PENGALAMAN MENGIKUTI PKKMB UNG 2023
Hello amazing readers! Get ready to dive into stories that will captivate your mind!
Saya Jahra Alhasni dari prodi S-1 Bimbingan dan Konseling. kali ini saya ingin berbagi pengalaman yang tak terlupakan saat mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Bagi kalian yang sedang bersiap memasuki dunia perkuliahan, semoga tulisan ini bisa memberikan gambaran dan inspirasi!
Hari pertama PKKMB selalu menjadi momen yang paling dinanti-nantikan sekaligus menegangkan. Saya ingat betul, pagi itu saya berangkat dengan penuh semangat namun juga sedikit gugup. Kampus yang megah menyambut saya dengan berbagai spanduk selamat datang, dan deretan senior yang ramah siap menyambut para mahasiswa baru. Pembukaan acara diisi dengan sambutan dari rektor dan para dosen. Di sini, saya mulai merasakan kebanggaan sebagai bagian dari keluarga besar UNG. Kami diberikan arahan tentang apa saja yang akan dilakukan selama beberapa hari ke depan. Teman-teman baru mulai terlihat akrab, dan suasana kebersamaan mulai terbentuk. Hari kedua diisi dengan tur keliling kampus. Saya diajak teman saya mengenal setiap sudut UNG, mulai dari ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, hingga kantin. Tidak hanya itu, kami juga diperkenalkan dengan berbagai unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang ada. Saya pribadi tertarik dengan UKM Jurnalistik dan UKM Kesenian. Berbagai demo dan presentasi dari masing-masing UKM membuat saya semakin antusias untuk bergabung dan berkontribusi.
Atas segala rasa yang dihadirkan kemarin, rasa harulah yang paling mendominasi saya. Mengingat satu kalimat yang dikatakan oleh Rektor UNG, Bapak Eduart, kemarin, "Kursi yang anda duduki saat ini, ditangisi oleh banyak orang." Ingatkah kamu kursi apa itu? Akankah kau duduk di kursi yang sama denganku? Ya, kursi yang dimaksud adalah kursi plastik hijau yang kita duduki bersama kemarin. Sesederhana itu bagi kita yang mendudukinya, namun seberarti itu bagi mereka yang menginginkannya. Karena hal itu, saya sangat termotivasi untuk benar-benar menikmati segala proses PKKMB kemarin. Hari pertama PKKMB, banyak banget orang hebat yang datang. Ngeliat mereka, aku jadi pengen bisa seperti mereka. Ada satu kalimat yang jadi motivasi aku setelah ketemu rektor dan para wakil rektor 1, 2, 3, dan 4 kemarin, yaitu, "Jika hari ini aku mengagumi mereka yang berada di depan, maka suatu hari aku harus bisa jadi orang yang dikagumi banyak orang."
Selama PKKMB, saya juga mengikuti berbagai workshop dan seminar. Salah satu yang paling berkesan bagi saya adalah seminar tentang kepemimpinan dan manajemen waktu. Pembicaranya, seorang alumni UNG yang kini sukses berkarier di perusahaan multinasional, berbagi tips dan trik yang sangat berguna. Selain itu, ada juga workshop tentang pengembangan soft skills yang sangat bermanfaat untuk kehidupan perkuliahan dan masa depan. Hari terakhir PKKMB diisi dengan kegiatan outbond. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok dan mengikuti berbagai permainan yang menguji kerjasama dan kreativitas. Momen ini menjadi sangat berharga karena kami bisa saling mengenal lebih dekat dan membangun kebersamaan. PKKMB di Universitas Negeri Gorontalo bukan hanya sekadar program orientasi. Ini adalah awal dari perjalanan panjang yang penuh tantangan dan peluang. Saya merasa lebih siap menghadapi perkuliahan dan sudah memiliki gambaran tentang apa yang akan saya jalani di kampus ini. Teman-teman baru, dosen-dosen yang inspiratif, serta berbagai pengalaman berharga menjadi bekal yang tak ternilai. Bagi kalian yang akan mengikuti PKKMB, nikmatilah setiap momennya. Jadikan ini sebagai kesempatan untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan baru. Percayalah, kalian akan menemukan banyak hal menarik dan berharga.
Dan pesan untuk kakak-kakak senior jurusan BK, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Kalian semua telah menjadi contoh teladan dalam hal solidaritas, kepedulian, dan semangat belajar. Keterampilan kalian dalam memimpin, kemampuan kalian dalam berbagi pengetahuan, dan sikap kalian yang selalu ramah dan suportif sangat menginspirasi saya. Kakak-kakak senior, kalian tidak hanya mengajarkan saya tentang materi akademik, tetapi juga tentang pentingnya bekerja sama, mendukung satu sama lain, dan membangun hubungan yang baik di dalam komunitas. Saya berharap dapat meneruskan semangat dan nilai-nilai positif yang kalian tunjukkan kepada saya. Terima kasih atas segala bantuan, bimbingan, dan motivasi yang telah kalian berikan. Saya bangga bisa menjadi bagian dari jurusan ini dan berterima kasih karena kalian telah membantu saya menjadi lebih baik.
PKKMB tahun 2023, baik di tingkat UNIVERSITAS, FAKULTAS, maupun JURUSAN, kesannya sangat oke. Kalau dibilang seru, ya seru! Tapi kalau ditanya, "Mau diulang?" Ohh tentu TIDAK, Kenapa?
CAPEEEEEKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK!
Bayangkan, pagi-pagi sudah harus merunduk, merunduk, dan merunduk lagi! Setiap kali dengar "Merunduk!" dari senior, langsung auto nyungsep ke bawah.
"MERUNDUK, MENDONGKOL CEPAT!"
Kalian ini jangan membantah! Kalau membantah, apa? MERUNDUK! Dan lagi-lagi MERUNDUK!
MERUNDUK! MERUNDUK! MERUNDUK! MERUNDUK!
Rasanya kepala mau lepas dari leher! Tiap kali merunduk, cuma bisa berharap semoga ini segera selesai. Dan lebih banyak melihat tanah daripada melihat sesama Maba.
Tapi, di balik semua itu, ada satu hal yang bikin semua merunduk dan mendongkol itu jadi ga terasa berat: solidaritas kita di jurusan BK yang begitu kuat. Kita saling dukung, saling jaga, dan ga pernah ninggalin satu sama lain. ga lupa juga, salut banget buat kakak-kakak senior yang selalu kasih semangat dan contoh baik buat kita semua. Kalian keren banget!
Sekian dulu cerita merunduk saya. Sampai jumpa lagi di tulisan berikutnya, dengan topik yang semoga lebih "tegak"!
Salam mahasiswa baru,