"DARI ROMANSA KE DENDAM: ANALISIS LIRIK 'KARMA' DARI COKELAT"
Lirik lagu ini menggambarkan kisah seseorang yang mengalami kekecewaan mendalam dan perasaan dikhianati oleh pasangannya, setelah sekian lama menjalani hubungan yang awalnya tampak begitu indah dan sempurna. Pada mulanya, semua terlihat begitu menyenangkan, penuh dengan kebahagiaan dan harapan, seolah-olah tidak ada masalah yang mampu menggoyahkan hubungan mereka. Namun, seiring berjalannya waktu, kebenaran mulai terungkap, dan orang ini menyadari bahwa pasangannya ternyata tidak berbeda dari orang lain yang pernah melukainya penuh dengan tipu daya dan kebohongan yang sia-sia. Perasaan kecewa yang meluap-luap membawa orang ini pada keputusan untuk mengakhiri hubungan tersebut, dengan mengucapkan selamat tinggal yang penuh dengan kemarahan dan kepedihan. Meskipun hati terasa berat, ia tidak ingin larut dalam kesedihan, melainkan memupuk tekad untuk bangkit dan membuktikan kepada pasangannya bahwa dirinya mampu menjalani hidup lebih baik. Ia berjanji akan kembali suatu hari nanti, jika usia masih panjang, untuk menunjukkan bahwa ia mampu membalas semua rasa sakit dan pengkhianatan yang telah dirasakannya.
Di balik perpisahan yang pahit ini, ada harapan bahwa pasangannya akan merasakan kepahitan yang sama, kesepian yang mendalam, dan penderitaan akibat merasa terbuang sesuatu yang dianggapnya pantas diterima oleh seseorang yang telah menyia-nyiakan perasaan tulus dan cinta sejati. Dengan penuh ketegasan, ia menegaskan bahwa segala upaya pasangannya untuk menutupi kebenaran dan bermain dengan perasaannya hanyalah tindakan sia-sia belaka, dan pada akhirnya, ia dapat menemukan kebahagiaan sejati di luar hubungan yang penuh dengan kebohongan tersebut.