ARSIP BULANAN : February 2013

Metode Ilmiah

23 February 2013 14:56:21 Dibaca : 1177

Metode ilmiah merupakan suatu prosedur (urutan langkah) yang harus dilakukan untuk melakukan suatu proyek ilmiah (science project). Secara umum metode ilmiah meliputi langkah-langkah berikut:

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Observasi awal

 

Setelah topik yang akan diteliti dalam proyek ilmiah ditentukan, langkah pertama untuk melakukan proyek ilmiah adalah melakukan observasi awal untuk mengumpulkan informasi segala sesuatu yang berhubungan dengan topik tersebut melalui pengalaman, berbagai sumber ilmu pengetahuan, berkonsultasi dengan ahli yang sesuai.

 

  • Gunakan semua referensi: buku, jurnal, majalah, koran, internet, interview, dll.

  • Kumpulkan informasi dari ahli: instruktur, peneliti, insinyur, dll.

  • Lakukan eksplorasi lain yang berhubungan dengan topik.

 

 

 

kembali ke langkah-langkah metode ilmiah

 

 

 

 

 

Mengidentifikasi masalah

 

Permasalahan merupakan pertanyaan ilmiah yang harus diselesaikan. Permasalahan dinyatakan dalam pertanyaan terbuka yaitu pertanyaan dengan jawaban berupa suatu pernyataan, bukan jawaban ya atau tidak. Sebagai contoh: Bagaimana cara menyimpan energi surya di rumah?

 

  • Batasi permasalahan seperlunya agar tidak terlalu luas.

  • Pilih permasalahan yang penting dan menarik untuk diteliti.

  • Pilih permasalahan yang dapat diselesaikan secara eksperimen.

 

 

 

 

kembali ke langkah-langkah metode ilmiah

 

 

 

 

 

  Merumuskan atau menyatakan hipotesis

 

Hipotesis merupakan suatu ide atau dugaan sementara tentang penyelesaian masalah yang diajukan dalam proyek ilmiah. Hipotesis dirumuskan atau dinyatakan sebelum penelitian yang seksama atas topik proyek ilmiah dilakukan, karenanya kebenaran hipotesis ini perlu diuji lebih lanjut melalui penelitian yang seksama. Yang perlu diingat, jika menurut hasil pengujian ternyata hipotesis tidak benar bukan berarti penelitian yang dilakukan salah.

 

  • Gunakan pengalaman atau pengamatan lalu sebagai dasar hipotesis

  • Rumuskan hipotesis sebelum memulai proyek eksperimen

 

 

 

 

kembali ke langkah-langkah metode ilmiah

 

 

 

 

 

 

 

Melakukan eksperimen

 

Eksperimen dirancang dan dilakukan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Perhitungkan semua variabel, yaitu semua yang berpengaruh pada eksperimen. Ada tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan pada eksperimen: variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol.

 

Varibel bebas merupakan variabel yang dapat diubah secara bebas. Variabel terikat adalah variabel yang diteliti, yang perubahannya bergantung pada variabel bebas. Variabel kontrol adalah variabel yang selama eksperimen dipertahankan tetap. 

 

  • Usahakan hanya satu variabel bebas selama eksperimen.

  • Pertahankan kondisi yang tetap pada variabel-variabel yang diasumsikan konstan.

  • Lakukan eksperimen berulang kali untuk memvariasi hasil.

  • Catat hasil eksperimen secara lengkap dan seksama.

 

 

 

 

kembali ke langkah-langkah metode ilmiah

 

 

 

 

 

  Menyimpulkan hasil eksperimen

 

Kesimpulan proyek merupakan ringkasan hasil proyek eksperimen dan pernyataan bagaimana hubungan antara hasil eksperimen dengan hipotesis. Alasan-alasan untuk hasil eksperimen yang bertentangan dengan hipotesis termasuk di dalamnya. Jika dapat dilakukan, kesimpulan dapat diakhiri dengan memberikan pemikiran untuk penelitian lebih lanjut.

 

Jika hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis:

 

  • Jangan ubah hipotesis

  • Jangan abaikan hasil eksperimen

  • Berikan alasan yang masuk akal mengapa tidak sesuai

  • Berikan cara-cara yang mungkin dilakukan selanjutnya untuk menemukan penyebab ketidaksesuaian

  • Bila cukup waktu lakukan eksperimen sekali lagi atau susun ulang eksperimen.

