Pengalaman saya mengikuti PKKMB sungguh menarik untuk diceritakan. Saya sangat bersyukur pada tahun ini karena bisa mengikuti PKKMB secara offline. Sebagaimana kita ketahui bersama kita dilanda wabah Covid 19 hampir 2 setengah tahun, Waktu yang begitu panjang unruk bertahan disituasi seperti itu. Butuh adaptasi di kondisi seperti itu.

  Tahun ini  baik siswa maupun mahasiswa bisa menghirup kabar baik karena, kita bisa beraktivitas seperti biasanya walaupun protokol kesehatan tetap menjadi syarat untuk melaksanakan aktivitas. PKKMB 2022 dilaksanakan secara Luring bak kabar baik dari surga. Itulah masa yang dinantikan oleh kita sebagai mahasiswa baru yang baru masuk di dunia perkuliahan, dunia baru dan adaptasi baru dilingkungan yang baru.

   Begitu banyak kesan yang untuk diceritakan. Yaitu kesan yang pertama kita disambut baik oleh pihak kampus yang menyelenggarakan PKKMB 2022 dan pelayanan serta keiklasan panitia dalam menyiapkan PKKMB 2022 dan mengatur kurang lebih 4000 Mahasiswa dari Sambang samapai ke Merauke. Kesan yang kedua adalah bisa bertemu dengan teman teman dari luar Provinsi memperkenalkan nama, bersenda gurau bahkan saling menceritakan pengalaman pribadi mulai dari zaman SMA, organisasi di sekolah hingga persiapan PKKMB 22.  Kita bercerita seperti kawan lama tak menjadi hambatan sebuah perbedaan, apapun agamanya, Ras nya, Suku, budaya,bahkan etnis sekalipun. Karna perbedaan lahir dari rahim yang sama yakni Ibu Pertiwi dan dibesarkan di tanah air kita tercinta yaitu Indonesia.