kekerasan dalam rumah tangga

27 February 2013 07:44:46 Dibaca : 16

UUD No. 23 tahun 2004 mengatur tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (di mulai daari ayah sampai pembantu RT). Kekerasan Dalam Rumah Tangga terbagi menjadi 2 yaitu KDRT secara fisik dan KDRT secara psikis. contoh dari KDRT Psikis yaitu orang tua bertengkar di hadapan anak. jika orang tua bertengkar, seharusnya jauhb dari hadapan anaknya. jika bertengkar dihadapan anak kemudian tidak ada pukulan (emosional) dari orang tua maka bukan di sebut KDRT  sedangkan contoh KDRT fisik yaitu majikan menyiksa dan memukul pembantunya.

jika kita sebagai anak merasakan KDRT, kita bisa melaporkan kepada polisi karena jika umur kita masih 18 tahun, masih termasuk dalam konteks perlindungan anak dan bisa juga melaporkan ke KOMNAS HAM.

Pembantu rumah tangga juga wajib melaporkan majikannya jika mengalami KDRT. Perlindungan KDRT adalah adalah aduan atau laporan dari korban. ketika melapor jika ada perpanjangan masih ada jalan kekeluargaan atau mediasi. Dari ancaman fisik dan psikis yaitu 4 tahun penjara. hukum tujuannya untuk menyelesaikan masalah bukan memperbesar masalah.

pengertian kesenian

27 February 2013 07:31:34 Dibaca : 35

Kesenian merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan seni. Sedangkan menurut pengertian awam, seni adalah keindahan yang diciptakan oleh manusia. Bunga mawar yang indah bukan suatu karya seni, tetapi jika bunga tersebut dilukis maka lukisan tersebut merupakan sebuah karya seni. Ki Hajar Dewantara memberi batasan yang lebih luas lagi dengan pendapatnya, bahwa seni adalah perbuatan manusia yang timbul dari hidup perasaannya dan bersifat indah, sehingga dapat menggerakkan jiwa perasaan manusia.
Seni dapat lahir dan berkembang karena pada umumnya manusia senang pada keindahan. Sampai dengan sekarang telah terdapat banyak macam seni yang dapat dikelompokkan menjadi beberapa cabang seni. Pengelompokkan tersebut berdasarkan pada media yang dipakai untuk mengungkapkannya.
Macam-macam cabang seni adalah:
1. Seni suara, yaitu seni yang diungkapkan dengan media suara. Misalnya seni musik, seni vokal, seni baca Al Qur’an.
2. Seni gerak, yaitu seni yang diungkapkan dengan media gerak. Misalnya seni tari, seni pantomim, senam irama.
3. Seni sastra, yaitu seni yang diungkapkan dengan media bahasa. Misalnya seni prosa, seni puisi.
4. Seni rupa, yaitu seni yang diungkapkan dengan media rupa. Misalnya seni lukis, seni patung, seni bangunan.
5. Seni drama, yaitu seni yang memperagakan suatu cerita dengan media suara, gerak dan rupa. Misalnya seni lenong, seni ludruk, seni opera.

Pada waktu dulu penciptaan karya seni juga banyak terpengaruh oleh bentuk-bentuk alam, di samping faktor keindahan. Hal itu tampak jelas terutama pada karya-karya seni rupa. Pada zaman modern sekarang, karya-karya kontemporer (masa kini) lebih mengutamakan pada ide atau gagasan baru, ujudnya tampak lebih bebas bahkan banyak yang tidak berujud bentuk alam atau abstrak. Kadang-kadang juga tidak menunjukkan adanya keindahan, tetapi tetap dapat menyentuh rasa.

Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/arts/2175619-pengertian-kesenian/#ixzz2M3E0ABbc

 

etika pergaulan mahasiswa

27 February 2013 07:09:10 Dibaca : 17

I. ETIKA
Pengertian Etika (Etimologi), berasal dari bahasa Yunani adalah "Ethos", yang berarti watak kesusilaan atau adat kebiasaan (custom). Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu "Mos" dan dalam bentuk jamaknya "Mores", yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk.

II. ETIKA PERGAULAN MAHASISWA
Etika pergaulan mahasiswa yang sesuai dengan PP 60 tahun 1999 tentang Sistem Pendidikan Tinggi, diwujudkan dengan diberlakukannya tata tertib kehidupan kampus, tata tertib ujian, ketentuan-ketentuan pemilihan lembaga kemahaiswaan yang prinsipnya mengatur tentang perilaku mahasiswa guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan tinggi seperti yang diisyaratkan di dalam PP 60 tahun 1999 tersebut.