Dasar-dasar Ilmu Tanah

23 February 2013 14:54:29 Dibaca : 2349
  1. Bulk Density (BD):  Sifat fisis tanah tergantung pada jumlah ukuran dan komposisi mineral dari partikel tanah, penting diketahui untuk memeperlancar penentuan Bulk Density (BD). Dalam tanah terdapat sejumlah pori-pori. Ruang pori ini diisi oleh air dan udara, air dan udara juga bergerak melalui ruang pori ini. Jadi penyediaan air dan udara untuk pertumbuhan tanaman berkaitan erat dengan jumlah dan ukuran pori. Oleh karena berat tanah berhubungan dengan jumlah dan ukuran pori, maka hubungan ruang pori tanah perlu diketahui dalam analisis bulk density.  read more
  2. DISPERSI TANAH. Proses dispersi tanah merupakan suatu tahapan penting dalam proses pembentukan tanah dimana dispersi tersebut merupakan pemisahan agregat tanah menjadi partikel-partikel yang lebih kecil. Sedangkan kebalikan dispersi adalah flokulasi atau penyatuan partikel-partikel tanah menjadi agregat tanah.   mau baca lagi
  3. KADAR AIR Dua fungsi yang saling berkaitan dalam penyediaan air bagi tanaman yaitu memperoleh air dalam tanah dan pengaliran air yang disimpan ke akar-akar tanaman. Jumlah air yang diperoleh tanah sebagian bergantung pada kemampuan tanah yang menyerap air cepat dan meneruskan air yang diterima dipermukaan tanah ke bawah. Akan tetapi jumlah ini juga dipengaruhi oleh faktor-faktor luar seperti jumlah curah hujan tahunan dan sebaran hujan sepanjang tahun.  nyontek
  4. MENGEMBANG MENGERUT. Pengembangan terjadi karena beberapa sebab, sebagian pengembangan terjadi karena penetrasi air ke dalam lapisan kristal liat, yang menyebabkan pengembangan dalam kristal. Akan tetapi, sebagian besar terjadi karena tertariknya air ke dalam koloid-koloid dan ion-ion yang teradsorbsi pada liat dan karena udara yang terperangkap di dalam pori mikro ketika memasukiporitanah. baca zelengkapnya
  5. PARTICLE DENCITY.  Particle Density adalah berat suatu massa tanah per satuan volume kepadatan tanah, tidak termasuk volume ruang-ruang yang terdapat di antara partikel (pori tanah), dinyatakan dalam berat (gr tanah per satuan volume cm3). read more
  6. Porositas. Porositas adalah total pori dalam tanah yaitu ruang dalam tanah yang ditempati oleh air dan udara. Pada keadaan basah seluruh pori balik makro maupun mikro terisi oleh air, pada keadaan keringpori makro dan sebagian pori meso terisi oleh udara. zelengkapnya
  7. Profil Tanah. profil tanah merupakan suatu irisan melintang pada tubuh tanah yang menunjukkan susunan horizon tanah, dimulai dari permukaan tanah sampai lapisan bahan induk di bawahnya. Lapisan-lapisan tersebut terbentuk selain dipengaruhi oleh perbedaan bahan induk sebagai bahan pembentuknya, juga terbentuk karena pengendapan yang berulang-ulang oleh genangan air. Terdapatnya horizon-horizon pada tanah-tanah yang memiliki perkembangan genetis menyugestikan bahwa beberapa proses tertentu, umum terdapat dalam perkembangan profil tanah. lagi
  8. REDUKSI OKSIDASI. Di dalam tanah proses pembentukan oksidasi dan reduksi sangat berhubungan erat oksigen tanpa oksigen proses oksidasi tidak dapat berlangsung hal ini di karenakan pada proses oksidasi dan reduksi,oksigen berperan sebagai unsur yang  menjalankan reaksi pada proses oksidasi dan reduksi.Reaksi oksidasi dan reduksi dalam tanah  biasanya digunakan dalam kompleks pada pembentukan lapisan tanah,reaksi ini bertindak sebagai sumber ion–ion penyusun unsure dalam lapisan oksidasi dan reduksi dalam tanah. liat zelengkapnya
  9. Struktur tanah.  Struktur tanah adalah susunan butir-butir primer tanah dan agregat-agregat primer tanah secara alami menjadi bentuk tertentu yang dibatasi oleh bidang-bidang yang disebut agregat. Struktur tanah merupakan sifat fisik tanah yang menggambarkan susunan ruangan partikel-partikel tanah yang bergabung satu dengan yang lain membentuk agregat dari hasil proses pedogenesis. Struktur tanah berhubungan dengan cara dimana partikel pasir, debu dan liat relatif disusun satu sama lain. mazih banyak
  10. Tekstur tanah. Tekstur tanah menunjukkan kasar atau halusnya suatu tanah. Tekstur merupakan perbandingan relatif pasir, debu, dan liat atau kelompok partikel dengan ukuran lebih kecil dari kerikil (diameternya kurang dari 2 milimeter). Pada beberapa tanah, kerikil, batu dan batuan induk dari lapisan-lapisan tanah yang ada juga mempengaruhi tekstur.

