD atau terdepresiasi jika dibanding sore kemarin di harga Rp11.033/USD.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, laju rupiah masih dalam tren melemah karena pengaruh dari sentimen negatif yang terus beredar di pasar.
"Ditambah masih belum nampaknya pengaruh dari kebijakan moneter dan fiskal yang diterapkan pemerintah," ujarnya.
Selain itu, rilis membaiknya data-data manufaktur dan construction spending AS menimbulkan persepsi bahwa tappering off stimulus The Fed pasti akan terjadi, sehingga membuat pasokan USD berkurang dan berimbas pada naiknya nilai tukar USD.
Sementara sentimen meningkatnya rencana invasi AS ke Suriah juga menjadi sentimen negatif. Dia memprediksi, rupiah pada perdagangan hari ini akan berada pada rentang Rp10.987-11170/USD menurut kurs tengah Bank Indonesia.