DEAR REKTOR UNG
Mahasiswa UNG menyampaikan harapan terkait peningkatan kualitas pendidikan dan fasilitas kampus. Kami berharap adanya perbaikan fasilitas, termasuk ruang kelas, laboratorium, dan akses internet yang lebih baik. Selain itu, program kesejahteraan mahasiswa, khususnya beasiswa dan layanan konseling, perlu diperhatikan agar mendukung perkembangan akademik dan mental mahasiswa. Kami juga menantikan peningkatan kualitas dosen serta kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan zaman. Keterbukaan dalam dialog antara rektorat dan mahasiswa sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan produktif. Dukungan penuh terhadap organisasi mahasiswa juga diharapkan agar pengembangan soft skills dapat optimal. Melalui kolaborasi yang baik antara mahasiswa dan pihak kampus, UNG akan semakin maju dan kompetitif di masa depan.
saya sayang pak rektor
EMANG BOLEH Gibran Rakabuming Raka Jadi Wakil Presiden?
Membahas kelayakan Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi wakil presiden Indonesia memang menarik, mengingat sejumlah faktor yang perlu diperhitungkan. Gibran, sebagai anak sulung Presiden Joko Widodo, sudah terlibat dalam dunia politik lewat jabatannya sebagai Wali Kota Solo. Meskipun usianya tergolong muda, ada pandangan yang menyatakan bahwa pengalaman politik yang dimilikinya, meskipun terbatas, tidak menghalangi Gibran untuk meraih posisi penting, termasuk sebagai wapres. Namun, muncul juga kritik terhadap langkah tersebut, dengan beberapa pihak menganggap pencalonan Gibran sebagai cawapres sebagai bentuk nepotisme, apalagi setelah Mahkamah Konstitusi mengubah aturan usia minimal untuk cawapres. Hal ini memunculkan keraguan mengenai apakah Gibran sudah cukup matang dan berpengalaman untuk menduduki posisi tinggi. Gibran sendiri mengungkapkan bahwa ia siap berperan lebih besar di tingkat nasional, meskipun ada sebagian yang meragukan kemampuannya saat ini. Dalam beberapa kesempatan, ia menegaskan kesiapan untuk mengemban tugas besar jika diberi kesempatan. Ini menunjukkan bahwa meski ada perbedaan pendapat, Gibran tetap menunjukkan tekad dan kepercayaan diri untuk melangkah lebih jauh dalam dunia politik. Masa depan politik Gibran di Indonesia sangat tergantung pada bagaimana masyarakat dan partai menilai kemampuan yang dimilikinya. Sebagai wali kota, ia membawa pengalaman yang tidak bisa diabaikan, namun banyak yang berharap ia bisa lebih matang sebelum mencapai jabatan yang lebih tinggi. Secara keseluruhan, apakah Gibran pantas menjadi wapres sangat bergantung pada sudut pandang masing-masing pihak. Beberapa melihat usia dan pengalaman politiknya sebagai kurang memadai, sementara yang lain melihat ini sebagai peluang bagi generasi muda untuk memberi kontribusi besar dalam pemerintahan.
UNTUK APA KULIAH KALAU HANYA DIAM SAJA
Kampus adalah wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya, tempat untuk mahasiswa menimba ilmu untuk mempersiapkan generasi emas yang maju, kampus juga kerap menjadi tempat aspirasi bagi orang orang yang berpikir kritis yang kerap disebut "mahasiswa" namun ditengah perubahan globalisasi yang semakin meninggi dimanakah lagi mahasiswa yang paling kiri itu?, akankah mereka berpaling ke kanan agar mendapatkan kuasa untuk memimpin ataukah sudah nyaman dibilik indah itu, entalah bahkan masuk kuliah saja sudah jarang padahal tujuan awal masuk kampus untuk menjadi anak yang rajin, agar cepat lulus membawa gelar dikampung, bahkan mau membahagiakan orangtua. Tapi dimanakah kalian sekarang wahai pemuda pemudi kampus, sampai kapan berdiam diri disaat banyak orang yang ingin ada diposisi kalian, bahkan mereka memohon pada orangtua mereka untuk kuliah namun karena keterbatasan membuat mereka berpikir untuk tidak kuliah, sekarang kalian yang diposisi itu kapan mau berubah tak kasihankah kalian melihat bunga mawar dan melati sudah semakin menua, bahkan mereka mengharapkanmu untuk cepat pulang membawa gelar itu.
Tulisan ini bukan semata semata untuk kalian melainkan menjadikan evaluasi untukku agar terus semangat dan berjuang, ayo kawan bakit dari kasur yang menyenangkan itu sekarang kita bersusah susah dulu kita banyakin susah kelak kita kan temui senangnya, ingat apa yang kau impikan dulu sebelum masuk ke kampus peradaban ini.
MENGAPA KONSULTASI & KOLABORASI ITU PENTING UNTUK KONSELOR?
Layanan responsif dalam bimbingan dan konseling bertujuan untuk membantu siswa mengatasi masalah-masalah yang muncul secara tiba-tiba atau mendesak. Salah satu bentuk layanan responsif adalah konsultasi, di mana konselor bekerja sama dengan pihak terkait, seperti guru, orang tua, atau ahli lainnya, untuk mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi siswa. Konsultasi memungkinkan konselor mendapatkan perspektif yang lebih luas mengenai masalah siswa dan merancang intervensi yang tepat. Tujuannya adalah agar masalah dapat diatasi dengan cepat, sehingga tidak mengganggu perkembangan akademik, sosial, maupun emosional siswa.
Selanjutnya dalam layanan responsif terdapat Kolaborasi antara konselor, guru, orang tua, dan tenaga kesehatan sangat penting untuk mendukung perkembangan siswa secara menyeluruh. Konselor bekerja sama dengan guru untuk mengidentifikasi masalah siswa di sekolah dan memberikan strategi penanganan yang tepat. Dengan orang tua, konselor bertukar informasi mengenai kondisi siswa di rumah dan memberikan saran untuk mendukung perkembangan emosional anak. Dalam kasus yang memerlukan intervensi kesehatan, konselor berkoordinasi dengan tenaga kesehatan, memastikan siswa mendapatkan perawatan yang sesuai. Kolaborasi ini menciptakan dukungan komprehensif yang membantu siswa mengatasi tantangan akademik, sosial, dan mental. Menurut Young, A.A., dkk. (2013) beberapa karakteristik dari pelaksanaan kolaborasi dalam konsleing antra lain, yaitu: 1)Partisipasi tidak dibatasi dan tidak hirarkis; 2)Partisipan bertanggung jawab dalam memastikan pencapaian kesuksesan; 3) Adanya tujuan yang masuk akal; 4) Ada pendefinisian masalah; 5) Partisipan saling mendidik atau mengajar satu sama lain; 5) Adanya identifikasi dan pengujian terhadap berbagi pilihan; 6) Implementasi solusi dibagi kepada beberapa partisipan yang terlibat; 7) Partisipan selalu mengetahui perkembangan situasi.
SAJAK MALAM MINGGU
Mohamad Riadi Muslim
Sepandai pandainya kau menjaga Pasti sesat diranjang juga
Sepandai pandainya dijaga Pasti bakal jebol juga
Malam minggu mungkin malam yang panjang
Malam minggu juga cocok diranjang
Malamnya bahagia Besoknya menderita
Penyesalan datang dibelakang
Enaknya juga sangat menyenangkan
Ohhh malam minggu kau sungguh menyenangkan
Tapi terkadang sangat menyesatkan