Agroklimatologi

23 February 2013 14:50:01 Dibaca : 1557
Agroklimatologi berasal dari kata agro dan klimatologi. Agro merupakan tanaman, sedangkan klimatologi adalah ilmu iklim. Jadi, agroklimatologi adalah ilmu yang membahas  berbagai aspek iklim yang berhubungan dengan permasalahan pertanian.

Adapun silabus tujuan dari Agroklimatologi adalah:

 

"PENGUASAAN MAHASISWA DALAM MEMAHAMI FUNGSI AGROKLIMATOLOGI BESERTA  ASPEK ATAU KOMPONEN DALAM BIDANG PERTANIAN"
Adapun indikator kompetensi Mata Kuliah Agroklimatologi adalah sebagai berikut:

 

MAHASISWA DAPAT MENJELASKAN SETIAP ASPEK ATAU KOMPONEN AGROKLIMATOLOGI BAIK MASING-MASING (PENGERTIAN DAN PERBEDAAN) MAUPUN SISTEM (KETERKAITAN ANTAR KOMPONEN) SEBAGAI PENGENDALI SISTEM PERTANIAN  
 
Menu Navigasi terkait AGROKLIMATOLOGI:

Demikianlah postingan terkait dengan Agroklimatologi. Semoga bermanfaat senantiasa selalu... :)

Gedung-Gedung Terunik Di Dunia

23 February 2013 14:47:15 Dibaca : 1491
Di dunia ini kita telah menemui bermacam-macam tipe gedung mulai dari yang biasa hingga gedung yang memiliki lantai mencapai ratusan. Namun dalam berita aneh di bawah ini, gedung-gedung terunik di dunia ini menjadikan mereka paling unik karena memiliki bentuk yang tidak pada umumnya.
 
Saat ini arsitektur telah mengalami perkembangan, dan efek dari itu semua saat ini berdirilah banyak gedung-gedung yang memiliki arsitektur yang unik dan mengagumkan. Gedung-gedung terunik di dunia ini memang sangat berbeda dari gedung pada umumnya, bahkan terdapat beberapa gedung ini saat kita melihatnya, pasti kita akan bertanya-tanya bagaimana cara membangun gedung tersebut. Penasaran bagaimana gedung-gedung terunik di dunia tersebut, berikut adalah ulasannya :


1.Cubic Houses , Rotterdam, Belanda


Dibangun pada tahun 1970 oleh Piet Blom.

2.Dancing Building, Praha, Republik Ceko


Bangunan ini dirancang oleh arsitek Ceko Kroasia, Vlado Milunic dan Frank Gehry. Gedung ini dijuluki dengan nama Dancing Building yang terletak di pusat kota Praha.

3. Para Ufo House, Sanjhih, Taiwan


Gedung ini merupakan sebuah rumah yang memeliki arsitektur unik yang akhirnya dijuluki dengan UFO.

4. Kansas City Public Library, Missouri, Amerika Serikat


Gedung ini terbentuk dari latar belakang agar orang tertarik untuk memasukinya. Selain itu gedung ini merupakan perpustakaan desain di pusat kota Kansas.

5. Ferdinand Cheval Palace, Prancis


Ferdinand Cheval Istana dibangun oleh seorang tukang pos di Hauterives, Prancis, yang dimaksudkan untuk menggunakannya sebagai kuburannya sendiri tetapi belum mendapatkan lisensi untuk itu. Bangunan ini kini dikenal di seluruh dunia.

6. Forest Spiral Hundertwasser Building, Darmstadt, Jerman


Hutan Spiral Hundertwasser dibangun pada tahun 2000. Dirancang oleh seorang arsitek dan pelukisAustria, Friedensreich Hundertwasser ,bangunan ini memiliki 105 apartemen dan fitur warna-warni dan desain organik.

