ARSIP BULANAN : April 2016

Pelatihan Jurnalistik Dasar Membangun Dan Mengembangkan Mahasiswa Dibidang Jurnalistik

Kamis,14 april 2016 | 10.00 WITA

Resume : Tehnik menulis berita, dan tehnik menulis feacture.

Pemateri : Christopel PainoMongabay Indonesia.

Berita adalah peristiwa atau kejadian kebijakan pemerintah dan pendapat penilaian ahli yang kompeten yang penting untuk segera diketahui masyarakat ,dimana dalam pemilihan judul ini juga tergantung pada penulis.

Syarat agar berita menarik aktual, kedekatan /proximity, konflik,perubahan,dampak dan pengaruh, tokoh atau selebriti,unik /aneh, trends, hiburan, seks, human interest dan lain – lain.

Berita peristiwa atau “ good given facts” kejadian yang sudah terpapah langsung ke lapangan, amati dengan baik apa yang terjadi dengan melakukan wawancara dengan masyarakat di tempat kejadian, dan semua pihak yang terkait, untuk peristiwa bencana, wawancara diantaranya dengan pejabat Lsm,dan para ahli terkait bencana, untuk kasus kriminal,wawancara penyidik, bisa juga pejabat yang terkait, pengadilan atau hakim, humas, kantor berita, informasi atau isu yang berkembang.

Berita bukan peristiwa seminar atau konfrensi pers, wawancara pejabat berwenang humas,pemerintah, politisi, swasta, wawancara Lsm atau pusat kegiatan masyarakat, wawancara pengamat, ahli tokoh, juga selebriti, dan observasi lapangan hasil penelitian,

Prinsip menulis berita selalu menggunakan orang ketiga, bukan pertama, selalu mempunyai orang ketiga, sumber harus jelas dicantumkan , sebaiknya ada kutipan, perbaiakan konteks.

Menulis feacture bentuknya bukan piramida terbalik, tetapi seperti kotak, harus mengandung unsur 5W+1H, tersebut bisa memasukan opini tetapi dengan kutipan narasumber.

Menulis feacture harus melalui beberapa tahapan prinsip menulis feacture, menghibur, ada sisi dramatis, ada sisi human interest.

Pembukaan pra diklat resmen mahasiswa/ mahasiswi satuan 301 mahanawar di kampus Universitas Negeri Gorontalo ( UNG )

 

Selasa, 5 April 2016 | 16:54 WITA

Di mana terlihat mahasiswa dan mahasiswi dari beberapa fakultas yang berada di kampus Universitas negeri gorontalo ( UNG) mengikuti acara pembukaan pra diklat resmen mahasiswa dan mahasiswi satuan 301 mahanwar di kampus Universitas Negeri Gorontalo    ( UNG )

Gorontalo – ada hal yang berbeda yang terjadi di lapangan kampus Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang terjadi pada sore hari selasa, 5 april 2016 di mana biasanya di lapangan tersebut di penuhi dengan anak – anak yang melakukan kegiatan pencat silat atau beladiri di lapangan kampus merah maron tersebut, karena lapangan tersebut di gunakan dalam acara Pembukaan pra diklat resmen mahasiswa/ mahasiswi satuan 301 mahanawar di kampus Universitas Negeri Gorontalo

Di mana dalam hasil wawancara di lapangan bersama dengan wakil komandan ukm dalam bidang pembentukan kedisplinan dan kepribadian antar ketahanan negara. Di mana kata beliau dalam kegiatan ini di ikuti oleh 26 mahasiswa dan mahasiswi dari beberapa fakultas yang ada di kampus Universitas Negeri Gorontalo tersebut, di mana dalam hal ini di karenakan kurangnya sosialisasi yang di lakukan panitia tersebut.

Di mana dalam wawancara dengan wakil komandan dalam bidang ukm pembentukan kedisplinan dan kepribadian antar ketahanan negara ini telah di laksanakan pada tanggal 4 april 2016, dan akan berakhir pada tanggal 10 april 2016. Dalam kegiatan tersebut tidak di ikuti oleh seluruh fakultas yang ada di kampus Universitas Negeri Gorontalo, padahal dalam kegiatan ini sangat di perlukan karena dapat membuat mahasiswa dan mahasiswi membentuk displin.

Dari kegiatan tersebut di ikuti oleh fakultas tehnik, fakultas ilmu sosial, fakultas sastra dan budaya, fakultas pertanian, fakultas periklanan,fakultas ilmu pendidikan,fakultas kesehatan dan kolahragaan.sedangkan peserta yang banyak mengikuti pembukaan pra diklat resmen mahasiswa dan mahasiswi satuan 301 mahanawar terdapat pada fakultas ilmu sosial berjumlah 6 orang.

 

TUGAS 3

 

Selasa, 5 April 2016 | 17:34 WITA

 Seorang penjaga parkir yang sedang istirahat bersama dengan teman – temannya di parkiran fakultas hukum, karena kelelahan dalam mengatur atau merapikan kendaraan mahasiswa dan mahasiswi di fakultas hukum Universitas Negeri Gorontalo ( UNG )

 

Gorontalo - Di mana pada beberapa bulan terakhir ini kendaraan yang ada di kampus Universitas Negeri Gorontalo ini tertata dengan sangat rapi, di karenakan kampus yang biasanya di sebut dengan kampus merah maron ini atau kampus peradaban ini memiliki petugas – petugas yang menjaga tempat parkir yang ada di Universitas Negeri Gorontalo ( UNG ).

Hal ini bisa di lihat di fakultas hukum Universitas Negeri Gorontalo ( UNG ) di mana biasanya di fakultas hukum ini kendaraan sepeda motor mahasiswa /mahasiswi di parkir sembarang, hal terbalik dalam beberapa bulan ini terlihat parkiran yang ada di fakultas hukum ini terlihat sangat rapi, ini di karenakan petugas parkir sebut saja namanya Sarton Usman yang sering mengatur kendaraan.

Di mana dalam hasil wawancara dengan seorang tukang parkir di Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dia menjelaskan tentang pekerjaannya yang menjadi tukang parkir di kampus Universitas Negeri Gorontalo ini ( UNG ) mempunyai suka dan duka dalam melakukan pekerjaan tersebut. Sebelum menjadi penjaga parkir di kampus merah maron ini Sarton Usman sebelumnya bekerja sebagai cleaning servis di kampus merah maron.

TUGAS 2