UUD No. 12 Tahun 2012 yaitu mengikat mahasiswa. Faktor Kunci Keberhasilan Mahasiswa dalam Belajar
Perlu diingat bahwa tugas mahasiswa adalah belajar. Untuk mencapai keberhasilan, maka perlu diketahui faktor-faktor yang menjadi kunci yakni :

1). Atribut Individu
Atribut individu / mahasiswa adalah karekteristik yang dimiliki oleh setiap mahasiswa yang menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan mahasiswa dalam belajar. Ada tiga karakteristik yang melekat dalam setiap mahasiswa dengan
proporsi yang berbeda-beda yakni :
a. Karakteristik Demografi seperti umur dan jenis kelamin;
b. Karakteristik Kompetensi seperti kecerdasan dan kemampuan;
c. Karakteristik Psikologi seperti nilai, perilaku dan kepribadian.

2). Keinginan Kerja
Keinginan kerja ini artinya keinginan untuk belajar, karena tugas mahasiswa adalah belajar. Selain itu juga harus ada motivasi, baik dari dalam maupun dari luar. Motivasi dari dalam berasal dari diri sendiri untuk berhasil dalam rangka menyongsong masa depan yang lebih baik. Motivasi dari luar berasal dari luar diri sendiri baik berasal dari orang tua atau dari pihak lain.

3). Dukungan Organisasi
Dukungan organisasi adalah segala sesuatu yang mendukung kepada mahasiswa untuk memaksimalkan hasil dari belajar. Untuk mencapai hasil yang optimal, maka ketiga faktor tersebut harus dimaksimalkan.

4). Memilih Teman
Penyesalan biasanya datang terlambat. Ini banyak dialami mahasiswa yang merasa "tertipu" oleh dirinya sendiri karena salah memilih teman bergaul.Jangan Mudah Mengeluh
Orang yang sering berkeluh-kesah menandakan kurang memiliki kemampuan.d. Kembangkan

5). Gairah Membaca dan Menulis
Gunakan waktu-waktu senggang untuk membaca dan menulis yang berkaitan dengan tugas belajar.

6). Jauhkan Sifat Sombong
Tidak ada satupun manusia yang segala kemampuannya melebihi orang lain.

7).Miliki Target-terget Pribadi
Biasakan memiliki target-target pribadi, misalkan, di semester depan IPK saya harus naik, di tahun kelima saya harus bisa membuka usaha di bidang informatika, dan sebagainya.

 

Sumber : http://meandmyheart.files.wordpress.com/2010/10/makalah-etika-pergaulan.pdf

 

SEMANGAT TY ^_^

 

 

The Old Woman and The Sparrow

18 February 2013 11:57:14 Dibaca : 261

Once upon a time, there lived a kind hearted man and his wife. One morning, his wife found a poor little sparrow. She took it gently and fed it. To show its gratitude, the sparrow stayed with them and sang every morning. But there was an ill-tempered old woman who didn't like the sparrow. She cut the sparrow's tongue. That's why the bird flew away to its previous nest.

Knowing that their sparrow flew away, the kind man and his wife looked for the sparrow. They walked a long way, crossed the bridges, climbed the mountains and passed the woods.

At last, they could find the sparrow's nest. The sparrow welcomed them and provided a feast for them. Before they went home, the sparrow brought two baskets; one was large and looked heavy, and the other one was small and light. The sparrow asked them to choose only one. They chose the small and that was the best choice. There were many rolls of silk and piles of gold in it.

Being jealous, the ill-tempered old woman did the same thing as the kind man and his wife did. She chose the big basket which actually contained wasps and venomous crawlers, such as scorpions, centipedes, and other horrible creatures. Finally, a they stung and bit her to death.

santai dengan sahabat

13 February 2013 08:51:44 Dibaca : 17

Hari selasa kemarin, saya dan teman-teman saya mengadakan acara makan-makan. Acaranya berlangsung di rumah teman saya. Tamu pertama adalah saya sendiri. Setelah itu teman-teman lainnya sampai juga di lokasi. Setelah semuanya datang, kita langsung membagikan tugas masing-masing sambil menunggu teman saya mengambil jagung di kebun pamannya.
Setelah teman saya sampai, kami langsung mulai bekerja dengan tugasnya masing-masing. Ada yang membersihkan jagung, membuat makanan pendamping jagung (gohu asli Gorontalo), merebus jagung dan ada juga yang membakar jagung. Suasana begitu terasa ketika ada canda tawa.
Setelah semuanya selesai dimasak, semuanya langsung berebutan jagung. Ada yang mengambil jagung bakar, jagung rebus, dan milu siram. Teman-teman yang bukan asli Gorontalo ketagihan dengan makanan pendamping jagung yaitu gohu. Mereka mengatakan kalau gohu itu rasanya sungguh enak. Merekapun terus tambah dan akhirnya makanan habis. Setelah makan, kita membersihkan piring, gelas dan alat masak dan ada\\juga yang menyapu. Dan setelah semuanya selesai, kami duduk-duduk sambil mengabadikan moment spesial itu.

SEMANGAT TY ^_^

Kategori

  • Masih Kosong

Blogroll

  • Masih Kosong