7. Guggenheim Museum, Bilbao, Spanyol


Nervion Guggenheim Museum adalah museum seni modern dan kontemporer dirancang oleh arsitek Amerika-Kanada Frank Gehry. Siluet bangunan menyerupai kapal ,desainnya yg acak menurut arsiteknya untuk menangkap cahaya.

8. Baha’i House of Worship alias Lotus Temple, Delhi, India


Rumah Ibadah Baha’i kebanyakan dikenal sebagai Lotus Temple dibangun pada tahun 1986 dan merupakan Kuil Ibu dari anak benua India. Bangunan ini terbuka untuk orang-orang dari semua agama.

9. Ripley’s Building, Air Terjun Niagara, Ontario, Kanada


Dikenal untuk tempat pengumpulan hal-hal aneh dan sulit dipercaya dan artefak Ripley Believe It or Not!.

10. Crooked House, Sopot, Polandia


Pencipta : Polandia Jan Marcin Szancer dan ilustrator buku anak Per Dahlberg.
Tahun : 2003

Itulah berita aneh tentang gedung-gedung terunik di dunia yang memiliki arsitektur berbeda dengan gedung pada umumnya. Tentu alsan mengapa gedung itu berbentuk seperti itu sang arsitektur telah memiliki maskut tersendiri. Jadi, di dunia ini memang tidak ada yang tidak mungkin hanya saja belum tepat pada waktunya hal itu terjadi, ita tunggu saja bagaimana wajah dunia ini 50 tahun lagi.

 

12 Gedung Kampus dan Sekolah Terunik Di Dunia

23 February 2013 14:44:37 Dibaca : 1249

1. Orestad High School, Copenhagen
Jika melihat sekolah ini rasanya sangat sulit untuk tidak berangakat ke sekolah.

 
 

2. Nanyang University in Singapore
Universitas yang sangat menakjubkan dengan atap hijaunya..


3. Modern High School #9 in Central LA
Sekolah ini desainnya lebih mirip seperti museum seni…

 

4. Gehry-Designed Stata Center at MIT
Bangunan ini di desain dengan kelas seperti rumah yang aneh…
Di sini juga di lengkapi dengan fasilitas penelitian, fasilitas kebugaran dan aula besar.

5. New York University’s Department of Philosophy Interior
Dirancang oleh Steven Holl Architects, interior yang direnovasi fitur dinding putih dan nampak kompleks dengan set tangga rata berlubang dengan pola cahaya yang menarik di sekitar gedung. Efek cahaya bisa menyesuaikan dengan perubahan musim dan hari.

 

6. Victorian College of the Arts School of Drama
Dirancang oleh Castles Stephenson + Turner Pty Ltd / Edmond & Corrigan.
Bangunan ini di desain berwarna sehingga jelas bahwa ini adalah tempat kreativitas.

 

7. Arcadia University’s Grey Towers Castle
Universitas ini dulunya adalah sebuah kastil.
Kastil yang di bangun pada tahun 1893 ini di jadikan Universitas pada tahun 1929.

 

8. Concrete and Glass Gateway Building at MICA
The Maryland Institute College of Art (MICA) telah lama dikenal karena campuran berbagai bangunan, dan yang terbaru adalah head-turner.
ada juga bangunan berbentuk drum dengan interior tanah halaman rumah lobby / galeri, teater, kafe, mes pelajar, dan studio.

 

9. Bold, Contemporary Metzo College in the Netherlands
The new Metzo College terletak di Doetinchem, sebuah kota di sebelah timur dari Belanda. Dirancang dengan banyak ruang terbuka di sekelilingnya yang berfungsi sebagai gedung sekolah kejuruan serta fasilitas olahraga umum.

 

10. Rafael Arozarena High School, La Orotava, Spain
Rafael Arozarena High School berada di dekat pusat kota bersejarah dari La Orotava, Spanyol dan Dirancang oleh AMP Arquitectos.

 

11. Bikuben Student Residence, University of Copenhagen
Disebut sebagai ‘student residence of the future’.
Tentunya tidak seperti ruang tempat tinggal siswa yang lain, Beton, logam dan kaca jendela yang membuat semacam efek ekawarna yang terang.
Di dalam bangunan, ruangan umum dan kamar terhubung.

Tinggalkan Komentar...